Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MASALAH PELAYANAN KEBIDANAN di TINGKAT PELKES PRIMER

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MASALAH PELAYANAN KEBIDANAN di TINGKAT PELKES PRIMER"— Transcript presentasi:

1 MASALAH PELAYANAN KEBIDANAN di TINGKAT PELKES PRIMER

2 I. Kematian Ibu dan Bayi (Upaya Safe Motherhood)
Safe Motherhood merupakan upaya untuk menyelamatkan wanita agar kehamilan dan persalinannya sehat dan aman, serta melahirkan bayi yang sehat.

3 Tujuan menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu hamil, bersalin, nifas, dan menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi baru lahir. Upaya ini terutama ditunjukan pada negara yang sedang berkembang karena 99% kematian ibu di dunia terjadi di negara-negara tersebut.

4 Four Pillars of Safe Motherhood upaya penyelamatan ibu dan bayi (WHO, 1994) :
keluarga berencana asuhan antenatal persalinan bersih dan aman dan pelayanan obstetri esensial.

5 II. Gerakan Sayang Ibu dilaksanakan oleh masyarakat, bekerjasama dengan pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan melalui berbagai kegiatan yang mempunyai dampak terhadap upaya penurunan angka kematian ibu karena hamil, melahirkan dan nifas serta penurunan angka kematian bayi.

6 Gerakan Sayang Ibu perlu dilakukan karena :
SDM yang berkualitas sangat menentukan keberhasilan suatu pembangunan. b. Pembentuakan kualitas SDM yang berkualitas ditentukan dari janin dalam kandungan, karena perkembangan otak terjadi selama hamil sampai dengan 5 tahun. c. Kesehatan Ibu dan Anak factor paling strategis untuk meningkatkan mutu SDM.

7 (Lanjutan ) ………. d. Angka Kematian Ibu ( AKI ) karena hamil, bersalin dan nifas di Indonesia tergolong tinggi diantara ASEAN. e. Tingginya AKI dan AKB di Indonesia memberikan dampak negatif pada berbagai aspek. f. Kematian Ibu menyebabkan bayi menjadi piatu yang pada akhirnya akan menyebabkan penurunan kualitas SDM akibatnya kurangnya perhatian, bimbingan dan kasih sayang seorang ibu.

8 Dasar Pelaksanaan : 1. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1984, tentang Pengesahan Konvensi Mengenai Penghapusan segala bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan; 2. Kesepakatan Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat, Menteri Kesehatan, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan pada tanggal 12 Maret 2002;

9 Maksud dan Tujuan : Menyegarkan dan meningkatkan pengetahuan Satgas GSI tentang berbagai program Gerakan Sayang Ibu ( GSI ) dari stake holder terkait. 2. Menyegarkan dan meningkatkan pengetahuan Satgas Gerakan Sayang Ibu ( GSI ) tentang peran stake holder terkait dalam Gerakan Sayang Ibu.

10 III. Gerakan Reproduksi Keluarga Sehat
Kesehatan Reproduksi adalah suatu keadaan kesehatan sempurna baik secara fisik, mental ataupun sosial , dan bukan semata-mata terbebas dari penyakit dan kecacatan, yang berkaitan dengan sistem reproduksi, fungsi, dan prosesnya. International Conferensi of Development (ICPD) Kairo dan UU No. 10 thn 1992 yang memuat rangkaian Reproductive Health.

11 1. AKI/AKB agar tidak terjadi 4 T
Tugas Pokok yang Berkaitan dengan Reproduksi Sehat : AKI/AKB agar tidak terjadi 4 T 2. Fertilitas pendewasaan usia perkawinan, peningkatan kesertaan KB, pembinaaan pengaturan jarak kelahiran, serta pembinaan pengaturan umur melahirkan. 3. KIE dan Konseling Reproduksi Sehat 4. Sarana dan prasana pengembangan program KIE 5. Penyediaan alkon

12 d. Pencapaian mikro nutrien (vitamin A, zat besi dan yodium)
e. Peningkatan cakupan penggunaan air bersih dan jamban f. Peningkatan pemahaman konvensi hak anak dan hak wanita g. Peningkatan pola hidup bersih dan sehat h. Peningkatan status wanita dan kemitra sejajaran pria dan wanita i. Penanggulangan HIV/AIDS.

13 6.Penyediaan sarana layanan Reproduksi Sehat
7. Penanggulangan kegagalan kontrasepsi 8. Pembinaan program reproduksi sehat 9. Peningkatan kepedulian dan PSM 10. Penelitian dan pengembangan 11. Advocacy

14 IV. Kelangsungan Hidup Perkembangan dan Perlindungan Ibu dan Anak (KHPPIA) - Usaha Perbaikan Gizi Keluarga - Program kelangsungan Hidup Anak (PKHA) - Program Kelangsungan Hidup dan Pendidikan Anak (PKHPA).

15 Program Kelangsungan Hidup, Pengembangan, Perlindungan Ibu dan Anak (KHPPIA)
Penurunan angka kematian ibu hamil, bersalin dan nifas Penurunan angka kematian bayi dan anak Penurunan angka kurang gizi pada anak, ibu hamil, dan ibu menyusui

16 d. Pencapaian mikro nutrien (vitamin A, zat besi dan yodium)
e. Peningkatan cakupan penggunaan air bersih dan jamban f. Peningkatan pemahaman konvensi hak anak dan hak wanita g. Peningkatan pola hidup bersih dan sehat h. Peningkatan status wanita dan kemitra sejajaran pria dan wanita i. Penanggulangan HIV/AIDS.

17 "Kita tidak melihat segala sesuatu sebagaimana adanya mereka
"Kita tidak melihat segala sesuatu sebagaimana adanya mereka. Kita melihatnya sebagaimana adanya kita." - Anais Nin Be a good midwife... Terima Kasih


Download ppt "MASALAH PELAYANAN KEBIDANAN di TINGKAT PELKES PRIMER"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google