ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA

Presentasi berjudul: "ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA"— Transcript presentasi:

1 ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
HAKEKAT MANUSIA DAN SIFAT KEINGINAN TAHU. PERKEMBANGAN FISIK, SIFAT DAN PIKIRAN MANUSIA. SEJARAH PENGETAHUAN MANUSIA.

2 ILYA-ALGHAZALI; 1986 ABASY SYAIKH IBNU HIBBAN & IBNU ABDIL BARR
PELAJARILAH ILMU; BARANG SIAPA MEMPELAJARINYA KARENA ALLAH, ITU TAQWA; MENUNTUTNYA, ITU ‘IBADAH; MENGULANG-NGULANGNYA, ITU TASBIH; MEMBAHASNYA, ITU JIHAD; MENGAJARKANNYA KEPADA ORANG YANG TIDAK TAHU, ITU SEDEKAH; MEMBERIKANNYA KEPADA AHLINYA, ITU MENDEKATKAN DIRI KEPADA TUHAN.

3 HAKEKAT MANUSIA DAN SIFAT KEINGINAN TAHU
Tuhan menciptakan dua makhluk, yaitu bersifat anorganis (benda mati) dan organis (makhluk hidup). Benda yg mengisi bumi tunduk pd hukum alam (deterministis), makhluk hidup tunduk pd hukum kehidupan (biologis), ttp ciri2 kehidupan manusia sbg makhluk yg tertinggi lebih sempurna dr hewan dan tumbuhan. Dari sekian banyak ciri-ciri manusia, akal budi dan kemauan keras merupakan sifat unik manusia.

4 Manusia sbg makhluk hidup mempunyai ciri-ciri
Memiliki organ tubuh yg sangat rumit dan khusus. Mengadakan pertukaran zat yakni zat yg masuk dan keluar. Memberikan tanggapan terhadap rangsangan. Memiliki potensi berkembang biak. Tumbuh dan bergerak. Berinteraksi dgn lingkungannya. Bisa mati (mengalami kematian).

5 Bila dibandingkan dgn hewan, tubuh manusia lemah ttp akal budi dan kemauannya kuat. Manusia tdk dpt terbang spt burung, berenang spt buaya, ttp akal budi dan kemauannya dpt menjadi makhluk lebih dr lain krn memiliki akal budi, pikiran shg dpt mengendalikan tubuh jasmani.

6 Manusia sbg makhluk berfikir diberi hasrat atau rasa ingin tahu tentang
Benda dan peristiwa yg terjadi disekitarnya termasuk dirinya sendiri; mendorong utk menjelaskan gejala2 alam dan berusaha utk memecahkan masalah yg dihadapi dan akhirnya mengumpulkan pengetahuan/ilmu. Pengetahuan berkembang semakin banyak maka daya pikirnya juga berkembang yg tdk hanya meliputi kebutuhan praktis hidupnya tp juga dalam hal keindahan dan seni. Tidak merasa puas jika blm mendapat jawaban ttg yg diamati dan berusaha mencari jawaban sehingga harus berpikir terus. Rasa ingin tahu, ciri khas manusia. Manusia selalu terus bertanya apa, bagaimana dan mengapa begitu.

7 Manusia ingin tahu dlm hal:
Dari hal tersebut, terjadi perkembangan akal manusia utk menggunakan daya pikiran yg lebih dominan dr pisik. Dgn akal, manusia dpt memenuhi tujuan hidupnya, disamping utk melestarikan hidup utk memenuhi kepuasan hidup termasuk cita-cita. Manusia ingin tahu dlm hal: Apa sesungguhnya yg ada (know what); Bagaimana sesuatu terjadi (know how); Mengapa demikian (know why). Manusia tdk puas jika blm menemukan jawaban. Keinginan tahu manusia tdk terbatas hanya pd lingkungan dan dirinya ttp semua hal di alam ini bahkan terhadap yg ghaib.

8 Tingkat hubungan manusia dgn alam
Masih sangat tergantung kpd alam shg ada kesan bagian dr alam shg disebut manusia alam (natural man)  bergantung pd pemberian alam (food gathering). Keperluan hidup dipenuhi dgn jalan meramu spt sandang, papan dan pangan. Manusia alam masih menganut: agama alam anisme, dinamisme dan totenisme.

9 Masih…….. Sudah menguasai alam  sb raja dunia disebut sbg manusia budaya (cultural man) yg hidupnya dilakukan dgn cara menghasilkan apa yg dibutuhkan (food producing) yg masih berkaitan dgn alam (bercocok tanam, berternak). Kemudian diusahakan jasa sbg sumber kehidupan yg lebih banyak hasilnya dan merupakan tingkat sekunder dalam food producing. Manusia dikenal sbg pencipta kedua (second creator) krn banyak hal dlm alam berubah krn kemampuan manusia utk mencipta.

10 Unsur manusia Rasa ingin tahu juga berasal dr mengenal dirinya sendiri yg akhirnya disadari bahwa dirinya terdiri unsur rohani dan jamani. Roh ada dlm tubuh manusia berdasarkan: pengalaman dan pengertian ttg mimpi, serta kenyataan bahwa manusia akan meninggal dan tubuhnya akan membusuk menjadi tanah. Manusia percaya bahwa roh akan abadi/kekal.

11 Keinginan tahu kpd alam sekitarnya; perkembangan berikutnya.
Dgn kemampuan bahasa manusia sbg media komunikasi dan bertukar pengalaman ttg hal yg ada di alam berikut kegunaanya bagi manusia. Manusia mempunyai keterbatasan dlm melihat, mendengar, berpikir dan merasakan dan utk itu manusia berusaha menciptakan alat utk membantu mengatasi keterbatasan tersebut. Sejalan dgn perkembangan pengetahuan, rasa keindahan manusia juga berkembang.

12 PERKEMBANGAN FISIK, SIFAT DAN PIKIRAN MANUSIA
Perkembangan pisik manusia di mulai dr sifat dan pikiran, maka manusia adalah sebagai: Homo Sapiens Homo Faber Homo Languens Homo Socius Homo Economicus Homo Religius Homo Humanus dan Homo Aesteticus

13 Homo Sapiens Sbg makhluk yg berpikir sehingga menjadi makhluk yg cerdas dan bijaksana; Dgn daya pikirnya manusia dpt berpikir apa yg baik dilakukan saat ini atau masa mendatang berdasarkan pertimbangan masa lalu yg merupakan pengalaman. Pemikiran yg sifatnya abstrak merupakan salah satu wujud budaya manusia yg diikuti budaya lain berupa tingkah laku/perilaku, kemampuan mengerjakan sesuatu tindakan.

14 Homo Faber Artinya manusia dpt membuat alat2 dan menggunakannya atau disebut manusia kerja dgn salah satu tindakan atau wujud budaya berupa barang buatan manusia (artifact). Manusia menciptakan alat2 krn menyadari kemampuannya terbatas shg diupayakan membuat peralatan sbg sarana pembantu utk mencapai tujuan. Misalnya krn indra mata tdk mampu melihat angkasa luar atau makhluk kecil2 maka diciptakan teropong bintang (teleskop) dan mikroskop, diciptakan roda sarana kereta utk mengangkut barang2 berat.

15 Homo Languens Manusia dapat berbicara sehingga apa yg menjadi pemikiran dlm otaknya dpt disampaikan melalui bahasa. Bahasa sbg ekspresi dlm tingkat biasa adalah bahasa lisan. Antar suku bangsa terdapat perbedaan bahasa. Perbedaan lebih tinggi diwujudkan dlm tulisan sehingga sebuah pemikiran dpt diterima oleh bangsa atau orang lain atau generasi bangsa lain.

16 Homo Socius Manusia dapt hidup bermasyarakat, bukan bergerombol spt binatang yg hanya mengenal hukum rimba, yaitu yg kuat berkuasa. Manusia bermasyarakat diatur dgn tata tertib demi kepentingan bersama, tindakan tolong menolong. Dgn tindakan itu, walaupun fisiknya relatif lemah ttp dgn kemampuan nalar yg panjang tujuan2 bermasyarakat dapat dicapai.

17 Homo Economicus Artinya manusia dpt mengadakan usaha dasar atas dasar perhitungan ekonomi. Salah satu prinsip hukum ekonomi semua kegiatan harus atas dasar untung rugi. Dlm tingkat sederhana manusia mencukupi kebutuhannya sendiri kemudian atas dasar jasa maka dikembangkan sistem pasar sehingga hasil produksinya di jual di pasar. Salah satu usaha meningkatkan produktivitas kerja dapat dijalankan dgn menggunakan teknologi modern sehingga dpt ditingkatkan produktuvitas kerjasama.

18 Homo Religius Manusia mengakui dan menyadari bahwa adanya kekuatan ghaib yg memiliki kemampuan lebih besar dan hebat dibandingkan dengan manusia sehingga menjadikan manusia berkeparcayaan atau beragama. Dlm tahap awal lahir anismisme, dinamisme dan totenisme yg sekarang dikategorikan sbg kepercayaan, kadangkala dikatakan sbg agama alami. Kemudian lahirlah kepercayaan yg disebut sebagai agama samawi yg percaya kpd Tuhan YME, kpd Nabi/Rasul, Kitab suci-Nya sbg pedoman.

19 Homo Humanus dan Homo Aesteticus
Homo humanos: manusia berbudaya, homo aeteticus: manusia tahu akan keindahan. Manusia memiliki sifat yg unik dan jauh berbeda dr hewan apalagi tumbuhan. Dalam manusia curiosity (rasa ingin tahu) krn pikiran manusia berkembang dr waktu ke waktu.

20 Perkembangan fisik manusia
Janin: bertemunya sel kromosom sperma dgn kromosom sel telur. Janin berumur 5 minggu, bakal jantung berdenyut, Minggu ke 9 terbentuk serambi kiri dan kanan pd jantung. Minggu ke 13 mulai berbentuk yg ditandai dgn berfungsinya organ, Minggu ke 18 mulai terasa gerakan pd janin. Pd minggu ke 32 janin mulai mempersiapkan diri utk dilahirkan dgn kepala di bawah makin mendekati lubang kelahiran.

21 Bayi: Perkembangan pengetahuan pd manusia sangat dipengaruhi oleh perkembangan pengetahuan anak2, berupa bimbingan yg baik dr orang tua dan lingkungan yg terus akan terbawa sampai dewasa. Sampai usia 2 thn perkembangan kecerdasan sangat cepat, dr belajar, makan, berbicara dan berjalan.

22 Pd usia 2-7 thn rasa ingin tahu akan semakin besar.
Masa remaja merupakan masa pertentangan dgn dirinya dan dgn orang dewasa krn selalu berusaha utk memposisikan diri sbg orang dewasa walaupun secara emosional blm memadai. Perubahan fisik yg sangat nyata pd saat pubertas yg ditandai diantaranya dgn tanda kedewasaaan berupa tumbuhnya rambut pd daerah2 tertentu dan fungsi organ2 reproduksi (organ genitalia).

23 Setelah usia 30 thn mulai dapat mengendalikan diri dan mampu menempatkan diri sbg individu yg bertanggungjawab. Ada 2 macam perkembangan alam pikiran manusia, yaitu : sejak dilahirkan sampai akhir hayatnya, dan sejak zaman purba hingga dewasa ini.

24 Manusia selalu merasa ingin tahu, maka yg belum terjawab dikatakan wallahua’lam, artinya Allah yg lebih mengetahui yg sebenarnya. Perkembangan lebih lanjut dr rasa ingin tahu manusia adalah utk memenuhi kebutuhan non fisik/pikirannya, utk itu manusia mereka-reka sendiri jawabannya. A.Comte mengatakan ada 3 tahap perkembangan manusia, yaitu teologi (metafisika), filsafat, dan positif (ilmu). Mitos termasuk tahap teologi/metafisika. Mitologi: pengetahuan ttg mitos yg merupakan kumpulan cerita2 mitos. Cerita mitos diturunkan melalui tari2an, nyanyian, wayang.

25 MITOS Mitos dibagi 3 macam: mitos yg sebenarnya, cerita rakyat dan
legenda. Mitos timbul akibat: keterbatasan pengetahuan, penalaran dan pancaindra manusia serta keingintahuan manusia yg telah dipenuhi walaupun hanya sementara. Mitos adalah cerita rakyat yg dibuat-buat atau dongeng yg ada kaitannya dgn kejadian, gejala yg terdapat di alam, spt tokoh, pelangi, petir, gempa bumi dan manusia perkasa. Cerita tsb dimaksudkan utk menjawab keterbatasan pengetahuan manusia ttg alam.

26 Mitologi berarti pengetahuan ttg mitos
Mitologi berarti pengetahuan ttg mitos. Mitologi adalah kumpulan cerita2 mitos yg banyak muncul pd zaman prasejarah, yg disampaikan dr seorang ke seseorang atau secara lisan. Mitos : sebenarnya imajinasi manusia yg berusaha secara sungguh2 menerangkan gejala alam yg ada, namun usahanya blm tepat krn kurang memiliki pengetahuan sehingga utk bagian tsb orang mengaitkan dgn seorang tokoh, dewa atau dewi. Tujuan manusia menciptakan mitos krn pd saat itu penduduk masih dlm tingkat mistis peradabannya. Mereka percaya adanya kekuatan2 gaib yg melebihi kekuatan manusia biasa.

27 Dlm era tersebut, mitos dipercayai kebenarannya krn beberapa faktor.
Keterbatasan pengetahuan; Keterbatasan penalaran; Keingintahuan manusia utk sementara telah terpenuhi.

28 Puncak hasil pemikiran mitos pd zaman Babylonia (700 -600 SM), yaitu:
Horoskop (ramalan bintang) Ekliptika (bidang edar matahari) Bentuk alam semesta yg menyerupai ruangan setengah bola dgn bumi datar sbg lantainya sedangkan langit dan bintang sbg atap.

29 Tonggak sejarah pengamatan, pengalaman dan akal sehat manusia adlah Thales ( ) seorang astronom, pakar dibidang matematika dan teknik yg berpendapat bahwa bintang mengeluarkan cahaya, bulan hanya memantulkan sinar matahari. Setelah muncul tokoh perubahan lainnya spt Anaxiamander, Aniximenes, Herakleitos, Pythagoras dsb. Manusia mulai berpikir rasional.

30 Rasional Rasional: menerima sesuatu atas dasar kebenaran pikiran atau rasio. Paham ini bersumber pd akal manusia yg diolah dlm otak. Dgn berpikir rasional, manusia dpt meletakkan hubungan dr apa yg telah diketahui dan yg sedang dihadapi. Kemampuan manusia mempergunakan daya akalnya disebut intelegensi sehingga dpt disebut adanya manusia yg mempunyai intelegensia tinggi, normal dan rendah

31 Dlm perkembangan sejarah manusia, pd mulanya perasaan lebih berperan dlm kehidupannya sehingga timbul kepercayaan atau agama dan rasa sosial. makin banyak persoalan yg dihadapi manusia makin banyak menggunakan akal dan kurang mementingkan perasaan. Cara manusia mendapatkan pengetahuan mengandalkan perasaan dr pd kebenaran pikiran al. dgn prasangka, intuisi dan main coba2. Dgn prasangka berarti sebelum menyangka bahwa sesuatu hal ada kemungkinan benar. Sangkaan masih banyak menggunakan perasaan dp pikiran dan blm ada bukti2 kebenarannya. Contoh, dugaan orang Babylonia ttg terjadinya hujan yg menyangka hujan turun dr atap dunia (langit) yg bocor.

32 Mendapat pengetahuan melalui intuisi, yaitu pandangan batiniah tanpa urutan pikiran dgn serta merta pandangan tersebut, tembus mengenai suatu peristiwa atau kebenaran dapat disebut ilham. Intuisi tanpa diiringi proses berpikir sebelumnya sering dlm keadan setengah sadar, samar2, namun tiba2 dan pasti memunculkan keyakinan yg tepat. Unsur kepastian intuisi mirip insting dan pengertian terhadap kebenaran perlu prasangka sendiri. Biasanya wanita mempunyai logika berpikir intuisi yg dpt diterima oleh akal namun blm tentu benar.

33 Trial and eror Adalah cara memperoleh pengetahuan dgn coba-coba dan berharap-harap, mudah2an dpt memperoleh hasil yg mendatangkan keuntungan. Cara ini jauh lebih maju dibandingkan dgn cara sebelumnya dan walaupun sering mengalami kegagalan/salah, namun orang sdh melakukan percobaan spt metode ilmiah. Krn kurang pengertian dan pengalaman, orang melakukan coba-coba, biasanya diawali dgn penemuan2 yg didapati secara kebetulan.

34 SEJARAH PENGETAHUAN MANUSIA
Logika Dan Pengetahuan. Alam, Logika Dan Manusia. Pandangan Manusia Terhadap Alam. Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam. Metode Ilmiah Dan Implementasinya. Lahirnya Ilmu Kealaman.

35 Logika dan pengetahuan
Logika adalah pengetahuan dan kecakapan utk berpikir dgn lurus, tepat dan sehat. Logika manusia ada dua, logika kodrati dan logika ilmiah. Logika kodrati: cara berpikir secara spontan dlm menanggapi atau memecahkan masalah/ persoalan. Logika ilmiah: dpt memperhalus dan mempertajam pikiran dan akal budi sehingga hasil pikirannya dpt benar2 lurus, tepat dan sehat shg terhindar dr kesesatan.

36 Akal, Logika dan Manusia
Cara umum yg dipergunakan dlm logika adalah Silogisme: pengambilan keputusan atau kebenaran yg disimpulkan dr 2 premis. Premis dikenal ada 2, yaitu mayor dan minor. Dari premis mayor, org memperoleh kebenaran yg sifatnya khusus, sedangkan dr premis minor seseorang memperoleh kebenaran yg sifatnya umum. Dr kedua kebenaran tsb dpt ditarik sebuah kesimpulan kebenaran. Contohnya, premis mayor: semua orang pasti mati. Premis minor: Amanda adalah orang  kesimpulan Amanda pasti akan mati.

37 PANDANGAN MANUSIA TERHADAP ALAM
PANDANGAN ANTROPOSENTRIS; PANDANGAN GEOSENTRIS; PANDANGAN HELIOSENTRIS.

38 PANDANGAN ANTROPOSENTRIS
Adalah anggapan bahwa manusia menjadi pusat segala-galanya. Antropo = Manusia, Sentris = Pusat

39 PANDANGAN GEOSENTRIS Geos = bumi, adalah pandangan yang menyatakan bumi menjadi pusat alam semesta dan semua benda langit mengelilingi bumi. Dikemukakan oleh Ptolomeus (abad 6 SM) dan Thales ( SM), mengemukakan pedoman pelayaran bagi pelaut Yunani dgn menentukan bintang kutub. Menemukan 4 musim dalam satu tahun.

40 Anaximander (610-546 SM): langit berputar dgn poros bintang kutub
Anaximander ( SM): langit berputar dgn poros bintang kutub. Ilmuan yg mendukung Phytagoras ( SM) dgn dalilnya siku2 dan jumlah sudut segitiga 180 derajat, Erasthothenes ( SM) orang pertama yg menghitung ukuran bumi adalah bulat dengan mengukur peredaran matahari dari Seyne (Mesir) ke Iskandariah, dan ditemukan bahwa ukuran keliling bumi km. Sedikit meleset ukuran sebenarnya km,

41 PANDANGAN HELIOSENTRIS
Helios=matahari. Anggapan bahwa pusat alam semesta adalah matahari. Pendapat ini merupakan perubahan drastis dr pendapat geosentris. Sampai sekarang faham ini masih bertahan sbg salah satu kebenaran. Ilmuan yg terlibat Nicholaus Copernicus ( ), orang Polandia dlm bukunya De Revolutionibus Orbium Caelistium (revolusi peredaran benda2 langit), diletakkan dasar pengertian bulan mengeliling bumi (heliosentris)

42 Sejarah perkembangan IPA
Dalam menyusun pengetahuan, kaum rasionalis menggunakan penalaran deduktif dan induktif. penalaran deduktif: cara berpikir yg bertolak belakang dr pernyataan yg bersifat umum utk menarik kesimpulan yg bersifat khusus (umum ke khusus) penalaran induktif: cara berpikir dengan menarik kesimpulan umum dr pengamatan atas gejala-gejala yg besifat khusus (khusus ke umum). Oleh krn himpunan ilmu diperoleh dr penalaran deduktif dan induktif tdk dpt diandalkan sbg ilmu pengetahuan, maka muncul ilmu yg secara teoritis di dapat dr pengamatan dan eksperimentasi thdp gejala2 alam, yg disebut Ilmu Pengetahuan Alam.

43 METODE ILMIAH DAN IMPLEMENTASI
Suatu pengetahuan dikatakan pengetahuan yg ilmiah apabila memenuhi syarat2 a.l: obyektif, metodik, sistematik dan berlaku umum. Kriteria ilmiah yg digunakan dlm penelitian a.l hrs berdasarkan fakta, bebas prasangka, menggunakan prinsip2 analisis, hipotesis, berukuran obyektif serta menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif. Alur berpikir yg mencakup metode ilmiah dpt dijabarkan dlm langkah2 yg mencerminkan tahapan kegiatan ilmiah.

44 Kerangkan berpikir ilmiah pd dasarnya terdiri dr langkah-langkah operasional metode ilmiah, yaitu:
Perumusan masalah; Penyusunan kerangka berpikir; Pengajuan hipotesis; Perumusan hipotesis; Pengujian hipotesis; Penarikan kesimpulan.

45 Keterbatasan dan keunggulan metode ilmiah
ketidaksanggupan menjangkau utk menguji adanya Tuhan, Mencintai kebenaran yg obyektif dan bersikap adil; membuat kesimpulan yg berkenan dgn baik dan buruk atau sistem nilai dan Kebenaran ilmu tdk absolut shg dpt dicari terus menerus; Mengurang kepercayaan pd takhayul, astrologi/ peruntungan, dan lainnya juga tdk dpt menjangkau ttg seni dan keindahan

46 Peranan matematika sangat besar terhadap IPA, krn sbg alat bantu utk mengatasi sebagian masalah menghadapi lingkungan hidupnya. Contoh, pd zaman modern, pembuatan mesin2, pabrik bahkan perjalan ke ruang angkasa. IPA terbagi kualitatif dan kuantitatif. IPA kualitatif hanya mampu menjawab pertanyaan ttg hal2 yg bersifat aktual, sedangkan IPA kuantitatif dihasilkan oleh metode ilmiah yg didukung oleh data kuantitatif dgn menggunakan statistik.

47 LAHIRNYA ILMU KEALAMAN
Manusia memiliki pancaindra yg memberi tanggapan thdp semua rangsangan termasuk gejala2 alam semesta yang merupakan suatu pengalaman. Pengalaman merupakan cara terbentuknya pengetahuan yg merupakan kumpulan fakta2. Pengalaman terus berkembang dr generasi ke generasi yg mewarisinya. Pertambahan pengetahuan (knowledge) didorong oleh beberapa faktor:

48 Dorongan utk memuaskan diri yg bersifat non praktis atau teoritis, guna memenuhi kuriositas dan memahami hakekat alam semesta dan segala isinya menghasilkan ilmu pengetahuan murni (pure science); Dorongan praktis yg memanfaatkan pengetahuan utk meningkatkan taraf hidup yg lebih tinggi menghasilkan ilmu pengetahuan terapan (applied science).

49 Kedua dorongan tsb menumbuhkan kemajuan ilmu pengetahuan
Kedua dorongan tsb menumbuhkan kemajuan ilmu pengetahuan. Ilmu Kealaman Dasar merupakan kegiatan manusia yg bersifat aktif dan dinamis, artinya kegiatan manusia yg tiada hentinya mulai dr percobaan menghasilkan konsep, konsep mendorong dilakukan percobaan dan seterusnya.

50 SELESAI