Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PEMBANGUNAN BERBASIS EROPA SENTRISME

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PEMBANGUNAN BERBASIS EROPA SENTRISME"— Transcript presentasi:

1 PEMBANGUNAN BERBASIS EROPA SENTRISME

2 MENGAPA WESTERNISASI = MODERNISASI ?
Westernisasi merupakan kontruksi sosio-cultural tentang paradigma kemajuan pembangunan suatu bangsa. Berdasarkan tahap historis pembangunan di Eropa sebagai acuannya. Tahap historis tersebut diantaranta: Zaman merkantilis Revolusi agraria Revolusi industri Pasca PD II Zaman liberal-kapitalisme (modern)

3 MERKANTILISME (ABAD 17 DAN 18)
Gerakan merkantilisme berkembang serta berpengaruh kuat dalam kehidupan ekonomi politik Negara barat seperti Belanda, Inggris, Jerman dan Prancis. Negara-Negara tersebut berlomba mendapatkan kekayaan yang berupa logam mulia dan bahan baku demi kepentingan pemangunan industri dan ekonomi dalam negeri. Pemenuhan kebutuhan tersebut mendorong mereka untuk mencari dari menjajah SDA hingga ke Negara lain (terutama Asia dan Afrika). Paham merkantilisme melahirkan gerakan kolonialisme (Negara sebagai pelindung dan sebagaian dunia lain sebagai “anarki”)

4 Merkantilisme diwujudkan dalam peran Negara yang dominan menguasai, mengontrol dan menjalankan roda perekonomian. Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, Negara menggunakan kuasanya untuk mengatur industi dan perdagangan melalui monopolo industry. Meningkatkan ekspor dan membatasi atau bahkan melarang impor. j. Smelter, Sosiologi Ekonomi. Jakarta: Wirasari. Hal 13-15

5 Adam Smith (1723-1790) menolak pandangan paham merkantilisme.
Dalam bukunya “Wealth Of Nations” Smith merevisi secara radikal peran Negara secara langsungdalam ekonomi. Bagi Smith, pemerintah tidak perlu emonopoli, mengontrol atau diskriminasi terhadap industry tertentu. Harusnya Negara membiarkan kekuasaan membuat keputusan berada ditangan agen- agen ekonomi itu sendiri (Laissez Faire), Negara tidak mengatur tetapi memberi kuasa pada poengusaha dan comemercial agents untuk mengatur diri mereka sendiri dan keseimbangan dalam perekonomian (Equilibrium) diatur otomatis oleh invisible hand atau tangan tak terlihat.

6 REVOLUSI AGRARIA Revolusi agrarian pertama kali terjadi di Inggris. Golongan bangsawan pemilik tanah mengubah lahan pertanian dan perkebunan gandum menjadi peternakan domba untuk di ambil wolnya. Pada saat itu, permintaan bahan baku untuk kain wol meningkat, baik dari Itali maupun dari dalam negeri senidiri. Akibat dari revolusi agrarian adalah para petani yang kehilangan pekerjaan melakukan urbanisasi ke kota dan bekerja menjadi buruh insustri.

7 REVOLUSI INDUSTRI (1969) Akibat revolusi agrarian yang mengakiantkan jumlah buruh pada sektor industry menjadi berlebihan, namun perceptan produksi dirasa masih lambat. Hal tersebut yang mendorong terjadinya inovasi, titik baliknya terjadi saat ditemukannya mesin uap oleh Jemes Watt yang diaplikasikan sebagai mesin produksi industry. Tenaga buruh dapat dikuragi dan percepatan produksi meningkat. Terjadi pembagian spesialisasi tenaga kerja yang digagas oleh Adam Smith (Devision Of Labor) untuk meningkatkan percepatan produksi. Industri berkembang pesat dan Inggris menjadi Negara kaya raya. Model ini di tiru oleh Negara Eropa lain dan Amerika, menjadikan meraka Negara industry dunia yang kaya dan cepat pembangunannya.

8 KEJAHATAN EKONOMI Pada 1930 terjadi kejatuhan bursa dunia Wall Street, mengakibatkan desprsi di Eropa dan Amerika, hal ini merupakan kegagalan utama sistem pasar bebas. Keyness mengkritik teori invisible hand Adam Smith. Dalam karyanya “Th General Theory Of Employment, Interest and Money”. Keynes menolak Negara hanya sebagai wasit dalam proses ekonomi. Peran aktif Negara dibutukan untuk mempengaruhi tingkat pendapatan dan employment nasional dengan mengatur konsumsi, tabungan dan investasi (Ibid. hal 21-24). Model Keynes banyak diterapkan sebagai ideology pembangunan sejak saat itu.

9 PASCA PERANG DUNIA II (1939-1945)
Setelah mulai bangkit setelah pasca despresi, Eropa dihadapkan pada kerugian dan kehancuran dalam Negara yang besar akbat peperangan. Amerika yang tidak terlalu anjlok perekonomiannya memberikan bantuan yang digagas oleh Presiden Harry S. Trauman dan Menteri Luar negeri Marshall melalui program Marshall plan (1947). Bagi beberapa Negara di Eropa khususnya Eropa barat. Negara menerima bantuan harus bersedia bekerja sama dengan Amerika dalam meningkatkan produksi dan industry. Selain memberi bantuan, Amerika turut menyebarkan ideology perkonomian kapitalis liberal.

10 Negara-Negara Eropa terutama Eropa barat pasca menerima bantuan Marshall Plan secara bertahap berhasil menata perekonomianny. Eropa Barat kemudian membentuk badan kerja sama ekonomi yaitu “European Economic Community (EEC)” pada tanggal 25 Maret 1957 di Roma, Italia dengan tujuan utamanya meningkatkan perekonomian Eropa pada umumnya dan Negara anggota pada khususnya, liberialisme dalam perdagangan, menghapus rintangan perdagangan dan menjaga keseimbangan perdagangan. Dalam dekade ke depan, Eropa kembali menjadi salah satu kekuatan industri dan perekonomian dunia.

11 MODERNISASI PEMBANGUNAN
Proses transformasi dan perubahan dalam masyarakat pada segala aspek (sosial,budaya,politik dan ekonomi) dari masyarakat tradisisonal ke masyarakat modern dengan melihat perkembangan Amerika dan Eropa selama abad 17 – 19 sebagai acuannya. Pembangunan dilihat dalam perpektif evolusioner. Pembangunan secara tidak langsung menjembatani kesenjangan sosio-politik dan ekonomi melalui serangkaian prosese imitative bertahap, yang dilalui oleh Negara-Negara kurang maju untuk memiliki kualitas bansa industri.

12 TEORI MODERNISASI HOSELIZ DAN ROSTOW
Dalam prakteknya Negara terbelakang harus meniru pranata tertentu yang menjadi ciri Negara kaya, yaitu Negara barat. Modernisasi sama dengan westernisasi. Dalam mengupayakan pertumbuhan ekonomi, struktur sosial Negara kurang maju harus berubah seperti struktur Negara maju. Proses tersebut dimulai Amerika selatan, Asia dan Afrika elama abad untuk mendukung pembangunan, diperlukan pembentukan lembaga-lembaga yang menunjang proses modernisasi (Hoselitz, 1952) Bjorn Hettne Teori Pembangunan dan Tiga Dunia. Jakarta : PT. SUN. Hal 111

13 Menurut Rostow, pembangunan ekonomi atau prosese transformasi masyarakat tradisional menuju modern. Doktrin Rostow tentang polotik ekonomi memainkan peranan penting sepanang tahun an dan 1960-an. Meburut Rostow ada lima tahap pembangunan menuju monernisasi, yaitu : Masyarakat tradisisonal Pra lepas landas Tahap lepas landas Jalan menuju kematangan Masyarakat konsumen

14 TEORI STRUKTURAL Negara selatan perlu membatasi interaksinya dengan ekonomi global untuk memungkinkan pertumbuhan ekonomi domestik. Menurut Prebisch, sistem perdagangan global yang lebih berprinsip perdagangan bebas merupakan suatu hambatan bagi Amerika Latin. Rendahnya tiongakt pertumbuhan ekonomi dan standart hidup tidak akan memperbaiki melalui perdagangan bebas, karena tipologi sosial, kondisi geografis dan historic masyarakatnya berbeda dengan Negara Eropa. Hal ini juga berlaku bagi Negara di Asia dan Afrika. Pembangunan harus didasarkan pada keuntungan komporatif Negara (David Ricardo, 1817)

15 TERIMA KASIH 


Download ppt "PEMBANGUNAN BERBASIS EROPA SENTRISME"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google