Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehErlin Indradjaja Telah diubah "7 tahun yang lalu
1
Oleh: Kepala Bidang Diklat Aparatur
OVERVIEW KEBIJAKAN DIKLATPIM Tk. IV PIM IV PKP2A III LAN Oleh: Kepala Bidang Diklat Aparatur Berdasarkan Peraturan Kepala LAN Nomor 20 Tahun 2015 PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
2
PRESENTATION Highlights
Review Diklat PIM IV. Tujuan Diklat; Tahap Penyelenggaraan Diklat PIM IV; Agenda Pembelajaran; Mata Diklat; Fasilitas Diklat; Evaluasi; PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
3
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
NAMA Rahmat Suparman PENDIDIKAN Master Educ. Management, Massey University, New Zealand (2002) Doktor Admin. Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia (2014) PENGALAMAN Widyaiswara Madya Assessor Kompetensi SDM Kabid Diklat Aparatur RESEARCH INTEREST Competency-based training Competency-based assessment Ethics in organization CONTACT PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
4
(British Philosopher & organizational thinker)
RENUNGAN… “I am more and more sure that those who are in love with learning are in love with life. For them, change is never a problem, never a threat. Just another exciting opportunity” (Charles Handy, 1990) (Aku makin yakin bahwa mereka yang mencintai pembelajaran adalah mereka yang mencintai kehidupan. Bagi mereka perubahan bukanlah masalah, bukan pula ancaman. Perubahan hanyalah kesempatan lain yang menyenangkan. Charles Handy (British Philosopher & organizational thinker) PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
5
Kebijakan Diklat Pola Baru
Mengapa Harus diperbaharui? PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
6
Sejumlah Reasoning Latprajab Latpim Delegasi & Pembinaan
Lemah dalam pembentukan karakter kepemimpinan Belum berorientasi inovatif Alasan Metodik (experiential learning, banyaknya mata Diklat, Paper work minded) Latpim Lemah dalam pembentukan integritas & Komitmen Kebangsaan Minim penguatan prinsif kepublikan Percepatan pembentukan karakter ANEKA Latprajab Minimnya sinergi pengelolaan & peran pembinaan DA Mempercepat arus delegasi dan kemandirian lembaga Penguatan Kapasitas LD Delegasi & Pembinaan PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
7
Pertimbangan Metodik
8
TUJUAN UU ASN, Kompetensi & Pola Karir
ASN PROFESIONAL TUJUAN UU ASN, Kompetensi & Pola Karir Meningkatkan: Independensi dan Netralitas Kompetensi Kinerja/ Produktivitas Kerja Integritas Kesejahteraan Kualitas Pelayanan Publik Pengawasan Dan Akuntabilitas Pola Karir Nasional ASN Pengisian Jabatan Terbuka & Kompetetif Pola Karir Instansi PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
9
MENGAPA PEMIMPIN PERUBAHAN?
BIROKRASI TANTANGAN INTERNAL: PELAYANAN PUBLIK TANTANGAN EXTERNAL: GLOBALISASI Good-bye Red Tape, Welcome Green Tape PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
10
Government=monopoly=does not need to reform, renew, and improve
Why leading c.h.a.n.g.e? Government is always associated with the mental image of slow, inefficient, impersonal in delivering public service (Osborne & Gaebler, 1992, p.14) Government=plodding, inefficient, bureaucratic, change-interest, incompetent, unresponsive, or currupt (Rondinelli, 2001, p.1) Government=monopoly=does not need to reform, renew, and improve (Tiihonen, 2004, p ) Inefisiensi, kelambanan, dan kualitas pelayanan yang buruk sering menjadi ciri dari hampir semua pelayanan publik di Indonesia (Dwiyanto, dkk. , 2006, p.6) PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
11
TUJUAN DIKLATPIM IV Tujuan Kompetensi
membentuk kompetensi kepemimpinan operasional pada pejabat struktural eselon IV yang akan berperan dan melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing. kompetensi kepemimpinan operasional yaitu kemampuan membuat perencanaan kegiatan instansi dan memimpin keberhasilan implementasi pelaksanaan kegiatan tersebut. PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
12
Indikator Kemampuan: Membangun karakter sikap dan perilaku integritas sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan kemampuan untuk menjunjung tinggi etika publik, taat pada nilai-nilai, norma, moralitas dan bertanggungjawab dalam memimpin unit instansinya; Membuat perencanaan pelaksanaan kegiatan instansi; Melakukan kolaborasi secara internal dan eksternal dalam mengelola tugas-tugas organisasi ke arah efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan instansi; Melakukan inovasi sesuai bidang tugasnya guna mewujudkan pelaksanaan kegiatan yang lebih efektif dan efisien; Mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya internal dan eksternal organisasi dalam implementasi kegiatan unit instansinya.
13
STRUKTUR KURIKULUM DIKLATPIM STRUKTUR KURIKULUM DAN MATA DIKLAT
5. AGENDA PROYEK PERUBAHAN No Mata Diklat Jenjang Pim III Pim IV 1. Merancang Policy Brief (PIM I) 2. Penjelasan Proyek Perubahan √ 3 Breakthrough I 4 Merancang Proyek Perubahan 5 Seminar Presentasi Proyek Perubahan 6 Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan 7 Breakthrough II 8 Seminar Laboratorium 9 Evaluasi Kepemimpinan PESERTA PEMIMPIN PERUBAHAN 1. AGENDA SELF MASTERY Integritas dan wawasan kebangsaan (PIM I & PIM II) Wawasan Kebangsaan 3. Integritas 4. Pilar-pilar kebangsaan 5. SANRI 6. Standar etika publik 2. AGENDA DIAGNOSA PERUBAHAN Diagnostic Reading Ceramah Isu Aktual 3. AGENDA INOVASI P-III P IV Inovasi Berpikir kreatif dan inovasi Pengembangan Potensi Diri Pengenalan potensi diri Budaya kerja dalam efektivitas kepemimpinan Benchmarking ke best practice 4. AGENDA TIM EFEKTIF MembangunTim efektif Jejaring kerja Koordinasi dan kolaborasi Kecerdasan emosional
14
TAHAP PENYELENGGARAAN DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT IV
Tahap I: Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi Tahap II: Breakthrough 1: Taking Ownership Tahap III Merancang Perubahan dan Membangun Tim Tahap IV Breakthrough II: Leadership Laboratory Tahap V: Evaluasi 2 hari 60 hari 17 hari Pemimpin Perubahan 7 hari 13 hari PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
15
TAHAPAN DAN AGENDA DIKLATPIM TK. IV
Pengarahan Program (1) Dinamika Kelompok (1) 1.Seminar Laboratorium Kepemimpinan (4) 2.Evaluasi (1) 1.Kecerdasan Emosi (6) 2.Pengenalan Potensi Diri (6) 3.Berpikir Kreatif dan Inovatif (6) 4. Koordinasi dan Kolaborasi (3) 5. Membangun Tim Efektif;(6) 6. Benchmarking ke Best Practice (12) 7. Merancang Proyek Perubahan (6) 8.Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan (2) 9. Seminar Presentasi Proyek Perubahan (4) 1.Coaching (12) 2.Counselling (12) Pilar-Pilar Kebangsaan Integritas Standar Etika Publik SANKRI Pembelakalan Isu Aktual Substansi Lembaga Diagnostic Reading Penjelasan Proyek Perubahan Tahap I Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi Tahap II Taking Ownership (Breaktrough I) Tahap III Merancang Perubahan dan Membangun Tim Tahap IV Laboratorium Kepemimpinan (Breaktrough II) Tahap V Evaluasi 5 Sesi ( 15JP) 12 Sesi ( 36 JP) 97 HK( 285) JP) 51 Sesi ( 153 JP) 35 hari kerja klasikal, dan 585 HK/65 Hk non klasikal 1.Coaching (6) 2.Counselling (6) 2 Hari 6 Sesi ( 18 JP) 60 Hari 31 Sesi ( 97 JP) 5 Hari 17 Hari 13 Hari PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL LAN-RI
16
PESERTA DENGAN KOMPETENSI
AGENDA PEMBELAJARAN Off Campus KONFIRMASI KEBUTUHAN PERUBAHAN IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN PESERTA DENGAN KOMPETENSI P E S E R T A BUKTI IMPLEMENTASI PROYEK PERUBAHAN RANCANGAN PROYEK PERUBAHAN DIAGNOSA KEBUTUHAN PERUBAHAN On Campus PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
17
AREA PERUBAHAN ESELON I ESELON II PROGRAM: ESELON III
KEGIATAN: ESELON IV ESELON II PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
18
DIAGNOSA KEBUTUHAN PERUBAHAN
Mata Diklat: Konsep Berpikir kreatif dan Inovasi Pilar-Pilar Kebangsaan; Integritas; Standar Etika Publik; Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia; Pembekalan Isu Aktual Substantif Lembaga; Diagnostic Reading; Penjelasan Proyek Perubahan. TAHAP I PIM IV PKP2A III LAN DIAGNOSA KEBUTUHAN PERUBAHAN Tahap ini merupakan penentuan area dari kegiatan organisasi yang akan mengalami perubahan. Pada tahapan ini, peserta dibekali dengan kemampuan mendiagnosa organisasi sehingga mampu mengidentifikasi area dari kegiatan organisasi yang perlu direformasi.
19
TAKING OWNERSHIP (BREAKTHROUGH I)
Mata Diklat: Coaching; Counseling. TAHAP II Coach = tutor = somebody who instructs a person in a particular subject. Counsel = advice sought from or given by somebody who is wise or knowledgeable. PIM IV PKP2A III LAN TAKING OWNERSHIP (BREAKTHROUGH I) Pada tahap ini peserta diarahkan untuk mengkomunikasikan permasalahan organisasi tersebut kepada stakeholder-nya dan mendapat persetujuan untuk mereformasinya, terutama dari atasan langsungnya.
20
TAKING OWNERSHIP MENTOR TIM COACH & COUNSELOR REFORMER/
PESERTA DIKLATPIM TINGKAT IV
21
MERANCANG PERUBAHAN & MEMBANGUN TIM
Mata Diklat: Kecerdasan Emosi; Pengenalan Potensi Diri; Berfikir Kreatif dan Inovasi; Koordinasi dan Kolaborasi; Membangun Tim Efektif; Benchmarking ke Best Practices; Merancang Proyek Perubahan; Seminar Presentasi Proyek Perubahan; Pembekalan Implementasi Proyek Perubahan. TAHAP III PIM IV PKP2A III LAN MERANCANG PERUBAHAN & MEMBANGUN TIM Tahap ini membekali peserta dengan pengetahuan membuat rancangan perubahan yang komprehensif menuju kondisi ideal dari pengelolaan kegiatan organisasi yang dicita-citakan.
22
LABORATORIUM KEPEMIMPINAN (BREAKTHROUGH II)
Mata Diklat: Coaching; Counseling. TAHAP IV PIM IV PKP2A III LAN LABORATORIUM KEPEMIMPINAN (BREAKTHROUGH II) Tahap ini mengarahkan peserta untuk menerapkan dan menguji kapasitas kepemimpinannya. Dalam tahap ini, peserta kembali ke tempat kerjanya dan memimpin implementasi Proyek Perubahan yang telah dibuatnya.
23
LABORATORIUM KEPEMIMPINAN (BREAKTHROUGH II)
Mata Diklat: Seminar Laboratorium Kepemimpinan; Evaluasi. TAHAP V PIM IV PKP2A III LAN LABORATORIUM KEPEMIMPINAN (BREAKTHROUGH II) Pada tahap ini peserta berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam memimpin implementasi Proyek Perubahan dalam bentuk seminar. Hanya peserta yang berhasil mengimplementasikan Proyek Perubahan yang dinyatakan memiliki kompetensi kepemimpinan operasional dan dinyatakan lulus Diklat PIM Tk. IV.
24
FASILITAS DIKLAT Prasarana dan sarana Diklat disediakan untuk mendukung pengalaman belajar maka disusun layout ruangan berbentuk island. PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
25
TENAGA KEDIKLATAN Tenaga Pengajar;
Mentor dan Coach yang bertugas membimbing peserta selama pelaksanaan tahap BT I & BT II. Mentor adalah atasan langsung peserta, sedangkan coach adalah tenaga pembimbing yang membekali peserta dengan kompetensi yang diperlukan dan memotivasi peserta melalui konsultasi. Pengelola & Penyelenggara LD Pemerintah. PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
26
Coaching dan mentoring
Melalui coaching ini diharapkan dapat membekali peserta dengan kemampuan melaksanakan tahap Taking Ownership dan tahap Laboratorium Kepemimpinan, melalui pembelajaran kembali kompetensi- kompetensi yang masih dibutuhkan dalam menerapkan kedua tahap tersebut. Akan memberikan dukungan dalam perumusan dan pelaksanaan proyek perubahan (atasan yang bersangkutan atau pejabat yang berwenang). PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
27
PERAN DAN TUGAS MENTOR bertindak sebagai pembimbing dan pengawas peserta berdasar sikap profesionalisme; memberikan dukungan penuh kepada peserta diklat dalam mengimplementasikan Proyek Perubahan; memberikan dukungan kepada peserta dalam mendayagunakan seluruh potensi sumberdaya yang diperlukan dalam melakukan implementasi proyek perubah-an; memberikan bimbingan kepada peserta dalam mengatasi kendala yang muncul selama proses implementasi berlangsung; berperan sebagai inspirator bagi peserta diklat. PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
28
Persyaratan Peserta Bukti tertulis hasil penilaian kompetensi teknis dan kompetensi manajerial (Hasil Psikotes); Pas foto berwarna menggunakan jas dengan latar belakang merah dengan ukuran 3x4 dan 4x6 masing-masing 4 (empat) lembar; Fotocopy SK Golongan dan Pangkat terakhir; Fotocopy SK Jabatan terakhir; Bukti tertulis hasil penilaian kompetensi bahasa inggris (ETS TOEIC minimal skor 400/IBT minimal skor 30, IELTS minimal skor 4, LAN ECSCS minimal skor 65) Surat Penugasan mengikuti Diklat Kepemimpinan Tingkat IV; Bagi peserta yang belum menduduki jabatan struktural eselon IV, harus melampirkan surat rekomendasi Baperjakat instansi untuk menduduki jabatan struktural eselon IV tertentu dan diberikan kewenangan untuk melakukan perubahan pada unit kerja eselon IV tersebut; Bukti tertulis Berbadan Sehat dari Dokter Pemerintah (tidak sedang hamil/tidak memiliki penyakit dengan perhatian khusus). PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
29
AGENDA PEMBELAJARAN EVALUASI PESERTA PEMIMPIN PERUBAHAN 4. Tim Efektif
3. Inovasi 4. Tim Efektif 2. Diagnosa Perubahan 1. Penguasaan Diri 5. Proyek Perubahan PEMIMPIN PERUBAHAN PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
30
EVALUASI Peserta Widyaiswara Penyelenggaraan Pasca Diklat PEDULI
INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
31
EVALUASI PESERTA 40 60 NO ASPEK BOBOT (%) PIM TK. IV 1.
Peserta akan dievaluasi berdasarkan Inovasi / Proyek Perubahan yang akan dilakukan: NO ASPEK BOBOT (%) PIM TK. IV 1. Perencanaan Inovasi 40 2. Manajemen Perubahan 60 PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
32
PERENCANAAN INOVASI NO ASPEK 10 40 BOBOT (%) PIM TK. IV 1.
Jenis Perubahan 10 2. Cakupan manfaat perubahan 3 Kejelasan tahapan perubahan 4 Peta pemangku kepentingan TOTAL 40 PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
33
LEVEL PENILAIAN JENIS PERUBAHAN 4 3 Level Kualitas jenis Perubahan
Gagasan Orisinal (baru sama sekali) 3 Sebagian gagasannya baru 2 Replikasi dengan modifikasi adaptasi 1 Replikasi tanpa modifikasi PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
34
MANAJEMEN PERUBAHAN 1. 2. 3. NO ASPEK 15 30 60 BOBOT (%) PIM TK. IV
Jumlah kegiatan Memobilisasi Dukungan 15 2. Pernyataan Dukungan 3. Capaian Tahap Perubahan 30 TOTAL 60 PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
35
LEVEL PENILAIAN MANAJEMEN PERUBAHAN
Kegiatan memobilisasi dukungan 4 Lebih dari 5 kegiatan 3 4-5 kegiatan 2 2-3 kegiatan 1 0-1 kegiatan Level Pernyataan Dukungan 4 Semua pemangku kepentingan mendukung 3 Lebih banyak yang member dukungan 2 Kira-kira separuh dari pemangku kepentingan memberi dukungan 1 Sebagian kecil dari pemangku kepentingan member dukungan PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
36
NILAI EVALUASI AKHIR Evaluasi akhir dilakukan berdasarkan nilai kumulatif antara Perencanaan Inovasi dan Manajemen Perubahan. Adapun rentang penilaian adalah sebagai berikut: Level Nilai 4 80,1-100 3 60,1 - 80 2 40,1- 60 1 ,0 PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
37
KUALIFIKASI KELULUSAN
SANGAT MEMUASKAN (SKOR 90,1 – 100) MEMUASKAN (SKOR 80,1 – 90) CUKUP MEMUASKAN (SKOR 70,1 – 80) KURANG MEMUASKAN (SKOR 60,1 – 70) TIDAK MEMUASKAN (SKOR DI BAWAH 60) CERTIFICATE OF COMPETENCE CERTIFICATE OF ATTENDANCE PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
38
TUGAS PESERTA DIKLAT melakukan eksekusi keseluruhan tahapan yang telah dirancang dalam project charter dengan mendayagunakan seluruh sumber daya yang dimiliki; mengambil inisiatif dalam dialog dengan mentor dan coach. secara aktif melakukan diskusi dengan bertanya atau melaporkan progress implementasi proyek perubahan kepada coach minimal satu minggu sekali mengacu rumusan milestones dalam project charter sebagai dasar pencapaian target perubahan; PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
39
TUGAS PESERTA DIKLAT Menggerakkan seluruh elemen stakeholders terkait (internal & eksternal) dalam mendukung keseluruhan tahapan implementasi perubahan; mengembangkan instrumen monitoring dan melakukan perekaman terhadap setiap progress yang dihasilkan dalam proses implementasi proyek perubahan; PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
40
TUGAS PESERTA DIKLAT menyusun laporan proyek perubahan ke dalam sebuah deskripsi utuh mulai dari proses penyusunan project charter sampai dengan hasil/capaian dari implementasi proyek perubahan. Deskripsi dan analisis terhadap critical success factor dan strategi mengatasi kendala yang muncul selama tahapan ini juga merupakan bagian penting yang harus tercakup dalam laporan ini. PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
41
TRAINERS & COACHES Husain, S.Sos. Windra Mariani, SH.
Dr. Mariman Darto, M.Si Dr. Meiliana, SE, MM. Dr. Rahmat, MA Fajar Iswahyudi, MPA M. Abdi Rahman, S.Sos., M.Si. M. Harry Rahmadi, S.Pi., MM Husain, S.Sos. Windra Mariani, SH. Mustari Kurniawati, S.IP., MPA Siti Zakiyah, S.Si., MSE, MA PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
42
TRAINING OFFICERS 0813 5096 8860 Radiatun Humairah, S.Psi.
CONTACT US Radiatun Humairah, S.Psi. Atika Anisari, S.Kom Royani, S.Kom. T. Miftahul Mihelza, Lc PEDULI INOVATIF INTEGRITAS PROFESIONAL
43
INNOVATION distinguishes between
Steve Job once said… INNOVATION distinguishes between a LEADER & a FOLLOWER
44
Have a successful CHANGE …
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.