METODOLOGI PENELITIAN KEBIDANAN

Presentasi berjudul: "METODOLOGI PENELITIAN KEBIDANAN"— Transcript presentasi:

1 METODOLOGI PENELITIAN KEBIDANAN
Pertemuan Ke_1 METODOLOGI PENELITIAN KEBIDANAN

2 Topik Bahasan : 1. DEFINISI ISTILAH 2. FILSAFAT, PENGETAHUAN, ILMU
3. CARA MEMPEROLEH PENGETAHUAN 4. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN METODE ILMIAH 5. MASYARAKAT ILMIAH 6. PROSES PENELITIAN 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

3 Reasearch (Penelitian)
Re = kembali/berulang-ulang Search = mencari, menjelajahi, menemukan makna. Research = mencari, menjelajahi, atau menemukan makna kembali secara berulang-ulang. 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

4 Midwifery Research (Penelitian Kebidanan)
Woody (1927), penelitian merupakan sebuah metode untuk menemukan kebenaran, redefinisi terhadap masalah, merumuskannya, hipotesis. Subsatnsinya menyangkut masalah kebidanan 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

5 Pengetahuan, Ilmu & Filsafat
Filsafat adalah induk ilmu pengetahuan Dalam bahasa Yunani Philosophia (Filsafat) : Philos – Philien – Philia = Cinta / Mencintai Sophia = Kebijaksanaan / Kearipan / Pengatahuan Philosophia = Cinta kepada kebijaksanaan Cinta kepada kearipan Cinta kepada pengetahuan (Lover of Wisdoms) Orang yang mencintai kebijaksanaan / kearipan / pengetahuan disebut “ Philosophof / Filsof ” 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

6 Ilmu (science); menjawab pertanyaan 5W+1H
Pengetahuan (knowledge); hasil tahu manusia, menjawab pertanyaan “What” Ilmu (science); menjawab pertanyaan 5W+1H Pengetahuan dapat berkembang menjadi ilmu apabila memenuhi syarat; mempunyai objek kajian, metode pendekatan, mendapat pengakuan secara umum/menyeluruh. Filsafat; batas kajiannya adalah logika/daya pikir manusia, ilmu batas kajiannya adalah fakta. Filsafat menjawab pertanyaan “Why” dan “Why”. 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

7 Pendekatan Metode (Cara kerja yang teratur dan sistematis)
Deduksi : penyimpulan dari umum ke khusus Induksi : penyimpulan yang khusus ke yang umum Dialektika : Thes Anti Thes = Sintesa Sintesa = metode yang menghubungkan pengertian pengertian yang ada menjadi kesatuan hingga diperoleh satu argumentasi 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

8 ILMU ; PENGETAHUAN yang mempunyai ciri-ciri tertentu
ONTOLOGI  Teori Tentang Ada Apa yang ingin diketahui ? Seberapa jauh yang ingin diketahui ? EPISTEMIOLOGI  Teori Tentang Mengetahui Bagaimana cara mendapatkan pengetahuan tersebut ? AKSIOLOGI  Teori Tentang Nilai Apa nilai dari pengetahuan tersebut? 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

9 METODE-METODE UNTUK MEMPEROLEH PENGETAHUAN
Empirisme (Pengalaman) Berpendirian pengetahuan diperoleh dari pengalaman indera Tokoh : John Locke ( ) dengan teori Tabula Rasa Rasionalisme Berpendirian bahwa pengetahuan diperoleh dari akal Tokoh : Rene Decscartes ( ) & Spinoza ( ) Positivisme Berpendirian: penghayatan indera sangat penting dalam memperoleh pengetahuan yang benar, namun perlu dibantu oleh alat-alat dan percobaan-percobaan. Tokoh : August Comte ( ) 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

10 METODE-METODE UNTUK MEMPEROLEH PENGETAHUAN
Fenomenalisme (Gejala) Pengetahuan diperoleh dari hukum sebab akibat --- akal yang memberi bentuk materi Tokoh : Edmund Husserl ( ) Intuisionisme Pengetahuan didapat berdasarkan kemampuan & rasa kita menyerap suatu pengetahua. Intuisi adalah suatu sarana untuk mengetahui secara langsung danseketika Tokoh : henry Bergson ( ) intuisi lebih tinggi sifatnya dari penghayatan akal Metode Ilmiah Pengetahuan didapat didasarkan oleh perpaduan olah pikir (akal) dan pengalaman. Tokoh : Kepler 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

11 KELEBIHAN METODE ILMIAH
 Tersusun secara logis & sistematis  Kebenaran teruji secara empiris  Siklus uji terus menerus  Terbuka & tersurat KELEMAHAN METODE ILMIAH  Landasan Epistemiologi : Panca Indera Persepsi - Ingatan - Penalaran 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

12 CIRI MASYARAKAT ILMIAH
SEKELOMPOK MASYARAKAT YG INGIN TAHU SEGALA SESUATU DG MELAKUKAN KEGIATAN PENGKAJIAN ILMIAH UNTUK KEBENARAN YG TERUJI SESUAI DGN METODE ILMU PENGETAHUAN 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

13 CIRI MASYARAKAT ILMIAH
(1) KRITIS (2) MENGHARGAI WAKTU (3) BEBAS PRASANGKA (4) KREATIF & KONSTRUKTIF (5) BERNORMA AKADEMIK (6) ORIENTASI KEDEPAN 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

14 CIRI MASYARAKAT ILMIAH
(7) OBYEKTIF (8) ANALITIK (9) KEMITRAAN (10) DIALOGIS (11) TERBUKA (12) DINAMIS 6 Oktober 2006 ani-stikim-06

15 Ulat bulu makan pepaya, udah dulu ya…
6 Oktober 2006 ani-stikim-06