Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TUTORIAL KE-2 MODUL 2 KB 1. Konsep Dasar Obligasi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TUTORIAL KE-2 MODUL 2 KB 1. Konsep Dasar Obligasi"— Transcript presentasi:

1 TUTORIAL KE-2 MODUL 2 KB 1. Konsep Dasar Obligasi
KB 2. Struktur dan Obligasi di Indonesia dan Negara Lain

2 Setelah mengikuti TTM ini, mahasiswa diharapkan mampu:
Pertemuan 2 Kompetensi Khusus Setelah mengikuti TTM ini, mahasiswa diharapkan mampu: Menjelaskan pengertian obligasi Menjelaskan jenis obligasi Menjelaskan peringkat obligasi Menjelaskan penilaian risiko obligasi Menjelaskan harga dan yield obligasi Menjelaskan proses penerbitan obligasi, Menjelaskan fitur-fitur yang harus ada dalam obligasi, Menjelaskan obligasi pemerintah, Menjelaskan obligasi swasta Menjelaskan obligasi di Negara lain Link Materi Pengayaan:

3 Pengertian obligasi menurut Keputusan Presiden RI Nomor 775/KMK 001/1982
adalah jenis efek berupa surat pengakuan utang atas pinjaman uang dari masyarakat dalam bentuk tertentu untuk jangka waktu sekurang-kurangnya tiga tahun dengan menjanjikan imbalan bunga yang jumlah serta saat pembayarannya telah ditentukan terlebih dahulu oleh emiten (Badan Pelaksana Pasar Modal)

4 Jenis obligasi dilihat dari:
sistem pembayaran bunga hak penukaran/opsi segi jaminan atau collateralnya segi nilai nominal segi perhitungan imbal hasil dari penerbit Pengertian Pasar Pasar dalam arti sempit adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli atau bertemunya permintaan dengan penawaran. Dalam arti luas, pasar adalah proses transaksi antara permintaan dan penawaran yang melibatkan proses yang kompleks dan melibatkan banyak pihak.

5 AAA peringkat tertinggi dari standar and poor’s serta menunjukan kemampuan yang sangat kuat dalam membayar pokok dan bunga obligasi AA obligasi yang dikualifikasikan sebagai obligasi berkualitas tinggi dengan perbedaan sangat kecil dari AAA A obligasi yang memiliki kemampuan kuat untuk membayar pokok dan bunga obligasi walaupun lebih rentan terhadap efek merugi yang diakibatkan oleh perubahan situasi dan kondisi perekonomian. BBB obligasi yang dianggap memiliki kemampuan yang mencukupi untuk membayar pokok dan bunga. Walaupun mereka biasanya menunjukkan parameter perlindungan yang memadai, kondisi perekonomian yang merugi atau perubahan keadaan biasanya dapat melemahkan kemampuan membayar pokok dan bunga obligasi dibandingkan kategori A. BB, B, CCC, CC obligasi pada peringkat BB, B, CCC, dan CC secara berturut-turut semakin rapuh kemampuannya. Obligasi yang masuk pada peringkat ini mulai bersifat spekulatif dalam hal kemampuan perusahaan membayar bunga dan pokok pinjaman. C peringkat C disediakan untuk obligasi pendapatan dengan tidak ada bunga yang dibayar D obligasi yang sudah dianggap gagal dalam pembayaran bunga ataupun pokok obligasi yang mengalami kemacetan.

6 Risiko tingkat investasi
Risiko obligasi Risiko suku bunga Risiko tingkat investasi Risiko kegagalan

7 Harga dan Yield obligasi
Par (nilai pari) At premium (dengan premi) At discount (dengan discount) Harga dan Yield obligasi

8 istilah dalam penentuan yield yang sering digunakan oleh dealer dan portofolio manager
Currrent yield adalah yield yang dihitung berdasarkan jumlah kupon yang diterima selama satu tahun terhadap harga obligasi tersebut. yield to maturity (YTM) adalah tingkat pengembalian atau pendapatan yang akan diperoleh investor apabila memiliki obligasi sampai jatuh tempo. beberapa obligasi yang bisa dibeli kembali sebelum jatuh tempo sehingga hasil untuk mengukur sampai dibeli disebut dengan yield to call.

9 PENERBITAN OBLIGASI Penjamin emisi atau underwriting
Dalam penjaminan emisi, satu atau lebih perusahaan sekuritas akan membentuk suatu indikasi guna membeli seluruh obligasi yang diterbitkan oleh penerbit dan menjualnya kembali kepada para investor.

10 Fitur obligasi Nilai nominal atau nilai utang pokok Harga penerbitan
Tanggal jatuh tempo Kupon Tanggal kupon Dokumen resmi Hak opsi Dana jaminan atau sinking fund Penerbit/emiten (issuer) Obligasi konversi Obligasi tukar atau exchangeable bond

11 OBLIGASI PEMERINTAH Government bond adalah suatu obligasi yang diterbitkan oleh pemerintahan suatu negara dalam denominasi mata uang negara tersebut Obligasi pemerintah biasa disebut juga dengan ”obligasi bebas risiko” sebab pemerintahan suatu negara dapat menaikkan pajak ataupun mencetak uang guna melunasi pembayaran obligasinya pada saat jatuh tempo. Obligasi pemerintah ini dapat juga mengandung risiko apabila diterbitkan oleh pemerintah suatu negara yang negaranya memiliki kapasitas kebijakan finansial yang kurang bagus.

12 Bund Gilts US treasuries
Obligasi pemerintah diterbitkan oleh suatu lembaga yang menjadi bagian dari departemen keuangan suatu negara Bund Gilts US treasuries

13 Beberapa jenis obligasi pemerintah Perancis Jerman Italia Inggris
Jepang Peringkat AA-/A2. Diterbitkan oleh Ministry of Finance (MoF) Japanese Government Bonds (JGBs) Indonesia Peringkat B+/Bb. Diterbitkan oleh Dirjen Perbendaharaan Departemen Keuangan Republik Indonesia Perancis Peringkat AAA/Aaa. Diterbitkan oleh Agence Frence Tresor (lembaga utang Perancis) Jerman Peringkat AAA/Aaa. Diterbitkan oleh Finanzagentur GmbH (Lembaga Keuangan Jerman) Italia Peringkat A+/Aa2. Diterbitkan oleh Dipartimento del Tesoro. BTPs Inggris Peringkat AAA/Aaa. Diterbitkan oleh UK Debt Management Office. Gilts Amerika Peringkat AAA/Aaa. Diterbitkan oleh Bureau of the Public Dept. US treasuries

14 OBLIGASI SWASTA Corporate bond
adalah suatu istilah yang digunakan bagi instrumen utang jangka panjang yang pada umumnya berjangka waktu sekurang-kurangnya satu tahun sejak tanggal penerbitannya. Obligasi swasta ini sering kali terdaftar pada bursa efek dan “jaringan komunikasi elektronik” (electronic communication network – ECN) Obligasi swasta ini memiliki peringkat risiko yang lebih tinggi apabila dibandingkan obligasi pemerintah, tergantung pada jenis perusahaan, kondisi pasar, dan pemerintahan yang digunakan sebagai pembanding serta peringkat perusahaan penerbit.

15 Sejarah pasar modal Indonesia dimulai sekitar abad ke-19
Pada permulaan tahun 1939 Pada masa pemerintahan Orde Lama Sembilan tahun kemudian (1959) Obligasi di Indonesia


Download ppt "TUTORIAL KE-2 MODUL 2 KB 1. Konsep Dasar Obligasi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google