Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehGlenna Santoso Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
YULVI ZAIKA JURUSAN TEKNIK SIPIL FAK.TEKNIK UNIV. BRAWIJAYA
KUAT GESER TANAH YULVI ZAIKA JURUSAN TEKNIK SIPIL FAK.TEKNIK UNIV. BRAWIJAYA
2
Sub Bahasan Pengertian Kriteria keruntuhan Mohr Coulomb Stress Path
Penentuan parameter kuat geser Kuat geser tanah non kohesif dan kohesif Sub Bahasan
3
Gaya geser Tahanan geser Sudut geser m= PENGERTIAN
4
TEORI KERUNTUHAN MORH COULOMB
Keruntuhan terjadi karena kondisi kritis kombinasi tegangan normal dan tegangan geser s t Pada garis keruntuhan
5
PARAMETER KUAT GESER c t Test penentuan parameter kuat geser
KOHESI (c, kN/m2): TERGANTUNG PADA JENIS TANAH SUDUT GESER DALAM TANAH ( f, derajat) s t c f Test penentuan parameter kuat geser Direct shear (Geser langsung) Triaxial Unconfined Compressive Strength (Tekan bebas)
6
PERCOBAAN GESER LANGSUNG
7
Horizontal Dial Reading
Teg. P1 = 0,4 kg P2 = 0,8 kg P3 = 1,2 kg σ1 = P/A*f = 0,200 σ1 = P/A*f = 0,400 σ1 = P/A*f = 0,600 Horizontal Dial Reading (x0,01mm) Gaya geser Dial reading Gaya Geser (*0.358) Teg.Geser τ1 Gaya Geser τ2 Gaya geser τ3 25 50
8
PERCOBAAN GESER LANGSUNG
s=P/A t=T/A c f
9
KEUNTUNGAN DAN KEKURANGAN
KELEBIHAN Murah Percobaanya cepat Simpel Terutama untuk tanah berbutir kasar Geser yang terjadi pada bidang runtuh KEKURANGAN Kontrol drainase Tidak cocok untuk kondisi teralirkan (drained) Bidang runtuh belum tentu adalah bidang terlemah di lapangan Beban tidak merata Rotasi tegangan utama tidak terkontrol KEUNTUNGAN DAN KEKURANGAN
10
PERCOBAAN KUAT TEKAN BEBAS
11
Hasil percobaan kuat tekan bebas
Waktu (menit) Pemb. Arloji Regangan ε(%) Beban (kg) Angka Koreksi Luas Terkoreksi A' = Ao / (1-ε) (cm²) Tegangan (kg/cm²) 0,5 2,00 1 2,90 1,5 3,80 2 4,30 Hasil percobaan kuat tekan bebas
12
qu cu qu : tegangan saat runtuh (regangan 20%) Cocok untuk tanah berbutir halus
13
Percobaan Triaxial piston (Teg. deviator) Bidang runtuh O-ring
Batu berpori impervious membrane piston (Teg. deviator) O-ring pedestal perspex cell Teg.sel Teg. Balik Teg.air pori atau Perubahan volume water Tanah saat runtuh Bidang runtuh
14
Jenis Percobaan Triaxial
Teg. devator () Teg. Sell c Kondisi Geser (beban) Katup drainase dibuka ? Katup drainase dibuka ? ya tidak ya tidak Sampel terkonsolidasi Sample tidak terkonsolidasi (unconsolidated) Dialirkan loading Tdk dialirkan loading
15
Tipe Percobaan Triaxial
Tergantung pada dibuka / ditutupnya selama: aplikasi tegangan awal isotropik, dan geser, Ada 3 tipe percobaan triaxial yaitu: Consolidated Drained (CD) test Consolidated Undrained (CU) test Unconsolidated Undrained (UU) test
16
Unconsolidated undrained test, dalam fungsi tegangan total, u = 0
Tanah lempung NC , c’ = 0 & c = 0. Tanah berbutir kasar c = 0 & c’= 0
17
Consolidated Drained (CD) Test
tidak ada ekses tegangan air pori selama tes Geser yang sangat lambat untuk menghindari kenaikan teg. air pori Can be days! not desirable parameter yang diperoleh c’ and ’ Analisa c’ dan ’ digunakan untuk kondisi teralirkan (e.g., long term stability, very slow loading)
18
3 3 3 3 1 ’ c’
19
Consolidated Undrained (CU) Test
terjadi ekses teg.air pori selama geser Measure ’ parameter c’ dan ’ Perc. Lebih cepat dari CD (preferred way to find c’ and ’)
20
3 u 3 u 3 u 3 1 u c
21
= 0; i.e., selubung keruntuhan horizontal
Unconsolidated Undrained (UU) Test ekses tegangan air pori selama geser Not measured ’ unknown = 0; i.e., selubung keruntuhan horizontal analisa teg total cu dan u percobaan sangat cepat Use cu and u for analysing undrained situations (e.g., short term stability, quick loading)
22
1. Hasil percobaan geser langsung pada pasir kering didapatkan tegangan normal adalah 100 kN/m2 dan tegangan geser saat runtuh 67.7 kN/m2. Tentukan parameter kuat geser tanah tersebut, tegangan utama (3 dan1) 2.Hasil dari 2 percobaan triaxial CD adalah sbb: Tentukan c dan Tentukkan tegangan normal dan tegangan geser saat runtuh pada bidang runtuh 3.Suatu tanah lempung terkonsolidasi normal dilakukan uji triaxial CU. Pada kondisi runtuh 3 = 110kN/m2 dan 1= 214 kN/m2 dan tekanan air pori sebesar 50 kN/m2. (a) Tentukan tegangan utama efektif, sudut geser dalam tanah dan ’. (b) Apakah sudut keruntuhannya sama? Mengapa (c) Apakan saat tegangan normal dan tegangan geser runtuh kondisi di atas, pada kondisi effektif juga sdh runtuh? Jelaskan dengan ringkas No test 3 1 66 134.8 2 91 169 LATIHAN
23
Tentukan sudut geser pada Masing masing percobaan
Suatu percobaan Unconfined Compression Test dilakukan pada tanah lempung jenuh. Beban maximum yang mampu ditahan adalah 127N dan penurunan vertikal yang terjadi adalah 0.8mm. Ukuran sampel adalah diameter 38mm dan tinggi 76 mm. Tentukan kuat geser undrained. Gambar lingkaran morh dan letak titiknya. Suatu percobaaCU dilakukan pada tanah lempung jenuh dengan tegangan isotropik (teg.sel) 150 kPa . Tengangan vertikal ditambah sampai terjadi keruntuhan yaitu 260kPa dan tegangan air pori 54kPa. Tentukan (a) su dan (b) ’. Gambarkan jawaban dalam lingkaran Morh. Suatu percobaan UU dilakukan pada lempung jenuh dengan tegangan sel 200kPa dan deviatorik 220 kPa. Tentukan Su Dari hasil percobaan CD No 3’(kPa) (kPa) 1 100 250 2 180 362 3 300 564 Tentukan sudut geser pada Masing masing percobaan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.