STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1

Presentasi berjudul: "STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1"— Transcript presentasi:

1 STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1
I Dewa Gede Agung Pandawana, S.Kom. sri

2 Tipe data Menunjukkan suatu nilai yang dapat digunakan oleh suatu variabel / konstanta. Tipe data yg tepat -> program dpt dieksekusi secara efektif sri

3 Tipe data (lanj) Secara umum dikelompokkan atas 2 bagian :
Tipe data tunggal / sederhana Integer Real Boolean Karakter Tipe data majemuk / campuran String sri

4 Tipe Data Sederhana Integer
Nilai bilangan bulat (integer positif, integer negatif, dan nol) Turbo Pascal Operator Integer terdiri atas : + , - , * , DIV dan MOD sri

5 Tipe Data Sederhana (lanj)
Contoh Var jumlah : integer; Begin jumlah:=25000; writeln(‘nilai jumlah : ’, jumlah); End. sri

6 Tipe Data Sederhana (lanj)
2. Real subset bilangan real Jenis data ini ditulis menggunakan titik desimal Terdiri atas 2 bagian : mantissa (pecahan) & eksponen Ex : = * 106 Turbo Pascal : 1E-38 sampai 1E+38 Mantissa signifikan = 11 digit mantissa eksponen sri

7 Tipe Data Sederhana (lanj)
Operator Real terdiri atas : + , - , * , /, DIV dan MOD Contoh Var n1 , n2 : real; Begin n1:= ; n2:=12345; writeln(‘nilai1: ’, n1); writeln(‘nilai2: ’, n2); End. Result : Nilai1 : E+10 Nilai2 : E+04 sri

8 Tipe Data Sederhana (lanj)
3. Boolean tipe data logika yang memiliki dua nilai yaitu true dan false Operator : Operator Logika (NOT, OR, AND, XOR) Operator Relasional (>, <, >=, <=, <> dan =) sri

9 Tipe Data Sederhana (lanj)
3. Boolean Contoh Soal : T and F = F and F = T or F = T or T = T xor F = F xor F = T xor T = Contoh Soal : T and F or F xor F = Not (F and T) or T = F xor T or (F and T) = Not (F xor F and T) = F T F T sri

10 Tipe Data Sederhana (lanj)
4. Karakter Elemen dari suatu himpunan yang terdiri atas bilangan, abjad dan simbol-simbol khusus TURBO Pascal Deklarasi dengan tipe Char Ditulis diantara tanda petik tunggal Ex : ‘A’, ‘a’, ‘!’, ‘%’, ‘5’ sri

11 Tipe Data Sederhana (lanj)
Contoh Char Var karakter : char; Begin karakter:=‘A’; writeln(‘karakter : ’, karakter); End. Result : Karakter : A sri

12 Tipe Data Campuran 5. String
barisan hingga simbol yang diambil dari himpunan karakter Campuran -> elemen-elemennya dibentuk dari karakter-karakter Contoh : Himpunan alphabet {A,A,1} -> string = (AB1), (A1B), (1AB),…dst. Termasuk string Null ( empty / kosong ) = { } sri

13 Tipe Data Campuran(lanj)
Contoh String (Turbo pascal) Var tanggal : string[10]; hari: string[6]; Begin tanggal:=’ ’; hari := ‘Senin ’; writeln(hari , tanggal); End. Result : Senin sri

14 Pemetaan ke Storage (Integer)
Tak bertanda (bilangan biner, oktal, heksadesimal) Bertanda Skema Sign dan Magnitude (S/M) Skema Two’s Complement sri

15 Sign dan Magnitude Bentuk konvensional yang digunakan manusia untuk menyatakan suatu bilangan dalam bentuk biner Bit paling kiri (most significant bit) sebagai sign bit (tanda), 7 bit sisanya adalah magnitude / bilangan absolut 0 berarti positif 1 berarti negatif +18 = -18 = sri

16 Sign dan Magnitude (lanj)
sri

17 Sign dan Magnitude (lanj)
Kita dapat menunjukkan bilangan dari −12710 to  jika kita menambahkan sign bit Problem Dua bilangan nol (+0 and -0) Sign-magnitude adalah metode yang umum digunakan untuk mempresentasikan tanda dalam bilangan float sri

18 Two’s Complement X+X’=R Menggunakan R = 2N
Contoh : jika dipergunakan 5 bit untuk representasi bilangan 2n = 25 = +3 = 00011 3 = = 11101 sri

19 Two’s Complement (lanj)
Contoh : = - 44 = ???? Langkah pertama : mulai dari kanan, temukan angka ‘1’ yang pertama Balikkan semua bit yang ada di sebelah kiri angka ‘1’ tersebut Hasil akhir : sri

20 Two’s Complement (lanj)
Contoh : = - 41 = ????? Langkah pertama : mulai dari kanan, temukan angka ‘1’ yang pertama Balikkan semua bit yang ada di sebelah kiri angka ‘1’ tersebut Hasil akhir : sri

21 Two’s Complement (lanj)
sri

22 Pembalikan tanda yang mudah
Kelebihan : Satu angka 0 Aritmatika yang mudah Pembalikan tanda yang mudah sri