Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
disiapkan oleh: Indrasurya B. Mochtar
MASALAH PENELITIAN disiapkan oleh: Indrasurya B. Mochtar
2
Masalah penelitian mungkin mencakup:
Semua hal yang masih dipertanyakan pada penelitiannya sehingga peneliti tersebut harus menemukan jawaban atau solusinya melalui penelitian-penelitian tersebut.
3
Dapat dipertanyakan kepada siapa ?
Kepada dirinya sendiri, Banyak orang lain yang mungkin telah mengetahui jawabannya (hal ini tidak dianggap sebagai masalah penelitian). Pada penelitinya dan semua orang yang berada diruang lingkup penelitiannya, orang diluar lingkup penelitiannya mungkin telah mengetahui jawabannya. Kepada peneliti dan semua orang di negaranya, peneliti dari negara lain mungkin telah mengetahui jawabannya. Pada peneliti dan hampir semua ilmuwan lain dinegara lain.
4
INGAT: 1. Masalah penelitian tidak sama dengan permasalahan yang terjadi di dalam kenyataan (masalah penelitian bukan masalah kehidupan yang nyata). Permasalahan yang ada dalam kenyataan = Current State, kondisi sa’at ini.
5
INGAT: 2. Masalah penelitian adalah pertanyaan-2 yang menjadi tanda tanya bagi si-peneliti dalam usahanya untuk memecahkan masalah kehidupan nyata tersebut. Masalah penelitian = pertanyaan-2 bagi si- peneliti yang dia ingin mendapatkan jawabannya melalui serangkaian tindakan penelitian.
6
Juga dapat didefinisikan :
Permasalahan penelitian adalah pertanyaan-2 bagi si-peneliti pada sa’at dia menjumpai situasi dimana terdapat gap (kesenjangan) antara kenyataan dan keinginan ideal yang ingin dicapai. Pertanyaan-2 tersebut berupa bagaimana menutup kesenjangan tersebut (how to close the gap) dan memperbaiki keadaan.
7
GAP ANALYSIS UNTUK MENDAPATKAN MASALAH PENELITIAN
Topik Penelitian Sebaiknya mencerminkan usaha untuk menutup gap Kondisi yang terjadi CURRENT STATE Kondisi dan permasalahan yang ada GAP IDEAL STATE kondisi yang diharapkan Permasalahan yang terjadi sekarang Masalah Penelitian = bagaimana menutup gap Detail Masalah Penelitian = detail dari gap yang harus ditutup Obyek Penelitian untuk menutup gap tertentu (disesuaikan dengan waktu dan biaya) how to close the gap? (masalah utama= pertanyaan bagaimana menutup gap tsb.)
8
Penulisan Permasalahan Penelitian (Problem Statement) yang baik
Ada Permasalahan Utama (= main research problems) Kemudian diikuti dengan rincian permasalahan (detail penelitian) Dengan menjawab/mendapatkan solusi dari semua detail penelitian, otomatis sama dengan menjawab permasalahan utama penelitian.
9
Contoh 1 Current State : Ideal State:
Beberapa daerah kota di Surabaya selalu mengalami kebanjiran pada sa’at musim penghujan. Pada sa’at banjir banyak penduduk kota yang menderita. Kerugian yang diderita oleh penduduk dan kota mencapai ratusan milyar per tahun. Ideal State: Kondisi banjir dapat direduksi seminimal mungkin pada sa’at musim penghujan, atau bahkan kota Surabaya dapat bebas banjir sama sekali.
10
Detail of research problem :
Permasalahan Penelitian (Research Problem) Bagaimana memecahkan masalah banjir di kota Surabaya Detail of research problem : a). Bagaimana pola curah hujan tahunan dan besarnya probabilitas curah hujan yang tinggi untuk “return period” 2, 5, 10, 20, dan 50 tahun di daerah Surabaya, dan di daerah hulu “catchment area” dari sungi-sungai yang mengalir melewati kota Surabaya. b). Bagaimana hubungan antara curah hujan tersebut dan luas areal genangan banjir yang terjadi. Bagaimana bentuk peta daerah banjir dan ketinggian air banjir sebagai fungsi dari curah hujan tersebut. c). Bagaimana kondisi sistim pematusan (drainase) yang ada sa’at ini. d). Bagaimana besarnya kontribusi dari sungai-sungai besar yang mengalir melewati kota Surabaya terhadap kondisi banjir yang ada. e). Apakah saja altertnative pemecahan yang “feasible”. f). Alternative pemecahan yang mana yang paling menguntungkan untuk jangka pendek, bagaimana alternative-nya untuk jangka menengah, dan bagaimana untuk jangka panjang.
11
Contoh 2 Current State : Ideal State :
Suatu bagian kota di Surabaya selalu mengalami kebanjiran pada sa’at musim penghujan, walaupun dengan hujan yang tidak teralu deras sekalipun. Sampai sa’at ini belum diketahui secara pasti apa penyebab banjir tersebut disamping hujan, apakah karena kondisi jaringan pematusannya yang buruk, karena pembuangan sampah oleh warga yang se-enaknya, atau karena sebab lain. Ideal State : Dapat diketahu penyebab yang pasti mengapa selalu kebanjiran.
12
Permasalahan Utama Apa penyebab utama masalah banjir tersebut?
Detail/rincian permasalahan: Bagaimana kondisi sistem jaringan pematusan yang ada dilihat dari, luas tangkapan (catchment area), network dan dimensi saluran-saluran yang ada? Bagaimana dengan peta topografi daerah pematusan, termasuk kemiringan dasar saluran pematusan? Bagaimana kondisi di dalam saluran pematusan sendiri, apakah sampah memang telah menumpuk dan menyumbat di banyak tempat? Bagaimana peta aliran air yang mengalir di dalam selokan pada sa’at hujan sa’at kini? Bagaimana perhitungan kapasitas masing-masing saluran bila dibandingkan debit air hujan yang masuk? Apa saja faktor-faktor yang telah ikut andil sebagai penyebab kebanjiran dan bagaimana faktor tersebut menyebabkan masalah banjir di atas?
13
Contoh 3 Kasus Perancangan
Current State : Gedung A , perkantoran 6 lantai, merupakan gedung dengan konstruksi beton bertulang konvensional, dengan jarak kolom rata-rata 7 meter. Tetapi Gedung A akan dirubah menjadi hotel. Pada lantai 2 dan 3 perlu diadakan modifikasi sehingga tersedia ruang-ruang yang besar untuk konferensi, dengan jarak kolom minimal 20 meter. sehingga perlu digunakan konstruksi beton pratekan atau baja. Kemudian, pada lantai 6 akan ditambahkan kolam renang. Dibutuhkan perancangan untuk modifikasi ini. Ideal State : Tersedia perancangan untuk modifikasi yang memenuhi segala persyaratan keamanan konstruksi
14
Rincian permasalahan (contoh saja) :
Permasalahan Utama : Bagaimana melakukan perancangan terhadap modifikasi gedung tersebut. Rincian permasalahan (contoh saja) : Bagaimana perubahan terhadap denah dan rincian penataan ruang setelah modifikasi? Bagaimana asumsi pembebanan setelah ada modifikasi? Building Code yang mana yang diikuti untuk perencanaan? Bagaimana merencanakan balok, kolom, lantai dan dinding di lantai 2 dan 3 yang menggunakan sistem prestressed (pratekan)? Bagaimana perencanaannya untuk lantai 6? Apakah perlu digunakan balok & kolom baja; bila perlu, di mana diperlukan? Bagaimana modifikasi pada lantai 2, 3, dan 6 ini dapat mempengaruhi/merubah perencanaan struktur gedung yang lain? Bagaimana bentuk perubahan tersebut? Bagaimana hasil akhir perancangan modifikasi?
15
Contoh : Masalah penelitian yang tersusun dengan baik :
Keuntungan-keuntungan apakah yang akan diperoleh oleh perusahaan ini bila sistemnya diubah menjadi otomatis penuh dengan pekerja robot, dibandingkan dengan kalau tetap dilakukan system kerja buruh manual seperti yang ada sekarang. Faktor-faktor apa saja yang menjadi penyebab perusahaan ini merupakan perusahaan yang paling cepat berkembang dinegara ini, dan bagaimana factor-faktor tersebut dapat menyebabkan perkembangan perusahaan yang demikian pesatnya? Bagaimana prospek perdagangan antara Indonesia dan Malaysia sampai dengan 10 tahun kedepan? Sampai seberapa jauh struktur organisasi dan jenis sistem informasi yang baru ini dapat menjadikan system pengambilan keputusan dari pimpinan perusahaan ini menjadi lebih efektif?
16
Catatan : Cara terbaik untuk menuliskan masalah penelitian dalam
5. Apakah keluhan umum yang disampaikan Ibu-ibu rumah tangga ketika mereka diperkenalkan dengan peralatan memasak yang baru ini? 6. Solusi manakah dari 5 alternatif yang diberikan yang paling baik untuk perusahaan kita ? 7. Kapan waktu terbaik untuk meningkatkan kapasitas produksi perusahaan ini? 8. Kapan waktu yang paling tepat untuk memulai pembangunan bendungan besar pada sungai yang debit aliran tahunannya sangat tidak teratur ini dan bagaimana caranya ? 9. Mengapakah kodok “bernyanyi” ketika hujan datang? Apakah yang menyebabkan mereka bernyanyi? Catatan : Cara terbaik untuk menuliskan masalah penelitian dalam bentuk kalimat interogatif, dalam kalimat bertanya. Tetapi kalau tidak kalimat tanya tidak apa (tidak berdosa!)
17
Contoh lain pernyataan permasalahan
Pernyataan permasalahan tidak harus dalam kalimat interogatif Dari permasalahan bisnis yang terjadi, seorang manajer sedang mencari pemecahannya. Situasi tertentu yang mungkin belum menjadi masalah sa’at ini, namun sang manajer sudah merasa perlu untuk menanggulanginya sejak dini. Diperlukan konsep yang lebih jelas pada area ilmu tertentu agar lebih mudah membangun teorinya. Seorang peneliti mencoba menjawab pertanyaan penelitian secara empiris.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.