Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

FUNGSI LINIER & GRAFIK FUNGSI APLIKASI DLM EKONOMI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "FUNGSI LINIER & GRAFIK FUNGSI APLIKASI DLM EKONOMI"— Transcript presentasi:

1 FUNGSI LINIER & GRAFIK FUNGSI APLIKASI DLM EKONOMI
BAB II FUNGSI LINIER & GRAFIK FUNGSI APLIKASI DLM EKONOMI 9/16/008

2 FUNGSI FUNGSI ADALAH SUATU HUBUNGAN DIMANA SETIAP ELEMEN DARI WILAYAH (DOMAIN) SALING BERHUBUNGAN DENGAN SATU DAN HANYA SATU ELEMEN WILAYAH JANGKAUAN (RANGE) FUNGSI ADALAH SUATU HUBUNGAN (RELASI) TETAPI TIDAK SEMUA HUBUNGAN /RELASI ADALAH FUNGSI Y = f (X) FUNGSI DAPAT JUGA DISEBUT PEMETAAN ATAU TRANSFORMASI, HIMPUNAN X DIPETAKAN ATAU DITRANSFORMASI KE Y f : X Y 9/16/2008

3 VARIABEL VARIABEL BEBAS: VARIABEL YANG MEWAKILI NILAI-NILAI DOMAIN (X)
VARIABEL TERIKAT : VARIABEL YANG MEWAKILI NILAI-NILAI RANGE (Y) VARIABEL BEBAS DAPAT DITENTUKAN BEBAS, TETAPI VARIABEL TERIKAT TERGANTUNG DARI VARIABEL BEBAS VARIABEL YANG SALING TERGANTUNG DALAM MODEL EKONOMI DISEBUT MODEL SIMULTAN Q = f(P) DAN P = f(Q) 9/16/2008

4 SISTEM KOORDINAT CARTESIUS
DIGAMBARKAN DALAM BIDANG DATAR NILAI DOMAIN DLM SUMBU ABSIS “X” NILAI RANGE DLM SUMBU ORDINAT “Y” TITIK (0,0) DISEBUT TITIK ASAL (ORIGIN) DAN TITIK POTONG X DAN Y YANG DIUKUR DARI TITIK NOL “0” DISEBUT TITIK KOORDINAT / SUMBU KOORDINAT +Y KUADRAN II KUADRAN I +X -X KUADRAN III KUADRAN IV -Y 9/16/2008

5 Fungsi linier Definisi : adalah suatu fungsi antara variabel terikat (Y) dan variabel bebas (X), dimana nilai Y adalah berbanding lurus dengan nilai X Tujuan I.U. : Mahasiswa dapat memahami konsep dan bentuk fungsi linier 9/16/2008

6 Fungsi linier T.I.K Mahasiswa mampu memahami:
Bentuk umum dari fungsi linier dan menggambarkan grafik fungsi linier Menentukan koefisien arah/ Kemiringan Cara-cara pembentukan fungsi linier Cara menentukan kedudukan dua garis lurus Metode untuk menentukan nilai variabel- variabel dari persamaan linier 9/16/2008

7 Our point MENGHITUNG NILAI KEMIRINGAN DARI DUA TITIK GARIS LURUS
MEMBUAT FUNGSI LINIER DARI DUA TITIK DAN GRAFIK MEMBUAT FUNGSI LINIER DARI KEMIRINGAN DAN SATU TITIK dan GRAFIK MENGHITUNG KEMIRINGAN DARI FUNGSI LINIER MEMBUAT GRAFIK FUNGSI LINIER 9/16/2008

8 Bentuk umum dari fungsi linier dan menggambarkan grafik fungsi linier
Bentuk Umum Y = a + b X ; Dimana : Y = variabel terikat (dependent variable) X = variabel bebas (independent variable) a , =Konstanta, yang tidak berubah b =koefisien , berfungsi sebagai pengali variabel 9/16/2008

9 FUNGSI LINIER : Y = a + b X Titik Potong Y Grafik
Grafik Fungsi Linier akan selalu berupa GARIS LURUS Titik Potong Titik “a” adalah perpotongan dengan sumbu Y, X = 0 Titik perpotongan dengan sumbu X adalah jika Y =0 a X Kemiringan: - b adalah kemiringan garis Jika nilai kemiringan Positip maka Garis miring ke atas Jika nilai kemiringan Negatif, Garis miring ke bawah 9/16/2008

10 Fungsi linier: gambar kemiringan dibawah
Kemiringan negatif Kemiringan Positip Kemiringan tak tentu Kemiringan nol 9/16/2008

11 Persamaan linier dari dua titik
Menentukan Persamaan Garis Metode dua titik Metode Satu titik dan satu kemiringan Hubungan dua garis lurus Penyelesaian dua persamaan linier dengan dua variabel ( metode eliminasi, metode subtitusi) Persamaan ketergantungan dan ketidakkonsistenan (Kemiringan sama, sejajar atau berimpit) 9/16/2008

12 Persamaan linier dari dua titik
C(X2,Y2) B(X1,Y1) A(X,Y) Y dimana, X 9/16/2008

13 contoh Jika titik A (1,5) dan B (6,2) berada dalam satu Garis lurus, maka 1. Hitunglah kemiringan (slope). 2. Persamaan garis lurusnya. 3. Gafik Fungsi Jawab: Y-5 = -1(X-1) Y =-X+1+5 Y = 6 – X KEMIRINGAN GARIS ADALAH = -1 (KEMIRINGAN NEGATIF) Y = 6-X TITIK POTONG SB X, Y=0 Y = 6-X; X=6 TITIK (6,0) TITIK POTONG DG SB Y, X=0 Y = 6 – 0 Y=6 ; TITIK (0,6) 9/16/2008

14 9/16/2008

15 Soal latihan Jika titik A dan B berada dalam satu Garis lurus, maka
1. Hitunglah kemiringan (slope). 2. Persamaan garis lurusnya. 3. Gafik Fungsi A(3, 4) B(4, 3) A(4, 5) B(8,13) A( 3, 2) B(6, 8) A( 4 ,-2) (0 ,6) 9/16/2008

16 Penyelesaian dua persamaan dua variabel Metode Eliminasi
TUJUAN : MENCARI NILAI YANG MEMENUHI UNTUK DUA PERSAMAAN PILIH SALAH SATU VARIABEL YANG AKAN DIELIMINASI KALIKAN DUA PERSAMAAN DENGAN SUATU NILAI KONSTANTA TERTENTU BILA DIPERLUKAN SEHINGGA KOEFISIEN PADA VARIABEL YANG DIPILIH MENJADI SAMA JIKA TANDA VARIABEL YANG DIPILIH SAMA, MAKA DIKURANGKAN DAN JIKA BERBEDA DITAMBAHKAN CARILAH NILAI DARI VARIABEL YANG TERSISA (TIDAK DIPILIH) DAN SUBTITUSIKAN KEMBALI NILAI INI KE DALAM PERSAMAAN MULA-MULA UNTUK MENENTUKAN NILAI DARI VARIABEL YG TELAH DIPILIH TERSEBUT. 9/16/2008

17 Case Jawab: Metode Eliminasi
3X-2Y=7 ……..(1) 2X+4Y=10 ……..(2) Jawab: Metode Eliminasi Pilih Y untuk dieliminasi (koefisien Y disamakan , persamaan (1) dikalikan 2 dan persamaan (2) dikalikan 1 (3X-2Y=7) x 2 (2X+4Y=10) x 1 NILAI YG MEMENUHI (3,1) 6X-4Y=14 2X+4Y=10 8X + 0 =24 X=3 2 3 3X – 2Y =7 2Y =3.3 -7 Y = 2/2 =1 9/16/2008

18 Metode Subtitusi PILIH SALAH SATU PERSAMAAN, BUATLAH SALAH SATU VARIABEL KOEFISIENYA MENJADI SATU SUBTITUSIKAN VARIABEL TERSEBUT KE PERSAMAAN YANG KEDUA/ LAINNYA CARILAH NILAI VARIABEL YANG DIPILIH DENGAN ATURAN MATEMATIKA SUBTITUSIKAN KEMBALI NILAI VARIABEL YANG DIPILIH KE DALAM PERSAMAAN MULA-MULA, UNTUK MENDAPATKAN NILAI VARIABEL YANG LAINNYA. 9/16/2008

19 Case Jawab: Metode Substitusi Misal pilih variabel X untuk substitusi
Jadi Himpunan Penyelesaiannya adalah (3,1) 3X-2Y=7 ……..(1) 2X+4Y=10 ……..(2) Jawab: Metode Substitusi Misal pilih variabel X untuk substitusi 2X + 4Y = 10 2X = 10 – 4Y X = (10 – 4Y)/2 X = 5 – 2Y 2. Substitusikan ke persamaan 1 3X – 2Y = 7 3(5-2Y) – 2Y =7 8Y = 15 – 7 Y = 1 3 X = 5 – 2Y = 5 – 2 = 3 9/16/2008

20 Hubungan dua garis lurus
1 2 Dua persamaan linier Y1 = a0 + a1 X Y2 = b0 + b1 X Kemungkinannya adalah: Sejajar (1) Berimpit (2) Berpotongan (3) Berpotongan tegak lurus (4) a1 = b1 a0 = b0 a1 = b1 a0 ≠ b0 a1 . b1 = -1 a0 ≠ b0 3 a1 ≠ b1 a0 ≠ b0 4 9/16/2008

21 tugas Buatlah dua persamaan linier dengan satu variabel bebas dan satu variabel terikat Hitunglah titik perpotongan dengan sumbu X dan Sumbu Y Hitunglah kemiringan masing-masing persamaan, bagaimana arahnya keatas atau ke bawah? Buatlah Grafik fungsi dua persamaan tersebut dalam satu diagram cartesius Hitunglah nilai yang memenuhi dua persamaan tersebut SUBTITUSI/ELIMINASI 9/16/2008

22 PENERAPAN FUNGSI LINIER
SERING DIGUNAKAN UNTUK MENGANALISIS MASALAH-MASALAH EKONOMI SEBAB BANYAK MASALAH-MASALAH EKONOMI DAPAT DISEDERHANAKAN ATAU DITERJEMAHKAN DALAM YANG BERBENTUK LINIER 9/16/2008

23 PENERAPAN FUNGSI LINIER
FUNGSI PERMINTAAN FUNGSI PENAWARAN KESEIMBANGAN PASAR SATU MACAM PRODUK ANALISI PULANG POKOK (BEP) FUNGSI KONSUMSI DAN TABUNGAN KESEIMBANGAN PASAR DUA MACAM PRODUK 9/16/2008

24 FUNGSI PERMINTAAN Jumlah produk yang diminta konsumen tergantung pada 5 point: Harga Produk (Pxt) (-) Pendapatan Konsumen ( (Yt) ( +, -) Harga barang yang berhubungan (Pyt) (+, -) Harga produk yang diharapkan (Px,t+1) (+) Selera konsumen (St) (+) Fungsi Permintaan umum: Qdx = f (Pxt,Yt,Pyt,Pxt,St) Note: Yang dianggap paling penting adalah faktor Harga (Pxt) dan faktor yang lain dianggap konstan (Ceteris Paribus) 9/16/2008

25 FUNGSI PERMINTAAN HUKUM PERMINTAAN “Jika harga suatu produk naik (turun) , maka jumlah produk yang diminta oleh konsumen akan berkurang (bertambah), dengan asumsi variabel lainnya konstan Qx = a – bPx Dimana, Qx = Jumlah produk X yang diminta Px = Harga produk X a dan b = parameter b bertanda negatif, yang berarti kemiringan garis ke arah bawah 9/16/2008

26 contoh Suatu produk jika harganya Rp. 100 terjual 10 unit, dan jika harganya 75 terjual 20 unit. Tentukan fungsi permintaannya dan grafiknya. P m = y2-y1/x2-x1 = (20-10) / (75-100) = 10/-25 = 2/-5 c = (m * –x1) + y1 = 2/-5 * = = 50 Qx = 50 – 2/5 Px 0,125 50,0 Q 9/16/2008

27 Case JIKA FUNGSI PERMINTAAN SUATU PRODUK P = 36 -4Q
a). Berapa Harga tertinggi yang dapat dibayar oleh Konsumen atas produk tersebut? b). Berapa Jumlah Yang diminta jika produk tersebut gratis? c). Gambarkan kurva permintaan tersebut! 9/16/2008

28 Fungsi permintaan khusus
Adalah fungsi permintaan yang mempunyai kemiringan nol atal tak terhingga Kedua fungsi permintaan tersebut adalah fungsi konstan Kemiringan tak terhingga D P Q Kemiringan Nol D P Q 9/16/2008

29 Qsx = f (Pxt, Tt, Pft, Prt, Pxt+1)
FUNGSI PENAWARAN ADALAH HUBUNGAN ANTARA JUMLAH PRODUK YANG DITAWARKAN OLEH PRODUSEN DENGAN VARIABEL 2 LAIN YANG MEMPENGARUHINYA PADA PERIODE TERTENTU 5 VARIABEL UTAMA / HUB DG Q 1. HARGA PRODUK (Px,t)(+) 2. TINGKAT TEKNOLOGI (Tt) (T) 3. HARGA INPUT PRODUKSI YG DIGUNAKAN (Pf,t) (-) 4. HARGA PRODUK YANG BERHUBUNGAN (Pr,t)(+) 5. HARAPAN PRODUSEN PADA HARGA (Px,t+1)(-) Qsx = f (Pxt, Tt, Pft, Prt, Pxt+1) 9/16/2008

30 Fungsi penawaran FUNGSI PENAWARAN YANG SEDERHANA ADALAH FUNGSI DARI HARGA. (VARIABEL YANG LAIN DIANGGAP KONSTAN. Qsx =f (Px) = a + bPx S -a/b Qs = a+bP P Q 9/16/2008

31 Fungsi PENAWARAN khusus
Adalah fungsi penawaran yang mempunyai kemiringan nol atal tak terhingga Kedua fungsi penawaran tersebut adalah fungsi konstan Kemiringan tak terhingga S P Q Kemiringan Nol S 9/16/2008

32 Case : F. PENAWARAN Jika harga produk Rp 500 terjual 60 unit dan jika harga Rp 700 terjual 100 unit Tentukan Fungsi penawaran dan grafiknya P1 = Rp 500 , Q1 = 60 ; P2 = Rp. 700, Q2 = 100 m = Q2 – Q1 / P2-P1 = ( )/( ) = 40/200 Q = m X – mX1 + Q1 = 4/20X – 4/ = 1/5P - 40 P Q=1/5P -40 0,200 Q 9/16/2008

33 KESEIMBANGAN PASAR SATU PRODUK
Definisi : adalah interaksi fungsi permointaan Q = a – bP dan fungsi penawaran Q = a+ bP, dimana jumlah produk yang diminta konsumen sama dengan jumlah produk yang ditawarkan (Qd=Qs) atau harga produk yang diminta sama dengan harga produk yang ditawarkan (Pd = Ps) Secara aljabar dengan dengan cara simultan, secara geometri dengan perpotongan kurva permintaan dan penawaran Syarat: perpotongan harus di kuadran I 9/16/2008

34 Gambar KESEIMBANGAN PASAR SATU PRODUK
Q Qd Qe Pe P Qs E(Qe,Pe) Dimana: Qd = Jlm Produk yg diminta Qs = Jmlh Produk yg ditawar E = Keseimbangan Pasar Qe = Jumlah Keseimbangan Pe = Harga Keseimbangan 9/16/2008

35 CASE :KESEIMBANGAN PASAR SATU PRODUK
Dua buah Fungsi Qd = 6 - 0,75P dan Qs = P Soal : Berapa harga dan jumlah keseimbangan pasar? Buat Gambar keseimbangan tersebut Jawab: Keseimbangan Qd = Qs 6 – 0,75P = P -2,75 P = -11 P = 4 Q = = 3 Jadi Keseimbangan pada (3,4) P Qs=-5+2P) (0,8) E(3,4) Pe (4) (0, 2.5) Qd = 6-0,75P Q 9/16/2008 Qe(3) (6,0)

36 ANALISIS PULANG POKOK (BEP)
Menghitung BEP dg Q TR=TC PQ = FC+VQ PQ-VQ = FC Q(P-V) = FC Q = FC / (P-V) BEP adalah kondisi dimana penerimaan total (TR) sama dengan Biaya total (TC), perusahaan tidak untung dan tidak rugi TC = FC + VQ TC = total cost FC = Fixed Cost VQ = Variable Cost total TR = P.Q TR = Total Revenue P = Price Q = Quantity Product Menghitung BEP dg Penerimaan (TR) TR=TC TR = FC+VQ TR –VQ = FC TR – VQ/TR (TR) =FC TR(1 – VQ / TR) = FC TR(1-VQ/PQ) = FC TR = FC / (1- V/P) 9/16/2008

37 bep TR=P.Q TC=FC + VQ BEP Qe Q TR,TC RUGI UNTUNG Rp FC RUGI 9/16/2008

38 CONTOH Perusahaan mempunyai produk dengan variabel cost Rp per unit. Harga jual per unit Rp ,- Biaya tetap perusahaan Rp ,- Hitung berapa jumlah produk yang harus dijual untuk BEP? Q = FC/(P-V) Q= Rp / (Rp – Rp ) = / 8.000 = 250 Unit TR,TC TR=12.000Q TC=2jt Q BEP 3jt Rp FC=2jt Q 250 9/16/2008

39 FUNGSI KONSUMSI DAN TABUNGAN
FUNGSI KONSUMSI PERTAMA KALI DIKENALKAN OLEH AHLI EKONOMI JOHN M. KEYNES. KEYNES BERASUMSI BAHWA FUNGSI KONSUMSI MEMPUNYAI BEBERAPA SIFAT KHUSUS YAITU: KONSUMSI MUTLAK (ABSOLUT) UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP MESKI PENDAPATAN =0 YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENDAPATAN YANG DAPAT DIBELANJAKAN (DISPOSABLE INCOME), C = f(Yd) 9/16/2008

40 FUNGSI KONSUMSI JIKA PENDAPATAN MENINGKAT, KONSUMSI JUGA MENINGKAT, WALAUPUN JUMLAHNYA LEBIH SEDIKIT. JIKA ∆ Yd = PERUBAHAN KENAIKAN PENDAPATAN YANG SIAP DIBELANJAKAN DAN ∆C = PERUBAHAN KONSUMSI MAKA AKAN BERNILAI POSITIF DAN KURANG DARI SATU SEHINGGA PROPORSI KENEIKAN PENDAPATAN YANG SIAP DIBELANJAKAN UNTUK KONSUMSI ADALAH KONSTAN. PROPORSI INI DISEBUT SEBAGAI KECENDERUNGAN KONSUMSI MARGINAL (Marginal Propensity To Cosume = Mpc) 9/16/2008

41 FUNGSI KONSUMSI DAN TABUNGAN
BERADSARKA EMPAT ASUMSI DIATAS MAKA FUNGSI KONSUMSI ADALAH C = a + bYd Dimana : C = Konsumsi a = Konsumsi dasar tertentu yang tidak tergantung pada pendapatan b = Kecenderungan konsumsi marginal (MPC) Yd = Pendapatan yang dapat dibelanjakan 9/16/2008

42 FUNGSI KONSUMSI DAN TABUNGAN
JIKA FUNGSI PENDAPATAN Y = C + S SUBTITUSIKAN PERSAMAAN C = a + bYd SENHINGGA: Y = (a + bYd ) + S S = Y – (a + bYd ) S = -a + (1-b)Yd Dimana : S = Tabungan a = Tabungan negatif jika pendapatan = nol (1-b) = Kecenderungan menabung marginal (MPS) Yd = Pendapatan yang dapat dibelanjakan 9/16/2008

43 FUNGSI KONSUMSI DAN TABUNGAN
C=Y C C= a + bY E Qe Y C,S RUGI SAVING Rp MPS = (1-b) ; MPC = b MPS = 1 – MPC MPS + MPC = 1 a DISSAVING 450 9/16/2008

44 Soal Jika Fungsí konsumsi ditunjukan oleh persamaan C = ,75 Yd. Pendapatan yang dapat dibelanjakan (disposable income ) ádalah Rp. 30 miliar Berapa nilai konsumsi agregat, bila pendapatan yang dapat dibelanjakan Rp. 30 miliar? Berapa besar keseimbangan pendapatan Nasional? Gambarkan Fungsi Konsumsi dan Tabungan secara bersama-sama! 9/16/2008

45 Jawab : a). diketahui Yd = Rp. 30 miliar C = 15 + 0,75 Yd
a). diketahui Yd = Rp. 30 miliar C = ,75 Yd C = , = miliar = 37.5 miliar b). Yd = C + S S = Y – C = Yd – Yd) = ,25 Yd c). Keseimbangan Pendapatan S=0 0 = ,25 Yd Yd = 60 miliar C = = 60 miliar Y = C C = Yd S = ,25 Yd Y C,S 60 15 60 -15 9/16/2008

46 KESEIMBANGAN PASAR DUA MACAM PRODUK
FUNGSI PERMINTAAN DAN FUNGSI PENAWARAN DUA MACAM PRODUK YANG SALING BERHUBUNGAN F. Permintaan Qdx = a0 – a1Px + a2Py Qdy = b0 – b1Px + b2Py F. Penawaran Qsx = -m0 + m1Px + m2Py Qsy = n0 + n1Px + n2Py DIMANA : Qdx = Jmh yg diminta dari produk X Qdy = Jmh yg diminta dari produk Y Qsx = Jmh yg ditawarkan dari produk X Qsy = Jmh yg ditawarkan dari produk Y Px = Harga Produk X Py = Harga Produk Y a0, b0, m0, n0, = Konstanta KESEIMBANGAN TERJADI JIKA Qdx = Qsx Qdy = Qsy 9/16/2008

47 CASE Diketahui Fungsi Permintaan dan Fungsi Penawaran dua macam produk yang berhubungan substitusi sebagai berikut : Qdx = 5 – 2Px + Py Qdy = 6 – Px + Py dan Qsx = Px -Py Qsy = -4 - Px + 3Py Carilah harga dan jumlah keseimbangan Pasar? 9/16/2008

48 Qdx = Qsx …… metode Eliminasi
Penyelesaian : Keseimbangan Produk X Qdx = Qsx …… metode Eliminasi Qdx = 5 – 2Px + Py )x1 Qsx = Px –Py) x1 0 = Px + 2Py Qdy = Qsy Qdy = 6 + Px –Py Qsy = -4 –Px + 2Py = Px – 4Py 9/16/2008

49 Jadi Nilai : 0 = 10 - 6 Px + 2Py (x 2)
= Px – 4Py (x 1) menjadi 0 = 20 – 12 Px + 4 Py 0 = Px – 4Py 0 = Px Px = 3 2Py = 6Px – 10 2Py = 2Py = 8; Py = 4 Qx = 5 – 2 Px + Py = 5 – = 3 Qy = 6 + Px – Py = – 4 = 5 Jadi Nilai : Qx = 3 Qy = 4 Px = 3 Py + 4 9/16/2008

50 PENGARUH PAJAK PADA KESEIMBANGAN PASAR
E = keseimbangan pasar mula-mula Et = keseimbangan pasar setelah pajak S = fungsi penawaran awal St = Fungsi penawaran setelah pajak P= fungsi permintaan P St S Et(Qt,Pt) Pt P2 Pe B E(Qe,Pe) C A P1 Q Qt Qe 9/16/2008

51 case Sebuah produk dengan fungsi permintaan P=15-Q dan fungsi P = 0.5Q+3. Pajak atas produk tersebut adalah Rp 3 per unit. Carihah: -keseimbangan Pasar sebelum dan sesudah pajak Penerimaan pajak total pemerintah Berapa pajak yang ditanggung konsumen dan produsen Buat grafiknya 9/16/2008

52 Keseimbangan sebelum Pajak Pd = Ps
PENYELESAIAN a) Pd=15-Q dan fungsi Ps = 0.5Q+3. Keseimbangan sebelum Pajak Pd = Ps 15 –Q = 0.5Q+3 -1,5Q = -12 jadi Q = 8 P = 15 –Q = 15-8 = 7 Jadi E( 8,7) PENYELESAIAN a) Keseimbangan setelah Pajak Permintaan Pd=15-Q Penawaran Setelah Pajak Pst = 0.5Q+3 +t Pst = 0.5Q+3 +3 = 0.5Q+6 Keseimbangan Pd = Pst 15 –Q = 0.5Q+6 -1,5Q = -9 jadi Q = 6 P = 15 –Q = = 9 jadi Et(6,9) 9/16/2008

53 Total Pajak yang diterima Pemerintah T = Pajak X Q pada Keseimbangan = Rp 3 X 6 = Rp18 Besarnya pajak yang ditanggung Konsumen = (Pt-Pe) X Qt = (9-7)X6 = 2 X 6 = 12 Besarnya pajak yang ditanggung Produsen = total Pajak – pajak yang ditanggung Konsumen = 18 – 12 = 6 9/16/2008

54 P Grafik Fungsi P = 0,5Q + 6 St S Et(6,9) P = 0,5Q + 3 9 E(8,7) 3 Q 6
15 P Q Grafik Fungsi 9/16/2008

55 PENGARUH SUBSIDI PADA KESEIMBANGAN PASAR
Et(6,9) E(8,7) 6 8 3 9 P = 0,5Q + 6 P = 0,5Q + 3 St S 15 P Q 9/16/2008


Download ppt "FUNGSI LINIER & GRAFIK FUNGSI APLIKASI DLM EKONOMI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google