Array/larik ,procedure & fungsi

Presentasi berjudul: "Array/larik ,procedure & fungsi"— Transcript presentasi:

1 Array/larik ,procedure & fungsi
Sri Supatmi,s.kom Oleh:

2 Array/larik Array adalah tipe data terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang mempunyai tipe sama. Komponen-komponen tersebut disebut sebagai komponen type, larik mempunyai jumlah komponen yang jumlahnya tetap. Banyaknya komponen dalam larik ditunjukkan oleh suatu index, dimana tiap komponen di array dapat diakses dengan menunjukkan nilai indexnya atau subskript. Array dapat bertipe data seperti byte, word, integer, real, bolean, char, string

3 Array/larik Bentuk umum dari type larik : Type pengenal = Array[ Type index ] of Type; Dengan : Pengenal : nama tipe data Type index: : tipe data untuk nomor index Type : tipe data komponen Contoh: Var Bilangan : Array[1..5] of real Keterangan: Maka array bilangan dapat menyimpan lima buah data bertipe real

4 Array/larik satu dimensi
Bentuk umum dari type larik satu dimensi: Type pengenal = Array[ Type index ] of Type; Dengan : Pengenal : nama tipe data Type index: : tipe data untuk nomor index Type : tipe data komponen Contoh: Var Bilangan : Array[1..5] of real Keterangan: Maka array bilangan dapat menyimpan lima buah data bertipe real.

5 Array/larik satu dimensi
setelah pengeksekusian pernyataan, D[1] bernilai 320. Untuk mengambil isi array D, misalnya D[1], dapat digunakan instruksi : Writeln(D[1]); yang akan menampilkan nilai D[1] pada layar. Contoh lain : X:=D[1]; memberikan nilai dari D[1] ke variabel X..

6 Array/larik satu dimensi
Program array_satu; Uses wincrt; Var I,J:integer; Bilangan:array[1..5] of integer; Begin For I:=1 to 5 do Write(‘Masukkan Data ke’,I,’?’); readln(Bilangan[I]); end; Writeln(‘Data yang anda masukkan adalah’); Writeln(‘No Data’); For J:=1 to 5 do Begin Writeln(I,’ ‘,Bilangan[I]); End; Readln; End.

7 Array/larik dua dimensi
Array dua dimensi dapat dipandang sebagai gabungan array satu dimensi. Array dua dimensi merupakan array yang terdiri dari m buah baris dan n buah kolom. Bentuknya dapat berupa matriks atau tabel. Deklarasi array dimensi dua Type data = Array[1..100,1..100] of integer; Atau dapat dituliskan Data = Array[1..100,1..100] of integer; Artinya bahwa Data adalah tipe data yang berupa larik 2 dimensi yang komponennya bertype integer dan banyaknya 100 x 100 buah.

8 Array/larik dua dimensi
Program array_satu; Uses wincrt; Const N=5; M=3; Var Jurusan:array[1..3] of string; jumlah:array[1..3,1..5] of integer; i,j,jumlah_siswa:integer; Begin Clrscr; For i:=1 to M do Write('Jurusan :'); readln(Jurusan[i]); For j:=1 to N do begin Writeln('Lulusan Tahun:',93+j,':'); readln(jumlah[i,j]); End; End; Writeln(' '); Writeln('Daftar kelulusan mahasiswa'); Writeln('Universitas Komputer Indonesia'); Writeln('Jurusan Tahun'); Writeln(' '); Writeln(' '); For i:=1 to M do Begin Writeln(Jurusan[i]:5); For J:=1 to N do Write(jumlah[i,j]:5); End; writeln; Readln; End.

9 PROSEDUR Prosedur merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai subprogram. Prosedur diawali dengan kata cadangan procedure didalam bagian deklarasi prosedur. Prosedur dipanggil dan digunakan didalam blok program yang lainnya dengan menyebutkan judul prosedurnya. Prosedur mempunyai struktur yang sama dengan struktur program, yaitu terdiri dari nama prosedur, deklarasi-deklarasi dan bagian utama dari prosedur itu sendiri.

10 Prosedur banyak digunakan pada program yang terstruktur, karena :
merupakan penerapan konsep program modular. Yaitu memecah-mecah program yang rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana dalam bentuk prosedur-prosedur untuk hal – hal yang sering digunakan dan dipakai secara berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam prosedur dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu bila diperlukan. Bentuk umum deklarasi prosedur adalah : Procedure nama <daftar> Dengan : Nama : nama prosedur Daftar : Daftar parameter formal

11 writeln('nama anda:',nama); writeln('alamat anda :',alamat);
Contoh program: program prosedure; uses wincrt; var nama,alamat,telp:string; procedure bacadata; begin writeln('Prosedur memasukkan data'); writeln('Nama anda:');readln(nama); writeln('Alamat:');readln(alamat); writeln(' Telp:');readln(telp); end; procedure cetakdata; begin writeln('nama anda:',nama); writeln('alamat anda :',alamat); writeln('Nomor telepon :',telp); end; {program utama} clrscr; bacadata ; cetakdata ; readln; end.

12 FUNGSI Fungsi dideklarasikan sebagai bagian program yang menghasilkan sebuah ekspresi. Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur,hanya fungsi harus dideklarasikan dengan tipenya. Tipe deklarasi ini menunjukan tipe hasil dari fungsi. Tipe tersebut ditulis pada akhir deklarasi fungsi yang didahului dengan titik koma, sebagai berikut: Function nama(dafvar);type Dengan Nama : nama fungsi dan dafvar : daftar variable

13 CONTOH PROGRAM Program fungsi; Uses wincrt;
Function tambah(x,y:integer):integer; Begin Tambah:=x+y; End; Function kali(x,y:integer):integer; Kali:=x*y; {program utama} Clrscr; Writeln(x’,+,’y,=’,tambah(5,10)); Writeln(x’,*,’y,=’,kali(5,10)); Readln; End.

14 Latihan soal Buatlah program penjumlahan, dan pengurangan matriks menggunakan array! Buatlan program untuk menampilkan data berikut dengan menggunakan perulangan for bersarang. Buatlah program dengan tampilan sebagai berikut: