Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pemrograman Visual dengan Delphi - Hartono

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pemrograman Visual dengan Delphi - Hartono"— Transcript presentasi:

1 Pemrograman Visual dengan Delphi - Hartono

2 Pengantar …………………………………………. Kenapa mesti Delphi ?
Apa itu pemrograman visual ? …………………………………………. Alternatif tool pemrograman visual : Visual Basic Visual Foxpro Visual C Visual Dbase Power Builder Delphi Kenapa mesti Delphi ? Tool-nya lengkap dan terintegrasi Interface-nya user friendly (more friendly then VB ?)  Aplikasi hasil compilasi-nya teruji cepat (VB < Delphi < C Builder/Visual) Kode pemrogramannya lebih ringan dibanding peng-kode-an pada C, sebab Delphi menggunakan kode object pascal (Pascal < C) Tersedia Online Help yang cerdas Fasilitas untuk aplikasi database-nya lengkap dan mudah digunakan Dapat terhubung ke beragam jenis database Mendukung pengembangan aplikasi modern (Jaringan/Distributed , Internet/WEB,…) Tersedia juga untuk sistem yang berbeda (non Microsoft oriented), seperti di Linux,…

3 Langkah Bekerja Filosofis Object Oriented Programming (OOP)
Siapkan Form kosong Ambil beberapa komponen dan atur tata letak-nya Beri kode (event-handler) ke komponen yang membutuhkan Compile dan eksekusi (MAKE atau RUN) program Filosofis Object Oriented Programming (OOP) Oleh karena pemrograman Visual (Delphi) merupakan implikasi dari teknik pemrograman berorientasi object, maka beberapa ide dari OOP mempengaruhi pembuatan programnya seperti : Komponen secara visual, adalah object secara kode pemrograman Property pada komponen, adalah data member (elemen) dari object Method merupakan member dari object dalam bentuk prosedur Event-handler merupakan prosedur milik komponen/object yang hanya akan bekerja saat kejadian khusus terjadi atau diberikan ke komponen tersebut Untuk mengkases member dari object digunakan notasi : <Nama_object.member>, contoh : label.caption, form.close

4 Memahami komponen-komponen Delphi
Delphi memiliki banyak sekali komponen yang digunakan untuk membangun interface aplikasi yang dibuat. Dari sekian banyak komponen tersebut maka FORM adalah komponen utama/induk, dari aplikasi sebab semua komponen lain umumnya diletakkan di atas Form Delphi meletakkan komponen-komponen-nya pada satu tempat yang disebut : Componen Palette : Delphi mengelompokkan komponen-komponen tersebut dalam tab-tab sesuai dengan fungsi dan penggunaannya Jika anda terbiasa dengan pemrograman DOS yang mengenal perintah-perintah input dan output, maka komponen Delphi juga ada yang berperan sebagai input (untuk menerima data) dan ada juga yang berperan sebagai output (untuk menampung dan menampilkan data

5 Pengelompokan Komponen
Untuk memudahkan pemahaman, kita dapat mengelompokkan komponen Delphi seperti berikut : Komponen Input, yatu : …… Komponen output, yatu : …… Komponen tombol, yatu : …… Komponen Peng-group, yatu : …… Komponen penghubung data, yatu : …… Komponen menu, yatu : …… Komponen image, yatu : …… …… Contoh pengelompokan komponen Delphi dan perbandingannya dengan VB : Komponen input : Edit (TextBox), CheckBox, RadioButton(OptionButton), ComboBox, ScrollBar, … Komponen output : Label, Memo, DBGrid… Komponen tombol : Button (Command),Bitbtn, … Komponen Peng-group : GroupBox(Frame) , Panel,TabControl(SSTab,TabStrip), Frame, … Komponen penghubung data : Table (Data,Adodc), Query,DataSource … Komponen menu : MainMenu, PopupMenu, Komponen image : Image, …

6 Menyimpan Aplikasi Menyimpan kode aplikasi delphi berbeda dengan menyimpan kode program lain seperti kode program DOS misalnya Satu program DOS umumnya memiliki satu file saja, walaupun bisa juga lebih (misalnya overlay di pascal atau membuat library header di C), tetapi file tersebut sengaja dibuat oleh programmer-nya Sedangkan pada Delphi, satu program Delphi menghasilkan banyak file, dan sebagian besar file itu ada tanpa disengaja oleh programmernya Oleh karena itu menyimpan aplikasi Delphi perlu diatur dalam folder khusus untuk mengumpulkan file-file yang dihasilkan oleh satu aplikasi Satu aplikasi Delphi setidak-nya akan menghasilkan file-file : *.dpr , yaitu : … *.pas , yaitu : … *.dfm , yaitu : … *.cfg , yaitu : … *.dof , yaitu : … *.res , yaitu : … Setelah di-compile akan bertambah 2 jenis file lagi yaitu : *.dcu , yaitu : … *.exe , yaitu : … Jika aplikasi di-Edit (ada yang diubah) kemudian disimpan lagi, akan bertambah file dengan ekstension : *.~pas , yaitu : … *.~.dfm , yaitu : …

7 File-file aplikasi Delphi 1 Form
File :Projet1.res File :Projet1.cfg File :Projet1.dpr File :Projet1.exe File :Projet1.dof File : Unit1.dfm File : Unit1.dcu Form1 COMPILE + LINK File :Unit1.pas Kode program Re-EDIT + Save File : Unit1.~pas File : Unit1.~dfm

8 File-file aplikasi Delphi MultiForm
File :Projet1.res File :Projet1.dpr File :Projet1.cfg File :Projet1.dof File :Projet1.exe File : Unit1.dcu File : Unit2.dcu File : Unit3.dcu File : Unit1.dfm File : Unit2.dfm File : Unit3.dfm Form1 Form2 Form3 COMPILE + LINK File : Unit1.pas File : Unit2.pas File : Unit3.pas Kode program Kode Program Kode Program File : Unit1.~pas File : Unit2.~pas File : Unit3.~pas File : Unit1.~dfm File : Unit2.~dfm File : Unit3.~dfm Re-EDIT + SAVE

9 Memahami pembuatan kode program
Kode program yang di diketikkan umumnya berguna untuk memberikan reaksi atas event tertentu dari suatu komponen. Contoh : Kode program di Event OnClick pada komponen Button1 akan dilaksanakan hanya saat tombol Button1 di-click. Untuk memilih event apa yang akan diberi kode program pada sebuah komponen dapat dipilih dari Object Inspector Untuk itu perlu dipahami bagaimana cara menentukan kode program tersebut. Perintah yang sering digunakan : Application terminate; Form1.show; Form1.showmodal; Form1.close; Inttostr() Strtoint() floattostr() Strtofloaty() Floattostr() Showmessage(pesan); Messagedlg(pesan,typepesan,typebutton,integer) Kode program yang melibatkan komponen Bentuk umum : <Nama_komponen.nama_property> Contoh : Label.caption Bentuk lain : <Nama_komponen.nama_method> Form.show Memberikan nilai ke property komponen : Label1.caption := ‘Penjumlahan’; Label1.font.color := clblack; Struktur dan syntax dasar pemrograman Delphi sama dengan di pascal seperti : Deklarasi var, type, Operator, kontrol if-then, if-then-else, case of, pengulangan for-do, while-do, repeat-until, procedure, function, begin-end, … dan seterusnya

10 Bagaimana kode program Delphi dijalankan
Unit1.pas Unit1.dfm Unit unit1; Interface Implementation {$R *.DFM} End. Project1.dpr Program project1 Begin End. Unit2.pas Unit2.dfm Unit unit2; Interface Implementation {$R *.DFM} End.

11 Contoh kode program lengkap
unit Unit1; interface uses Windows, Messages, SysUtils, Classes, Graphics, Controls, Forms, Dialogs, StdCtrls, ExtCtrls; type TForm1 = class(TForm) Button1: TButton; Label1: TLabel; Label2: TLabel; Label3: TLabel; Label4: TLabel; Edit1: TEdit; Edit2: TEdit; Button2: TButton; Label5: TLabel; Label6: TLabel; RadioGroup1: TRadioGroup; procedure Button1Click(Sender: TObject); procedure Button2Click(Sender: TObject); private { Private declarations } public { Public declarations } end; var Form1: TForm1; Implementation Uses unit2; {$R *.DFM} function jumlah(A,B:integer):integer; var c:integer; begin c:=A+B; jumlah :=c; procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject); begin application.terminate; end; procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject); var A,B :integer; C : real; A:=strtoint(Edit1.text); B:=strtoint(Edit2.text); Case RadioGroup1.ItemIndex of 0: C:=jumlah(A,B); 1: C:=A-B; 2: C:=A*B; 3: C:=A/B; Label6.Caption:=floattostr(C); end.

12 Aplikasi database pada Delphi
Apa itu aplikasi database ? …………………………………………… Apa itu database ? Kelebihannya ? ……………………………………………………… Operasi-operasi database : Membuat file database Memberi index Meng-entri data Meng-edit data Meng-delete data Men-sortir data Men-cari data Mem-filter data Me-relasi-kan tabel Membuat report Jenis aplikasi database : Stand Alone, Client/server Distributed Jenis file database : Dbf, Paradox(db), Access (mdb), Interbase, MySQL, SQL Server,Sybase, Oracle,… Delphi memiliki sistem khusus untuk meng-akses database, yaitu : BDE {akan dibahas di depan} Tetapi Delphi juga dapat memanfaatkan kelebihan ODBC yang ada pada OS window. Manfaat ODBC dalam membangun aplikasi database? ………………………………………………………………………… Aplikasi window ODBC Drivers Drivers Drivers Database API function File database dengan jenis yang berbeda

13 Arsitektur Aplikasi Database pada Delphi
1 – tier :

14 2 - Tier

15 Multi – tier :

16 Komponen Aplikasi database DELPHI
Delphi memiliki sistem (Engine) sendiri untuk mengelola sistem Database yaitu : BDE (Borland DataBase Engine), sehingga setiap komputer yang menjalankan aplikasi database Delphi umumnya membutuhkan keberadaan BDE pada sistemnya. Tetapi Delphi tetap memberi kesempatan jika kita ingin membuat aplikasi database tanpa melibatkan BDE. Selain BDE, Delphi juga memiliki beberapa komponen khusus yang harus digunakan untuk membuat aplikasi database Delphi. Komponen database tersebut ada yang berfungsi sebagai pengait file database ke aplikasi (Data bound) dan ada yang berfungsi untuk meng-akses dan menyajikan data tersebut Yang termasuk sebagai pengait data (Data bound) yaitu : Table, Query, DataSource,… Yang termasuk sebagai pengakses dan penyaji data yaitu : DBGrid, DBEdit, DBLabel, DBComboBox,DBRadioGroup,DBImage, DBNavigator, … Komponen-komponen database Delphi umumnya terletak di tab DataAccess dan Data Controls pada Componen Palette Hubungan antara : file database, BDE, komponen dan Form dapat diamati melalui bagan berikut : Interface Aplikasi Form/ DataControl BDE DataSource DataSet Kontrol dan penyajian data DataBound DataBase

17 Pengaturan komponen database
Contoh : aplikasi akan meng-akses data di file database C:\ \Tabel\Mahasiswa.db sehingga datanya tampil di Form melalui DBGrid dan DBEdit : Maka langkah membuatnya adalah : Ambil : Tabel, DataSource, DBGrid dan DBEdit, atur propertynya seperti berikut : BDE DataSource Tabel DBGrid Mahasiswa.db Tabel, property yang diatur : DatabaseName : {NamaAlias} TableNama : Mahasiswa.DB Name : TblMahasiswa DataSource, property yang diatur : DataSet : TblMahasiswa Name : DSMahasiswa DBGrid, property yang diatur : DataSource : DSMahasiswa DBEdit, property yang diatur : DataSource : DSMahasiswa DataField : {namafield} Boleh juga : C:\ \Tabel Tabel boleh digantri dengan Query Query, property yang diatur : DatabaseName : {NamaAlias} SQL : Select * from mahasiswa Alias atau DatabaseName pada delphi yaitu sebuah nama yang mewakili direktor lengkap dimana file database berada, dengan demikian Alias dapat digantikan dengan nama direktori lengkap tempat database berada

18 Menggunakan DataModul
Data Modul yaitu Form khusus yang dapat digunakan untuk meletakkan komponen-komponen non visual Delphi, termasuk untuk meletakkan komponen DataAccess Delphi. Data modul akan terasa gunanya pada aplikasi database yang melibatkan banyak Form, yang dengan adanya DataModul semua Form hanya perlu berhubungan dengan DataModul Contoh sebuah DataModul :

19 Mengakses field melalui kode program
Secara kode pemrograman data di file database diakses melalui komponen dataset (table, query,…) Kemampuan mengakses data melalui kode program ini, menjadikan program lebih fleksibel dan dinamis. Beberapa Cara mengakses data di field : Format : Table[‘nama_field’] Table.fieldbyname(‘nama_field’).value Table.fieldvalue[‘nama_field’] Table.fields[i].AsType Contoh : TblMhs1[‘nim’] TblMhs1.fieldbyname(‘nim’).value TblMhs1.fieldvalue[‘nim’] TblMhs1.fields[0].AsString Selain cara di atas field juga bisa diakses dengan beberapa cara berikut : TblmhsNim.value TblmhsNim.AsString TblmhsNim.AsVariant Method yang sering digunakan pada dataset (table,query,…) : Table1.open, Table1.close, Table1.append, Table1.delete, Table1.edit, Table1.post, Table1.post, Table1.refresh,table1.first,table1.next,table1.prior,table1.last, table1.setRange([nilai1],[nilai2]),table1.findkey([nilai]),…

20 SQL pada Delphi Query merupakan DataSet lain disamping Table
Fungsi Query mirip dengan fungsi Table. Perbedaannya adalah : data yang ada pada Query merupakan hasil dari pernyataan SQL. Menggunakan Query sebagai sumber data (dibandingkan Table) sangat ampuh karena : Dapat mengakses data dari beberapa tabel sekaligus Dapat membatasi data yang diakses baik secara horizontal (yakni membatasi pengaksesan pada field-field tertentu saja) maupun secara vertikal (yakni membatasi pengaksesan sejumlah record saja dengan kriteria tertentu) Dapat digunakan untuk mengakses data dari berbagai macam sumber seperti : - Local tables (Paradox, InterBase, dBASE, Access, dan FoxPro) - ODBC-compliant databases. - Remote database servers (Sybase, SQL Server, Oracle, Informix, DB2, dan InterBase) Pemberian pernyataan SQL pada Query dapat dilakukan secara statis dan dapat secara dinamis Secara statis yaitu pernyataan SQL langsung ditulis pada property SQL melalui object inspector Secara dinamis yaitu pernyataan SQL dituliskan di kode program, dengan format : <query.sql.add(‘string pernyataan sql’)> Contoh : query.sql.add(‘select * from mahasiswa’);

21 SQL dinamis SQL dinamis sangat ampuh dalam membuat aplikasi database yang berkualitas dengan Delphi Pernyataan SQL ditulis dalam kode program, dan operasi query dapat berbeda selama program berjalan berdasarkan logika program yang dibuat Contoh program sql dinamis lengkap : QueryBarang.Close; QueryBarang.sql.clear; QueryBarang.sql.add('select * from FakBeli'); QueryBarang.open; Contoh lain dengan parameter : QueryFakBeli.Close; QueryFakBeli.sql.clear; QueryFakBeli.sql.add('select * from FakBeli'); QueryFakBeli.sql.add('where NoFakBeli= :VFakBeli'); QueryFakBeli.parambyname(‘Vfakbeli’).AsString :=edit1.text + ‘%’; QueryFakBeli.open; Pengembangan : Query untuk membangun Master-Detail Query untuk Incremental-search Query untuk Report

22 Report Report merupakan output dari aplikasi database
Oleh karena database adalah data, maka report –lah yang merupakan informasi Data pada report mungkin berasal dari satu table tetapi mungkin juga berasal dari dua atau lebih tabel Lebih baik mengkases data menggunakan Query ketimbang tabel untuk Report Report yang relasi antar dua tabelnya membentuk relasi 1 to many atau many to many disebut report Master-Detail Memulai membuat Report : Report dapat dimulai dari : File – New – Report , atau Ambil komponen : QuickRep pada tab QReport dan letakkan di Form untuk Report Aplikasi database database report Bagian-bagian dari report : Page Header Band Title Band Column Header Band Detail Band Footer Band Summary Band Komponen untuk membuat Report terletak pada tab Qreport :

23 Delphi tingkat lanjut Lebih jauh pemrograman Delphi dapat dilakukan untuk membuat aplikasi-aplikasi seperti berikut : Pemrograman database Client/Server dan Terdistribusi dengan database : Interbase, Sybase, MySQL, Oracle, … Pemrograman Internet WebServer …… Perkembangan Delphi : Delphi 6 Delphi 7


Download ppt "Pemrograman Visual dengan Delphi - Hartono"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google