Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PROSES INDUSTRI KIMIA ORGANIK

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PROSES INDUSTRI KIMIA ORGANIK"— Transcript presentasi:

1 PROSES INDUSTRI KIMIA ORGANIK
KULIAH E-LEARNING TEKNIK KIMIA - FT UMJ Jakarta, 21 April 2016

2 Pokok Bahasan Aminasi Sulfonasi & Sulfatasi Definisi Aminasi Reduksi
Aminolisi Aminasi Sulfonasi & Sulfatasi Definisi Sulfonasi & Sulfatasi Senyawa Sulfonat Zat Penyulfonasi Zat-zat yang disulfonasi Usaha-usaha memperbesar hasil

3 AMINASI 1

4 AMINASI Definisi : Aminasi dimaksudkan sebagai reaksi pembentukan Amina Reaksi pembentukan Amina ada 2 cara: Reduksi Amonolisis

5 AMINASI REDUKSI : Zat yang diaminasi dengan cara ini harus mempunyai unsur N, misalnya : Senyawa nitro : RNO2 Senyawa nitroso : RNO Senyawa amida : RCONH2 Senyawa azo : RNNR Senyawa hidrazo : RNHNHR

6 AMINASI Zat Pereduksi yang digunakan : Logam dan Asam
Logam : Fe, Zn, Sn, Al Asam : HCl, H2SO4 Logam dan Basa Basa : NaOH, KOH Hal 6-8

7 AMINASI Zat Pereduksi yang digunakan :
Garam yang mudah mereduksi, misalnya : Kation : SnCl2, FeCl2 Anion : Na2SO3, NaHSO3 Hidrogen Reduksi dengan Hidrogen dikenal dengan Hidrogenasi Hal 6-8

8 AMINASI Zat Pereduksi yang digunakan : Elektrolisa
Ion Hidrogen yang dihasilkan dari elektrolisa, Hidrogen ini kemudian melakukan reduksi Pereduksi tsb masing-masing mempunyai kekuatan yang berbeda : Pereduksi 1 : Bisa mereduksi sempurna Pereduksi 2 : Kurang sempurna dibanding 1 Pereduksi 3 : Kurang sempurna dibanding 2 Perduksi 4 & 5 : Cukup baik, tetapi mahal Hal 6-8

9 AMINASI Reduksi dengan Hidrogen :
Katalisator yang digunakan : Ni, Sn, Zn, Cu, Co, Cr, Fe, Pt, Mo Katalisator Ni paling banyak digunakan, karena mempunyak kereaktifan yang besar juga mudah mengalami perubahan. Mampu bekerja baik pada suhu operasi yang lebih rendah dari suhu operasi katalisator Sn maupun Cu Hal 6-8

10 AMINASI AMONOLISIS : Zat yang diaminasi dengan cara ini tidak diperlukan unsur N, karena gugus NH2 yang akan dibentuk justru dimasukkan berupa NH2, pada umumnya mengikuti reaksi substitusi Yang diganti oleh gugus NH2 dapat berupa : Hidrogen : -H Gugus Halogen : -F, -Cl, -Br Gugus Sulfonat/Sulfat : -SO3H, -OSO3H Gugus Hidroksil : -OH Gugus Karboksil : -CO-

11 AMINASI ZAT PENGOLAH (PENGAMONOLISIS) : Yang dipakai antara lain :
Gas : NH3 Cairan : NH3, larutan NH3 Padat : Urea CONH2CO, ammonium Sulfat (NH4)2SO4, Amina (CH3NH2)

12 AMINASI Macam-macam Amonolisis : Amonolisis Alkana
Amonolisis Alkil halogenida Amonolisis Alkil Sufonat Amonolisis Alkil Sulfat Amonolisis alkohol Amonolisis senyawa yang mempunyai gugus karboksil Amonolisis dengan cara addisi

13 SULFONASI & SULFATASI 2

14 SULFONASI & SULFATASI Definisi :
SULFONASI : Proses pemasukan gugus Sulfon (SO3-H) SULFATASI : Proses pemasukan gugus Sulfat (O-SO3H)

15 SULFONASI Senyawa Sulfonate ada 4 type : Alifatik & Alycyclic Aromatic
Heterocyclic N Sulfonat atau Sulfamate

16 SULFONASI Zat-zat Penyulfonasi : SO3 dan turunan-turunannya SO3
Asam Chlorosulfonat SO3 + Zat organik Asam sulfamat SO2 Group O2 (Teknis, murni, O2 udara) Sulfo Alkil Agent Hal 24

17 SULFONASI Zat-zat yang disulfonasi : Olefin Alkohol Aldehid Eter Ester
Alkana Olefin Alkohol Aldehid Eter Ester Aromatik Naftalene Hal 24

18 SULFONASI Usaha-usaha untuk memperbesar hasil :
Asam sulfat atau Oleum dibuat berlebihan Pengusiran hasil samping (yaitu air) Penggunaan Tekanan, karena H2SO4 korosif, maka tidak dipakai Hal

19 Terima kasih


Download ppt "PROSES INDUSTRI KIMIA ORGANIK"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google