Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

CARDIOVASCULAR ASSESSMENT

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "CARDIOVASCULAR ASSESSMENT"— Transcript presentasi:

1 CARDIOVASCULAR ASSESSMENT
DIANA IRAWATI

2 LEARNING OBJECTIVE After reading this topic, you shoulh be able to :
Describe the components of the cardiovascular history Explain the information required in the assessment of chest pain Describe the steps of the cardiovascular physical examination Explain the steps in cardiac auscultation and the origin of the heart sounds and murmurs.

3 ANAMNESIS TUJUAN: Memperoleh data atau informasi tentang permasalahan yang sedang dialami oleh pasien Membina hubungan saling percaya

4 FUNDAMENTAL FOUR ANAMNESIS
Present History or Present Illness Past Health History Family Health History Personal or Social History

5 RISK FACTORS FOR CVD Non Modifiable risks
Age, Gender, Family History of CVD Modifiable risk factors Hypertension, Dyslipidemia, Overweight/obesity, DM, Renal disease Behavioural risk factors Tobacco smoking, physical inactivity, poor nutrition, Psychosocia risk factors Depression, Stress, Anxiety, Social isolation

6 LETAK JANTUNG Berada didalam rongga dada, 2/3 berada disebelah kiri dan 1/3 disebelah kanan. Batas kanan adalah atrium kanan, batas kanan dibatasi oleh ventrikel kiri

7 FUNCTIONAL HEALTH INTERVIEW
Health Perception Have you ever had any problems with your heart, blood vessels, lymph glands or blood? Have you been diagnosed with high blood pressure? If so, how is treated? Do you have a history of diabetes, RF, etc Do you take any madications? Do you smoke? How oftenand how much? Nutritional Metabolic Describe your food and liquid intake 24 hour period How much salt do you use on food? Do you eat high-fiber foods?

8 FUNCTIONAL HEALTH INTERVIEW
Elimination Has a heart problem interfered with your usual bowel and bladder elimination ? explain Activity-Exercise Describe your usual activity in a 24-hour period, do you exercise regularly?if so, how often and how long? Has there been any change in your ability, energy or strength to perform your usual activity? Do you notice shortness of breath with certain activities? Have you ever used oxygen?

9 FUNCTIONAL HEALTH INTERVIEW
Sleep-Rest How long do you sleep each night? Do you feel rested after sleep? How many pillow do you use at night? Do you ever feel short of breath while you are resting or sleeping? Does you heart problem interfere with your ability to sleep and rest? Cognitive-Perceptual Describe any chest pain you have experienced, when did it occur? Did you have any other symptoms with the pain? What were you doing when the pain began? Do you have any of these sensation in your leg or feet (pain, cramps, burning..etc)

10 FUNCTIONAL HEALTH INTERVIEW
Self Perception-self concept How does having this condition make you feel about yourself? Role Relationships Sexual reproductive How does this condition affect your relationships with others? Has having this condition interfered with your ability to work?explain Has this condition interfered with your sexual ability? Have you ever had chest pain durung sexual activity Do used a slower pace or different position that are less stressful for you during sexual activities?

11 FUNCTIONAL HEALTH INTERVIEW
Coping stress-tolerance Has having this condition created stress for you Have you experienced any kind of stress that makes this condition worse? Describe what you do when you feel sressed Value-belief Describe how spesific ralationship or activities help you cope with this problem? Are there any specific treatments that you would not use to treat this problem? Is there anything interfering with your spiritual belief, needs, or practices during your illness?

12 ASSESSING CHEST PAIN Location
Substernal, precordial, jaw, back, localized or diffuse, radiation to neck, jaw, shoulder, arm Character/quality Pressure, crushing, burning, or aching quality, heaviness, heartburn Timing: onset, duration, freq Onset: sudden or gradual, duration: how many minute does the pain last? Freq: is the pain continous or periodic Precipitating factors Awake, atrest, sleep interrupted, with activity?, eating, exercise, elimination, emotional upset? Intensity/severity Can range from 0 (no pain to 10 worst pain ever felt Aggravating factors Activity, breathing, temperature Relieving factors Medication, rest Associated symptoms Fatique, shortness of breath, palpitations, nausea and vomiting.

13 ASSESSEMENT TECHNIQUES
PERSIAPAN: Jaga Privacy pasien Berikan posisi yang nyaman Posisikan duduk/semifowler tanpa penyanggah untuk memudahkan inspeksi thorak dari depan dan belakang Inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi

14 INSPEKSI Posisi supine dengan kepala 45 derajat Kesimetrisan thorax
Bentuk Dada Normal : Diameter transfersum : anteroposterior (2:1), ukuran simetris Tentukan titik pulsasi : Apex Trikuspidal : Sela iga 4 dan 5 Sela iga 3 kiri : Septal Sela iga 2 kiri : Pulmonal Sela iga 2 kanan : Aorta

15 INSPEKSI Pulsasi Pulsasi terjadi bersamaan dengan denyut sistolik pada arteri karotis. Iktus kordis terjadi karena kontraksi ventrikel pada waktu sistolik yang disertai dengan putaran ke arah depan dan medial. Pulsasi di manubrium sterni pada sela iga 3 kiri menunjukkan adanya dilatasi arteri pulmonalis c/ aneurisma arteri pulmonalis.

16 BENTUK DADA

17 INSPEKSI Warna kulit Adanya perubahan bentuk tulang, leher, wajah, mata. Catat adanya perubahan pada pola nafas Catat adanya sianosis (Sentral sianosis: mulut, conjungtiva dapat terlihat kebiruan, perifer sianosis: bibir, telinga, kuku) Vena Jugularis Clubbing fingers Inspeksi precordium terhadap pulsasi, massa, scars, lesi, tanda trauma. Lokasi angle of louis

18 PALPASI Gunakan telapak tangan atau ujung-ujung jari
Palpasi titik pulsasi Tujuan : Ingin mencari pulsasi patologi, thrill, Kulit : temperatur, tekstur, moisture, lumps, bumps, tenderness.

19 PALPASI Pernafasan: Latakkan tangan didada, rasakan gerakan rongga thorax, kaji adanya perbedaan selama proses bernafas. Palpasi posterior tibialis, femoral, brachialis, popliteal Periksa distensi vena leher,

20 RATING SCALE FOR STRENGTH OF ARTERIAL PULSES
Absent 1 Weak, aesily, obliterated 2 Normal 3 Strong, bounding, cannot oblitered

21 PALPASI Periksa daerah ekstremitas adanya edema (kaki, mata kaki, sacrum, abdomen dan wajah) +1 : 0 - 1/4 inch (0.63 cm) +2 : ¼ - 1/2 inch (1.27 cm) +3 : ½ - 1 inch (2,54 cm) +4 : Lebih dari 1 inch

22 PALPASI Ckaracteristics of the apex beat
S : Size Is the larger than one intercostal space? A : Amplitude : Is it strong or weak? L : Location : Is it in the 5th intercostal space at the mid clavicular line? I : Impulse D : Durationn Is it abnormally sustained

23 PERKUSI Tujuan : Menentukan kontur dan batas jantung

24 GARIS LATERAL TUBUH

25 PERKUSI Gunakan jari tengah kiri
Letakkan didinding dada, pada sela iga Jari2 lain agak diangkat (tidak meredam suara yang diketukkan) Jari engetuk adalah jari tengah kanan Gerakkan berasal dari sendi pergelangan dan tidak mengikutsertakan gerakan siku Selama mengetuk, tidak terlalu kuat, irama pengetukkan ritmis

26 MENENTUKAN BATAS JANTUNG
Tentukan batas jantung kanan Tentukan batas paru dan hati Tentukan garis midclavicula kanan Perkusi pada garis tersebut Cari perubahan suara dari sonor ke redup (tandai) Dari titik tersebut, naik 2 jari lanjutkan perkusi dari lateral ke medial (posisi jari tegak lurus) Cari perubahan suara dari sonor ke redup Tandai ( Batas relatif jantung : garis sternalis kanan))

27 MENENTUKAN BATAS JANTUNG
Lanjutkan perkusi ke arah medial, dapatkan perubahan suara dari redup ke pekak Perubahan suara tersebut adalah batas absolut jantung.

28 MENENTUKAN BATAS JANTUNG
Menentukan batas jantung kiri Tentukan garis aksilaris anterior, lakukan perkusi Lakukan dari atas ke bawah pada sela iga Cari perubahan suara dari sonor ke timpani (tandai) Dari titik tersebut, naik 2 jari, lakukan perkusi ke arah medial Cari perubahan suara dari sonor ke redup (tandai : batas relatif jantung kiri) Tarik garis pada midclavicula kiri

29 MENENTUKAN BATAS JANTUNG
Dari batas relatif tersebut, lanjutkan perkusi ke medial Dapatkan perubahan suara dari redup ke pekak untuk mendapatkan batas absolut jantung kiri.

30 MENENTUKAN BATAS JANTUNG

31 MENENTUKAN PINGGANG JANTUNG
Kasus kelainan katup mitral (pinggang jantung menghilang) Tentukan garis para sternalis kiri, lakukan perkusi pada garis tersebut (cari perubahan suara dari sonor ke redup) Tentukan angulus ludofici (raba sternum, cari bagian yg paling menonjol : tulang iga ke 2) Normal : pada sela iga ke 3

32 MENENTUKAN KONTUR JANTUNG
Lakukan perkusi dari lateral ke medial lakukan pada setiap sela iga (sampai setinggi batas paru – hati) Lakukan pada bagian kiri seperti diatas. Perubahan suara dari sonor ke redup

33 AUSKULTASI

34 AUSKULTASI Tentukan titik-titik sesuai pada tehnik palpasi
Mulai auskultasi dari titk apex dst Jika pasien gemuk, miringkan sedikit ke kiri, kemudian raba pulsasi ictus cordis : letakkan stetoscope

35 BUNYI JANTUNG Bunyi jantung
Apex: Bunyi jantung I terdengar lebih keras dari BJ II BJ I : raba arteri radialis, arteri carotis, atau di ictus cordis BJ III : Memiliki intensitas rendah, muncul setelah BJ II : pada pasien dengan insufisiensi mitral.

36 BUNYI JANTUNG BUNYI JANTUNG I / First heart sound/S1
Normal heart sound, timed with closure of mitral and tricuspid valves at the beginning of ventricular systole. S1 is the best heard in the mitral area (apex) BUNYI JANTUNG II/ Second heart sound/S2 Normal heart sound produced by vibrations initiated by closure of the aortic and pulmonic valves at the beginning of diastole. Best heard et Erb’s Point The intensity of S2 may be increased in the presence of aortic or pulmonic stenosis or in pulmonary or systemic hypertension

37 BUNYI JANTUNG Bunyi jantung III/ Third heart sound/S3
Low frequency sound that occure during the early, rapid filling phase of ventricular diastole. Maybe a normal finding in children or young adults. In older adults, S3 signifies a ventricular failure. Best heard at the Apex (Left ventricular S3) Protodiastolic gallop di apex menunjukkan perubahan ventrikel kiri, jika di ujung sternum menunjukkan perubahan ventrikel kanan

38 BUNYI JANTUNG Bunyi jantung IV/Fourt heart sound/S4
Sometimes known as an atrial gallop, is low frequency sound heard late in diastole. The sound is produced by atrial contraction forcing blood into a non compliant ventricle that is resistant ti filling. Cause include systemic hypertension, MCI, aortic stenosis. Best heard at the apex

39 BUNYI JANTUNG Opening Snap : Terdengar setelah BJ III
Memiliki frekuensi yang tinggi, biasanya pada pasien stenosis katup mitral atau trikuspidal. Terjadi akibat katup atrioventrikuler terbuka dengan kekuatan yang lebih dari normal. BJ Split S II Merupakan BJ II yang terpecah, sama keras dan jarak yg dekat dengan BJ II Terjadi jika penutupak katup mitral tidak sempurna Pada pasien ASD Terdengar jelas pada tricuspid area

40 BUNYI JANTUNG Bunyi Jantung IV ( atrial)
Berasal dari kontraksi atrium yang lebih kuat. Gallop : Jika terdapat BJ IV, I dan II, atau BJ I, II, III dan IV pada keadaan takikardi. Protodiastolic gallop dan atrial gallop

41 BISING JANTUNG Cardiac murmur
Terjadi karena getaran-getaran dalam jantung atau dalam pembuluh darah dekat jantung akibat aliran darah yang melalui suatu penyempitan/regurgitasi.

42 POSISI AUSKULTASI Apex : Murmur yang berasal dari kelainan katup mitral atau katup aorta, BJ I (+). Ex/ Mitral regurgitasi Trikuspidal : Murmur dapat terdengar akibat refluk dari aorta (aorta regurgitasi) Septal dan Pulmonal : Murmur akibat kelainan katup pulmonal (stenosis pulmonal) Aorta : Murmur akibat stenosis aorta).

43 TERIMA KASIH


Download ppt "CARDIOVASCULAR ASSESSMENT"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google