Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

(KECENDERUNGAN MEMUSAT)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "(KECENDERUNGAN MEMUSAT)"— Transcript presentasi:

1 (KECENDERUNGAN MEMUSAT)
TENDENSI SENTRAL (KECENDERUNGAN MEMUSAT)

2 PENGERTIAN Tendensi sentral adalah suatu angka atau nilai yang menjadi pusat dalam suatu distribusi. Ada tiga macam tendensi sentral yang akan dibahas yaitu Mean, Median, dan Modus/mode.

3 1. MEAN Mean atau nilai rata-rata adalah jumlah nilai-nilai dibagi dengan jumlah individu. Secara umum rumus mean adalah: Untuk tabel distribusi tunggal :

4 CONTOH: Kita lihat kembali tabel hasil pelemparan dadu berikut ini:
X f 6 3 5 7 4 2 1 24

5 Tambahkan kolom fx yang nilainya merupakan perkalian antara nilai f dengan nilai X
6 3 18 5 7 35 4 16 12 2 1 24 90

6 Masukkan nilai dari tabel ke dalam rumus, sehingga didapat
Jadi Mean atau nilai rata-rata dari 24 kali pelemparan dadu adalah 3,75.

7 Mean pada DF bergolong Untuk menghitung Mean dari tabel distribusi frekuensi bergolong, rumusnya tidak berbeda dengan rumus menghitung Mean dari tabel distribusi frekuensi tunggal, hanya saja nilai (X) yang digunakan merupakan nilai atau titik tengah dari suatu interval kelas. Untuk lebih jelasnya mari kita lihat contoh perhitungan di bawah ini:

8 Tabel Distribusi Frekuensi nilai IQ siswa
No. Interval kelas f 1 2 3 9 4 11 5 19 6 12 7 20 8 14 10 100

9 Tambahkan kolom X yang merupakan nilai titik tengah
No. Interval kelas f (X) 1 133 2 126 3 9 119 4 11 112 5 19 105 6 12 98 7 20 91 8 14 84 77 10 70 100 -

10 Tambahkan kolom fX yang nilainya merupakan perkalian f dengan X (nilai tengah)
No. Interval kelas f (X) fX 1 133 2 126 3 9 119 1071 4 11 112 1232 5 19 105 1995 6 12 98 1176 7 20 91 1820 8 14 84 77 693 10 70 280 100 - 9702

11 Masukkan ke rumus: Dengan demikian Mean atau nilai rata-rata IQ 100 siswa adalah 97,02.

12 2. Median Median adalah suatu nilai yang membagi frekuensi distribusi data menjadi dua kelompok yang sama besar. Median juga dapat dikatakan sebagai suatu nilai yang membagi 50% frekuensi distribusi bagian bawah dengan 50% distribusi frekuensi bagian atas.

13 Rumus: Dimana: Bb = Batas bawah interval kelas yang mengandung median
fkb = frekuensi kumulatif interval kelas di bawah interval kelas yang mengandung median fd = frekuensi interval kelas yang mengandung median i = lebar interval kelas N = jumlah frekuensi dalam distribusi

14 contoh: Tabel Distribusi Frekuensi nilai IQ siswa No. Interval kelas f
1 2 3 9 4 11 5 19 6 12 7 20 8 14 10 100 No. Interval kelas f fk 1 100 2 99 3 9 98 4 11 89 5 19 78 6 12 59 7 20 47 8 14 27 13 10

15 Langah-langkah menghitung median:
Cari kelas yang mengandung median ½ x 100 = 50 → Dari tabel diketahui : Bb = 94.5 fkb = 47 fd = 12 i = 7 N = 100 No. Interval kelas f fk 1 100 2 99 3 9 98 4 11 89 5 19 78 6 12 59 7 20 47 8 14 27 13 10

16 Masukkan ke rumus: Jadi nilai yang membagi 50 orang kelompok atas dengan 50 orang kelompok bawah adalah 96,25.

17 3. Modus (Mode) Modus dalam distribusi tunggal merupakan nilai variabel yang mempunyai frekuensi tertinggi dalam distribusi.

18 Contoh: Tabel hasil pelemparan dadu X f 6 3 5 7 4 2 1 ∑ 24
Pada table hasil pelemparan dadu di atas yang merupakan modusnya adalah 5. Jadi yang merupakan modus adalah nilainya bukan frekuensinya.

19 Modus pada DF bergolong:
Tabel Distribusi Frekuensi nilai IQ siswa Modus dalam distribusi bergolong merupakan nilai tengah interval kelas yang mempunyai frekuensi tertinggi dalam distribusi. Jadi yang merupakan modus adalah 91. No. Interval kelas f (X) 1 133 2 126 3 9 119 4 11 112 5 19 105 6 12 98 7 20 91 8 14 84 77 10 70 100 -

20 Soal latihan Tabel nilai Religiusitas Mahasiswa
No. Interval kelas f 1 2 3 4 9 5 17 6 23 7 18 8 11 10 12 13 Tentukan Mean, Median dan Modusnya?


Download ppt "(KECENDERUNGAN MEMUSAT)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google