Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

- Workshop - Seni dan Teknik Fasilitasi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "- Workshop - Seni dan Teknik Fasilitasi"— Transcript presentasi:

1 - Workshop - Seni dan Teknik Fasilitasi

2 Perkenalkan, Lapangan Kecil…
Sekumpulan penggiat yang bekerja dan belajar dari kegiatan fasilitasi Bermimpi Indonesia memiliki banyak fasilitator yang bisa membuatnya lebih baik Info lebih lanjut, silahkan kunjungi Berikut ini adalah layanan kami: Workshop Seni dan Teknik Fasilitasi

3 Workshop Seni dan Teknik Fasilitasi
Lapangan Kecil menyediakan fasilitator workshop Individu/ kelompok/ organisasi yang tertarik menyelenggarakan workshop, silahkan menyimak slide-slide selanjutnya

4 Fasilitasi? Fasilitator?
Mungkin lebih mudah menjelaskan dari orangnya, fasilitator. Fasilitator adalah orang yang membantu kelompok mencapai tujuannya dengan membantu proses diskusi supaya lebih terbuka, sehat, produktif dan partisipatif. Fasilitator bukan trainer (meski trainer bisa menggunakan teknik fasilitasi) Fasilitator membantu proses berkelompok, bukan memberi isi (keterampilan, pengetahuan dll) pada kelompok Fasilitator percaya bahwa masalah & solusi ada di tangan kelompok itu sendiri

5 Di mana bisa menerapkan fasilitasi?
Bersama keluarga Dengan teman-teman Di kantor, kelompok kerja, meeting Rapat RT, RW, Kelurahan Mengajar di kelas Bersama organisasi kemasyarakatan Dalam workshop, seminar dll

6 Apa yang sama-sama dipelajari dalam workshop?
Membantu proses berkenalan Seni mendengar aktif Seni bertanya Menerima dan memberi umpan maju Kerangka kerja fasilitasi Teknik-teknik divergensi Teknik-teknik konvergensi Penggunaan meta plan cards, flip chart dan alat bantu Dan lain-lain sesuai perkembangan minat dan diskusi selama workshop

7 Sessi Sessi berlangsung antara 2 – 3 hari @ 6 – 8 jam
Dapat dilakukan secara beruntun 2 – 3 hari atau sekali seminggu selama 2 – 3 minggu

8 Kriteria Partisipan Jumlah 17 – 23 orang
Sebagian belum saling mengenal Diharapkan berusia 25 tahun – masih segar bugar Sebisa mungkin seimbang perempuan dan laki-laki Bersedia mengikuti semua sessi secara penuh Memiliki keinginan kuat untuk mempraktikkan di setting apapun dan bersedia berbagi pembelajaran darinya (melalui tulisan atau menularkan pada orang lain)

9 Kriteria Partisipan - lanjutan
Untuk memastikan partisipan memiliki keinginan kuat untuk belajar selama workshop, mempraktikkan di mana pun berkesempatan, dan mau membagi pengalamannya, maka sebelum terdaftar mohon diminta ybs menulis surat pendek berisi catatan tentang: Mengapa saya tertarik mengikuti workshop?

10 Kriteria Ruang Cukup diisi 15 – 20 orang di mana mereka bisa bergerak secara leluasa dan bekerja secara berkelompok Cukup tenang Cukup sinar/ tidak remang apalagi gelap Hanya kursi, tidak menggunakan meja Lebih disukai yang tidak memiliki banyak jendela

11 Peralatan yang dibutuhkan
LCD Projector Kertas plano/ koran Spidol sejumlah 1,5 jumlah partisipan Metaplan card +/- 150 potong Lakban kertas Kain hitam + spray-mount Bola plastik Bila panitia kesulitan mendapatkan hal-hal di atas, Lapangan Kecil bisa menyediakannya dengan senang hati

12 Hal yang penting lainnya
Konsumsi, termasuk makanan ringan dan air putih yang cukup

13 Sertifikat Kami tidak memberikan sertifikat

14 Pembiayaan Tidak dipungut biaya, hanya saja perlu dipastikan panitia mengatur kebutuhan workshop seperti yang telah dipaparkan sebelumnya Catatan: Bila tempat penyelenggaraan berada di luar Jabodetabek, maka biaya transportasi dan akomodasi fasilitator perlu didiskusikan

15 Bila tertarik untuk menyelanggarakan workshop ini….
Sampaikan minat ke Prosesnya adalah sbb., Klarifikasi panitia dan kebutuhan  keputusan disetujui/ tidak Menyepakati format, tempat dan waktu Penyelanggaraan Evaluasi bersama Siapa yang boleh mengajukan diri untuk mendapatkan layanan ini? Individu/ kelompok/ organisasi yang berminat Masa program layanan: sampai dengan Desember 2010

16 Fasilitator Workshop Risang Rimbatmaja. Lulusan FISIP UI (Dept Komunikasi & Sosiologi). Bekerja independen sebagai peneliti komunikasi dan partisipasi, tapi 6 tahun terakhir tertarik fasilitasi. Awalnya belajar secara trial and error, kemudian dibantu para senior, IFN – Indonesia Facilitators’ Network, FNS – Facilitator Network Singapore, juga belajar dari praktik, tidak lupa, buku-buku. Pernah menjadi konsultan di JHU/ CCP, SWS, ESP (USAID), ISSDP BAPPENAS/ WB, ADB, CARE Int’l, Plant Int’l, BI, Apeksi, BPOM, Depkes, KuIS - Koalisi untuk Indonesia Sehat, TWWP UK, OPM UK, GTZ, AusAID Canberra, Concern WW, IOM, Red Cross PNS (Amcross, IRCS, & NLRC), Total, Unocal, dan Banpu. Kadang diminta fasilitasi di LN, di antaranya, Tanzania, Kiribati, Fiji, Vanuatu dan Tonga.


Download ppt "- Workshop - Seni dan Teknik Fasilitasi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google