Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
WAWASAN NUSANTARA
2
Kelompok 1 Ketua : Gabriel Renata Handoyo Anggota : Sri ayu wahyuni Pipin SK Putri Wahyu Purwaning Tiyas Ni Putu Intan Yustika Rini Dewi Vera Silviana Sofranita Pratiwi Cindyesti Larissa Yusuf Selawijaya Fashfachish Shofchal Jamil Eko Wahyu Setyawan Silvya Mahmuda
3
PENGERTIAN WAWASAN NUSANTARA
Wawasan Nusantara adalah cara pandang Bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut dan udara di atasnya sebagai satu kesatuan Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Pertahanan Keamanan. Wawasan Nusantara sebagai wawasan nasional bangsa Indonesia merupakan ajaran yang di yakini kebenarannya oleh seluruh rakyat agar tidak terjadi penyesatan dan penyimpangan dalam upaya mencapai dan mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional.
4
TUJUAN WAWASAN NUSANTARA
Tujuan ke dalam, yaitu menjamin perwujudan persatuan dan kesatuan segenap aspek kehidupan nasional, yaitu politik, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Tujuan nasional, dapat dilihat dalam pembukaan UUD 1945 , dijelaskan bahwa tujuan kemerdekaan Indonesia adalah "untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk mewujudkan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial".
5
3. Tujuan ke luar, yaitu terjaminnya kepentingan nasional dalam dunia yang serba berubah, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial serta mengembangkan suatu kerjasama dan saling menghormati.
6
LATAR BELAKANG WAWASAN NUSANTARA
Indonesia adalah negara kepulauan yang berarti Indonesia terdiri dari pulau-pulau. Hal ini juga memperlihatkan bahwa bangsa Indonesia itu terdiri dari banyak suku bangsa yang mempunyai bahasa yang berbeda-beda, kebiasaan dan adat istiadat yang berbeda, kepercayaan yang berbeda, kesenian, ilmu pengetahuan, mata pencaharian dan cara berpikir yang berbeda-beda. Berkat kekuasaan kerajaan Majapahit dan penjajahan Belanda Indonesia mulai bersatu. Untuk menjadi sebuah negara yang merdeka Indonesia harus mempunyai wilayah, penduduk dan pemerintah. Semua warga daerah di kepulauan nusantara yang dijajah Belanda setuju untuk bersatu dan membentuk sebuah negara kesatuan melalui sumpah pemuda.
7
Agar Indonesia dapat merdeka Indonesia harus memiliki keinginan bersama. Setelah Indonesia merdeka tentu Indonesia harus mempertahankan kesatuan negara yang sdah diperjuangkan dengan darah. Oleh karena itu Indonesia harus puya cara pandang Bangsa Indonesia yang sama terhadap negara Indonesia. Cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan tanah airnya sebagai negara kepulauan yang berdasarkan Pancasila dengan semua aspek kehidupan yang beragam disebut Wawasan Nusantara. Wawasan nusantara dibentuk dan dijiwai oleh geopol. geopol adalah ilmu pengelolaan negara yang menitikberatkan pada keadaan geografis. Geopol selalu berkaitan dengan kekuasaan an kekuatan yang mengangkat paham atau mempertahankan paham yang idanut oleh suatu bangsa atau negara demi menjaga persatuan dan kesatuan.
8
FUNGSI WAWASAN NUSANTARA
Wawasan Nusantara berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan serta rambu – rambu dalam menentukan segala kebijaksanaan, keputusan, tindakan dan perbuatan bagi penyelenggara negara di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
9
FUNGSI WAWASAN NUSANTARA TERHADAP BANGSA
Wawasan nusantara sebagai konsepsi ketahanan nasional, yaitu wawasan nusantara dijadikan konsep dalam pembangunan nasional, pertahanan keamanan, dan kewilayahan. Wawasan nusantara sebagai wawasan pembangunan mempunyai cakupan kesatuan politik, kesatuan ekonomi, kesatuan sosial dan ekonomi, kesatuan sosial dan politik, dan kesatuan pertahanan dan keamanan. Wawasan nusantara sebagai wawasan pertahanan dan keamanan negara merupakan pandangan geopolitik Indonesia dalam lingkup tanah air Indonesia sebagai satu kesatuan yang meliputi seluruh wilayah dan segenap kekuatan negara. Wawasan nusantara sebagai wawasan kewilayahan, sehingga berfungsi dalam pembatasan negara,agar tidak terjadi sengketa dengan negara tetangga
10
HAKIKAT WAWASAN NUSANTARA
Hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan nusantara, cara pandang yang selalu utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara dan demi kepentingan nasional. Jadi setiap warga negara bangsa dan aparatur negara harus berfikir, bersikap dan bertindak secara utuh menyeluruh dalam lingkup dan demi kepentingan bangsa.
11
Asas - asas warga negara dalam berwawasan nusantara:
Kepentingan yang sama Keadilan Kejujuran Solidaritas Kerjasama Kesetiaan terhadap ikrar dan kesepakatan bersama.
12
ARAH PANDANG WAWASAN NUSANTARA
Dengan latar belakang budaya, sejarah serta kondisi dan konstelasi geografi serta memperhatikan perkembangan lingkungan strategis, maka arah pandang wawasan nusantara meliputi : 1. Ke dalam Bangsa Indonesia harus peka dan berusaha mencegah dan mengatasi sedini mungkin faktor-faktor penyebab timbulnya disintegrasi bangsa dan mengupayakan tetap terbina dan terpeliharanya persatuan dan kesatuan.
13
2. Ke luar Bangsa Indonesia dalam semua aspek kehidupan internasional harus berusaha untuk mengamankan kepentingan nasional
14
ASAS WAWASAN NUSANTARA
Merupakan ketentuan-ketentuan dasar yang harus dipatuhi, ditaati,dipelihara dan diciptakan agar terwujud demi tetap taat dan setianya komponen/unsur pembentuk bangsa Indonesia (suku/golongan) terhadap kesepakatan (commitment) bersama. Asas Wasantara terdiri dari: 1. Kepentingan/Tujuan yang sama 2. Keadilan 3. Kejujuran 4. Solidaritas 5. Kerjasama 6. Kesetiaan terhadap kesepakatan
15
UNSUR-UNSUR DASAR WAWASAN NUSANTARA
1.Wadah Wujud Wilayah / Bentuk Wilayah Tata Inti Organisasi Tata Kelengkapan Organisasi
16
2. Isi Cita-cita bangsa Indonesia tertuang di dalam Pembukaan UUD 1945 yang menyebutkan bahwa negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Rakyat Indonesia yang berkehidupan kebangsaan yang bebas. Asas keterpaduan semua aspek kehidupan nasional berciri manunggal, utuh menyeluruh . 3. Tata Laku Tata laku wawasan nusantara mencakup dua hal yaitu: Segi batiniah dan lahiriah.
17
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI WAWASAN NUSANTARA
1. Wilayah Asas Kepulauan ( Archipelagic Principle ) Konsepsi tentang Wilayah Lautan Karakteristik Wilayah Nusantara 2. Geopolitik dan Geostrategi Geostrategi : Strategi adalah politik dalam pelaksanaan, yaitu upaya bagaimana mencapai tujuan atau sasaran yang ditetapkan sesuai dengan keinginan politik. Geopolitik : dasar pertimbangan dalam menentukan alternatif kebijaksanaan nasional untuk mewujudkan tujuan tertentu.
18
3. Perkembangan Wilayah Indonesia dan Dasar Hukumnya
Sejak 17 – 8 – 1945 sampai dengan 13 – 12 – 1957 Wilayah nagara Republik Indonesia ketika merdeka meliputi wilayah bekas Hindia Belanda berdasarkan ketentuan dalam “ Trritoriale Zee en Maritieme Kringen Ordonantie” tahun 1939 tentang batas wilayah laut toritorial Indonesia. Dari Deklarasi Juanda (13 – 12 – 1957) sampai dengan – 2 – 1969 Deklarsi Juanda kemudian dikukuhkan dengan Undang – undang No. 4/Prp/1960 tanggal 18 Februari Tentang perairan Indonesia.Sejak itu terjadi perubahan bentuk wilayah nasional dan cara perhitungannya.
19
Dari 17 – 2 – 1969 ( Deklarasi Landas Kontinen ) sampai sekarang Deklarasi tentang landas kontinen negara RI merupakan konsep poliltik yang berdasarkan konsep wilayah. Deklarasi ini dipandang pula sebagai upaya untuk mengesahkan Wawasan Nusantara. Zona Ekonomi Ekslusif ( ZEE ) Pengumuman Pemerintah negara tentang Zona Ekonomi Ekslusif terjadi pada 21 Maret Batas ZEE adalah selebar 200 yang dihitung dari garis dasar laut wilayah Indonesia.Alasan – alasan Pemerintah mengumumkan ZEE adalah : 1. Persediaan ikan yang semakin terbatas. 2. Kebutuhan untuk pembangunan nasional Indonesia. 3. ZEE mempunyai kekuatan hukum internasional.
20
SOSIALISASI / PEMASYARAKATAN WAWASAN NUSANTARA
Untuk mempercepat tercapainya tujuan wawasan Nusantara, disamping implementasi seperti yang telah disebutkan diatas, perlu juga dilakukan pemasyarakatan materi Wawasan Nusantara kepada seluruh masyarakat Indonesia. Pemasyarakatan Wawasan Nusantara tersebut dapat dilakukan dengan cara berikut :
21
Menurut sifat atau cara penyampaian, yang dapat dilaksanakan sebagai berikut :
Langsung Tidak langsung Menurut metode penyampaian yang berupa : Keteladanan Edukasi Komunikasi Integrasi
22
DAMPAK POSITIF WAWASAN NUSANTARA
1. Negara indonesia akan mendapat tambahan luas wilayah perairannya yang dimana negara indonesia dapat memanfaatkannya dan mempunyai wewenang politik di wilayahnya. 2. Dampak positif wawasan nusantara dalam ekonomi yaitu Indonesia memiliki SDA yang melimpah dapat diekspolasi sehingga berdampak pada pembangunan nasional.
23
DAMPAK NEGATIF WAWASAN NUSANTARA
Globalisasi, serta kemajuan teknologi di bidang komunikasi telah memberikan berbagai macam dampak baik itu positif maupun dampak negatif. Salah satunya dampak negatifnya yaitu bagi generasi muda kita sekarang sangatlah condong terhadap budaya luar sehingga nilai nasionalisnya berkurang. Banyak generasi muda kita yang tidak tahu betapa indah dan banyaknya wisata alam di negara kita.
24
Untuk itu selain campur tangan pemerintah, kita sebagai mahasiswa yang notabene aktif dan terbuka dalam hal ini perlu ikut andil mengajak dan memberikan informasi kepada yang lainnya yang masih kurang wawasannya akan negara kita agar tumbuh lagi semangat nasionalisme, agar kecintaan kita dan kebanggaan kita benarlah tumbuh secara mendasar kepada nusantara ini
25
IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA
Implementasi atau penerapan wawasan nusantara harus tercermin pada pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi atau kelompok. Bidang Ekonomi Menyeimbangkan Keuangan Pusat dan Daerah dengan keluarnya Undang-Undang No. 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pusat dan Daerah.
26
Bidang Politik Pemilihan presiden, anggota DPR, dan kepala daerah harus menjalankan prinsip demokratis dan keadilan, sehingga tidak menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa. Bidang Sosial Pemerataan pendidikan di semua daerah dan program wajib belajar harus diprioritaskan bagi daerah tertinggal. Pelestarian budaya, pengembangan museum, dan cagar budaya.
27
Bidang Pertahanan dan Kemanan
Kegiatan pembangunan pertahanan dan keamanan harus memberikan kesempatan kepada setiap warga negara untuk berperan aktif, karena kegiatan tersebut merupakan kewajiban setiap warga negara, seperti memelihara lingkungan tempat tinggal, meningkatkan kemampuan disiplin, melaporkan hal-hal yang menganggu keamanan kepada aparat dan belajar kemiliteran.
28
KESIMPULAN Dari pembahasan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa Wawasan Nusantara adalah keutuhan nusantara atau nasional, dalam pengertiannya yaitu cara pandang yang secara utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara dan demi kepentingan nasional.
29
Sumber http://.dinamikasukasuka.blogspot.com/2012/04/bab2
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.