Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
STRUKTUR MASALAH ... ?
2
Struktur masalah adalah suatu instrumen yang digunakan untuk mengidentifikasi akar masalah maupun sebab akibat yang sangat sangat dibutuhkan dalam PERUMUSAN REKOMENDASI dari berbagai masalah, yaitu: mana yang menjadi masalah ikutan, masalah utama, dampak langsung, dampak ikutan, dll.
3
Mendefinisikan mana masalah dan mana yang bukan masalah
Hasil Survey banyak informasi / data – data tentang fakta-fakta kondisi fisik dan non fisik suatu daerah / wilayah. Berdasarkan hasil survey lapangan didapatkan banyak informasi mengenai fakta-fakta terkait kondisi fisik dan non fisik dilakukan identifikasi masalah. Untuk menstrukturkan masalahnya. Sebagai langkah awal yaitu mendefinisikan mana masalah dan mana yang bukan.
4
Penstrukturan Masalah
Penstrukturan masalah dibuat dengan menggunakan teknik analisis masalah dengan metode Pohon Masalah. Analisis ini dapat mengidentifikasi akar-akar masalah atau sebab yang dapat diidentifikasi dan ditelusuri sehingga muncul beberapa akibat. Setelah semua akar masalah sudah dibahas secara mendalam akan ditemukan masalah utama. Masalah –masalah yang muncul diprioritaskan, agar yang paling penting dapat diatasi terlebih dahulu, karena dalam menyelesaikan masalah, kita harus tau akar masalahnya dimana, agar dikemudian hari tidak muncul masalah baru.
5
Tahapan Kegiatan Struktur Masalah
1. Identifikasi berbagai masalah yang ada. 2. Petakan permasalahan yang ada berdasarkan prinsip “ sebab akibat” 3. Perhatikan lingkup wilayah , lingkup materi, konteks dan fokus kajian. 4. Tentukan permasalahan utama yang bersifat strategis. 5. Rumuskan permasalahan sebagai akibat, serta berbagai permasalahan sebagai penyebab atau akar permasalahan. 6. Mengelompokkan sebab-sebab tersebut. 7. Mengidentifikasikan tingkat penyebab 8. Menentukan tujuan dan harapan 9. Memprioritaskan penyebab yang paling mendesak (Memprioritaskan harapan yang paling efektif , mudah dan realistis untuk dicapai).
6
1. IDENTIFIKASI MASALAH YANG ADA
Survey Identifikasi Masalah Mendefinisikan Masalah & Bukan Masalah Masalah: Area Genangan, Kondisi drainase, Sistem Drainase, Kapasitas Saluran, Dimensi Saluran Bukan Masalah: Topografi, Geologi, Hidrologi, Curah Hujan
7
2. PETAKAN PERMASALAHAN YANG ADA
Topografi Geologi Hidrologi Curah Hujan Sistem Jenis Kapasitas Dimensi & Drainase Drainase Saluran Konst Saluran AREA GENANGAN
8
3. PERHATIKAN LINGKUP WILAYAH, LINGKUP MATERI, KONTEKS DAN FOKUS KAJIAN.
- Lingkup wilayah ditentukan atas pertimbangan implikasi area yang lebih luas terhadap permasalahan utama. Lingkup materi ditentukan atas pertimbangan data dan informasi terkait dengan permasalahan utama Konteks dan fokus kajian terhadap berbagai faktor sebab - akibat yeng terkait dengan permasalahan utama.
9
4. TENTUKAN PERMASALAHAN UTAMA YANG BERSIFAT STRATEGIS.
- Permasalahan utama yang bersifat strategis ditentukan atas pertimbangan nilai manfaat yang tinggi terhadap peningkatan kualitas lingkungan, kawasan, atau wilayah yang berimplikasi bagi kehidupan dan penghidupan masyarakat.
10
5. RUMUSKAN PERMASALAHAN SEBAGAI AKIBAT, SERTA BERBAGAI PERMASALAHAN SEBAGAI SEBAB ATAU AKAR PERMASALAHAN Sebagai akibat : 1. Curah hujan : 2. Topografi : 3. Hidrologi : 4. Geologi : Sebagai sebab / akar masalah : 1 Sistem Drainase : 2. Jenis Drainase : 3 Kapsitas Saluran : 4. Dimensi & Konst Saluran : :
11
6. MENGELOMPOKKAN SEBAB-SEBAB TERSEBUT.
1 Sistem Drainase : 2. Jenis Drainase : 3 Kapsitas Saluran : 4. Dimensi & Konst Saluran : :
12
7. MENGIDENTIFIKASIKAN TINGKAT PENYEBAB.
1 Sistem Drainase : 2. Jenis Drainase : 3 Kapsitas Saluran : 4. Dimensi & Konst Saluran : :
13
8. MENENTUKAN TUJUAN DAN HARAPAN
Menghilangkan area genangan / meminimalisasi area genangan
14
Perencanaan dan pembangunan saluran drainase sepanjang ....... ?
9. MEMPRIORITASKAN YANG PALING MENDESAK (Memprioritaskan harapan yang paling efektif, mudah dan realistis untuk dicapai). Perencanaan dan pembangunan saluran drainase sepanjang ?
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.