Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

NAMA : DIAN ACHMAD SAPUTRA

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "NAMA : DIAN ACHMAD SAPUTRA"— Transcript presentasi:

1 NAMA : DIAN ACHMAD SAPUTRA
PENYIMPANGAN SOSIAL NAMA : DIAN ACHMAD SAPUTRA NIM : PRODI : MANAJEMEN KODE KELAS : E7

2

3 Penyimpangan Sosial penyimpangan sosial atau perilaku menyimpang, sadar atau tidak sadar pernah kita alami atau kita lakukan. Penyimpangan sosial dapat terjadi dimanapun dan dilakukan oleh siapapun. Sejauh mana penyimpangan itu terjadi, besar atau kecil, dalam skala luas atau sempit tentu akan berakibat terganggunya keseimbangan kehidupan dalam masyarakat.

4

5 Video macam macam jenis penyimpangan sosial

6 Menurut Casare Lombroso Perilaku menyimpang disebabkan oleh bebrapa factor yang menjadi background terjadinya penyimpangan sosial: 1). Biologis Misalnya orang yang lahir sebagai pencopet atau pembangkang. Ia membuat penjelasan mengenai “si penjahat yang sejak lahir”. Berdasarkan ciri-ciri tertentu orang bisa diidentifikasi menjadi penjahat atau tidak. Ciriciri fisik tersebut antara lain: bentuk muka, kedua alis yang menyambung menjadi satu dan sebagainya. 2). Psikologis Menjelaskan sebab terjadinya penyimpangan ada kaitannya dengan kepribadian retak atau kepribadian yang memiliki kecenderungan untuk melakukan penyimpangan. Dapat juga karena pengalaman traumatis yang dialami seseorang. 3). Sosiologis Menjelaskan sebab terjadinya perilaku menyimpang ada kaitannya dengan sosialisasi yang kurang tepat. Individu tidak dapat menyerap norma-norma kultural budayanya atau individu yang menyimpang harus belajar bagaimana melakukan penyimpangan.

7 Penyimpangan dibagi menjadi dua bentuk
.Penyimpangan Sekunder (secondary deviation) Penyimpangan yang berupa perbuatan yang dilakukan seseorang yang secara umum dikenal sebagai perilaku menyimpang. Pelaku didominasi oleh tindakan menyimpang tersebut, karena merupakan tindakan pengulangan dari penyimpangan sebelumnya. Penyimpangan ini tidak bisa ditolerir oleh masyarakat. Contohnya: - pemabuk, pengguna obat-obatan terlarang. - pemerkosa, pelacuran, hubungan sejenis, sex bebas - pembunuh, perampok, penjudi, pecuri Penyimpangan Primer (Primary Deviation) Penyimpangan yang dilakukan seseorang akan tetapi si pelaku masih dapat diterima masyarakat. Ciri penyimpangan ini bersifat temporer atau sementara, tidak dilakukan secara berulang-ulang dan masih dapat ditolerir oleh masyarakat. Contohnya: - menunggak iuran listrik, telepon, BTN dsb. - melanggar rambu-rambu lalu lintas. - ngebut di jalanan.

8 Latar Belakang yang Memengaruhi Terjadina Perilaku Penyimpangan
a. Tidak mempunyai seseorang sebagai panutan dalam memahami dan meresapi tata nilai atau norma-norma yang berlaku di masyarakat. Kondisi semacam ini lazim disebut sebagai hasil proses sosialisasi yang tidak sempurna. Akibatnya, ia tidak bisa membedakan hal-hal yang baik ataupun yang buruk, benar atau salah, pantas atau tidak pantas, dan sebagainya. b. Pengaruh lingkungan kehidupan sosial yang tidak baik, misalnya lingkungan yang sering terjadi tindak penyimpangan, seperti prostitusi, perjudian, mabuk-mabukan, dan sebagainya. c. Proses bersosialisasi yang negatif, karena bergaul dengan para pelaku penyimpangan sosial, seperti kelompok preman, pemabuk, penjudi, dan sebagainya. d. Ketidakadilan, sehingga pihak-pihak yang dirugikan melakukan protes, unjuk rasa, bahkan bisa menjurus ke tindakan anarkis.

9 Faktor-faktor penyimpangan sosial adalah sebagai berikut
1). Longgar/tidaknya nilai dan norma. Ukuran perilaku menyimpang bukan pada ukuran baik buruk atau benar salah menurut pengertian umum, melainkan berdasarkan ukuran longgar tidaknya norma dan nilai sosial suatu masyarakat. 2). Sosialisasi yang tidak sempurna. Di masyarakat sering terjadi proses sosialisasi yang tidak sempurna, sehingga menimbulkan perilaku menyimpang. 3). Sosialisasi sub kebudayaan yang menyimpang. Perilaku menyimpang terjadi pada masyarakat yang memiliki nilai-nilai sub kebudayaan yang menyimpang, yaitu suatu kebudayaan khusus yang normanya bertentangan dengan norma-norma budaya yang dominan/ pada umumnya.

10 BENTUK-BENTUK PENYIMPANGAN (KELOMPOK DAN INDIVIDU)
1.   Penyimpangan individual merupakan penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang yang berupa pelanggaran terhadap norma-norma suatu kebudayaan yang telah mapan. Penyimpangan perilaku yang bersifat individual sesuai dengan kadar penyimpangannya : a. Pembandel b. Pembangkang c. Pelanggar d. Perusuh atau penjahat e. Munafik f. penyalahnggunaan narkotika 2. Penyimpangan kelompok (group deviation) Penyimpangan jenis ini dilakukan oleh beberapa orang yang secara bersama-sama melakukan tindakan yang menyimpang. Contohnya pesta narkoba yang dilakukan kelompok satu geng, perkelahian massal yang dilakukan antarkelompok suku, ataupun pemberontakan. Penyimpangan yang dilakukan secara kelompok/kolektif antara lain: a. Kenakalan remaja b. Tawuran/perkelahian pelajar c. Berjudi d.Kejahatan (Kriminalitas)

11 Lanjutan Bentuk-Bentuk Penyimpangan…..
3 ) Penyimpangan campuran (mixture of both deviation) Penyimpangan campuran diawali dari penyimpangan individu. Akan tetapi, seiring dengan berjalannya waktu, ia (pelaku penyimpangan) dapat memengaruhi orang lain, sehingga ikut melakukan tindakan menyimpang seperti halnya dirinya. Contoh penyimpangan campuran adalah sindikat narkoba, sindikat uang palsu, ataupun demonstrasi yang berkembang menjadi amuk massa.

12 JUMLAH PENYIMPANGAN SOSIAL DARI TAHUN 2013 SAMPAI 2015

13 Terima kasih sudah melihat :)


Download ppt "NAMA : DIAN ACHMAD SAPUTRA"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google