Catarina Cori, M.Si / Pristiana W, MBA., MAB

Presentasi berjudul: "Catarina Cori, M.Si / Pristiana W, MBA., MAB"— Transcript presentasi:

1 Catarina Cori, M.Si / Pristiana W, MBA., MAB
Kewirausahaan Pertemuan 1 Catarina Cori, M.Si / Pristiana W, MBA., MAB

2 Silabus Referensi Kontrak Kuliah
F:\ganjil \silabus kewirausahaan.doc Referensi Modul kewirausahaan – Dikti Kontrak Kuliah

3 Kontrak Kuliah Telat maksimal 30 menit, jika lebih, tutup pintu dari luar. Dosen telat maksimal 30 menit, jika lebih, mhsw isi absen dan diperbolehkan meninggalkan kelas. Ketidakhadiran maksimal 4x dalam 1 semester KWU adalah mata kuliah project, nilai UAS diambil dari nilai presentasi dan kegiatan kewirausahaan. Presentasi sebelum perkuliahan dengan dosen tamu. Ada 4 pertemuan dengan dosen tamu, 2x sebelum UTS, 2x sebelum UAS. Jadwal digabung dengan kelas sore (Sabtu, pk 11:00). Wajib datang, tugas review perkuliahan.

4 Tugas Akhir Tugas per kelompok (per program studi).
Cari 1 lingkungan / wilayah untuk dijadikan project. Buat produk berbasis bidang ilmu dengan melibatkan warga lingkungan / wilayah tersebut. Produk yang dihasilkan dapat berupa produk baru / pengembangan yang telah ada. Produk yang telah dihasilkan, ditampilkan dalam event / kegiatan. Laporan kegiatan dipresentasikan sebagai nilai tugas akhir.

5 Perkenalan Tulis 10 hobi anda di secarik kertas
Cari teman yang memiliki hobi yang sama Minta teman yang memiliki hobi sama untuk menulis namanya di kertas anda

6 Kondisi Pengangguran di Indonesia

7 Mengapa (tidak) menjadi wirausaha
Kalangan terdidik cenderung menghindari profesi wirausaha karena preferensi terhadap pekerja kantoran lebih tinggi. Preferensi yang lebih tinggi didasarkan pada perhitungan biaya yang dikeluarkan selama menempuh pendidikan dan mengharapkan rate of return yang sebanding. Ernanie (2010) mengungkapkan kecenderungan semakin tinggi tingkat pendidikan, semakin besar mendapat pekerjaan yang aman yaitu menghindari berwirausaha yang dianggap beresiko.

8 Konsep Kewirausahaan Secara etimologis dari bahasa Sansekerta
Wira : manusia unggul, teladan Swa : sendiri Sta : berdiri Konsep kewirausahaan secara lengkap dikemukakan Josep Schumpeter yaitu sebagai orang yang mendombrak sistem ekonomi yang ada dengan memperkenalkan barang dan jasa yang baru, dengan menciptakan bentuk organisasi baru atau mengolah bahan baku baru.

9 Wirausaha adalah orang yang dapat melihat peluang kemudian menciptakan organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut. Proses kewirausahaan adalah meliputi semua kegiatan fungsi dan tindakan untuk mengejar dan memanfaatkan peluang dengan menciptakan suatu organisasi. Inti kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang bau dan berbeda melalui berfikir kreatif dan bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup.

10 Keuntungan dan Kerugian
Keuntungan berwirausaha (Ilik, 2010) : Otonomi Tantangan awal dan perasaan motif berprestasi Kontrol finansial Legitimasi moral yang kuat mewujudkan kesejahteraan dan menciptakan kesempatan kerja Kerugian : Pengorbanan personal Beban tanggung jawab Kecilnya margin keuntungan dan kemungkinan gagal

11 Kita adalah realita di masa kini, sejarah di masa lalu, dan di masa depan kita bukanlah apa-apa tanpa mimpi (Ramdhan, 2010)