APAKAH MUHAMMADIYAH ITU?

Presentasi berjudul: "APAKAH MUHAMMADIYAH ITU?"— Transcript presentasi:

1 APAKAH MUHAMMADIYAH ITU?
Oleh: Dr. H. Sudarman, MA Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Lampung

2 PENGERTIAN SEGI BAHASA: Muhammadiyah berarti “Ummat Nabi Muhammad” atau “Pengikut Nabi Muhammad”. SEGI ISTILAH: Muhammadiyah adalah Gerakan Islam Dakwah Amar Ma’ruf Nahi Munkar, bersumber al- Qur’an dan Sunnah, didirikan oleh KHA. Dahlan tahun 1912 di Yogyakarta, bertujuan Mewujudkan Masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

3 SUDAHKAH ANDA SEPERTI NABI MUHAMMAD?
Nabi sedikit-sedikit istighfar, kita sedikit istighfar Nabi sedikit-sedikit memaafkan, kita sedikit memaafkan Nabi sedikit-sedikit kasihan, kita sedikit kasihan Nabi sedikit-sedikit ingin berkorban, kita sedikit ingin berkorban Nabi sedikit-sedikit mengadu kepada Allah, kita sedikit mengadu kepada Allah Nabi sedikit-sedikit merasa malu, kita sedikit merasa malu Nabi sedikit-sedikit salam, kita sedikit mengucapkan salam Nabi, kalau ada orang bicara sedikit-sedikit mendengarkan, kita sedikit mendengarkan Nabi sedikit-sedikit menanyakan kabar sahabat, kita sedikit menanya kabar sahabat Nabi sedikit-sedikit tersenyum, kita sedikit tersenyum

4 Nabi sedikit marah, kita sedikit-sedikit marah...
Nabi sedikit mengeluh, kita sedikit-sedikit mengeluh... Nabi sedikit malas, kita sedikit-sedikit malas.... Nabi sedikit ragu, kita sedikit-sedikit ragu... Nabi sedikit mencaci, kita sedikit-sedikit mencaci... Nabi sedikit dendam, kita sedikit-sedikit dendam... Nabi sedikit sinis, kita sedikit-sedikit sinis... Nabi sedikit merendahkan orang lain, kita sering merendahkan orang lain Nabi sedikit menyerah, kita sedikit-sedikit menyerah.... Nabi sedikit melotot, kita sedikit-sedikit melotot

5 Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam
Muhammadiyah bercita-cita dan bekerja didasarakan pada nilai ajaran Islam dan untuk terwujudnya masyarakat islam yang sebenar-benarnya, untuk melaksanakan fungsi dan misi manusia sebagai hamba dan khalifah di muka bumi

6 Bagi Muhammadiyah Islam merupakan nilai utama sebagai fondasi dan pusat inspirasi yang menyatu dalam denyut nadi gerakan

7 Gerakan Islam Qur’an Hadis Pikiran Maju Organisasi Amal Ikhlas
MUHAMMADIYAH ITU Gerakan Islam Qur’an Hadis Pikiran Maju Organisasi Amal Ikhlas

8 SIFAT-SIFAT MUHAMMADIYAH
Beramal dan berjuang untuk perdamaian dan kesejahteraan Memperbanyak kawan dan mengamalkan ukhuwah Islamiyah Lapang dada,luas pandangan dengan memegang teguh ajaran islam Bersifat keagamaan dan kemasyarakatan Mengindahkan segala hukum, UU, peraturan serta dasar falsafah negara yang syah. Amar makruf nahi munkar dalam segala bidang, serta menjadi contoh teladan yang baik Aktif dalam perkembangan masyarakat Bekerjasama dengan siapapun dalam hal-hal yang bersifat sosial dan bekerjasama dengan golongan islam manapun dalam menyiarkan dan mengamalkan agama Islam serta membela kepentingan agama Membantu pemerintah serta bekerjasama dg golongan lain dalam memelihara & membangun negara untuk mencapai masyarakat adail & makmur yg diridhoi Allah SWT Bersifat adil dan korektif baik kedalam maupun keluar dengan bijaksana

9 REALITA PIMPINAN Pimpinan Berstatus Pegawai Negeri, Waktu Kurang Imbalan Tidak Mencukupi; Masuk Kantor Muhammadiyah Sebatas Ada Rapat; Banyak usul tetapi tidak mau menjadi pelaksana; Perhatian Pada Tugas Rendah; Tugas Muhammadiyah sering dikalahkan dg acara keluarga (ngantar isteri, ponakan nikah, tetangga kenduri, paman mantu, teman sunatan, dll); Cepat beraksi, tetapi mengabaikan prinsip organisasi, kadang berakibat fatal; Sering menonjolkan pendapat pribadi dan mengalahkan pendapat organisasi Tajam mengkritik pimpinan, padahal dia sendiri sebagai pimpinan Mutungan;

10 REALITA MUBALLIGH SUKANYA CUMA BERCERAMAH
LUPA PEMBINAAN DAN PENDAMPINGAN SEDIKIT MEMBERI CONTOH TAULADAN KURANG ADANYA KESATUAN ANTARA UCAPAN DAN PERBUATAN BEKAL ILMU TERBATAS TIDAK TAHU OBYEK/SASARAN DAKWAH TIDAK MAU TAHU CARA YANG TEPAT UNTUK MENYAMPAIKAN

11 REALITA PIMPINAN AMAL USAHA
Pimpinan AUM bukan kader utama; Tidak mau diatur Persyarikatan, karena merasa pendidikannya lebih tinggi; Ada yang tidak mau diganti karena merasa berjasa; Rasa memiliki AUM sangat tinggi; Di AUM yes, di Persyarikatan no.... Jika ada uang diam-diam, jika ada masalah lapor pimpinan Persyarikatan; Pimpinan Persyarikatan dianggap peminta-minta;

12 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA
Amal usaha adalah salah satu usaha dan media dakwah dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari perjuangan Muhammadiyah untuk mencapai cita-citanya yaitu menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya sesuai dengan Qur’an dan Sunnah Rasul Oleh karena itu semua amal usha dan pimpinan amal usaha berkewajiban untuk melqksanakan misi utama muhammadiyah tsb. Amal usaha adalah milik persyarikatan dan persyarikatan bertindak sebagai badan hukum/yayasan dari seluruh amal usaha, shg. Semua bentuk kepemilikan dapat diinventarisasi dengan baik dan dilindungi dengan bukti kepemilikan yang syah menurut hukum. Oleh karena itu setiap pimpinan & pengelola amal usaha Muhammadiyah diberbagaqi bidang & tingkatan berkewajiban menjadikan amal usaha sebagai amanat umat yg harus ditunaikan & dipertanggung jawabkan dg baik.

13 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA LANJUTAN
Pimpinan amal usaha diangkat dan diberhentikan oleh pimpinan persyarikatan dalam kurun waktu tertentu. Oleh karena itu setiap pimpinan amal usaha harus tunduk pada persyarikatan dan tidak menjadikan persyarikatan terkesan menjadi milik pribadi atau keluarga Pimpinan amal usaha adalah adalah anggota Muhammadiyah yang memiliki keahlian tertentu sesuai dibidang amal usaha tersebut . Karena itu status keanggotaan dan komitmen bermuhammadiyah menjadi sangat penting agar setiap pimpinan amal usaha memahami secara tepat tentang fungsi amal usaha tersebut bukan semata-mata mencari nafkah dalam Muhammadiyah

14 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA LANJUTAN ...
Pimpinan amal usaha harus dapat memahami peran dan tugas dirinya dalam mengemban amanah persyarikatan Pimpinan amal usaha Muhammadiyah senantiasa berusaha meningkatkan dan mengembangkan amal usaha yang menjadi tanggungjawabnya dengan penuh kesungguhan. Sebagai amal usaha yang bisa mendatangkan keuntungan , maka pimpinan amal usaha Muhammadiyah berhak mendapatkan nafkah dalam ukuran kewajaran ( sesuai ketentuan yang berlaku) yang disertai dengan sikap amanah dan tanggungjawab atas kewajibannya Oleh karena itu pimpinan pesyarikatan membuat tata aturan tentang penggajian dg dasar kemampuan dan keadilan.

15 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA LANJUTAN ...
Pimpinan amal usaha berkewajiban melaporkan pengelolaan amal usaha yang menjadi tanggungjawabnya khususnya dalam hal keuangan dan kekayaan kepada pimpinan persyarikatan secara bertanggungjawab dan bersedia untuk diaudit serta mendapatkan pengawasan sesuai dengan peraturan Pimpinan amal usaha Muhammadiyah harus bisa menciptakan suasana kehidupanIslami dalam amal usaha yg menjadi tang- gungjawabnya &menjadikan amal usaha seagai alat dakwah .

16 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA LANJUTAN ....
Karyawan amal usaha Muh adalah warga (anggota) Muh yg dipeker- jakan sesuai dg keahlian atau kemampuannya. Sebagai warga Muh diharapkan memiliki kesetiaan & komitmen utk mengembangkan amal usaha sebagai bagian dari usaha untuk mencapai tujuan Muhammadiyah. Sebagai karyawan berhak untuk memperoleh kesejahteraan layak tanpa harus terjebak oleh perasaan tidak puas, kehilangan rasa syukur, melalaikan kewajiban & bersikap berlebihan Seluruh pimpinan dan karyawan amal usaha Muhammadiyah berkewajiban untuk menunjukkan keteladanan diri, melayani sesama, dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi.

17 KEHIDUPAN DALAM MENGELOLA AMAL USAHA LANJUTAN ....
Seluruh pimpinan & karyawan amal usaha Muhammadiyah hen- daknya memperbanyak silaturahim & membangun hubungan sosial yg harmonis tanpa mengurangi ketegasan & kedisiplinan serta tegaknya sistem dalam penyelenggaraan amal usaha. 13. Seluruh pimpinan & karyawan amal usaha Muhammadiyah hen- daknya selain melakukan aktivitas pekerjaan rutin juga dibiasakan melakukan kegiatan-kegiatan yg memperteguh & maningkatkan taqorub kepada Allah SWT & memperkaya ruhani serta kemuliaan akhlak dan selalu memperdalam mempelajari Qur’an dan Sunnah