Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PRIORITY SETTING (MENENTUKAN PRIORITAS)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PRIORITY SETTING (MENENTUKAN PRIORITAS)"— Transcript presentasi:

1 PRIORITY SETTING (MENENTUKAN PRIORITAS)
Health Economic Course Series PRIORITY SETTING (MENENTUKAN PRIORITAS)

2 Ekonomi = studi untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas dengan sumber daya yang terbatas.
Intervensi pemerintah diperlukan di mana ada kegagalan pasar Dengan sumber daya yang terbatas, dan kebutuhan yang tidak terbatas; bagaimana pemerintah menentukan prioritas intervensi?

3 Mekanisme Untuk Menentukan Penggunaan Sumber Daya
Pasar bebas = mekanisme harga Koperasi/usaha berbasis masyarakat = bottom up Perencanaan tersentralisir nasional (contoh: negara komunis atau sosialis) = top down Tidak ada yang sempurna dari pilihan ini Equity? Efficiency? Kombinasi Pentingnya kriteria yang jelas

4 Alokasi berdasarkan historis
Metode yang paling banyak digunakan = “dana disamakan dengan tahun lalu” Adaptasi yang dilakukan misalnya karena inflasi, dsb Hal ini menghindari alokasi dengan metode yang sulit. TAPI -gimana kalau membutuhkan perubahan (e.g.epidemi)? -gimana kalau ada perubahan teknologi (e.g. Pemberian pelayanan yang lebih murah)? -gimana bila ada perubahan biaya (e.g. economies of scale)?

5 Kriteria Untuk Alokasi Sumber Daya
Technical Efficacy dari sebuah intervensi– peneliti Operational Effectiveness dari intervensi– dokter Dukungan politik– politikus Feasibility – Perencana Menyesuaikan dengan agenda pembangunan – pendonor Preferences – konsumen Equity – semua Burden of disease (beban penyakit) – epidemiolog Biaya intervensi- ekonom

6 Kerangka kerja Priority Setting sesuai WDR 1993

7 Intervensi Mana Bisa Menyelamatkan Lebih Banyak Nyawa?
Beban Penyakit (Burden of Disease-BoD) = Total kuantitas usia yang hilang karena mortalitas dan morbiditas, disesuaikan dengan berkurangnya kualitas hidup karena menderita penyakit. Ukurannya: Disability Adjusted Life Year (DALY) = indikator kuantitatif dari BoD yang menggambarkan jumlah total dari hidup sehat yang mungkin hilang, karena mortalitas prematur atau kecacatan.

8 DALYs karena hidup dengan kecacatan

9 DALYs karena meninggal dini (Area hitam adalah DALYs; hitam+putih adalah standar usia)

10 DALYs karena kecacatan dan kematian dini digabung

11 Pilihan dalam DALYs Pilihan standar usia harapan hidup untuk laki-laki dan perempuan Bobot keparahan untuk kecacatan: 1 adalah cacat sangat parah atau mati, dan 0 adalah sehat sempurna. Bobot (beban) berdasarkan usia saat sakit: Anak dan orang tua < dewasa (dewasa lebih produktif)

12 Bobot Kecacatan Severity weights Indicator conditions 1 .00 - .02
Vitiligo on face, wt for age>2 sds below normal 2 Watery diarrhoea, severe sore throat, anaemia 3 Radius fracture in cast, infertility, rheumatoid arth, angina 4 Below knee amputation, deafness 5 Rectovaginal fistula, mild mental retardation, Downs’ syndrome 6 Unipolar major depression, blindness, paraplegia 7 Active psychosis, dementia, severe migraine, quadriplegia

13 Contoh penghitungan DALY
Gadis, saat umur 5 tahun, sukses operasi telinga dan sembuh dari tuli, dan hidup sampai usia sekarang 82,5 Hidup yang dihitung DALY-nya 82,5 – 5 = 77,5 tahun Deafness = 30% disability 1 year of life = (1-30%) = 0,7 year (dari satu tahun usia, hanya hidup 70%nya karena 30% lagi berkurang kualitas dengan tuli) DALY jika tuli 77,5 x 0,7 = 54 tahun (dari 77,5 tahun umur setelah dioperasi, hanya 54 tahun yang dinilai hidup sehat sempurna, karena 30%-nya berkurang karena tuli) DALY yang didapatkan (DALY gained) karena perawatan operasi 77,5 – (77,5 x 0,7) = 0,3 x 77,5 =77,5 – 54 = 23,5 tahun Interpretasi: dengan adanya perawatan operasi tersebut, makan 23, 5 tahun DALY telah diselamatkan (DALY gained).

14 Kerangka kerja Priority Setting sesuai WDR 1993

15 Jenis evaluasi ekonomi (economics evaluation)
1. Cost effectiveness Digunakan untuk membandingkan intervensi berdasarkan outcome kesehatan yang spesifik (misal: DALY yang diselamatkan) 2. Cost utility Digunakan untuk membandingkan intervensi berdasarkan sebuah outcome utilitas kesehatan yang telah dibobot (utility-weighted health outcome misal: QALY) 3. Cost benefit Digunakan untuk membandingkan intervensi dengan basis nilai moneter dari outcome kesehatan (biaya - manfaat)

16 Cost effectiveness dari intervensi
Cost-effectiveness ratio = Total biaya dari intervensi DALYs didapatkan Biaya: = Biaya pelayanan langsung (tetap dan variable) yang bisa diatribusi kepada intervensi tertentu) Kecuali: biaya tidak langsung dan biaya swasta (dari perspektif pemerintah), biaya intangible (rasa sakit & penderitaan)

17 Kerangka kerja Priority Setting sesuai WDR 1993

18 Menentukan Prioritas Intervensi prioritas adalah intervensi yang:
Ditujukan mengatasi kondisi yang memiliki beban penyakit yang tinggi (tinggi DALY yang hilang) Bisa dijalankan dengan biaya murah per DALY didapat (cost effective) “Tabel Perbandingan” dari intevensi: Intervensi dari yang memiliki cost effectiveness ratio rendah ke yang tinggi ($/DALY gained) Kurang atau lebih cost effective

19 Yearly infection averted
Contoh: HIV/AIDS Intervention Yearly costs Yearly infection averted Average CE ratio Yearly DALYs averted $ millions Millions $/infection averted millions $/DALY averted Mass media 16 0,27 58 4,5 3 Peer education sex workers 70 1,04 68 14,3 4 Peer education and STI treatment sex workers 74 1,26 59 20,2 School based education 77 0,01 6704 0,2 376 VCT 406 0,31 1315 5 82 PMTCT 151 0,19 847 4,7 34 ART First line 1507 0,04 34825 2,5 569 First and second line 6945 185396 3,5 1977

20 WDR 1993 Paket Prioritas Intervensi
Kesehatan Masyarakat Imunisasi Pelayanan kesehatan berbasis sekolah KIE (komunikasi, informasi, dan edukasi) tentang gizi & KB Program pengurangan rokok dan alkohol Peningkatan lingkungan rumah tangga Pencegahan AIDS Pelayanan klinis Kesehatan maternal (ibu) KB TBC PMS (penyakit menular seksual) Kesehatan anak dan bayi $12 per capita

21 Makroekonomi dan Kesehatan
2001 Paket yankes esensial, mencapai 80-90% dari seluruh populasi pada tahun 2015. = $14 per capita untuk daerah yang paling miskin Revisi: Intervensi yang baru (ART) Bukti baru dari effectiveness Up date BoD (beban penyakit) sejak 1993 Biaya yang sesuai dengan negara Biaya dalam penerapan program

22 Terima Kasih


Download ppt "PRIORITY SETTING (MENENTUKAN PRIORITAS)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google