Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
27
Sub Class Ascomycetes -Habitat alaminya di tanah,tumbuh-tumbuhan dan hewan - Berupa Askus yaitu sporangium yang menghasilkan askospora - Bentuk terbungkus seperti kantung -Perkembang biakan aseksual dan seksual - Bersifat parasit dan saprofit Ascomycetes dibagi dalam 2 bagian yaitu : 1. Protoascomycetes 2.Euascomycetes
28
I. Protoascomycetes Memiliki miselium berbentuk benang
Jamur ini bersifat haploid Protoascomycetes memuat 1 ordo yaitu ordo Endomycetales,ordo Endomycetales memuat 3 famili yaitu : 1.Famili Dipodascaceae 2.Famili Endomycetaceae 3.Famili Saccharomycetaceae
29
1.Ordo Endomycetales 1.Famili Dipodascaceae
Hifa bersekat dan mengandung banyak inti Contohnya : Dipodascus Albidus
30
II. Famili Endomycetaceae
Sel sel muda mengandung banyak inti Contohnya : Eremascus Fertilis - Eremascus albus
31
III. Famili Saccharomycetaceae
Bersifat uniseluler Hifa terputus-putus Dinding sel berupa fosfoglikoprotein Reproduksi dengan pertunasan Contohnya : saccharomyces ellipsodeus untuk mengkhamirkan cairan buah anggur
32
II.Euascomycetes Mempunyai askospora selalu 8
Alat kelaminnya bergerombol Euascomycetes memuat 2 Ordo: Ordo Perisporiales Ordo Pleciascales
33
I.Ordo Perisporiales 1.Famili Erysiphceae -Kebanyakan bersifat Parasit -miselium berwarna putih tepung -miselium menghasilkan konidium Contohnya : E.graminis (pada rumput)
34
2.Famili Perisporiaceae
- Hidup sebagai epifit pada tumbuhan - Miselium diudara berwarna pirang atau hitam (embun jalaga) Contoh : Capnodium salicinum
35
3.Famili Microthyriceae Tubuh buah berbentuk perisai Contohnya : Microthyrium microscopicum
36
II. Ordo Plectascales - Tubuh berbentuk bulat - Mempunyai dinding lapisan miselium steril atau peridium I.Famili Gymnoascaceae Contoh : Ctenomyces
37
II.Famili Aspergillaceae
Contohnya : A.oryzae A.wentii Penicilium
38
I.Ascoloculares II.Ascohymeniales
Ascomycetes yang lebih tinggi tingkatan perkembangannya dibedakan dalam 2 golongan yaitu : I.Ascoloculares II.Ascohymeniales
39
Ascolocurales Ascolocurales memuat 3 Ordo : I.Ordo Myrangiales
Jamur yang tergolong dalam Ascolocurales ada beberpa menyebabkan penyakit tumbuhan adalah Fusicladium Ascolocurales memuat 3 Ordo : I.Ordo Myrangiales II.Ordo Pseudospheriales III.Ordo Hemisphaeriales
40
II. Ascohymeniales Ascohymeniales memuat 5 Ordo yaitu : I.Ordo Pyrenomycetales II.Ordo Discomycetales III.Ordo Tuberales IV.Ordo Exoascales V.Ordo Laboulberiales
41
I.Ordo Pyrenomycetales
Hidup sebagai parasit dan saprofit Tubuh yang berbentuk botol atau bulat I.Famili Hypocreaceae Contohnya : Claviceps purpurea Jamur ini bersifat parasit dalam bakal buah graminae
42
II.Ordo Discomycetales
-Bentuknya seperti piala atau cawan I.Famili Helotiaceae Contohnya : Botrytis cinerea II.Famili Helvellaceae Contohnya : Morchella esculenta
43
III.Ordo Tuberales Tubuh buahnya selalu terdapat di dalam tanah
Berbentuk cawan atau umbi I.Famili Tuberaceae Contoh : Tuber melansporum
44
IV.Ordo Exoascales Jamur ini termasuk parasit I.Famili Exoascaceae Contohnya : Exoascus pruni
45
V.Ordo Laboulbeniales - Hidup sebagai parasit pada insekta
- Miselium tidak ada I.Famili Rhodophyceae Contohnya : Stigmatomyces baeri
46
2. Sub Class BASIDIOMYCETES
Terbagi menjadi 2 : Holobasidiomycetes, basidium terdiri atas 1 sel Phragmobasidiomycetes, basadium bersekat-sekat, terbagi menjadi 4 bagian sel.
47
Holobasidiomycetes Ciri-ciri : Terdapat pada kayu-kayu yang lapuk
Hidup bersimbiosis pada akar tumbuh-tumbuhan Tumbuh pada musim-musim tertentu (Di eropa dan di Indonesia) Membentuk tubuh buah yang besar seperti payung terbuka Perkembangan jamur berbeda-beda
48
1. Ordo Hymenomycetales Ciri-ciri nya :
Basidium terkumpul merupakan himenium Himenium jika sudah masak, kebanyakan terletak bebas diatas tubuh buah (gimnokarp) Spora luar biasanya banyak, dan secara aktif dilemparkan basidiumnya
49
1. Sub Ordo Aphyllophorales
Ciri-ciri : Pada badan buahnya tidak mempunyai lamela himenofora Himenium terletak bebas ditubuh buah (gimnokrap) Pada himenium terdapat bagian-bagian dari bermacam-macam umur
50
1. Family Exobasidiaceae
Ciri-ciri : Hidupnya endoparasitik pada tumbuhan lain Basidiumnya keluar diantara sel-sel epidermis Inangnya menimbulkan sesidium
51
Exobasidium vexans Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Hymenomycetales Sub Ordo : Aphyllophorales Family : Exobasidiaceae Genus : Exobasidium Species : Exobasidium vexans
52
2. Family Corticiaceae Ciri-ciri : Melekat pada subtrat seperti kerak
Himenifora datar (sedikit berkerut) Hidupnya sebagai parasit yang mematikan dahan atau ranting
53
Corticium salmonicolor
Klasifikasi : Genus : Corticium Spesies : Corticium salmonicolor
54
3. Family Thelephoraceae
Ciri-ciri : Berbentuk kipas disamping atau tegak pada subtrat Himenium terdapat dilapisan bawah
55
Thelephora laciniata Klasifikasi : Genus : Thelephora Spesies : Thelephora laciniata
56
4. Family Clavariaceae Ciri-ciri : Diselubungi oleh lapisan himelium
Mempunyai bentuk seperti batu karang Hidup sebagai saprofit diatas tanah hutan
57
Clavaria zippelli Klasifikasi : Genus : Clavaria Species : Clavaria zippelli
58
5. Family Hydnaceae Ciri-ciri :
Himenofora mempunyai tonjolan berupa duri atau gigi Himenium terletak disisi bawah berupa kipas atau payung dengan tangkai ditengah-tengah Hidup sebagai saprofit pada tanah didaerah pegunungan
59
Hydnum repandum Klasifikasi : Genus : Hydnum Species : Hydnum repandum
60
6. Family Polyporaceae Ciri-ciri :
Berupa kipas berbentuk setengah lingkaran Himenofora berupa pori yang dilihat dari luar berupa lubang-lubang Sisi lubang tesebut dilapisi himelium Hidup sebagai saprofit pada kayu yang lapuk Ada juga hidup sebagai parasit
61
Ganoderma applanatum Klasifikasi : Genus : Ganoderma Species : Ganoderma applanatum
62
Ganoderma lucidium (jamur ling zhi)
Fomes semistosis
63
F. lignosus F. noxious
64
F. fomentarius F. officinalis
65
2. Sub Ordo Agaricales Ciri-ciri : Berbentuk payung
Himenifora membentuk lamela dapat juga membuat tonjolan berupa buluh-buluh Himenium terletak dibawah (Angiokrap)
66
1. Family Agaricaceae Ciri-ciri : Berbentuk payung
Himenofora berbentuk lamela yang dilapisi himenium pada kedua sisinya Hidup sebagai saprofit Sebagian sebagai parasit Beberapa ada dapat dimakan
67
Agaricus bisporus (jamur kancing)
Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Hymenomycetales Sub Ordo : Agaricales Family : Agaricaceae Genus : Agaricus Species : Agaricus bisporus
68
Pleurotus ostreatus (jamur tiram)
Volvaria volvacea (jamur merang) Pleurotus ostreatus (jamur tiram)
69
Agaricus melleus Amanita phalloides
70
Oudemansiella canarii
Psalliota campestris Oudemansiella canarii
71
2. Family Boletaceae Ciri-ciri :
Himenofora merupakan tonjolan yang berbentuk buluh-buluh Merupakan penyusun utama mikoriza Sebagai syarat mutlak untuk kelangsungan pertumbuhan jenis-jenis tumbuhan tertentu
72
Boletus luteus Klasifikasi : Genus : Boletus Species : Boletus luteus
73
Boletus granulatus Boletus edulis
74
2. Ordo Gasteromycetales
Ciri-ciri : Bentuknya kurang lebih bulat Hidup sebagai saprofit dalam tanah yang megandung banyak humus, dalam hutan dan diantara rumput-rumput
75
1. Family Phallaceae Ciri-ciri : Berbentuk bulat telur pada waktu muda
Diselubungi dinding peredium dua lapis Anyaman hifa dan peredium mengalami diferensiasi menjadi tangkai dengan payung yang berbentuk lonceng Mengeluarkan bau busuk
76
Dictyphora indusiata Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Gasteromycetales Family : Phallaceae Genus : Dictyphora Species : Dictyphora indusiata
77
2. Family Lycoperdaceae Ciri-ciri :
Peredium mengadakan diferensiasi menjadi eksoperedium Berbentuk bulat, mula-mula putih menjadi abu-abu Tumbuh diantara rumput-rumput
78
Lycoperdon pratense Klasifikasi : Genus : Lycoperdon Species : Lycoperdon pratense
79
Scleroderma aurantium
Scleroderma vulgare
80
Phragmobasidiomycetes
Ciri-ciri : Basidiumnya bersekat-sekat melintang terbagi menjadi 4 sel, bisa juga basidiumnya bersekat-sekat membujur Masing-masing sel menunjukkan 1 spora
81
1. Ordo Tremellales Ciri-ciri :
Bentuk Seperti jelly dengan struktur kenyal Basidium bersekat-sekat menjadi 4 Tidak memiliki tubuh buah
82
Family Tremellaleceae
Ciri-ciri : Hidup pada kayu atau serbuk kayu Ada yang bisa dikonsumsi dan dibudidayakan
83
Tremella lutescens Klasifikasi : Divisi : Thallophyta
Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Tremellales Family : Tremellaleceae Genus : Tremella Species : Tremella lutescens
84
2. Ordo Auriculariales Ciri-ciri : Bertekstur Seperti jelly
Tidak memiliki himenium Hidup sebagai saprofit pada tumbuhan yang telah mati Ada pula yang parasit pada lumut
85
Family Auriculariaceae
Ciri-ciri : Hidup pada kayu Bisa dikonsumsi Berwarna coklat menyerupai telinga Terdapat pada dahan-dahan yang kering
86
Auricularia polytricha (jamur kuping hitam)
Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Auriculariales Family : Auriculariaceae Genus : Auricularia Species : Auricularia polytricha
87
A. auricula-judae
88
3. Ordo Uridinales (Jamur karat)
Ciri-ciri : Hidup sebagai parasit Serangannya menimbulkan becak-becak berwarna coklat Basidium terbagi atas 4 sel Tidak membentuk tubuh buah Menghasilkan bermacam-macam spora
89
1. Family Pucciniaceae Ciri-ciri :
Hidup sebagai parasit pada serealia dan rumput-rumput liar Teletospora bertangkai, soliter
90
Puccinia graminis Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Uridinales Family : Pucciniaceae Genus : Puccinia Species : Puccinia graminis
91
Puccinia sorghi Hemileia vastatrix
92
Phragmidium rubi-idaei
Gymnosporangium clavariaeforme
93
2. Family Melampsoraceae
Ciri-ciri : Teletospora berkecambah di luar inang Menimbulkan sapu setan dan kanker pada Abiesalba
94
Melampspora caryophyllacearum
Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Uridinales Family : Melampsoraceae Genus : Melampspora Species : Melampspora caryophyllacearum
95
4. Ordo Ustilaginales (Jamur Api)
Ciri-ciri : Hidup sebagai parasit pada tumbuhan tinggi Dapat dipiara dalam medium buatan Menyerupai basidium Auriculariales
96
1. Family Ustilaginaceae
Ciri-ciri : Tidak menghasilkan basidium Menimbulkan penyakit pada serealia
97
Ustilago zeae Klasifikasi : Divisi : Thallophyta Sub divisi : Fungi Class : Eumycetes Sub class : Basidiomycetes Ordo : Ustilaginales Family : Ustilaginaceae Genus : Ustilago Species : Ustilago zeae
98
Ustilago scitamineae
99
2. Family Tilletiaceae Ciri-ciri :
Basidiumnya tidak mempunyai dinding melintang Basidiospora panjang Basidium dengan sporanya kelihatan seperti suatu kuas
100
Tilletia horrida Klasifikasi : Genus : Tilletia Species : Tilletia horrida
101
Tilletia tritici
102
3. Sub Class Deuteromycetes (Fungi Imperfecti)
Ciri-ciri : Disebut juga cendawan yang tidak sempurna Banyak menimbulkan penyakit pada tanaman budidaya Memberikan hasil fotosintesisnya kepada jamur
103
Helminthosporium oryzae
Sclerotium rolfsii
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.