REGulation gene expression in procaryota

Presentasi berjudul: "REGulation gene expression in procaryota"— Transcript presentasi:

1 REGulation gene expression in procaryota
GEDE YUDA SUGIARTA Div. Academic and Scientific Training UI SynBio Club

2

3

4 Pengaturan Ekspresi Gen pada Prokaryota
Terdapat 2 mekanisme pengaktifan ekspresi gen pada eukaryota dan prokaryota yaitu secara KONSTITUTIF dan INDUKTIF Secara konstitutif  gen selalu diekspresikan dalam keadaan apapun. Contoh: gen yg bertanggung jawab untuk sintesis komponen seluler Secara induktif  diekspresikan jika terdapat suatu zat tertentu yang menginduksi ekspresi gen. Contoh: Gen operon laktosa

5 Sel prokaryota, beberapagen struktural yang diekspresikan secara bersama sama dg satu promoter yang sama. Kelompok gen ini disebut OPERON  mRNA polisistronik Pada eukaryota 1 gen 1 promoter  mRNA monosistronik

6 Sistem pengendalian ekspresi gen
Pengendalian gen secara umum ada 2  POSITIF dan NEGATIF Pengendalian ekspresi gen melibatkan suatu gen REGULATOR Apabila kelompok gen (operon) diaktifkan oleh produk gen regulator disebut PENGENDALIAN POSITIF, sehingga produk gen regulatornya disebut AKTIVATOR Apabila kelompok gen (operon) non aktifkan oleh produk gen regulator disebut PENGENDALIAN NEGATIF sehingga produk gen regulatornya disebut REPRESOR

7 Pengendalian Pengendalian positif maupun negatif dibedakan lagi menjadi sistem yang dapat diinduksi (INDUCIBLE SYSTEM) dan sistem yang dapat ditekan (REPRESSIBLE SYSTEM)

8 PENGendalian negatif Operon laktosa
lacI  mengkode represor merupakan protein alosterik  memiliki 2 sisi pengikatan ( 1 untuk inducer satu lagi di DNA) Lac I menempel pada LacO (sebelah hilir promoter O merujuk pada operator)

9 Bagaimana jika E. coli ditumbuhkan pada media yang mengandung Glukosa dan Laktosa? Sumber karbon mana yang dipilih?

10 PENGendalian POSITIF Operon laktosa
CAP = Catabolic activator protein Konsentrasi cAMP berkebalikan dengan konsentrasi glukosa

11 Operon triptofan Terjadi pada proses katabolik - terjadi tenuasi (pelemahan)

12

13 Aplikasi regulasi gen prokaryota