IP Addressing Materi dari : Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc. (UGM)

Presentasi berjudul: "IP Addressing Materi dari : Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc. (UGM)"— Transcript presentasi:

1 IP Addressing Materi dari : Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc. (UGM)
Digunakan di FTI UMB Yogyakarta Imam Suharjo Rev

2 Host Addressing Network 1 Network 2 Network 3 11 1 2 12 10 7 3
20 October 2017 IP Addressing 2

3 Host Addressing Setiap host di dalam suatu network punya alamat (ID) yang unique Ada kemungkinan suatu host punya alamat yang sama dengan host lain tetapi berada di network yang berbeda Ada banyak jaringan. Setiap jaringan harus diberi ID (alamat) untuk membedakan antara jaringan yang satu dengan jaringan yang lain, jika jaringan-jaringan tersebut saling berhubungan. Di dalam Jaringan Global, suatu host ada dua alamat: Alamat Jaringan (Network Address/Network Number)) Alamat Host (Host Address/Host Number) ID suatu host secara global ditulis dengan cara : alamat network terlebih dahulu, diikuti dengan alamat host. Contoh: 3.12 -> 3 adalah alamat network 12 adalah alamat host di dalam network tersebut 20 October 2017 IP Addressing 3

4 Host Addressing 1.12 1.2 1.7 1.1 2.12 2.10 2.7 2.11 3.3 3.7 3.1 Network 1 Network 2 Network 3 Tidak ada satu host-pun yang mempunyai ID sama, walaupun tersambung global 20 October 2017 IP Addressing 4

5 Biner ke Desimal = = = 255 = = = 193 20 October 2017 IP Addressing 5

6 = =136 Biner brp untuk bilangan 140 (Desimal)?

7 IP Addressing Dipakai di Internet
Pengalamatan IP berdasarkan IP versi 4 (IPv4) Setiap host mempunyai ID (Network Number dan Host Number) sebanyak 32 bit. Contoh: Network Number Host Number Di seluruh dunia secara administratif ada 232 alamat internet, dikurangi dengan alamat broadcast dan lain-lain Alamat sebanyak itu saat ini masih kurang. Penyelesaian: Intranet IPv6 20 October 2017 IP Addressing 7

8 IP Addressing Membaca bit biner terlalu sulit
Alamat IP suatu host dibaca 8 bit demi 8 bit dan setiap 8 bit tersebut dikonversi ke desimal 144 88 20 October 2017 IP Addressing 8

9 Klasifikasi Jaringan Internet
Perancang Internet mengklasifikasi jaringan berdasarkan pada ukuran jaringan Sekelompok kecil jaringan mempunyai anggota host yang sangat banyak (Class A) Di lain pihak, banyak jaringan yang mempunyai lebih sedikit anggota host (Class C) 20 October 2017 IP Addressing 9

10 Klasifikasi Jaringan Internet
8 bit Class A Network Host Class B Class C 20 October 2017 IP Addressing 10

11 Private IP address ranges
The ranges and the amount of usable IP's are as follows: Addresses: 16,777,216 Addresses: 1,048,576 Addresses: 65,536 20 October 2017 IP Addressing 11

12 Klasifikasi Jaringan Internet
Contoh alamat IP suatu PC: Host dari jaringan klas C SubNet mask = Alamat Network (Network Number,NN) = Alamat Broadcast pada network tersebut (multicast) = Alamat Host (Host Number, HN) = 33 20 October 2017 IP Addressing 12

13 Klasifikasi Jaringan Internet
Subnet mask digunakan untuk mendapatkan Network Number dengan meng-AND kan dengan alamat IP suatu host Alamat IP = SubNet mask = Network Nmr = 20 October 2017 IP Addressing 13

14 Klasifikasi Jaringan Internet
HN= – NetMask= NN= HN= – NetMask= NN= Class A 20 October 2017 IP Addressing 14

15 Klasifikasi Jaringan Internet
HN= – NetMask= NN= Class C 20 October 2017 IP Addressing 15

16 ipconfig Contoh 20 October 2017 IP Addressing 16

17 Alamat IP terpakai Alamat Kegunaan NN semua 0 (0.0.53.5)
Maksudnya network ini atau segment ini NN semua 1 ( ) Maksudnya semua network localhost HN semua 0 ( ) Maksudnya host ini HN semua 1 ( ) Ke semua host dalam network ini (multicast) broadcast – Private Network (Class A) – Private Network (Class B) – Private Network (Class C) 20 October 2017 IP Addressing 17

18 Subnetting Subnetting adalah membagi suatu network menjadi sub-sub network yang lebih kecil Cara kerja subnetwork mirip dengan cara kerja pada network, hanya pada skala yang lebih kecil Misal kita akan men-subnet suatu network klas C. 20 October 2017 IP Addressing 18

19 Subnetting Subnet mask untuk subnetting bisa menjadi 1111 1111
= Subnet mask untuk subnetting bisa menjadi Hanya 8 bit yang tersedia untuk host klas C Subnet mask secara default untuk network class C adalah 20 October 2017 IP Addressing 19

20 = /24 = /25 /26 = /27 = /28 = /29 = /30

21 Subnetting Sebagai contoh, kita ambil 255.255.255.192 subnetting
x NN = HN = – BC = Sebagai contoh, kita ambil subnetting 20 October 2017 IP Addressing 21

22 Subnetting Network klas C terdapat 254 host
= Network klas C terdapat 254 host Subnetting x.x.x.192 = x.x.x 2 bit (11) untuk subnetting, terdapat = 22 –2 = 2 subnet. Bit semua 0 dan semua 1 tidak bisa dipakai. (Jadi hanya subnet 01 dan 10.) 6 bit ( ) untuk host tiap subnet = 26 –2 = 62 host per subnet. Bit semua 0 dan semua 1 tidak bisa dipakai Valid subnet = 256–192=64, 64+64= =192 tidak bisa dipakai sebagai subnet karena bisa menjadi subnet mask Valid host: xx – xx Broadcast per subnet : xx 20 October 2017 IP Addressing 22

23 Subnetting Subnet 64 = 0100 0000 Subnet Host Keterangan 01
= 64 Alamat (ID) subnet = 65 Alamat host pertama = 126 Alamat host terakhir = 127 Alamat broadcast Subnet128 = Subnet Host Keterangan 10 = 128 Alamat (ID) subnet = 129 Alamat host pertama = 190 Alamat host terakhir = 191 Alamat broadcast 20 October 2017 IP Addressing 23

24 Subnetting Subnet 1 Subnet 2 Keterangan 64 128 Alamat subnet 65 129
Alamat pertama 126 190 Alamat terakhir 127 191 Alamat broadcast 20 October 2017 IP Addressing 24

25 Subnetting x x x x x x x x x SN = HN = – BC = SN = HN = – BC = x x 20 October 2017 IP Addressing 25

26 Subnetting 2 Kita punya jaringan klas C, dengan Network Number = Network tersebut kita subnet dengan subnet mask (x.x.x ) Pertanyaan: Ada berapa subnet ? Ada berapa host per subnet ? Alamat subnet berapa saja yang valid (bisa dipakai) Alamat berapa yang valid (dari alamat awal sampai alamat akhir per subnet) Alamat berapa untuk broadcast per subnet Gambarkan 20 October 2017 IP Addressing 26

27 Subnetting 2 (224 = 1110 0000) Ada berapa subnet ?
Ada berapa host per subnet ? 25 – 2 = 32 – 2 = 30 host per subnet Alamat subnet berapa saja yang valid (bisa dipakai) Ingat bahwa , dan tidak bisa dipakai Alamat subnet Keterangan .32 Subnet 1 .64 Subnet 2 .96 Subnet 3 .128 Subnet 4 .160 Subnet 5 192 Subnet 6 20 October 2017 IP Addressing 27

28 Subnetting 2 (224 = ) Alamat berapa yang valid (dari alamat awal sampai alamat akhir per subnet) Alamat berapa untuk broadcast per subnet Subnet 1 Subnet 2 Subnet 3 Subnet 4 Subnet 5 Subnet 6 Al. Subn .32 .64 .96 .128 .160 .192 Al. awal .33 .65 .97 .129 .161 .193 Al. akhir .62 .94 .126 .158 .190 .222 brdcast .63 .95 .127 .159 .191 .223 20 October 2017 IP Addressing 28

29 Subnetting 2 (224 = 1110 0000) Gambarkan NN = 192.168.10.0
BC = HN = SA= .32 BC = .63 .33 .62 SA= .64 BC = .95 .65 .94 SA= .96 BC = .127 .97 .126 SA= .128 BC = .159 .129 .158 SA= .160 BC = .191 .161 .190 SA= .192 BC = .223 .193 .222 20 October 2017 IP Addressing 29

30 Latihan di Kelas Apa manfaat subneting dalam Jaringan?
Apa Fungsi Alamat Broadcast ? Jika kita dapat sebuah Blok IP misalkan /24 akan dibagi menjadi 4 Subnet, Bagaimana pembagian IP-nya? 20 October 2017 IP Addressing 30

31 Tambahan Materi Imam Suharjo

32 Alamat IP dan Masking Imam Suharjo (Pertemuan ke-3) rev 1
Jaringan Komputer - FTI Universitas Mercu Buana Yogyakarta

33 Kelas IP Kelas Alamat IP Oktet pertama Digunakan oleh (desimal)
(biner) Kelas A 1–126 0xxx xxxx Alamat unicast untuk jaringan skala besar Kelas B 128–191 10xx xxxx Alamat unicast untuk jaringan skala menengah hingga skala besar Kelas C 192–223 110x xxxx Alamat unicast untuk jaringan skala kecil Kelas D 224–239 1110 xxxx Alamat multicast (bukan alamat unicast) Kelas E 240–255 1111 xxxx Direservasikan;umumnya digunakan sebagai alamat percobaan (eksperimen); (bukan alamat unicast)

34 IP Public / Public IP addresses
A public IP address is any valid address, or number, that can be accessed over the Internet.  Internet standards groups, such as the Network Information Center (NIC) or the Internet Assigned Numbers Authority (IANA), are the organizations responsible for registering IP ranges and assigning them to organizations, such as Internet Service Providers (ISPs). In the Cloud(n) system, a public IP address is an identifier assigned to a virtual router on the network. Any resources that will be available over the Internet will require a public IP address.  Public IP addresses can be added in the Cloud Console.

35 IP private The ranges and the amount of usable IP's are as follows:
Addresses: 16,777,216 Addresses: 1,048,576 Addresses: 65,536

36 Masking & Default Masking
Kelas A :  /8 Kelas B : /16 Kelas C :  /24 Masking bisa di sesuaikan dengan kebutuhan, tidak pakai Default masking. /8 /9 /10 /11 …. /30

37 Contoh 1 : IP Masking Klas A
IP kelas A Private : Alamat IP (IP) : IP Masking (M): Bisa ditulis : /8 Dalam Biner : IP : M : Hasil dari masking :

38 Berapa Jumlah semua IP pada Network ini? Dalam masking ini

39 Contoh 2 : IP Masking Klas C
IP kelas A Private : Alamat IP (IP) : IP Masking (M) : Bisa ditulis : /24 Dalam Biner : IP : M : Hasil dari masking?

40 Masking IP kelas C (Default)

41 Masking /8 = /9 = /10 = /24 = /25 = IP Kelas A : Default /8 bisa di Masking /9 /10 … /32 termasuk /16 dan /24 IP Kelas B : Default /16 bisa di Masking /17 /18 … /32 termasuk /24 IP Kelas C : Default /24 bisa di Masking /25 /26 …. /32

42 Masking itu Unik /8 = /9 = :  128 /10 = :  /11 = :  Angka masking : 128, 192,224, 240,248

43 Tugas dikumpulkan sebelum pertemuan berikutnya (Tulis tangan)
Untuk Mhs NIM Genap : /25 /25 Untuk Mhs NIM Ganjil /10 /28 Pertanyaan : Rentang IP dan jumlah IP Alamat IP network Alamat Ip Broadcast Rentang IP untuk Host dan Jumlahnya

44 Daftar Bacaan Cara Mednapatkan IP Public : What is the difference between public and private IP addresses? Pengalamatan IP versi 4