Penggalian Kebutuhan; Modul Elisitasi

Presentasi berjudul: "Penggalian Kebutuhan; Modul Elisitasi"— Transcript presentasi:

1 Penggalian Kebutuhan; Modul Elisitasi
Oleh : Tim Pembina MK Rekayasa Perangkat Lunak Program Studi Manajemen informatika Fakultas Ilmu Terapan Universitas Telkom MI1042 – RPL | Genap .: Hanya untuk kepentingan pengajaran di lingkungan Fakultas Ilmu Terapan – Universitas Telkom:.

2

3 Elisitasi kebutuhan adalah sekumpulan aktivitas yang ditujukan untuk menemukan Kebutuhan suatu sistem melalui komunikasi dengan klien(pelanggan), pengguna sistem, Atau pihak lain yang berkepentingan dalam pengembangan sistem (Sommerville and sawyer, 2007) Definisi Elisitasi

4 Mengetahui masalah apa saja yang perlu dipecahkan dan mengenali batasan-batasan Sistem
Mengenali siapa saja para stakeholder (pengguna) Tujuan Elisitasi

5 Dalam tahap ini hal yang penting diperlukan adalah
Penentuan kebutuhan Fungsional dan non Fungsional Penentuan kebutuhan antar muka

6 Pernyataan layanan sistem yang harus disediakan, bagaimana sistem beraksi pada input tertentu dan bagaimana perilaku sistem pada situasi tertentu Definisi Kebutuhan Fungsional

7 Contoh Saat melakukan pengidentifikasian kebutuhan pemakai, informasi yang diperoleh masih belum terstruktur. Biasanya pemakai akan mengungkapkan apa yang diinginkan dengan bahasa sehari-hari yang biasa mereka gunakan. Sebagai contoh, ungkapan kebutuhan pemakai di bagian akutansi. saya ingin data yang dimasukkan oleh bagian penjualan bisa langsung dijurnal. Informasi neraca keuangan bisa saya lihat kapan saja.

8 Entri dan rekam data transaksi penjualan.
Contoh lanjutan Kebutuhan “data yang dimasukkan oleh bagian penjualan bisa langsung dijurnal” setelah dianalisis, diklasifikasikan dan diterjemahkan, dapat menghasilkan pendefinisian kebutuhan fungsional sebagai berikut. Entri dan rekam data transaksi penjualan. Retrieve data transaksi penjualan untuk periode tertentu (periode sesuai dengan inputan periode yang diinputkan pada keyboard). Rekam data akumulasi transaksi penjualan periode tertentu ke jurnal umum berikut account pasangannya (kas).

9 Definisi Kebutuhan Non Fungsional
Batasan layanan atau fungsi yang ditawarkan sistem seperti batasan waktu, batasan pengembangan proses, instalasi jaringan pendukung, sistem operasi pendukung dan sebagainya Definisi Kebutuhan Non Fungsional

10 Contoh, Proses jurnal hanya bisa dilakukan sekali setelah data transaksi penjualan direkam. Adanya otoritas pemakaian perangkat lunak dan akses data sesuai dengan bagian pekerjaan masing-masing. Aplikasi (perangkat lunak) hanya dapat bekerja dengan baik ketika digunakan 10 pengguna, lebih dari itu akan lambat. Dan sebagainya

11 (masih menggunakan kasus yang sama pada slide sebelumnya)
SIMULASI (masih menggunakan kasus yang sama pada slide sebelumnya)

12 Pendefinisian Aktor No Aktor Deskripsi 1. Pemilik
Orang yang bertugas dan memiliki hak akses untuk melakukan operasi pencatatan data pesanan, membuat status pengerjaan pesanan, melihat data pesanan, dan approval data pesanan 2. Pelanggan Pelanggan adalah orang yang diperbolehkan melakukan pemesanan makanan sesuai dengan hak aksesnya untuk melihat daftar menu makanan, melihat status pengerjaan, melihat status approval, dan melakukan pesanan makanan 3. Kasir Kasir adalah orang yang bertugas dan memiliki akses untuk melakukan mencatat pesanan dan melihat data pesanan yang ada di website, serta dapat mengelola daftar menu makan dan data pelanggan Pendefinisian Aktor

13 Tips menentukan kebutuhan Fungsional dan Non Fungsional
Untuk menentukan kebutuhan fungsional, pengembang perlu melihat Proses Bisnis yang telah diusulkan dalam pembangunan aplikasi sedangkan untuk menentukan kebutuhan non fungsional dapat memperhatikan kebutuhan sistem secara general dan batasan sistem yang akan digunakan. Tips menentukan kebutuhan Fungsional dan Non Fungsional

14 Fungsional No Sistem (aplikasi) dapat Aktor terkait 1 Melihat menu makanan Pelanggan 2 Melakukan Pesanan 3 Aprroval Pesanan Pemilik 4 Mencatat Pesanan Pemilik, Kasir 5 Melihat status Approval 6 Melihat Data Pesanan 7 Membuat status pengerjaan Pesanan 8 Melihat Status Pekerjaan 9 Melihat Bill Pembayaran 10 Mencetak Bill 11 Mengelola Data Pelanggan 12 Mengelola Data menu makanan Non Fungsional Memperlihatkan tampilan yang menarik dan User Friendly Menentukan otoritas pemakaian aplikasi dan akses data sesuai dengan pekerjaan masing-masing(Pemilik, Kasir, Pelanggan). Pelanggan dapat melakukan pemesanan berulang walaupun pesanan sebelumnya belum selesai Dan sebagainya

15 Kebutuhan Fungsional tersebut sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, akan digunakan ketika melakukan desain dalam bentuk Use case Namun untuk mengetahui bagaimana merancang usecase, akan anda pelajari nanti ketika mengambil mata Kuliah Analisis Perancangan dan Sistem Informasi (APSI) di semester III

16 Gambaran Fungsional dalam APSI