MEMBANGUN UMKM yang UNGGUL dengan ‘e-Commerce”

Presentasi berjudul: "MEMBANGUN UMKM yang UNGGUL dengan ‘e-Commerce”"— Transcript presentasi:

1 MEMBANGUN UMKM yang UNGGUL dengan ‘e-Commerce”
Mardiyah Hayati Seminar Nasional Agribisnis dan Pengembangan Ekonomi Perdesaan III Ps. Agribisnis – Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura Bangkalan, 18 Mei 2016

2 Peran UMKM di Indonesia
Penyedia lapangan kerja terbesar, pemain penting dalam pengembangan kegiatan ekonomi lokal dan pemberdayaan, masyarakat, pencipta pasar baru dan sumber inovasi, dan penyumbang neraca pembayaran melalui ekspor masyarakat.

3 Perkembangan UMKM

4 Perkembangan UMKM berdasarkan Kelompok Usaha
UU No. 20 Th 2008, mengelompokkan UMKM menjadi: Usaha Mikro dengan omset pertahun kurang dari 300 juta Usaha Kecil dengan omset lebih besar dari 300 juta sampai dengan 2,5 milyar Usaha Menengah dengan omset lebih dari 2,5 Milyar, dan Usaha Besar omsetnya lebih dari 50 Milyar

5 Kontribusi UMKM bagi Perekonomian :
Kadin Indonesia, 2014

6 Permasalahan Umum UMKM
SDM Pasar Teknologi Modal kelembagaan

7 Sumber daya Manusia Latar Belakang Pendidikan yang Rendah
Usia Pelaku Usaha antara Tahun * Kemampuan mengelola Usaha yang masih rendah

8 Pasar Belum Tersinerginya pasar Lokal Mahalnya Biaya Logistik
Belum tersedianyanya fasilitas Infrastruktur yang baik dan memadai Kurangnya e-Commerce **

9 Teknologi Teknologi yang digunakan masih sederhana
Desain produk dan kemasan yang sederhana dll

10 Modal dan pembiayaan Modal yang kecil
Sulitnya Akses terahadap modal (pembiayaan) Persyaratan dan administrasi Hanya 1.7% UMKM yang memiliki rekening Bank Tidak ada sumber pembiayaan non bank

11 Kelembagaan Belum memiliki ijin usaha (bersifat Informal)
Program UMKM ada dibanyak kementrian/lembaga belum terintegrasi

12 Karakteristik UMKM : Skala Usaha Kecil scr individual sulit bersaing dengan UB dlm aktivitas bisnis yang sama Padat karya konsekuensi dr aktivitas yang menghasilkan produk yang berciri hand made. Yang bersandar pada keahlian dan ketrampilan shg hasilnya kurang presisi dan sulit distandarisasi, keunggulannya produknya “unik”

13 Karakteristik UMKM : Berbasis SDA lokal : berorientasi pada produk menghasilkan produk dg keunggulan komparatif pd masing2 daerah Pelaku usaha banyak : tidak ada barrier to entry teknologi, managemen, perlindungan HAKI. Baik karena mendorong kompetisi namun produsen menghadapi kekuatan monopsonis. Menyebar : Konsep global production dpt terpenuhi (Taufik, 2004)

14 Pengembangan UMKM Menghasilkan Produk yang memiliki keunikan melalui Inovasi Efisiensi biaya : rekayasa kelembagaan => kolektif (kelompok usaha bersama) Respon yang cepat terhadap pasar => life cycle yang singkat Membangun jejaring (jaringan yang kuat) = diperlukan aktivitas bisnis yang tdk mengenal batas

15 Mengapa ‘e-Commerce’ Terbukanya pasar karena berbagai perjanjian Perdagangan (salah satunya MEA) : penurunan tarif masuk, pertumbuhan kelas menengah, market size lebih dari 591 juta orang, dll

16 Id.techinasia.com

17

18

19 Mengapa ‘e-Commerce’ Modal Kecil Tidak mengeluarkan biaya promosi
Perluasan Jaringan melalui Sosmed Tidak butuh Karyawan Produk UMKM dapat bersanding dengan Produk bermerk yang sudah ada Pasar yang Luas Buka 24 jam

20 Yang perlu dilakukan UMKM :
Meningkatkan kemampuan SDM dibidang TI : dengan mengikuti perbagai pelatihan Mempelajari teknik pemasaran secara online : krn era digital ini membelah target pasar (digital natives dan digital imigrant)

21 Menguatkan Branding produk dengan meningkatkan value yang unik : krn Brand menciptakan pelanggan melalui brand loyalty

22 Terima Kasih