Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Server Administration
10/25/2017 10/25/2017 Lecture 4 Server Administration -Directory Services- 1 1
2
Kompetensi Mahasiswa mengerti konsep interaksi sistem secara global
10/25/2017 Kompetensi Mahasiswa mengerti konsep interaksi sistem secara global Mahasiswa mengerti konsep directory services Mahasiswa mengerti desain directory services secara umum Mahasiswa mampu mengimplementasikan LDAP dasar pada sebuah server linux
3
Prinsip interaksi sistem
10/25/2017 Prinsip interaksi sistem Sistem melibatkan komponen dalam berinteraksi yang saling bergantung satu sama lain. Sistem merupakan hal yang kompleks dan komponen nya saling menimbulkan sebab akibat. Tidak menghiraukan salah satu komponen saja dalam sebuah sistem dapat menimbulkan kesalahan pada sistem secara keseluruhan
4
10/25/2017 Computer based system
5
Peran Sistem Manajemen
10/25/2017 Peran Sistem Manajemen Menurut anda bagaimana peran manajemen dalam sebuah sistem ? Peran Sistem Manajemen : peran manajemen adalah untuk mengamankan kondisi yang diperlukan sebuah sistem agar mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Manajemen tidak secara langsung memberikan kontrol pada setiap detail sistem Regulasi
6
Seputar fungsi sistem dan manajemen
10/25/2017 Seputar fungsi sistem dan manajemen Direktori Struktur informasi organisasi Penyebaran layanan untuk mengelola struktur informasi Pembangunan komputasi dasar dan infrastruktur manajemen Skalabilitas manajemen model Penangangan hubungan antar bagian dari sistem Pembagian Sumber daya antar bagian dari sistem
7
Information models and directory services
10/25/2017 Information models and directory services Salah satu cara yang mengikat pada sebuah organisasi adalah dengan menggunakan model informasi yang terstruktur ( database aset, personel, dan services ) Directory Service : sekumpulan open system yang saling bekerja sama untuk membuat database informasi tentang sebuah object di dunia nyata Dircetory Services adalah sebuah nama layanan yang digeneralisasi
8
Filesystem directory vs services directory
10/25/2017 Filesystem directory vs services directory Direktori terorganisasi dengan model yang terstruktur, seringnya secara hirarkial (tree) Direktori services menerapkan sebuah skema umum untuk apa yang bisa dan harus disimpan tentang suatu obyek tertentu, untuk mendukung interoperabilitas
9
10/25/2017 Directory Services Akses dioptimalkan untuk pencarian, bukan untuk memperbarui informasi transaksional. Bukan database read/write Database yang gunakan untuk transaksi read only (secara umum) Dipelihara dan diupdate oleh proses adminstratif
10
Direktori Mengapa Direktori ?
10/25/2017 Direktori Mengapa Direktori ? Direktori mempermudah dalam pencarian informasi Banyak aplikasi dan layanan dipermudah dengan adanya data yang tersentralisasi pada direktori Direktori dapat mempersingkat bisnis proses Salah satu solusi adalah LDAP
11
10/25/2017 Struktur Direktori Direktori memiliki komposisi berupa entries yang merupakan unit dasar dari sebuah direktori. Entries dapat juga dikatakan sebagai rekord maupun directory object Ex: Direktori memiliki beberapa entries tentang orang. Termasuk didalamnya nama beserta nomor telephone dan beberapa informasi yang lain.
12
Attributes / Properties
10/25/2017 Attributes / Properties Informasi yang memiliki asosiasi dengan entry disebut sebagai attributes / Properties entry. Satu entri merupakan kelompok dari atribut. Dimungkinkan adanya mandatory attribut Ex: Untuk entry person terdapat nama dan nomor telpon sebagai atribut
13
Entries & Attribute Example
10/25/2017 Entries & Attribute Example Atribut tediri dari sepasang elemen Atribut type Atribut Value Dimungkinkan terdapat multiple values Termasuk nilai lebih LDAP dibandingkan dengan solusi basis data.
14
Attribute type & Attribute Value
10/25/2017 Attribute type & Attribute Value
15
ObjectClass attribute
10/25/2017 ObjectClass attribute Terdapat attribut spesial yang mandatory untuk tiap entri : objectclass Attribut Menentukan aturan pada entri Aturan melakukan spesifikasi pada atribut mana yang mandatory dan atribut mana yang optional pada sebuah entri
16
10/25/2017 Multiple Entries
17
Container Termasuk salah satu tipe entri
10/25/2017 Container Termasuk salah satu tipe entri Container membantu untuk mengatur entri yang lain dengan menciptakan relasi parent/child Salah satu contoh container adalah OU ( organizational unit ) Ex : Entry person container People Entry product container product Perbedaan container mempermudah manajemen entry. Container dapat memiliki container lain sebagai child Tapi entry child hanya memiliki satu container sebagai parent.
18
Direktori vs Database Directory=read , database =read & write
10/25/2017 Direktori vs Database Directory=read , database =read & write Direktori pada umumnya mengandung entry yang statis atau tidak sering berubah Database umumnya berisi entry yang sering berubah Database membutuhkan proses yang intens Ex : Tracking company sales database Contact company sales direktori
19
Direktori vs Database Perbedaan relasional DB dengan relasi direktori
10/25/2017 Direktori vs Database Perbedaan relasional DB dengan relasi direktori Entry pada database dapat memiliki atribut berupa keys yang digunakan untuk melakukan sort. KeysCross reference entry antara 1 tabel dengan tabel yang lain Direktori lebih terstruktur karena sudah tercipta adanya relasi lokasi entri pada sebuah hirarki Database terdapat mekanisme locking, direktori tidak Direktori lebih cocok untuk objek yang membutuhkan hirarki
20
Model X.500 directory services
10/25/2017 Model X.500 directory services Protokol CCITT / ITU-T yang dirancang untuk membuat sebuah direktori global dan terdistribusi. X.500 menetapkan DAP ( Directory Access Protocol ) untuk memfasilitasi direktori hirarkial, dengan fungsionalitas search yang powerfull. DAP merupakan application layer pada OSI model sehingga membutuhkan resource yang cukup banyak. LDAP (RFC ) dirancang untuk memenuhi permasalahan ini.
21
X.500 Information model(entry)
10/25/2017 X.500 Information model(entry) Konstruksi utama yang memegang informasi pada directory disebut dengan entry. Entry dibangun dari beberapa koleksi “attribut”, dimana tiap atribut berisi informasi tunggal tentang sebuah object. Misalkan Entry dari sebuah “person” bernama “john smith” Attribute Surname Telephonenumber title
22
X.500 Information model(Object classes)
10/25/2017 X.500 Information model(Object classes) X.500 menggunakan konsep object class untuk memberikan informasi yang lebih spesifik dari object. Setiap object class mendefinisikan beberapa set atribut wajib, dan atribut optional.
23
Diagram hirarki object classes
10/25/2017 Diagram hirarki object classes
24
10/25/2017 X.500 namespace Secara hirarkial, x.500 mengorganisasi namespace dalam sebuah directory Information Base Hirarki organisasi disebut Directory Information Tree (DIT) RDN (relative distinguished name ) Setiap DIT berisi satu atau lebih atribut yang sama Terdapat root entry (tanpa memiliki atribut) Entri yang merupakan urutan dari sebuah RDN dimulai dari root disebut juga dengan DN ( Distinguished name)
25
10/25/2017 Building DN dari RDN
26
10/25/2017 X.500 DAP (App. Layer) membutuhkan seluruh OSI layer untuk bekerja, sehingga berat untuk small environment. Solutions : LDAP dengan lightweight features
27
LDAP Background and Motivation
10/25/2017 LDAP Background and Motivation Meningkatnya ketergantungan pada jaringan komputer Kebutuhan akan informasi Fungsionalitas Kemudahan penggunaan Administration Organisasi yang konsisten Kepercayaan
28
Apa itu LDAP Lightweight Directory Access Protocol
10/25/2017 Apa itu LDAP Lightweight Directory Access Protocol Digunakan untuk akses dan update informasi pada sebuah directory Termasuk didalamnya operasi untuk memutus sebuah session dari server Alternatif yang lebih ringan dibanding dengan DAP Menggunakan TCP/IP model Menyederhanakan beberapa fungsi
29
10/25/2017 LDAP
30
10/25/2017 LDAP Server
31
10/25/2017 LDAP
32
LDAP Information Storage
10/25/2017 LDAP Information Storage
33
Bagaimana LDAP bekerja
10/25/2017 Bagaimana LDAP bekerja LDAP server Butuh RAM, processor dan harddisk yang sangat besar, tetapi tidak butuh grafis dengan support yang sangat tinggi dan bisa bekerja dengan monitor sederhana LDAP Client Komputer client tidak perlu menyimpan data-data perusahaan, dan bisa memaksimalkan penggunaan PC nya untuk dirinya sendiri
34
10/25/2017 LDAP work
35
10/25/2017 LDAP work
36
LDAP Protocol operations
10/25/2017 LDAP Protocol operations Operasi interogasi : Search, compare Operasi update: Add,delete,modify,rename Operasi Auth & control Bind, unbind, abandon
37
LDAP exchange secara umum
10/25/2017 LDAP exchange secara umum
38
LDAP exchange secara umum
10/25/2017 LDAP exchange secara umum Step 1 Client membuat sebuah koneksi TCP ke sebuah LDAP server dan mengirim operasi bind ( nama direktori authentikasi klien, credentials ( username, password ) Step 2 Setelah direktori berhasil diverifikasi,server memberikan sukses return ke klien
39
LDAP exchange secara umum
10/25/2017 LDAP exchange secara umum Step 3 Klien mengirimkan permintaan search Step 4,5 Server memproses request, dengan memberikan 2 entry Step 6 Server memberikan result message Step 7 Klien mengirim unbind request, yang mengindikasikan ke server bahwa klien ingin disconnect Step 8 Server menyetujui untuk diskoneksi
40
10/25/2017 Example ing
41
10/25/2017 Example ing
42
10/25/2017 Typical directory
43
10/25/2017 Atribut
44
Typical LDAP directory
10/25/2017 Typical LDAP directory
45
10/25/2017 Directory life cycle
46
10/25/2017 Design
47
10/25/2017 Deployment
48
10/25/2017 Maintenance
49
10/25/2017 Additional sources Timothy Howes, mark C smith, Gordon s good, “Understanding and deploying LDAP Directory Services”,New riders publishing, 1998. X.500 protocols
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.