Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 7

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 7"— Transcript presentasi:

1 TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 7
TEORI TRANSISI DEMOKRASI SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

2 Mahasiswa dapat menjelaskan otoriterisme dan totaliterisme
Tujuan Pembelajaran Mahasiswa dapat menjelaskan otoriterisme dan totaliterisme Mahasiswa dapat menjelaskan transisi menuju demokrasi Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengaplikasikan konsolidasi demokrasi SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

3 1. Otoriterisme dan Totaliterisme (1)
Vs. Totaliter Dirumuskan oleh Penguasa Kebijakan Publik Menghendaki Konsensus Total dan Penggunaan Indoktrinasi Ideologi Tidak Dibatasi Konstitusi Kekuasaan Ideologi Sebagai Alat Pembenar untuk Mobilisasi Sumber Daya SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

4 1. Otoriterisme dan Totaliterisme (2)
Vs. Totaliter Kharisma Pribadi/ Pengetahuan Khusus Penguasa Melanggar HAM, Monopoli Informasi, Pembatasan Aktivitas Masyarakat, Penggunaan Cara Ilegal Untuk Menakuti Masyarakat SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

5 1. Otoriterisme dan Totaliterisme (3)
Kelemahan Rezim Totaliter: Kerusakan Sistem Sosial Hilangnya Fungsi Ideologi Melahirkan Elit-Elit yang Korup Ketidakpuasan Masyarakat SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

6 2. Transisi Menuju Demokrasi (1)
Syarat Kesahihan Proses Demokratisasi, al.: Berakhirnya Rezim Ototiter Dibangunnya Rezim Demokratis Konsolidasi Rezim Demokratis SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

7 2. Transisi Menuju Demokrasi (2)
DEMOKRATISASI Vs LIBERALISASI Ada Persyaratan Yang Harus Dipenuhi, Cakupannya Luas (Mencakup Liberalisasi), dan Secara Khusus Berkaitan Dengan Konsep Politik. Mengacu pada Perubahan Kebijakan dan Sosial atau Devolusi Kekuasaan dan Kedaulatan Rakyat. SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

8 2. Transisi Menuju Demokrasi (3)
Ciri Konsolidasi Demokrasi menurut Linz : Efektivitas Pemerintahan Demokratis dalam Mengatasi Krisis (Regime Performance) Institusionalisasi Politik Dengan Meningkatnya Kapasitas Institusi Politik dalam Menjalankan Fungsi (Political Institutionalisation) Pendalaman Demokrasi ke Seluruh Masyarakat (Democratic Deepening) SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

9 2. Transisi Menuju Demokrasi (4)
Empat Pola Transisi Demokrasi Menurut Huntington sbb. Transformasi : Elit Penguasa Memprakarsai Memimpin Upaya Demokratisasi Replacement : Kelompok Oposisi Memimpin Perjuangan Menuju Demokrasi Transplacement : Demokratisasi Berlangsung Sebagai Akibat Negosiasi dan Bargaining Intervensi : Lembaga Demokrasi Dibentuk dan Dipaksanakan Berlaku Oleh Aktor Dari Luar SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

10 3. Konsolidasi Demokrasi (1)
Konsolidasi Demokrasi : Proses Pematangan Pelaksanaan Demokrasi, Apakah Transisi Berhasil Atau Mengalami Pembusukan/Berbalik Ke Arah Otoriterisme Argumen Utama Konsolidasi Demokrasi adalah: Penguatan Institusi Demokrasi Pendalaman Substansi Demokrasi Performa Rejim Demokrasi Yang Baru Dibangun SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

11 3. Konsolidasi Demokrasi (2)
Proses Politik Penting Yang Dapat Menentukan Keberhasilan Konsolidasi adalah Elit Negara Yang Tidak Sanggup Menyeimbangkan Proses Politik yang Demokratis Akan Mengalami Kesulitan Mematangkan/Mengkonsolidasi Demokrasi, Akibatnya Mutu Demokrasi Rendah Atau Melahirkan Kemungkinan Pembalikan Proses Ke Arah Otoriterisme Dalam Bentuk Lainnya. SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

12 TERIMA KASIH SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT


Download ppt "TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 7"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google