Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Validitas dan reliabilitas

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Validitas dan reliabilitas"— Transcript presentasi:

1 Validitas dan reliabilitas
ADHI GURMILANG

2 Korelasi Pearson Untuk Uji Validitas Item
Validitas item adalah kecermatan suatu item atau instrumen data dalam mengukur apa yang ingin diukur. Item dikatakan valid jika terjadi korelasi yang kuat dengan skor totalnya. Hal ini menunjukkan adanya dukungan item tersebut dalam mengungkap suatu yang ingin diungkap.

3 Item biasanya berupa pertanyaan atau pernyataan yang ditujukan responden dengan menggunakan kuesioner atau angket dengan tujuan untuk mengungkap sesuatu. Pengujian validitas item dalam SPSS menggunakan dua alat analisis yaitu Korelasi Pearson dan Corrected Item Total Correlation.

4 Teknik uji validitas item dengan korelasi Pearson yaitu dengan cara mengkorelasikan skor item dengan skor toal item. Kemudian, pengujian signifikansi dilakukan dengan kriteria menggunakan r tabel pada tingkat signifikansi dengan uji dua sisi. Jika nilai positif dan r hitung > r tabel, maka item dapat dinyatakan valid. Jika r hitung < r table maka item dinyatakan tidak valid.

5 Data entry

6

7 Langkah-langkah analisis dengan SPSS sebagai berikut:
Bukalah program SPSS Kliklah variabel view pada SPSS data editor Pada kolom NAME baris pertama sampai kelima, ketik item1 sampai item5. Selanjutnya pada NAME baris keenam ketik ITEMTOT (total dari semua item), pada DECIMALS, ganti menjadi 0, dan pada kolom MEASURE pilih ORDINAL. Untuk kolom lainnya, abaikan saja

8 masuklah ke halaman DATA VIEW dengan mengklik DATA VIEW
isikan data item-item dan item total seperti gambar diatas Klik ANALYZE > CORRELATE > BIVARIATE. perhatikan kotak dialog dibawah ini.

9 VALIDITAS ITEM DGN KORELASI

10 TABEL KORELASI

11 Untuk uji validitas item, perhatikan koefisien korelasi antara tiap item dengan item total (itemtot). Nilai ini kemudian kita bandingkan dengan tabel product moment (pada signifikansi 0.05 dengan uji 2 sisi dan N = 10).

12 TABEL PRODUCT MOMENT

13 Nilai r tabel yang didapat adalah 0,62 adalah item 4 (0,149), sedangkan yang lain di atas r tabel 0,632. Jadi dapat disimpulkan bahwa item 4 tidak valid. Oleh karena itu harus diperbaiki atau dibuang.

14 RELIABILITY ANALYSIS

15 Reliability analysis adalah analisis yang banyak digunakan untuk mengetahui keajekan atau konsistesi alat ukur yang menggunakan skala, kuesioner, atau angket. Maksudnya untuk mengetahui apakah alat ukur tersebut akan mendapatkan pengukuran yang tetap konsisten jika pengukuran diulang kembali.

16 Selain itu analisis ini bergunan untuk mengukur validitas item butir pertanyaan dengan teknik CORRECTED ITEM TOTAL CORRELATION, yaitu mengkorelasikan antara skor item dengan total item, kemudian melakukan korelasi terhadap nilai koefisien korelasi. Ada beberapa model analisis reliabilitas yaitu Cronbach Alpha, Split Half Guttman, Parallel, dan Strict Parallel.

17

18 RELIABILITY ANALYSIS Langkah-langkah analisis
Kliklah variabel view pada SPSS data editor Pada kolom NAME baris pertama sampai kelima, ketik item1 sampai item5. Selanjutnya pada NAME baris keenam ketik ITEMTOT (total dari semua item), pada DECIMALS, ganti menjadi 0, dan pada kolomo MEASURE pilih ORDINAL. Untuk kolom lainnya, abaikan saja masuklah ke halaman DATA VIEW dengan mengklik DATA VIEW isikan data item-item dan item total seperti gambar diatas selanjutnya kliklah ANALYZE > SCALE > RELIABILITY ANALYSIS

19

20 RELIABILITY ANALYSIS

21 RELIABILITY ANALYSIS

22 ANALISIS OUTPUT CASE PROCESSING SUMMARY
Output ini menjelaskan tentang data yang valid untuk diproses dan data yang dikeluarkan. Dapat dilihat bahwa data atau case yang valid berjumlah dengan persentase 100% dan tidak ada data yang dikeluarkan (exclude).

23 OUTPUT RELIABILITY STATISTICS
Output ini sebagai hasil analisis reliabilitas dengan teknik Cronbach Alpha. Diketahui nilai Cronbach Alpha adalah 0, menurut Sekaran (1992) dalam Priyanto (2008), reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7 dapat diterima dan diatas 0,8 adalah baik. Karena nilai kurang dari 0,6 maka hasil kurang reliabel. Sedangkan jumlah item (N) adalah 5 item pertanyaan.

24 ANALISIS OUTPUT ITEM STATISTICS
Output menggambarkan statistik data peritem yaitu rata-rata atau mean, deviasi standar, dan jumlah data (N)

25 OUTPUT ITEM TOTAL STATISTICS
Output ini untuk mengetahui validitas item. Nilai korelasi item dengan total item yang dikoreksi dapat dilihat pada kolom corrected item total correlation. Selanjutnya, nilai ini kita bandingkan dengan r tabel product moment. Jika nilai koefisiennya positif dan leib besar daripada r tabel product moment, maka item tersebut dinyatakan valid.

26 Nilai r tabel dapat dilihat pada tabel statistik (pada signifikansi 0,05 dan 2 sisi) dengan N = 10; nilai yang didapat adalah 0,632 (lihat pada lampiran tabel r). Dari output dapat dilihat bahwa item 3 yang valid, dan item-item lainnya harus dikoreksi atau dibuang jika perlu.

27 ALASAN-ALASAN RUSAKNYA ITEM-ITEM

28 KURANGNYA VALIDITAS keseluruhan item-item dipersepsikan oleh responden sebagai sesuatu yang sama (homogen), kesalahan pemahaman verbal, analogi dan lain-lain. Merupakan ketidakcermatan peneliti dalam membuat item-item pernyataan sehingga menghasilkan item- item yang tidak valid.

29 KURANGNYA RELIABILITAS
pertanyaan-pertanyaan bertentangan dengan pertanyaan lainnya kurang baiknya susunan kata-kata atau isi kalimat pertanyaan tersebut disajikan sehingga menimbulkan penafsiran yang berbeda.

30 TERIMA KASIH


Download ppt "Validitas dan reliabilitas"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google