Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

ADVOKASI Referensi : Ritu R. Sharma. Pengantar Advokasi. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2004.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "ADVOKASI Referensi : Ritu R. Sharma. Pengantar Advokasi. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2004."— Transcript presentasi:

1 ADVOKASI Referensi : Ritu R. Sharma. Pengantar Advokasi. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2004

2 ADVOKASI PENGERTIAN ADVOKASI

3 Apakah ADVOKASI itu? Binatang macam apakah?

4 Definisi-definisi ADVOKASI
Suatu tindakan yang ditujukan untuk mengubah kebijakan, kedudukan atau program dari segala tipe institusi. Mengajukan, mempertahankan atau merekomendasikan suatu gagasan di hadapan orang lain. Berbicara, menarik perhatian masyarakat tentang suatu masalah, dan mengarahkan pengambilan keputusan mencari solusi. Bekerja sama dengan orang atau organisasi lain untuk membuat perbedaan /perubahan (CEPDA, 1995) Memasukkan suatu problem ke dalam agenda, mencari solusi mengenai problem tersebut dan membangun dukungan untuk bertindak menangani problem maupun solusinya

5 Definisi-definisi ADVOKASI …con’t
Bertujuan mengubah organisasi secara internal atau mengubah seluruh sistem. Dapat melibatkan berbagai aktivitas jangka pendek yang spesifik untuk mencapai pandangan tentang perubahan jangka panjang. Terdiri atas berbagai macam strategi yang diarahkan untuk mempengaruhi pengambilan keputusan pada tingkat organisasi, lokal, provinsi, nasional dan internasional. Dapat menggunakan strategi meliputi mengadakan lobi, pemasaran kepada masyarakat, memberikan IEC, membentuk organisasi masyarakat, atau berbagai macam taktik lain. Keikutsertaan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka.

6 So… PENGERTIAN ADVOKASI
Upaya sistematis dan terorganisasi untuk melancarkan aksi. Dengan target terjadinya perubahan kebijakan, perilaku dan pelaksanaan. Melalui penggalangan dukungan berbagai stakeholders yang berpengaruh. Advokasi adalah Sains dan Seni, namun bila dirancang dengan sistematis dan benar hasil advokasi akan efektif dan baik

7 TUJUAN ADVOKASI Terciptanya perubahan kebijakan, peraturan-peraturan, dukungan sumber daya, dll untuk memecahkan isu tertentu.

8 Ber- AKSI Mem-BUJUK Me-MOTIVASI Meng-INFORMASI-kan

9 yang kita ADVOKASI-kan?
‘APA’ yang kita ADVOKASI-kan?

10 Bagaimana menentukan STRATEGI advokasi?

11 SIAPA SASARAN ADVOKASI ?
ADVOKASI TERHADAP PIHAK-PIHAK UTAMA Pengambil Keputusan Kelompok penentang/menolak Sekutu dan teman Masyarakat penerima manfaat ANALISIS PEMERCAYA (Stakeholders) Ukuran (jumlah), lokasi, jenis kelamin Pengetahuan ttg. masalah/isyu advokasi Saluran untuk mencapai pengambilan keputusan Keahlian2 khusus Political standing pengambil keputusan atas masalah2 Apakah pengambil keputusan mendukung pemecahan isyu

12 Bagan Advokasi Terpadu
Pemantauan/Monitoring Evaluasi/Penilaian -Lobbi -Negosiasi -Presentasi -Petisi-resolusi -Lancarkan tekanan. Kumpulkan data / info kebijakan Analisis Kebijakan Persiapan & Pelaksanaan Bentuk Jejaring Inti Pilih Isyu Strategis, Kemas semenarik mungkin Pengaruhi Pembuat & Pelaksana Kebijakan Pembuat Opini & Media Massa Perubahan Publik Identifikasi Stakeholders/ Mitra -Mobilisasi -Seminar -Kampanye -Penggunaan Media: siaran, jajak pendapat, debat Perencanaan Strategis

13 TEKNIK DAN KIAT ADVOKASI
Lobbi politik Negosiasi Dialog Seminar/presentasi Debat Mobilisasi massa Petisi/resolusi Pengembangan kelompok peduli Penggunaan Media Massa

14 Isu-isu yang perlu perubahan
Pembatasan penjualan alkohol Rokok ? Tidak dijual batangan, tdk dijual di sembarang tempat, naikkan cukai… dll Mirasantika  reinforcement Pornografi ??? Penculikan ??? Kondom jangan dijual bebas???- think back Penerima jamkesmas penilaian belum tepat Perlindungan TKI Penjualan borax formalin, dll BBB kendalikan

15 UNSUR-UNSUR POKOK ADVOKASI
KOALISI PENGUMPUL- AN DANA TUJUAN EVALUASI ADVOKASI DATA SASARAN ADVOKASI PELAKSA- NAAN PESAN

16 MEMILIH TUJUAN ADVOKASI
Masalah mungkin sangat kompleks Agar tujuan advokasi berhasil, tujuan umum harus dipersempit sampai pada tujuan Advokasi yang didasarkan jawaban thd pertanyaan : Dapatkah masalah ini mengajak berbagai kelompok bersama-sama membentuk koalisi yang kuat? Apakah tujuan mungkin tercapai? Apakah tujuan benar-benar menangani masalah?

17 MENGGUNAKAN DATA DAN PENELITIAN UNTUK ADVOKASI
Data dan hasil penelitian penting untuk membuat keputusan masalah apa yang ditangani, identifikasi solusi dan tujuan yang realistis Data digunakan untuk mendukung argumentasi Anda.

18 MENGIDENTIFIKASI SASARAN ADVOKASI
Orang-orang yang memiliki kewenangan untuk mengambil keputusan Orang-orang yang mempengaruhi pengambil keputusan (penasehat, orang tua yang berpengaruh, media, dll) Siapa mereka… bagaimana mereka…?

19 MENGEMBANGKAN DAN MENYAMPAIKAN PESAN ADVOKASI
Apa interest dari masing-masing sasaran, kembangkan pesan dari hal tersebut. Dukung dengan data : Berapa banyak orang yang mengalami masalah, Seberapa gawat masalahnya.

20 MEMBENTUK KOALISI Sejumlah orang dan organisasi dapat memberikan kekuatan, membentuk jaminan keamanan dan dukungan politik. Sekelompok organisasi yang bekerjasama dengan cara terkoordinasi menuju ke arah tujuan bersama.

21 MEMBANGUN JARINGAN ADVOKASI
Siapakah yang akan masuk ke dalam jaringan Anda? Bagaimana Anda menemui anggota jaringan yang sama? Bagaimana membuat mereka tertarik pada tujuan Advokasi Anda? Bagaimana mereka dapat membantu Anda?

22 JENIS-JENIS KOALISI Permanen/Sementara Formal/Informal Geografis
Beragam persoalan/persoalan tunggal

23 MEMBENTUK KOALISI Adakan rapat terbuka
Adakan rapat koalisi hanya untuk undangan saja

24 KOALISI EFEKTIF Selalu adakan kontak dengan anggota koalisi kunci
Kenali semua anggota dengan baik. Capai kesepakatan  utk tujuan jangka pendek dan panjang Libatkan anggota koalisi yang kuat dalam semua pengambilan keputusan. Rapat koalisi singkat dengan jadwal teratur. Kembangkan sub kelompok dengan strategi utk melakukan tugas yg spesifik Jangan menghindari persoalan yang menimbulkan kesulitan.

25 KEUNTUNGAN KOALISI Memperluas basis dukungan
Memberikan keamanan bagi usaha advokasi Memperbesar sumber daya yang ada Meningkatkan sumber daya finansial dan program untuk kampanye sosial Menambah kredibilitas Membantu mengembangkan kepemimpinan baru Membantu jaringan individu dan organisasi Memperluas ruang lingkup kerja

26 KERUGIAN KOALISI Membuat kita menyimpang dari pekerjaan, mengerjakan pekerjaan lain. Perlu kompromi posisi Mungkin perlu mengalah pada organisasi yang lebih kuat. Mungkin tidak selalu mendapat kepercayaan atas kerja. Jika koalisi terpecah  membahayakan advokasi.

27 Undang orang-orang dan organisasi yang concern dengan isu yang diangkat untuk membentuk koalisi.

28 Membangun suatu Kebijakan Publik
POLITICAL MAPPING Membangun suatu Kebijakan Publik

29 POLITICAL MAPPING: Adalah teknik untuk merekam dan menganalisis aliansi dan / atau posisi aktor politik/stakeholder dalam suatu wilayah kebijakan tertentu

30 Political Mapping Matrix
Support Neutral Opposition (Resistant) High Med Low

31 SUPPORT High Support TERMASUK DALAM AGENDA dari aktor kebijakan
MOBILISASI SUMBER DAYA/KETERLIBATAN AKTIF dalam kegiatan yang berkaitan dengan ISU advokasi PERNYATAAN TERBUKA dukungan untuk masalah ini Medium Support MUNGKIN ATAU MUNGKIN TIDAK TERMASUK dalam agenda Menentu KETERLIBATAN ATAU MOBIIZATION SUMBER DAYA dalam kegiatan yang berkaitan dengan advokasi isu PERNYATAAN YG KONSISTEN dukungan untuk masalah ini Low Support TIDAK ADA AGENDA SANGAT MINIMAL ATAU TIDAK KETERLIBATAN DAN TIDAK ADA MOBILISASI SUMBER DAYA dalam kegiatan yang berkaitan dengan advokasi isu BERSYARAT/PERNYATAAN SEDERHANA dukungan untuk masalah ini

32 NEUTRAL/NON MOBILIZED
Neutral or non- mobilized TIDAK ADA AGENDA TIDAK ADA KETERLIBATAN ATAU MOBILISASI SUMBER DAYA TIDAK ADA PERNYATAAN dukungan atau oposisi terhadap isu (Tidak ada informasi)

33 OPPOSITION High Opposition TERMASUK DALAM AGENDA dari aktor kebijakan
MOBILISASI SUMBER DAYA/KETERLIBATAN AKTIF dalam kegiatan yang berkaitan dengan advokasi PERNYATAAN TERBUKA oposisi untuk masalah ini Medium Opposition MUNGKIN ATAU MUNGKIN TIDAK TERMASUK dalam agenda MENENTUKAN KETERLIBATAN ATAU MOBIIZATION SUMBER DAYA dalam kegiatan yang berkaitan dengan advokasi isu KONSISTEN PERNYATAAN oposisi untuk masalah ini Low Opposition TIDAK ADA DALAM AGENDA SANGAT MINIMAL ATAU TIDAK ADA KETERLIBATAN DAN TIDAK ADA MOBILISASI SUMBER DAYA dalam kegiatan yang berkaitan dengan advokasi BERSYARAT / PERNYATAAN SEDERHANA oposisi untuk masalah ini

34 SUMBER DAYA ORGANISASI (contoh: jaringan, afiliasi organisasi,)
Apa yang kita maksud dengan sumber daya yang memiliki stakeholder dan dapat memobilisasi? SUMBER DAYA KEUANGAN (contoh: dana pribadi, dana kongres / legislatif, dana dari pendukung dll) KEPEMIMPINAN SUMBER DAYA (contoh: staf resmi, otoritas atas kelompok, keluarga) SUMBER DAYA ORGANISASI (contoh: jaringan, afiliasi organisasi,)

35 Analisis peta politik dapat menerangkan/menghasilkan:
Mengidentifikasi tingkat dukungan untuk isu kebijakan tertentu Mengidentifikasi sekutu kuat dan berpengaruh atau lawan kuat dan berpengaruh (aktor pembuat kebijakan yang menentang) Membantu menciptakan strategi dan program tindakan untuk mendapatkan suara, mengurangi hambatan, dan ambil kesempatan Hal ini dapat membantu mengidentifikasi potensi dan aliansi aliansi yang berlawanan Ini dapat membantu mengidentifikasi peluang potensial dan nyata dan hambatan


Download ppt "ADVOKASI Referensi : Ritu R. Sharma. Pengantar Advokasi. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta. 2004."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google