Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia"— Transcript presentasi:

1 Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia
TEMU BALIK INFORMASI Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia TI 14 A STMIK AMIKOM PURWOKERTO JUNI 2017

2 Anggota Kelompok Achmad Amar Ramadhan [14.11.0074]
Nurul Khusnah [ ] Ahmad Wildan Sumbogo [ ] Asqi Maulana Hidayat [ ] Mafrikha Nur Afitasari [ ] Dina Septiana [ ] Faishal Hanif [ ]

3 Overview Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia

4 Pengertian Temu Kembali Informasi Multimedia
Temu kembali Infprmasi Multimedia adalah sebuah metedologi yang telah dikembangkan untuk mencari informasi yang relevan didalam database multimedia , dalam hal ini disebut dokumen (Peter, 1997,p4) Multimedia retrieval merupakan bidang lintas sektor. Memperluas dan melampaui dari batas‐batas budaya, seni, dan ilmu pengetahuan, pencarian informasi digital adalah salah satu tantangan besar pada saat ini. Perpustakaan digital, bio‐komputasi, ilmu kedokteran, internet dan situs jaringan sosial, streaming video, multimedia database, koleksi warisan budaya dan jaringan P2P telah menciptakan kebutuhan di seluruh dunia dan teknik paradigma baru tentang bagaimana untuk mencari, pencarian dan merangkum koleksi multimedia dan lebih umum lagi bagaimana menkonsumsi materi multimedia secara efisien (Wei dan Chang, 2009). Sistem Temu Balik informasi multimedia merupakan sistemuntukmanajemen(penyimpanan, pengambilan, danmanipulasi) data beberapamedia sepertikombinasidata tabulasi/administrasi, dokumenteks, gambar, spasial, sejarah, audio, dandata video (joan, 2008).

5 Adapun konsep arsitektur untuk konten yang didasarkan pada retrieval diilustrasikan pada gambar berikut ini : Gambar Arsitektur Retrieval (Sumber: Wei dan Chang, 2009) Pemahaman tentang multimedia retrieval menekankan pada temu kembali data/informasi yang sesuai dengan keyword/ kata kunci yang diminta dan dibatasi oleh proses pencarian yang interaktif.

6 Jenis-jenis Sistem Temu Kembali
TemuKembaliAudio berbasisKonten(ContenBased Audio Retrieval) TemuKembalivideo berbasisKonten(Content Based Video Retrieval) TemuKembaliCitra BerbasisKonten(Content Based Image Retrieval) TemuKembaliTeksBerbasisKonten(Content Based Text Retrieval)

7 Prinsip Sistem Temu Kembali Informasi
Prinsip Temu-kembali Berorientasi penyimpanan (Storage Oriented Retrieval Principle) Jika Dokumen disimpan dalam tempat yang cocok, maka akan mudah mengambilnya dimasa depan. Fokus utama dari prinsip berorientasi penyimpanan adalah organisasi dari “tempat yang sesuai” dimana dokumen yang akhirnya disimpan, atau dimana referensi dokumen yang disimpan (misalnya kartu indeks). Pendekatan yang mengikuti hasil prinsip dalam struktur informasi berupa klasifikasi, dan thesaurus (lancaster, 1986) Prinsip Probabilitas Peringkat(Probabilitiy Ranking Principle) Jika Respon sistem pengambilan referensi untuk setiap permintaaan adalah peringkat dokumen dalam koleksi dalam probalitas kegunaan bagi pengguna yang mengajukan permintaan., dimana probalitas diperkirakan seakurat mungkin atas dasar apa pun data telah dibuat tersedia untuk sistem penggunannya akan menjadi yang terbaik yang dapat diperoleh berdasarkan data (Robertson, 1977)

8 Komponen Sistem Temu Balik Informasi Multimedia
Peter ( Peter, 1997, p5) menuliskan ada 4 kelompok komponen penting antara lain : Dokumen Multimedia Model Temu-Kembali Analisis dokumen Teknik pencarian interaktif

9 Dokumen Multimedia Sistem mampu menyimpan dokumen multimedia
Dokumen yang disimpan terdiri dari data multimedia (teks, gambar, audio, video, dll) Dokumen yang disimpan adalah semi terstruktur, yaitu mereka berisi data terstruktur serta data tidak terstruktur. Dengan data yang terstruktur , atribut database khusus seperti tanggal lahir, no.karyawan, dan nama belakang. Dengan data yang tidak terstruktur, seperti Binary Large Object(BLOBs), misalnya teks, gambar, audio, dan video rekaman. BLOBs tersebut dapat mengandung beberapa simbol yang dapat diinterprestasikan dalam cara yang tepat (Misalnya perintah SGML)

10 Model Temu-Kembali Sistem Mengadopsi model pengambilan yang mengoptimalkan efektifitas pengambilan sesuai dengan prinsip probabilitas peringkat Sistem merespon untuk permintaan dengan menyajikan daftar dokumen yang diurutkan dalam peringkat yang baik mewakili probabilitas sendiri maupun dapat dipetakan ke probabilitas dengan cara order preserving transformation. Skor ini sering disebut Retrieval Status value(RSV) bergantung pada deskripsi dokumen yang terdiri dari indormasi statistik yang tepat tentang fitur pengindeksan(misalnya fitue frekuensi atau frekuensi datau frekuensi dokumen). Skor tersebut mungkin juga tergantung pada domain parameter yang diperkirakan dengan cara data tambahan, misalnya dengan cara pengumpulan pelatihan atau oleh thesaurus.

11 Analisis Dokumen Dokumen diproses untuk mengumpulkan informasi statistik. Pengolahan dokumen adalah jenis pemrosesan sinyal ketika informasi yang tidak relevan maka akan dihapus . Ketika menganalisi dokumen teks, kata-kata umum (misalnya, sebuah, untuk) dan akhiran (misalnya –ed,-ing) dapat dihapus karena mereka mengandung sedikit makna. Dalam kasus rekaman percakapan, pith bisa dihapus karena kata yang sama dapat diucapkan dengan suara tinggi atau dengan suara rendah yang berisi informasi sedikit tentang isi rekaman piadato. Informasi statistik dikumpulkan untuk menghitung RSV yang sesuai. Secara khusus, dan kuantitatif dihitung yang berkorelasi dengan relevansi dokumen terhadap kueri

12 Teknik Pencarian yang Interaktif
Sistem mendukung interaksi dengan pengguna untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan pencarian. Setelah presentasi dari daftar peringkat dokumen, pengguna dapat memberikan informasi umpan kembali kepada sistem. Umpan balik informasi dapat terdiri dari referensi ke dokumen yang relevan, atau batas-batas bagian yang relevan , atau dari pencarian tambahan, Sistem pencarian menggabungkan umpan kembali informasi dengan informasi statistik yang diperoleh dan analisis dokumen. Hasil dari kombinasi tersebut mungkin menjadi kueri baru untuk menghasilkan urutan dokumen yang lebih baik atau mungkin menyertakan pencarian tambahan yang diusulkan kepada pengguna akan dimasukan kueri.

13 Daftar Pustaka Tri Sagirani, TEMU KEMBALI KOLEKSI DIGITAL (FORMAT VIDEO) SEBAGAI TRANSFORMASI DAN PENGETAUAN diakses pada tanggal 9 juni 2017 dikakses pada tanggal 9 juni 2017 diakses pada tanggal 9 juni 2017


Download ppt "Sistem Temu Kembali Informasi Multimedia"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google