Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDjaja Iskandar Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
Fungsi dan karakteristik penguat operasional
Afif Rakhman Lab. Geofisika FMIPA UGM
2
Referensi Judul : Panduan op-amp Pengarang : Fredick W. Hughes Penerbit : PT Elex Media Komputindo Tahun terbit : 1986
3
Outline Fungsi dan karakteristik penguat operasional
Rangkaian penguat operasional atau operational amplifier (op-amp) dasar
4
Definisi op-amp Penguat operasional atau op-amp adalah rangkaian yang dirancang dan dikemas khusus (dalam bentuk IC), sehingga dengan menambah komponen luar sedikit saja dapat dipakai untuk berbagai keperluan. Fungsi utama : operasi matematika linear (tegangan dan arus), integrasi, dan penguatan. Simbol : Fisik :
5
Karakteristik op-amp Impedansi masukan amat tinggi, sehingga arus masukan praktis dapat diabaikan Penguatan lup terbuka amat tinggi Impedansi keluaran amat rendah, sehingga keluaran penguat tidak terpengaruh oleh pembebanan
6
Simbol skematis op-amp standar
Tegangan DC atau AC pada masukan membalik akan digeser fasanya 180o
7
Penguatan op-amp Idealnya penguatan tegangan (Av) tak berhingga, tapi kenyataannya penguatan op-amp maksimum hanya kali (20 log db = 106 db) pada modus lup terbuka. Tegangan maksimum keluaran kurang lebih 90% tegangan catu. Contoh : op-amp dengan catu ± 15 V akan menghasilkan ayunan keluaran ± 13,5 V
8
Penguatan op-amp
9
Hubungan kutub masukan/keluaran
10
Karakteristik dan parameter op-amp
Impedansi masukan op-amp tak berhingga Kenyataan : hanya mencapai 1 MΩ atau lebih Impedansi keluaran adalah nol Kenyataan : bervariasi antara 25 s.d. ribuan Ω Arus bias masukan tidak ada Kenyataan : ada sedikit, dalam ordo pikoampere sampai mikroampere Tegangan offset keluaran (tegangan kesalahan) disebabkan oleh arus bias masukan. Bila tegangan kedua masukan sama besar, keluaran op-amp akan nol volt. Tapi hal ini jarang terjadi.
11
Karakteristik dan parameter op-amp
Tanggapan frekuensi Semakin besar frekuensi sinyal, semakin sulit dikuatkan
12
Karakteristik dan parameter op-amp
Laju lantingan (slew rate) atau laju perubahan maks tegangan keluaran op-amp Op-amp 741 serba guna memiliki laju lantingan 0,5 V/μs
13
Contoh kemasan IC op-amp
14
Rangkaian op-amp dasar
Pembanding tegangan Lup terbuka Tegangan maksimum keluaran kurang lebih 90% tegangan catu
15
Rangkaian op-amp dasar
Penguat membalik (inverting) gelombang sinus (a) Skematik (b) Hub tegangan masukan/keluaran
16
Rangkaian op-amp dasar
Penguat tak membalik (non inverting) gelombang sinus (a) Skematik (b) Hub tegangan masukan/keluaran
17
Rangkaian op-amp dasar
Deteksi beda fasa (a) Skematik (b) Hub tegangan masukan/keluaran
18
Rangkaian op-amp dasar
Penguat membalik modus terkontrol (a) Skematik (b) Tabel tegangan DC
19
Rangkaian op-amp dasar
Penguat tak membalik (non inverting) modus terkontrol (a) Skematik (b) Tabel tegangan DC
20
Every journey begins with a first step.
Terimakasih.. Every journey begins with a first step.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.