Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

REVOLUSI MENTAL DALAM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "REVOLUSI MENTAL DALAM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN"— Transcript presentasi:

1 REVOLUSI MENTAL DALAM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN
acr REVOLUSI MENTAL DALAM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN Nyoman S. Degeng Teknolog Pembelajaran Universitas Negeri Malang

2 Manusia Indonesia terjangkit virus keseragaman
Pola pikir sentralistik, monolitik, dan uniformistik mewarnai pengemasan dunia belajar dan Pendididkan 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

3 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

4 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

5 Berpikir? KALAU INGIN BERPIKIR BERPIKIRLAH UNTUK BERHENTI BERPIKIR
10/21/2017 Nyoman S. Degeng

6 Belajar? KALAU INGIN BELAJAR BELAJARLAH UNTUK BERHENTI BELAJAR!
10/21/2017 Nyoman S. Degeng

7 MENGAJAR? KALAU INGIN MENGAJAR BELAJARLAH UNTUK BERHENTI MENGAJAR!
10/21/2017 Nyoman S. Degeng

8 Berpikir? KALAU INGIN BERPIKIR
BERPIKIRLAH UNTUK BERHENTI BERPIKIR, seperti itu! 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

9 Belajar? KALAU INGIN BELAJAR
BELAJARLAH UNTUK BERHENTI BELAJAR, seperti itu! 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

10 MENGAJAR? KALAU INGIN MENGAJAR
BELAJARLAH UNTUK BERHENTI MENGAJAR, seperti itu! 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

11 PERUBAHAN SASARAN TEP Sasaran Teknologi Pembelajaran dari :
To facilitate learning To make learning To grow learning Sehingga setiap siswa dipastikan mengalami growth in learning 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

12 BELAJAR ITULAH YANG PENTING, MENGAJAR …
LEBIH PENTING AMAT PENTING AMAT SANGAT PENTING AMAT SANGAT PENTING SEKALI TIDAK PENTING 26 Januari 09 Nyoman S. Degeng

13 BELAJAR ITULAH YANG PENTING,
Tidak Penting MENGAJAR 26 Januari 09 Nyoman S. Degeng

14 MENJADI MURID ITULAH YANG PENTING, MENJADI GURU …
LEBIH PENTING AMAT PENTING AMAT SANGAT PENTING AMAT SANGAT PENTING SEKALI TIDAK PENTING 26 Januari 09 Nyoman S. Degeng

15 BELAJAR Belajar bagaikan air mengalir di sebuah sungai mengalir
dinamis penuh resiko menggairahkan Kesalahan, kreativitas, potensi,dan ketakjuban mengisi tempat itu 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

16 MENGAJAR MENGAJAR bagaikan “tukang bersih sungai” agar air dapat mengalir bebas hambatan Mengangkat sampah, kotoran lain Mengeruk lumpur, pasir Memindahkan batu, kayu Ketulusan hati, kesetiaan, kemesraan, kesabaran, cinta, kelembutan, sukacita, improvisasi, pengendalian diri memenuhi pekerjaan itu 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

17 Kurikulum? Sebuah sungai yang indah diarungi,
berliku-liku, banyak jeram, batu, padas Segala yang tersembunyi dan terbuka ada di situ dalam ketidakteraturan 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

18 Standar Proses PP No. 19 Tahun 2005, Pasal 19, ayat 1
Proses Pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

19 Standar Proses PP No. 19 Tahun 2005, Pasal 19, ayat 1
Proses Pembelajaran: Interaktif Inspiratif Menyenangkan Menantang Memotivasi I2M3 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

20 8 KUNCI KEUNGGULAN Di era kesemrawutan global
Kejujuran Kegagalan awal kesuksesan Bicara dengan niat baik Pola pikir kekinian Komitmen Tanggung jawab Sikap luwes Hidup seimbang 8 KUNCI 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

21 ANALISIS KOMPARATIF Behavioristik-Konstruktivistik
Dua pilihan di persimpangan

22 PANDANGAN TENTANG Pengetahuan, Belajar dan Pembelajaran
Behavioristik Pengetahuan: objektif, pasti, tetap Belajar: perolehan pengetahuan Mengajar: memindahkan pengetahuan ke orang yang belajar Konstruktivistik Pengetahuan : non- objektif, temporer, selalu berubah Belajar: pemaknaan pengetahuan Mengajar: menggali makna 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

23 Lanjutan: Behavioristik Konstruktivistik
Mind berfungsi sebagai alat penjiplak struktur pengetahuan Konstruktivistik Mind berfungsi sebagai alat menginterpretasi sehingga muncul makna yang unik 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

24 Lanjutan: Behavioristik
Si belajar diharapkan memiliki pemahaman yang sama dengan pengajar terhadap pengetahuan yang dipelajari Konstruktivistik Si belajar bisa memiliki pemahaman yang berbeda terhadap pengetahuan yang dipelajari 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

25 Behavioristik Segala sesuatu yang ada di alam telah terstruktur, teratur, rapi Pengetahuan juga sudah terstruktur rapi 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

26 Konstruktivistik Segala sesuatu bersifat temporer, berubah, dan tidak menentu Kitalah yang memberi makna terhadap realitas 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

27 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
BEHAVIORISTIK Keteraturan KONSTRUKTIVISTIK Ketidakteraturan 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

28 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISTIK Si belajar dihadapkan kepada lingkungan belajar yang bebas Kebebasan merupakan unsur yang sangat esensial BEHAVIORISTIK Si belajar dihadapkan pada aturan-aturan yang jelas yang ditetapkan lebih dulu secara ketat Pembiasaan (disiplin) sangat esensial 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

29 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
BEHAVIORISTIK Kegagalan atau ketidak-mampuan dalam menambah pengetahuan dikategorikan sebagai KESALAHAN, HARUS DIHUKUM 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

30 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
BEHAVIORISTIK Keberhasilan atau kemampuan dikategorikan sebagai bentuk perilaku yang pantas dipuji atau diberi HADIAH 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

31 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISTIK Kegagalan atau keberhasilan, kemampuan atau ketidakmampuan dilihat sebagai interpretasi yang berbeda yang perlu DIHARGAI 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

32 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
BEHAVIORISTIK Ketaatan kepada aturan dipandang sebagai penentu keberhasilan Kontrol belajar dipegang oleh sistem di luar diri si-belajar KONSTRUKTIVISTIK Kebebasan dipandang sebagai penentu keberhasilan Kontrol belajar dipegang oleh si-belajar 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

33 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
BEHAVIORISTIK Tujuan pembelajaran menekankan pada penambahan pengetahuan Seseorang dikatakan telah belajar apabila mampu mengungkapkan kembali apa yang telah dipelajari KONSTRUKTIVISTIK Tujuan pembelajaran me-nekankan pada penciptaan pemahaman, yang menuntut aktivitas kreatif-produktif dalam konteks nyata 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

34 Rumusan Masalah Sosok manusia yang bagaimana yang akan dihasilkan oleh pembelajaran yang Behavioristik? Konstruktivistik? Apakah mereka mampu menghadapi tantangan Milenium baru? Kesemrawutan global? 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

35 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN: Strategi pembelajaran
BEHAVIORISTIK Keterampilan terisolasi Mengikuti urutan kurikulum ketat Aktivitas belajar mengikuti buku teks Menekankan pada hasil KONSTRUKTIVISTIK Penggunaan pengetahuan secara bermakna Mengikuti pandangan si-belajar Aktivitas belajar dalam konteks nyata Menekankan pada proses 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

36 MASALAH BELAJAR DAN PEMBELAJARAN: Evaluasi
Behavioristik Respon pasif Menuntut satu jawaban benar Evaluasi merupakan bagian terpisah dari belajar Konstruktivistik Penyusunan makna secara aktif Menuntut pemecahan ganda Evaluasi merupakan bagian utuh dari belajar 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

37 PEMECAHAN MASALAH: Implikasi teori konstruktivistik
Proposisi: Belajar adalah proses pemaknaan informasi baru 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

38 Implikasi terhadap pembelajaran dan evaluasi
Dorong munculnya diskusi pengetahuan yang dipelajari Dorong munculnya berpikir divergent, bukan hanya satu jawaban benar Dorong munculnya berbagai jenis luapan pikiran/aktivitas Tekankan pada keterampilan berpikir kritis Gunakan informasi pada situasi baru 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

39 PEMECAHAN MASALAH: Implikasi teori konstruktivistik
Proposisi: Kebebasan merupakan unsur esensial dalam lingkungan belajar 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

40 Implikasi terhadap pembelajaran dan evaluasi
Sediakan pilihan tugas Sediakan pilihan cara memperlihatkan keberhasilan Sediakan waktu yang cukup memikirkan dan mengerjakan tugas Jangan terlalu banyak menggunakan tes yang telah ditetapkan waktunya Sediakan kesempatan berpikir ulang Libatkan pengalaman konkrit 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

41 PEMECAHAN MASALAH: Implikasi teori konstruktivistik
Proposisi: Strategi belajar yang digunakan menentu-kan proses dan hasil belajarnya 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

42 Implikasi terhadap pembelajaran dan evaluasi
Berikan kesempatan untuk menerapkan cara berpikir dan belajar yang paling cocok dengan dirinya Berdayakan melakukan evaluasi diri tentang cara berpikirnya, cara belajar, atau lainnya 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

43 PEMECAHAN MASALAH: Implikasi teori konstruktivistik
Proposisi: Motivasi dan usaha mempengaruhi belajar dan unjuk-kerja 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

44 Implikasi terhadap pembelajaran dan evaluasi
Motivasilah dengan tugas-tugas riil dalam kehidupan sehari-hari dan kaitkan tugas dengan pengalaman pribadi Dorong untuk memahami kaitan antara usaha dan hasil 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

45 PEMECAHAN MASALAH: Implikasi teori konstruktivistik
Proposisi: Belajar pada hakekatnya memiliki aspek sosial. Kerja kelompok sangat berharga 10/21/2017 Nyoman S. Degeng

46 Implikasi terhadap pembelajaran dan evaluasi
Beri kesempatan untuk melakukan kerja kelompok Dorong untuk memainkan peran yang bervariasi Perhitungkan proses dan hasil kerja kelompok 10/21/2017 Nyoman S. Degeng


Download ppt "REVOLUSI MENTAL DALAM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google