Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

KONDISI PARITAS INTERNASIONAL

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "KONDISI PARITAS INTERNASIONAL"— Transcript presentasi:

1 KONDISI PARITAS INTERNASIONAL
BAB 4 Suhada, MBA

2 Harga dan Nilai Tukar Hukum satu harga (law of one price) Bila produk atau jasa identik dapat dijual dalam dua pasar yang berlainan, dan tidak ada pembatasan sama sekali pada penjualan atau biaya transportasi untuk memindahkan produk itu diantara pasar-pasar, harga produk seharusnya sama di kedua pasar tersebut. Prisnsip utama pasar kompetitif adalah harga akan sama diberbagai pasar jika biaya memnidahkan produk atau jasa diantara pasar tidak ada. Contoh konversi perbandingan harga mata uang satu dengan yang lain : Sebaliknya jika harga produk dinyatakan dalam amata uang lokal dan pasar mempersaingkan harga yang lebih tinggi, nilai tukar dapat dikurangi dari harga produk lokal relatif :

3 Paritas Daya Beli dan Hukum Satu Harga
Membandingkan harga-harga produk yang identik yang ditentukan dalam mata uang yang berbeda, kita dapat menentukan PPP (paritas daya beli) atau nilai tukar “riil” yang ada jika pasar efisien. Paritas Daya beli Relatif Jika nilai tukar spot diantara kedua negara dimulai engan ekuilibium, perubahan apapun dalam tingkat inflasi diferensial diantara kedua negara tersebut cenderung di-offset dalam jangka panjang oleh perubahan yang sama pada nilai tukar spot dengan arah berlawanan. Uji Empiris Terhadap Paritas Daya Beli Kesimpulan pengujian: PPP berlaku dengan baik dalam jangka panjang tetapi buruk untuk periode waktu yang lebih pendek Teori itu berlaku lebih baik untuk negara yang tingkat inflasinya relatif tinggi dan yang pasar modalnya yang kurang berkembang.

4 Berbagai Indeks Nilai Tukar : Riil dan Nominal Indeks Nilai Tukar efektif Nominal Menggunakan nilai tukar aktual untuk membuat indeks, berdasarkan rata-rata tertimbang nilai mata uang yang bersangkutan pada berbagai titik tertentu. Indeks Nilai Tukar Riil Menunjukkan daya beli rata-rata terimbang mta uang telah berubah terhadap periode dasar yang dipilih secara sembarang.

5 Pass-Trhough Nilai Tukar Sejauh mana harga barang yang diimpor dan diekspor berubah sebagai akibat dari perubahan nilai tukar. Dimana : = harga BMW dalam dollar = harga BMW dalam Euro S = banyaknya dollar per euro Elastisitas harga permintaan berguna pada saat menentukan tingkat pass-trhough yang dikehendaki. Menghitung elastisitas harga permintaan : Qd = kuantitas yang diminta P= Harga Produk Jika nilai absolut ep lebih kecil dari 1,0, barang relatif “inelastis” dan lebih besar dari 1,0 menunjukkan barang relatif “elastis”.

6 Tingkat Bunga dan Nilai Tukar
Efek Fisher (Fisher Effect) Tingkat bunga nominal disetiap negara sama dengan tingkat pengembalian riil yang diisyaratkan/diinginkan ditambah kompensasi untuk inflasi yang diharapkan. Efek fisher yang diterapkan AS dan Jepang : Dimana : i = tingkat bunga nominal r = tingkat bunga riil π = tingkat inflasi yang diharapkan selama priode waktu yang bersangkutan

7 Efek Fisher Internasional Hubungan antara persentase perubahan nilai tukar spot selama waktu tertentu dan perbedaan diantara berbagai tingkat bunga yang dapat dibandingkan pada sejumlah pasar modal nasional yang berbeda. Bentuk aproksimasi yang lazim digunakan dalam industri. Dimana : i = tingkat bunga nasional S = nilai tukar spot dengan menggunakan kuotasi/ kutipan tidak langsung ( S1 awal periode dan S2 akhir periode).

8 Nilai Tukar Forward/ Forward Rate Nilai Tukar yang dikutip hari ini untuk pembayaran pada suatu tanggal di masa depan. Sebagai contoh : nilai tukar forward 90 hari untuk nilai tukar franc Swiss/dollar AS ( ) ditentukan dengan mengalikan nilai tukar spot saat ini ( ) dengan rasio tingkat bunga simpanan 90 hari euro-franc Swiss ( ) atas tingkat bunga simpanan Eurodollar 90 hari ( ). Premi atau diskonto forward adalah persentase perbedaan antara nilai tukar spot dan nilai tukar forward, dinyatakan dalam persentase tahunan. Rumus persentase pertahun dari premi atau diskonto menjadi :

9 Paritas Tingkat Bunga (Interest Rate Parity-IRP) Perbedaan tingkat bunga nasional untuk sekuritas dengan resiko dan jatuh tempo yang serupa harus sama, namun berlawanan tanda, dengan diskonto atau premi nilai tukar forward untuk valuta asing, kecuali untuk biaya-biaya transaksi. Rumus : Bila biaya transaksi diabaikan dan bila pengembalian dalam dollar sama untuk kedua alternatif investasi pasar uang, nilai tukar spot dan forward dianggap berada pada paritas tingkat bunga (IRP). Setiap perbedaan tingkat bunga harus di-offset oleh perbedaan antara nilai tukar spot dan forward (dalam bentuk aproksimasi) :

10 Hubungan Nilai Tukar dengan,PPP dan Paritas tingkat bunga
Perbedaan dalam tingkat bunga Perbedaan dalam tingkat inflasi yang diharapkan Perubahan yang diharapkan dalam kurs spot Perbedaan antara nilai kurs forward dan kurs spot Sama dengan Sama dengan Sama dengan Sama dengan

11 Arbitrase Bunga Terlindung (Covered Interest Arbitrase-CIA) Yang diperlukan untuk membuat keuntungan arbitrase bunga terlindung hanyalah bahwa kondisi paritas tingkat bunga tidak berlaku. Rumus dengan contoh premi yen forward 180 hari : Aturan Dasar arbitrase : Jika perbedaan dalam tingkat bunga lebih besar dari premi forward (atau perubahan yang diharapkan dalam nilai tukar spot), berinvestasilah dalam mata uang yang menghasilkan tingkat bunga yang lebih tinggi. Jika perbedaan dalam tingkat bunga kurang dari premi forward (atau perubahan yang diharapkan dalam nilai tukar spot), berinvestasilah dalam mata uang yang tingkat bunganya lebih rendah.

12 Tingkat bunga Eurodollar = 8,00% per tahun
Mulai $ x 1, $ Pasar Uang Dollar $ S = ¥106,00/$ F180= ¥103,50 Pasar Uang Yen ¥ x1, ¥ 180 Hari

13 Arbitrase Bunga Tak Terlindung (Uncovered Interest Arbitrage-UIA) Dimana investor meminjam di negara dan mata uang yang menunjukkan tingkat bunga yang relatif rendah mengkonversi hsilnya kedalam mata uang yang menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi. Transaksinya “Tak Terlindung”, karena investor tidak menjual mata uang yang hasil bunganya lebih tinggi secara forward, memilih untuk tetap tak terlindung dan menerima resiko mata uang yang timbul dari menukar mata uang yang hasil bunganya lebih tinggi ke yang hasil bunganya lebih rendah pada akhir periode.

14 Investor meminjam Yen dengan bunga 0,40% per tahun Mulai $10. 000
Investor meminjam Yen dengan bunga 0,40% per tahun Mulai $ x 1,004 ¥ membayarkan Pasar Uang Yen Jepang ¥ mendapatkan ¥ laba S = ¥120,00/$ S360= ¥120,00/$ Pasar Uang Dolar AS $ ,33 x1,05 $87.500,00 360 Hari

15 Nilai Tukar Forward Sebagai Prediktor Yang Tidak Bias Atas Nilai Tukar Spot Masa Depan
Efisiensi pasar mengasumsikan bahwa : Seluruh informasi yang relevan dengan cepat tercermin baik dalam pasar nilai tukar spot maupun forward. Biaya transaksi rendah. Instrumen yang berdenominasi dalam berbagai mata uang merupakan substitusi yang sempurna satu sama lain.

16 Harga, Tingkat Bunga, dan nilai Tukar Dalam Ekuilibium
Hubungan paritas mendasar secara bersamaan, dalam ekuilibium menggunakan dollar AS dan Yen Jepang. Tingkat inflasi Jepang yang diramalkan dan Amerika Serikat secara berturut-turut adalah 1,0% dan 5,0%, perbedaannya 4%. Tingkat bunga nominal di pasar dolar AS (sekuritas pemerintah berjangka satu tahun) adalah 8%, suatu perbedaan sebesar 4% diatas tingkat bunga nominal Jepang 4%. Nilai tukar spot S1, adalah ¥ 104/$, dan nilai tukar forward satu tahun adalah ¥ 100/$. Hubungan A : Paritas Daya Beli (PPP) Hubungan B : Efek Fisher : Tingkat Pengembalian riil adalah tingkat bunga nominal dikurangi tingkat inflasi yang diharapkan. r = i-π = 8%-5% = 3% Hubungan C : Fisher Internasional.

17 Hubungan D : paritas Tingkat Bunga (IRP)
Hubungan E : Nilai Tukar Forward Sebagai Prediktor Yang Tidak Bias. Terakhir nilai tukar forward satu tahun pada yen Jepang, ¥100/$, diasumsikan sebagai prediktor yang tidak bias terhdap nilai tukar spot masa depan, juga diramalkan sebesar ¥100/$.

18 Soal dan Tugas 1. Gunakana data untuk penyelesaian perhitungan PPP tersirat dari mata uang terhadap dolar AS dan hitunglah apakah mata uang tersebut dinilai terlalu tinggi atau terlalu rendah terhadap dolar AS

19 Soal LANJUTAN( 1)

20 Soal dan Tugas ( Lanjutan)
2. Di asumsikan harga Eksport Nissan X-Terra dari Osaka Jepang, adalah ¥ ,-Nilai tukar adalah¥110,60/$. Perkiraan tingkat Inflasi di Amerika Serikat sebesar 2% pertahun dan 0% di Jepang. a. Berapa harga Ekspor X Terra pada awal tahun, dinyatakan dalam dolar AS? b. Asumsikan bahwa paritas daya beli berlaku , berapa seharusnya nilai tukar pada akhir tahun? c. Asumsikan 100% perubahan nilai tukar diteruskan (pass-through), berapa seharusnya harga X-Terra dalam dolar pada akhir tahun? d. Asumsikan 70% perubahan nilai tukar diteruskan, berapa seharusnya harga X-terra pada akhir tahun ? 3. Kerjakan soal no 4 pada halaman 121 ( bukunya Eitman David dkk edisi 11 )


Download ppt "KONDISI PARITAS INTERNASIONAL"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google