Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

OLEH SYAMSURIYATI,S.ST.,SKM., M.Kes

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "OLEH SYAMSURIYATI,S.ST.,SKM., M.Kes"— Transcript presentasi:

1 OLEH SYAMSURIYATI,S.ST.,SKM., M.Kes
KEBIDANAN KOMUNITAS OLEH SYAMSURIYATI,S.ST.,SKM., M.Kes

2 KONTRAK PERKULIAHAN Nama MK : Kebidanan Komunitas Kode MK : Bd.306
Beban Studi: 2 SKS (T:1, P:1) Semester : II Pengajar : Syamsuriyati Pertemuan : 1

3 DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini membahas tentang kebidanan komunitas meliputi konsep analisis sosial berspektif gender, permasalahan2 kesehatan perempuan dikomunitas, perubahan dan transformasi kesehatan menuju indonesia sehat 2015, pelayanan keluarga miskin, suku terasing, bencana alam/KLB, konflik, pendidikan kesehatan, promosi kesehatan dalam upaya merubah cara pandang masyarakat dalam kesehatan reproduksi Mata kuliah ini menggunakan konsep competency based learning serta metode interaktif yg menuntut mahasiswa u terlibat secara aktif.

4 TIU Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami pelayanan kebidanan komunitas dengan pendekatan analisis sosial.

5 TIK Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu:
1.Menjelaskan konsep dan metode analisis sosial berpersfektif gender dikomunitas 2.Mengidentifikasi issu kesehatan yang berkaitan dengan kebidanan dikomunitas 3.Menjelaskan metode PRA (participatory Rural Appraisal) dalam pelibatan dan pengembagan masyrakat 4. . Menjelaskan permasalahan kesehatan reproduksi dan perempuan dikomunitas dengan metode harvard, GAM, KPP, pohon masalah, pohon harapan dan digram venn

6 5. Menjelaskan perubahan dan transformasi kesehatan u menuju perkembangan indonesia sehat 2020 dengan baik dan benar 6. Melaksanakan pelayanan kebidanan komunitas pada keluarga dengan prioritas keluarga miskin , terasing, bencana alam/KLB, konflik dengan baik dan benar 7. Melaksanakan pendidikan kesehatan / promosi kesehatan dalam upaya merubah cara pandang masyarakat terhadap kesehatan reproduksi dengan baik dan benar 8.Melaksanakan asuhan kebidanan komunitas 9.Melaksanakan advokasi keberbagai pihak dalam pelayanan kebidanan dikomunitas, dengan baik dan benar

7 Pokok Bahasan Konsep dan metode analisis sosial berspektif gender dikomunitas A.Definisi Analisis Sosial di masyarakat B. Siklus analisis sosial dimasyarakat 2. Issue kesehatan yang berkaitan dengan kebidanan di komunitas 3. Metode PRA dalam perlibatan dan pengembangan masyarakat

8 Next 4.Permasalan kesehatan reproduksi dan perempuan di komunitas dengan metode harvard, GAM, KPP,pohon masalah, pohon harapan dan digram Venn. 5.Perubahan dan transformasi kesehatan menuju perkembangan indonesia sehat Pelayanan kebidanan komunitas pada keluarga dengan prioritas keluarga miskin, terasing, bencana alam/ KLB, Konflik

9 Next 7. Pendidikan kesehatan / promosi kesehatan dalam upaya merubah cara pandang masyarakat terhadap kesehatan reproduksi 8. Asuhan Kebidanan dikomunitas 9. Strategi advokasi dalam pelayanan kebidanan dikomunitas

10 Daftar Pustaka YPKP. 2004 modul kesehatan Reproduksi Jakarta
Depkes RI, Pedoman Bagi kesehatan mengenai KDRT, Jakarta Jurnal-jurnal tentang issue Kebidanan komunitas terkini Hamidah, Safruddin, Kebidanan Komunitas Website www. Midwifery today.com dlll

11 Strategi Perkuliahan Perkuliahan selama 16x dan 2x ujian yaitu UTS pada mgg ke-8 dan UAS pada mgg ke-16. Metode perkuliahan dengan ceramah, diskusi,Praktik

12 KRITERIA PENILAIAN Final test : 35 % Tugas Kelompok :25%
Tugas Individu :25% Kehadiran :15 %

13 KONSEP DAN METODE ANALISIS SOSIAL BERSPEKTIF GENDER DIKOMUNITAS
TIK 1.Menjelaskan konsep dan metode analisis sosial berpersfektif gender dikomunitas

14 ANALISIS ADALAH MENURUT WIRADI  Analisis adalah aktivitas yang memuat sejumlah kegiatan seperti mengurai, membedakan, memilah sesuatu untuk digolongkan dan dikelompokkan kembali menurut kriteria tertentu kemudian dicari kaitannya dan ditaksir maknanya.

15 NEXT DWI PRASTOWO DARMINTO & RIFKA JULIANTY Analisis merupakan penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan

16 ARTI KATA SOSIAL Masyarakat berasal dari bahasa inggris yaitu "society" yang berarti "masyarakat", lalu kata society berasal dari bahasa latin yaitu "societas" yang berarti "kawan". Sedangkan masyarakat yang berasal dari bahasa arab yaitu "musyarak".

17 Sosial mengandung pengertian suatu kumpulan dari individu-individu yang saling berinteraksi sehingga menumbuhkan perasaan bersama.

18 Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society) adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), di mana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut.

19 Manusia Yang Hidup Berkelompok Melahirkan Kebudayaan Berinteraksi
Ciri-ciri masyarakat Manusia Yang Hidup Berkelompok Melahirkan Kebudayaan Berinteraksi Stratifikasi sosial Terdapat Kepimpinan

20 Masyarakat kota : Kehidupan keagamaan berkurang dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa. Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Pembagian kerja di antara warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata. Kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh warga kota dari pada warga desa.

21 Interaksi yang lebih banyak terjadi berdasarkan pada faktor kepentingan daripada faktor pribadi.
Pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar kebutuhan individu. Perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanya terbuka dalam menerima pengaruh.

22 Masyarakat desa : Mempunyai pergaulan hidup yang saling kenal mengenal antara ribuan jiwa. Ada pertalian perasaan yang sama tentang kesukuan terhadap kebiasaan. Cara berusaha (ekonomi) adalah agraris yang paling umum yang sangat dipengaruhi alam sekitar seperti : iklim, keadaan alam, kekayaan alam, sedangkan pekerjaan yang bukan agraris adalah bersifat sambilan.

23 Didalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di luar batas wilayahnya. Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan. Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian. Masyarakat tersebut homogen, seperti dalam hal mata pencaharian, agama, adat istiadat, dan sebagainya.

24 KONSEP DAN METODE ANALISIS SOSIAL BERSPEKTIF GENDER DIKOMUNITAS
Apa itu analisis sosial…….? Holland, Joe dan Henriot, Peter, analisis sosial adalah sebagai “ usaha memperoleh gambaran yang lebih lengkap tentang sebuah situasi sosial dengan menggali hubungan-hubungan histories dan strukturalnya

25 Analisis Sosial (ANSOS) adalah:
 sebagai usaha untuk menganalisis sesuatu keadaan atau masalah sosial secara obyektif, upaya ini kita lakukan untuk menempatkan suatu masalah tertentu dalam konteks realitas sosial yang lebih luas yang mencakup konsep waktu (sejarah), konsep struktur (ekonomi, sosial, politik, budaya, konteks nilai, dan konteks tingkat atau arah lokasi) Proses analisis sosial itu merupakan usaha untuk mendapatkan gambaran yang lengkap mengenai hubungan-hubungan struktural, kultural, dan historis, dari situasi sosial yang diamati.

26 Analisis sejarah Memandang situasi dengan mata kesadaran historis dan mulai mengenali pengaruh masa lalu yang melatarbelakangi keadaan sekarang (situasi tersebut).

27 menentukan bagaimana masyarakat mengatur sumber-sumber daya
Analisis Struktur-struktur struktur membentuk situasi dengan berbagai macam cara seperti lembaga, proses dan pola yang menentukan faktor-faktor dalam akibat realitas sosial struktur ekonomi menentukan bagaimana masyarakat mengatur sumber-sumber daya (produksi, distribusi, transaksi, konsumsi, modal, tenaga kerja, teknologi, pemusatan-pemusatan dan gabungan-gabungan perusahaan, kebijakan-kebijakan pajak, suku bunga, dan sebagainya)

28 yang menentukan bagaimana masyarakat mengatur makna dan nilai
struktur politik menentukan bagaimana masyarakat mengatur kekuasaan prosedur pembuatan keputusan, akses pengaruh publik, konstitusi, partai, pengadilan, militer, kelompok-kelompok, lobi-lobi, pola-pola partisipasi, dan sebagainya) struktur sosial menentukan bagaimana masyarakat mengatur hubungan-hubungan selain hubungan-hubungan ekonomi dan politik)? (keluarga, marga, suku, lingkungan sekitar, pendidikan, rekreasi, jaringan komunikasi, media, pola-pola bahasa, dan sebagainya). struktur budaya yang menentukan bagaimana masyarakat mengatur makna dan nilai agama/kepercayaan, simbol-simbol, mitos, impian, kesenian, musik, cerita rakyat, gaya hidup, tradisi-tradisi, dan sebagainya).

29 Analisis Nilai-nilai analisis ini membicarakan ttg nilai-nilai sebagai cita-cita yang menggerakkan masyarakat, ideologi-ideologi, dan norma-norma moral yg menuntun, aspirasi-aspirasi, dan harapan-harapan yg ada dalam masyarakat, titik berat sosial yang dapat diterima dan telah diterima nilai-nilai dalam masyarakat(pribadi-pribadi manusia, model-model peranan, lembaga-lembaga, dan sebagainya) nilai-nilai yang beragam (kehidupan, umur tua-masa muda, keanekaragaman, individualis-komunitas, persaingan-kerja sama, materialisme-spiritualisme,pembagian, kuasa dan pengaruh-pelayanan, partisipasi-ketaatan, kebebasan-hukum dan ketertiban, kemajuan-stabilitas, pembaharuan-tradisi, keadilan-keamanan, perdamaian-kekerasan, persamaan-hierarki)

30 Analisis Arah Situasi ke Depan
Memandang masa depan sebenarnya bisa lebih menyingkapkan situasi masa kini ketimbang masa depan itu sendiri kita dapat meramalkan kemungkinan-kemungkinan atas dasar keadaan yang berlangsung dewasa ini? masa depan yg berlangsung seperti sekarang, dan keadaan dalam 10 tahun nanti trend terpenting yang terungkap dalam situasi tersebut sumber kreativitas dan harapan yang ada sekarang untuk masa depan?

31 Manfaat Ansos U/ membongkar fenomena sosial yang dirasakan “bermasalah” U/ dapat mengambil tindakan atau solusi yang tepat terhadap persoalan yang dimaksud.

32 Prinsif dasar: Ada waktu ada Ruang (struktur: sistim yg dominan)
Pendekatan sosialnya kedua prinsif ini harus berjalan paralel pada saat yang bersamaan,  Pendekatan Organisasi, lembaga-lembaga sosial, kesadaran, nilai-nilai, dan kepercayaan.

33 Model metode Ansos 1. Metode analisis SWOT: S:Strengthkekuatan
W:Weakness Kelemahan O: Opportunity Peluang T: Threat ancaman

34 2. Metode ikan 4. induktif Kepala ikan menjadi : nama program
Sirip-sirip ikan menjadi: Bentuk-bentuk aktifitas Anak-anak sirip ikan menjadi : keluaran aktifitas. 3. Deduktif dan 4. induktif

35 Langkah analisis sosial
1.Membangun perumusan masalah yang menjadi pusat perhatian 2. Membangun konsep teoritis atas konteks realitas 3.Mengenali struktur-struktur kunci yg mempengaruhi situasi yang ada 4. menyusun pertanyaan-pertanyaan untuk membangun sebuah konteks

36 5. menghimpun fakta-fakta, data-data yang berkorelasi dan melatarbelakangi
6. menyusun model-model, mengkaji-menguji relevansinya 7. Menguji beberapa jawaban pada korelasi dan keabsahan 8. menggali masalah lain yang muncul.

37 Terima kasih

38 Pertolongan persalinan nakes yang rendah
Pemanfaatan SDA Pemberdayan pr Pertolongan persalinan nakes yang rendah Peningkatan SDM Penyuluhan/pelatihan

39 WHAT: APA WHO:SIAPA WHY:MENGAPA WHERE:DIMANA WHEN:KAPAN HOW:BAGAIMANA

40 MENURUT WIRADI  Analisis adalah aktivitas yang memuat sejumlah kegiatan seperti mengurai, membedakan, memilah sesuatu untuk digolongkan dan dikelompokkan kembali menurut kriteria tertentu kemudian dicari kaitannya dan ditaksir maknanya.

41 DWI PRASTOWO DARMINTO & RIFKA JULIANTY Analisis merupakan penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan

42 Masalah sosial masyarakat
Kemiskinan Pengangguran Kriminalis Usaha kecil atau menengah Sistem perintahan Sistem pertanian


Download ppt "OLEH SYAMSURIYATI,S.ST.,SKM., M.Kes"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google