Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Retailing in E- Commerce
Chapter 3 © 2008 Pearson Prentice Hall, Electronic Commerce 2008, Efraim Turban, et al. Retailing in E- Commerce
2
What is Retail ?
3
What is Retail ? Definisi Retail
Retail atau pengecer merupakan semua kegiatan penjualan barang dan jasa secara langsung kepada konsumen akhir untuk pemakaian pribadi dan rumah tangga, bukan untuk keperluan bisnis. Pengecer berperan sebagai perantara yang berharga dengan menditribusikan produk langsung kepada pelanggan.
4
What is Retail ? Karakteristik Bisnis Retail Small Enough Quantity
partai kecil,dalam jumlah secukupnya untuk dikonsumsi sendiri dalam periode tertentu Impulse Buying kondisi yang tercipta dari ketersediaan barang dalam jumlah dan jenis yang sangat variatif sehingga menimbulkan banyak pilihan untuk konsumen Store Condition kondisi lingkungan dan interior dalam toko
5
What is Retail ? Faktor-faktor ekonomi yang relevan dalam memilih toko retail : Harga Toko retail yang memasang harga mati (supermarket & departement store) Toko retail yang menetapkan harga fleksibel atau dapat ditawar (discount store) Kemudahan Mudah mencari barang (proses menemukan, membandingkan & memilih), bisa cepat pergi setelah membayar, dan kemudahan parkir.
6
What is Retail ? Faktor-faktor ekonomi yang relevan (lanjt)
Kualitas produk yang ditawarkan. Bantuan wiraniaga. Apakah harus swalayan, membantu secara pasif, atau membantu secara aktif. Reputasi Kejujuran dan kewajaran dalam jual beli
7
What is Retail ? Faktor-faktor ekonomi yang relevan (lanjt)
Nilai yang ditawarkan Yaitu perbedaan total customer value dan total customer cost. Total customer value adalah sekumpulan manfaat yang diharapkan pelanggan dari produk dan jasa, total customer cost terdiri dari harga yang dibayarkan, biaya waktu, biaya tenaga, dan biaya psikis. Jasa-jasa khusus yang ditawarkan. Pengiriman barang gratis, pembelian kredit dan bisa mengembalikan atau menukar barang yang sudah dibeli.
8
What is e-Retailing ? Definisi E-Retail Definisi E-Retailer
E-retail adalah kegiatan retail yang dilakukan secara online melalui internet. Definisi E-Retailer E-retailer adalah pihak yang melakukan kegiatan retail melalui internet. E-retailer berperan penting sebagai penjual produk kepada konsumen akhir untuk pemakaian pribadi dan rumah tangga
9
What is e-Retailing ? Karakteristik Bisnis E-Retail / E-Tailing B2C.
Dijalankan dengan format digital atau online. Memberikan garansi pelayanan. Menyediakan barang atau jasa dengan harga yang relatif murah atau terjangkau. Menyediakan pembayaran secara kredit. Menjual barang dengan spesifikasi standart. Memahami masalah pengepakan.
10
What is e-Retailing ?
11
What Sells Well on the Internet?
What is e-Retailing ? What Sells Well on the Internet? Travel Computer Hardware and Software Consumer Electronics Office Supplies Sport and Fitness Goods Books and Music Health and Beauty Entertainment Apparel and Clothing Jewelry Cars Services Toys
12
E-Tailing Business Models
Classification by Distribution Channel Mail-order retailers that go online perusahaan yang melakukan penjualan berdasarkan pesanan melalui surat elektronik. Tidak ada ruangan khusus untuk toko, produk ditawarkan melalui katalog dan pelanggan memesan melalui Forum, News Group, Bulletin Boards
13
E-Tailing Business Models
Classification by Distribution Channel Direct marketing from manufacturers Pemasaran yang terjadi tanpa perantara. Kecenderungan yang menyebabkan pertumbuhan pemasaran langsung antara lain : semakin naiknya biaya mengendarai mobil, kurangnya pelayan toko, panjangnya antrean untuk membayar, perkembangan nomor telepon bebas pulsa naiknya penggunaan kartu kredit, perkembangan kemampuan komputer dan teknologi komunikasi
14
E-Tailing Business Models
Classification by Distribution Channel Pure-play e-tailers Pedagang yang melakukan penjualan melalui internet tanpa menggunakan perantara agen fisik (proses, agen dan produk digital). Contoh : bukabuku.com, kutukutubuku.com, bukukita.com
15
E-Tailing Business Models
16
E-Tailing Business Models
Classification by Distribution Channel Click-and-mortar retailers Pedagang yang menggunakan dua proses baik digital maupun agen fisik.
17
E-Tailing Business Models
Classification by Distribution Channel Internet (online) malls
18
Problems with E-Tailing and Lessons Learned
Keuntungan Adanya E-Retailing: Merupakan cara penjualan produk yang efektif dan cepat. Aman secara fisik. Mempunyai nilai fleksibel. Perluasan pasar. Memperpendek jarak.
19
Problems with E-Tailing and Lessons Learned
Alasan Retailer tidak Melakukan Penjualan Secara Online Produk yang dihasilkan tidak memungkinkan untuk dijual di web. Biaya-biaya yang dikeluarkan terlalu tinggi. Tidak ada peluang atau peluang terlalu kecil untuk melakukan bisnis secara online. Pelaku retail kurang memahami teknologi informasi. Penjualan produk tidak sevisi dengan bisnis inti.
20
Problems with E-Tailing and Lessons Learned
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menjalankan E Retailing: Jangan abaikan profitabilitas Menyiasati tekanan bisnis. Menganalisa biaya branding. Pembuatan web yang menarik dan interaktif. Mencari relasi yang potensial. Mempersiapkan dana untuk persiapan promosi.
21
E-grocer Grocery adalah toko kelontong yang biasanya menjual makanan kering seperti rempah-rempah, lada, gula, teh, kopi, dll. Grocery Online mengacu pada toko kelontong yang memungkinkan perorangan dan bisnis untuk membeli bahan makanan dan produk kelontong secara online.
22
E-grocer E-Grocer Grosir yang menerima pemesanan secara online akan segera mengirimkan pesanan dalam waktu satu hari atau dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama. Barang fisik akan dikirim melalui jasa pos atau kurir.
23
E-grocer
24
E-grocer Kendala e-grocer Penumpukan stock barang karena kurang laku
Stock kosong berakibat pada berpindahnya konsumen ke e grocery lain. Perusahaan harus membayar karyawan untuk mengelola tanpa kesalahan. Perusahaan harus bermitra dengan perusahaan yang memiliki sistem pengiriman produk yang professional. Belanja online untuk bahan makanan terasa membosankan bagi konsumen Belanja online maal & tidak kompetitif
25
Travel and Tourism Services Online
Pelayanan spesial pariwisata dapat berupa : Pelayanan online. Direct Marketing. Alliances and Consortia. Dampaknya : Agen pariwisata fisik yang semakin berkurang seiring penggunaan internet sebagai agen digital. Memacu dan memajukan sektor wisata, karena adanya pihak ketiga yang dapat membantu membandingkan range antara harga dengan jasa tambahan kepada konsumer.
26
Travel and Tourism Services Online
Manfaat Layanan Travel Online Untuk wisatawan Informasi gratis dapat diakses setiap saat dari mana saja Tersedia diskon besar
27
Travel and Tourism Services Online
Manfaat Layanan Travel Online Untuk penyedia layanan perjalanan Bisa menjual ruang kosong dari perusahaan penerbangan, hotel, dan jalur pelayaran lain. Komisi dari penjualan langsung. Untuk mengurangi biaya perjalanan perusahaan, perusahaan dapat membuat pengaturan yang memungkinkan karyawan untuk merencanakan dan memesan perjalanan mereka sendiri
28
Travel and Tourism Services Online
Keterbatasan Layanan Travel Online Banyak orang tidak menggunakan Internet Negosiasi tujuan perjalanan / rundown yang kompleks tidak bisa dilakukan secara online karena memerlukan pengetahuan dan pengaturan khusus
29
Travel and Tourism Services Online
30
Job Market Online Komponen Pasar Kerja Online :
Job Seekers (pencari kerja). Employers (buruh). Job Agencies (Agen Pekerjaan). Government Agencies and Institutions (Institusi dan Agen Pemerintah).
31
Job Market Online
32
Job Market Online Alasan Pembatasan Pasar Kerja Online :
Jarak antara pemberi kerja dengan pencari kerja. Pemberi kerja tidak mengenali skill pencari kerja dengan baik dan akses internet yang terbatas berkaitan dengan Electronic Job Market. Tidak dibacanya aplikasi yang masuk sebagai screening pencari kerja. Karena pencari kerja mudah dalam mendaftar/melamar pekerjaan dengan sistem online.
33
Job Market Online Alasan Pembatasan Pasar Kerja Online :
Biaya yang besar dalam merekrut pekerja dan menyalurkan tenaga kerja ke dalam perusahaan. Keamanan dan privasi data pencari kerja yang dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang tidak semestinya.
34
Real Estate Online Aplikasi dari Bisnis Real Estate Online :
Memberikan saran dan masukkan bagi konsumen dalam melakukan pembelian atau penjualan properti. Memberikan pilihan-pilihan kepada konsumen dalam bentuk daftar katalog. Menghubungkan konsumen dengan perusahaan real estate bonafit di kota-kota besar.
35
Real Estate Online Aplikasi dari Bisnis Real Estate Online (lanjt)
Memberikan pilihan lokasi/tempat strategis kepada konsumen dalam memilih tempat yang diinginkan. Memberikan informasi properti termasuk harga jual, harga beli, harga sewa sebuah properti.
36
Real Estate Online
37
E Banking E Banking adalah kegiatan transaksi perbankan yang dilakukan secara online dengan menggunakan media internet. Pelayanan Perbankan online : Pembayaran atas tagihan-tagihan pelanggan. Misal : pembayaran rekening listrik, telepon, dsb. Pembayaran aneka pajak. Transfer uang antar bank. Transaksi perbankan online antar pelaku E Banking. Informasi nilai kurs, suku bunga, atau harga saham. Pengisian voucher pulsa GSM atau CDMA.
38
E Banking
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.