Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHadi Hardja Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Peran Manajer Proyek (Kualifikasi dan Kualitas)
Oleh: Karnadi Windy Kurniawati Mutia Widianti
2
Siapa itu manajer proyek?
Menurut Project Mangement Body of Knowledge Guide (PMI 2001) mengatakan bahwa manajer proyek seseorang yang bertanggung jawab dalam mengurus sebuah proyek Menurut Ritz (1994) seorang manajer proyek berasal dari suatu institusi atau seorang pengusaha yang sinonim dengan pengurus, eksekutif, supervisor dan boss.
3
Peran dan Tanggung Jawab Manajer Proyek
PMBOK Guide (PMI, 2001) menjabarkan peranan tanggung jawab serta apa yang harus dimiliki oleh seorang manajer proyek pada setiap proses manajemen proyek.
4
Kepemimpinan seorang manajer proyek harus ditunjukkan pada semua tahapan proyek.
Manajer proyek mempunyai otoritas dan kebebasan dalam mengatur proyek. Manajer proyek bersama dengan tim manajemen proyek harus mengkoordinir dan mengarahkan berbagai alat penghubung teknis dan organisasi yang ada dalam proyek. Manajer proyek bersama dengan pemberi kuasa menyediakan sumber daya organisasi untuk merancang aktivitas proyek. Manajer proyek harus mengenali proyek dan ditugaskan sejak awal studi kelayakan. Manajer proyek harus selalu ditugaskan sebelum dimulai perencanaan proyek dilaksanakan dan lebih disukai yang sebelumnya telah banyak menyelesaikan proyek tersebut. Manajer proyek bersama dengan tim manajemen proyek bertanggung jawab menentukan kualitas dan nilai proyek.
5
Manajer proyek juga mempunyai tanggung jawab kepada sumber daya manusia untuk menerima dan melepas bawahannya tergantung atas organisasi atau industri dimana mereka menjadi anggota. Peran dan tanggung jawab dari manajer proyek biasanya kritis pada kebanyakan proyek tapi sangat berarti dalam penerapannya. Manajer proyek bertanggung jawab dalam membuat pelaporan rangkap kepada manajer fungsional dan timnya sendiri. Manajer proyek dan tim manajemen risiko memberi tanggapan kepada pemilik proyek terhadap risiko yang dilaporkan. Hal ini akan mengurangi efek yang tidak diantisipasi dan koreksi yang diperlukan untuk mengurangi risiko. Manajer proyek yang diusulkan harus bersertifikat Project Management Profesional (PMP) atau yang diusulkan harus mempunyai dokumentasi pengalaman kerja sebelumnya pada proyek yang sama.
6
Kualifikasi Manajer Proyek
Menurut Imam Soeharto (1997), karena tanggung jawab yang harus diemban oleh manajer proyek cukup berat dalam menentukan keberhasilan proyek, maka seorang manajer proyek harus mempunyak kualifikasi tertentu, yaitu:
7
Kualifikasi Manajer Proyek
Mempunyai jiwa kepemimpinan yang berorientasi kuat pada pencapaian sasaran. Seorang yang generalis yang berpandangan luas dan spesialis Memiliki kredibilitas secara teknis, latar belakang pengalaman yang cukup dan pendidikan yang memadai. Menguasai aspek sumber daya manusia.
8
Kemampuan Manajer Proyek
Berkaitan dengan pekerjaan seorang manajer, menurut Katz, kemampuan yang diperlukan oleh manajer adalah: Kemampuan konseptual Kemampuan interpersonal Kemampuan administrasi Kemampuan teknis
9
Shtub (1994) menggambarkan diagram kemampuan yang penting untuk dimiliki oleh seorang manajer proyek, diantaranya adalah: Budgeting and Cost Skills Schedulling and Time Management Skills Technical Skills Resource Management and Human Relationship Skills Communication Skills Negotiating Skills: Marketing, Contracting, Customer Relationship Skills Leadership Skills
10
Kriteria Manajer Proyek Yang Efektif
Inovasi dan menjaga stabilitas. Menetapkan gambaran dan terlibat langsung di lapangan. Mendorong individu tetapi juga menekan tim. Campur tangan atau tidak. Fleksibel tapi ketat. Loyalitas tim dan loyalitas organisasi.
11
Manajemen Kualitas Proyek
Manajemen Kualitas Proyek adalah proses yang dilakukan, untuk menjamin proyek dapat memenuhi kebutuhan yang telah disepakati, melalui aturan-aturan mengenai kualitas, prosedur ataupun guidelines
12
Tahapan Manajemen Kualitas
Perencanaan Kualitas Penjaminan Kualitas Pengendalian Kualitas
13
Perencanaan Kualitas Perlu merancang kualitas dan mengkomunikasikan faktor-faktor yang berkontribusi langsung untuk memenuhi permintaan pelanggan Desain eksperimen dapat mengidentifikasi variabel-variabel yang paling berpengaruh terhadap keluaran proses Beberapa aspek proyek IT yang mempengaruhi kualitas: fungsionalitas, fitur-fitur, keluaran sistem, performansi, reliabilitas, dan maintainabilitas
14
Pengendalian Kualitas
Memonitor hasil-hasil proyek yang spesifik untuk memeriksa apakah sudah memenuhi kualifikasi standar relevan yang sudah disepakati dan mengidentifikasi cara untuk meningkatkan kualitas secara menyeluruh
15
Penjaminan Kualitas Proses ini dilakukan dalam rangka menjamin peningkatan yang terus menerus dari berbagai aspek, sehingga penggunaan sumber daya proyek dapat seefektif dan seefisien mungkin. Proses ini berlangsung secara iteratif, dengan cara membuang semua aktivitas yang tidak memberi nilai tambah Tujuannya agar proses berjalannya aktivitas, merupakan aktivitas yang berkualitas
16
Terima Kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.