Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHendri Chandra Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
Pengalamatan sel, Pembuatan dua buah table & Pengolahan Database
2
Alamat Relatif Alamat relatif ialah alamat sel yang berubah jika disalin. Alamat relatif selalu mengikuti posisi cursor atau cell yang sedang aktif dalam lotus
3
Alamat Relatif
4
Alamat Relatif Rumus untuk mengisi kolom Total adalah +A3*B3, copylah rumus tersebut. Karena lotus membaca alamat sel dalam rumus sebagai alamat relative. Bila penunjuk sel berada di sel C3 maka rumusnya +A3*B3,
5
Alamat Relatif maka lotus akan berpikir : “kalikan sel pada jarak dua kolom dari kiri (A3) dengan sel pada jarak satu kolom di kiri (B3)”. Begitu kita copy rumus tersebut aturan tersebut akan berlaku seterusnya.
6
ALAMAT ABsolut Alamat absolut ialah alamat sel yang tidak berubah jika disalin. Alamat absolut baris dan relatif kolom disebut alamat semiabsolut. Demikian juga alamat absolut kolom dan relatif baris.
7
ALAMAT ABsolut Alamat absolut ialah alamat sel yang tidak berubah jika disalin. Alamat absolut baris dan relatif kolom disebut alamat semiabsolut. Demikian juga alamat absolut kolom dan relatif baris.
8
ALAMAT ABsolut
9
ALAMAT ABsolut
10
ALAMAT ABsolut Rumus untuk mengisi kolom Upah adalah +B1*B5 (upah/jam dikali dengan Jam). Begitu rumus dicopy akan terlihat bahwa rumus untuk Budi memang benar tapi rumus untuk yang lain salah, kenapa?
11
ALAMAT ABsolut Karena lotus beranggapan sebagai alamat relative : “sel yang letaknya dikiri satu sel akan berbelok keatas 4 sel (B1) dikalikan dengan sel dikiri (B5)”. Aturan ini akan terus berlaku bila kita copy rumus tersebut, padahal itu tidak benar.
12
ALAMAT ABsolut Agar sel B1 tidak berubah ketika dicopy kita nyatakan alamat B1 sebagai alamat absolute dengan menambahkan lambing $ di depan B dan dibelakang B. Maka begitu rumus kita copy sel B1 tidak berubah.
13
ALAMAT ABsolut Fungsi penggunaan absolut ini adalah apabila kita tidak ingin referensi cell berubah saat suatu formula disalin.
14
ALAMAT ABsolut Fungsi penggunaan absolut ini adalah apabila kita tidak ingin referensi cell berubah saat suatu formula disalin.
15
Operator Perhitungan Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat dilakukan dengan cara menuliskan alamat selnya bukan angkanya pada formula bar.
16
Operator Perhitungan Misal : Penjumlahan : =+A1+B1
Pengurangan : =+A1-B1 Perkalian : =+A1*B1 Pembagian : =+A1/B1 Pangkat 2 : =+A1^2
17
Operator Perhitungan Misal : Penjumlahan : =+A1+B1
Pengurangan : =+A1-B1 Perkalian : =+A1* atau : B1 Pembagian : =+A1/B1 Pangkat 2 : =+A1^2
18
Fungsi Bantu STatistik
1. MAX (range) : mencari nilai terbesar dari suatu range 2. Min (range) : mencari nilai terkecil dari suatu range 3. SUM (range) : mencari jumlah dari isi data yang terdapat apda suatu range 4. AVERAGE (range) : mencari nilai rata-rata dari suatu range 5. Count (range) : mencari jumlah data yang terdapat pada suatu range
19
Fungsi TABEL HLOOKUP @ HLOOKUP(nilai_kunci, range, offset_baris)
Untuk pembacaan suatu table secara horizontal Contoh : @ HLOOKUP(B2, $B$7 .. $E$9, 1)
20
Fungsi TABEL VLOOKUP @ VLOOKUP(nilai_kunci, range, Offset-kolom)
@ VLOOKUP(nilai_kunci, range, Offset-kolom) Untuk pembacaan table secara vertical Contoh : @ VLOOKUP(“Lotus”, siswa, 2)
21
Fungsi TABEL VLOOKUP
22
Urutkan Data
23
Urutkan Data
24
Urutkan Data Dengan contoh masalah di atas :
Tekan tombol /DSD (Data Sort Data Range) Tekan Range/batasan yang akan disorot BQ..US Tekan tombol D, untuk menyatakan primary key berdasarkan field/kolom apa data tsb disorot yaitu NPM cell=BQ
25
Urutkan Data Tentukan sortir tsb,apakah kecil ke besar (Ascending),besar ke kecil (Descending) Tentukan secondary key yaitu pada kolom Nama Mahasiswa pada cell=CQ Selanjutnya jalankan dgn perintah G (Go) Penjelasan /DSOPASAG
26
Urutkan Data S = Sort S = Secondary key A = Ascending P = Primary key
D = Data S = Sort S = Secondary key A = Ascending P = Primary key G = Go
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.