Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehVera Agusalim Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
UANG, PENDANAAN KEGIATAN USAHA DAN SISTEM FINANSIAL
Secara Umum : Merupakan alat tukar yang diterima serta mempermudah proses tukar menukar. Berdasarkan Fungsi : Merupakan benda yang berfungsi sebagai alat pembayaran. Berdasarkan Hukum : Benda yang telah ditetapkan oleh undang- undang sebagai alat pembayaran yang sah. Berdasarkan Nilai : Uang adalah satuan hitung yang dapat digunakan untuk menyatakan nilai.
2
Syarat Uang 1. Acceptability : Diterima oleh semua kalangan.
2. Durability : Tahan lama yaitu tidak mudah rusak . 3. Stability of value : Memiliki nilai tetap, yaitu nilai uang di masa ini memiliki nilai sama di masa mendatang sehingga masyarakat percaya menyimpan uang tidak akan dirugikan. 4. Kontinuitas : Kelangsungan pemakaian. 5. Portability : Uang itu bersifat fleksibel praktis mudah dibawa ke mana- mana. Sehingga ketika pemilik melakukan transaksi besar tidak mengalami kesulitan. 6. Divisibility : Uang mudah untuk dibagi, maka ketika melakukan transaksi sekecil apa pun, uang mempunyai pecahan dan nilainya tidak berkurang.
3
Fungsi Uang 1. Sebagai alat tukar (medium of exchange)
Uang akan mempermudah pertukaran. Dengan uang pertukaran tidak lagi harus menggunakan barang melainkan digantikan dengan uang. Sehingga kendala-kendala yang ada pada saat melakukan barter bisa diatasi dengan adanya uang. 2. Sebagai satuan hitung (unit of account) Uang berfungsi sebagai penentu nilai berbagai macam barang/jasa yang diperjualbelikan, menunjukkan besarnya kekayaan, serta sebagai alat untuk menghitung besar kecilnya pinjaman. 3. Sebagai alat penyimpan nilai (valuta) Uang berfungsi sebagai pengalih daya beli masa sekarang ke masa yang akan datang. Ketika seorang penjual saat ini menerima sejumlah uang sebagai pembayaran atas barang dan jasa yang dijualnya, maka ia dapat menyimpan uang tersebut untuk digunakan membeli barang dan jasa di masa mendatang.
4
Jenis Uang 1. Uang Kartal Uang kertas dan uang logam yang diciptakan oleh Bank Central. Di Indonesia yang berhak menciptakan uang kartal adalah Bank Indonesia. Uang kartal merupakan alat pembayaran yang sah dalam melakukan transaksi ekonomi. 2. Uang Giral atau uang bank Uang yang diciptakan oleh bank-bank umum atau bank perdagangan. Contohnya : traveleer’s check, rekening giro, rekening cek, rekening deposito. Uang giral sewaktu-waktu dapat digunakan untuk melakukan pembayaran.
5
Pendanaan Perusahaan Manufaktur
Pemrosesan Oleh Perusahaan Manufaktur Produsen Bhn Mentah Memproses Bhn Mentah Menjual Barang Jadi Konsumen Atau pedagang Dapat disimpulkan : Dana dalam beberapa waktu diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan tersebut Dana dapat diperlukan untuk melakukan ketiga kegiatan sekaligus Pembayaran atas penjualan pada umumnya berlaku beberapa waktu
6
Pendanaan Perusahaan Dagang :
Pada perusahaan dagang dana dipergunakan tidak serumit seperti pada perusahaan manufaktur, penggunaan dana dalam perusahaan dagang digolongkan menjadi : Membeli barang yang akan dijual kembali Membiayai pergudangan serta memamerkan barang ditoko Membayar biaya pemasaran serta pengangkutan barang kepada konsumen. Pendanaan Perusahaan Jasa : Perusahaan jasa pada umumnya mengutip pembayaran terlebih dahulu sebelum memberikan jasanya.
7
Kebutuhan Dana Jangka Panjang
Membiayai sendiri investasi yang dilakukan. Meminjam dari instansi keuangan Menerbitkan Obligasi. Mengeluarkan saham, faktor utama yang akan menentukan kesuksesan perusahaan untuk mengumpulkan dana dengan mengeluarkan saham : 1. Sampai sejauh manaa perusahaan sudah dikenal masyarakat 2. Kesuksesan dari usaha perusahaan. Kebutuhan Dana Jangka Pendek 1. Hubungan antara besarnya usaha dengan kebutuhan usaha 2. Hubungan antara jenis lapangan usaha dan kebutuhan dana.
8
PERANAN SISTEM FINANSIAL DALAM MENGALIRKAN DANA
Sistem Finansial : Institusi atau lembaga yang kegiatan utamanya mengalirkan dana dari penabung kepada pengguna tabungan atau melakukan jual beli harta keuangan. Beberapa faktor yang dapat memberikan gambaran tentang kegiatan sistem finansial : 1. Uang mengalir dari rumah tangga ke perusahaan 1. Pendapatan faktor produksi PERUSAHAAN RUMAH TANGGA 2. Pembelanjaan rumah tangga Bagan : Sirkulasi aliran pendapatan tanpa tabungan
9
2. Uang mengalir dari rumah tangga ke sistem finansial
1. Pendapatan faktor-faktor produksi PERUSAHAAN RUMAH TANGGA 2. Pembelajaan rumah tangga SISTEM FINANSIAL 4. Investasi 3. Tabungan Bagan : Sirkulasi aliran pendapatan dengan tabungan
10
Pola Operasi Institusi finansial dibedakan ke dalam : 1. Pemilik dana
Pola kegiatan dalam sistem finansial terbagi atas : 1. Institusi finansial Mengumpulkan dana dari puhak yang memiliki kelebihan dana dan mengalirkannya kepada yang pihak membutuhkan dana. 2. Pasar finansial Mempertemukan pihak yang ingin menjual harta keuangan dengan ingin membeli harta keuangan Pola Operasi Institusi finansial dibedakan ke dalam : 1. Pemilik dana 2. Institusi finansial 3. Pengguna dana
11
PEMILIK DANA PENGGUNA DANA
PERUSAHAAN PERUSAHAAN INSTITUSI FINANSIAL PEMERINTAH PEMERINTAH RUMAH TANGGA RUMAH TANGGA
12
Institusi Finansial serta Bentuk Kegiatannya :
Institusi Finansial yang menerima tabungan : - Bank umum merupakan institusi penting dalam suatu perekonomian Tabungan yang diterimanya bank umum terdiri : tabungan giral, tabungan biasa serta tabungan berjangka - Bank tabungan & kredit, hanya boleh menerima tabungan biasa dan tabungan berjangka. 2. Intitusi Finansial yang tidak menerima tabungan : - Asuransi - Perusahaan finance Pasar Uang & Pasar Modal : 1. Pasar Uang : Institusi yang melakukan jual beli harta keuangan memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun. 2. Pasar Modal : Institusi yang melakukan jual beli harta keuangan yang mempunyai masa berlakunya melebihi satu tahun.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.