Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSukarno Darmali Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
BAHAN 10 DASAR-DASAR LOGIKA SEMESTER I
SILOGISME BAHAN 10 DASAR-DASAR LOGIKA SEMESTER I
2
silogisme Silogisme merupakan suatu cara penalaran yang formal.
Penalaran dalam bentuk ini jarang ditemukan/dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Silogisme adalah bentuk penalaran dengan cara menghubung-hubungkan dua pernyataan yang berlainan untuk dapat ditarik simpulannya
3
ATURAN SILOGISME 1. Silogisme terdiri dari tiga proposisi : premis mayor, premis minor dan kesimpulan 2. Dalam ketiga proposisi terdapat 3 term : term mayor yang merupakan predikat dari konklusi, term minor yang merupakan subjek dari konklusi, term tengah yang menghubungkan premis mayor dan minor
4
3. Setiap term dalam kesimpulan harus tersebar dan disebut dalam premisnya.
4. Bila salah satu premis bersifat universal dan yang lain bersifat partikular, maka konklusinya bersifat partikular
5
5. Dari dua jenis premis universal, konklusi harus bersifat universal
6. Jika silogisme mengandung premis positif dan sebuah premis negatif, maka konklusinya negatif
6
7. Dari sebuah premis negatif tidak dapat ditarik kesimpulan
8. Dari dua premis yang bersifat partikular, tidak dapat ditarik kesimpulan yang sahih.
7
Silogisme kategorial Arti:
Silogisme kategorial adalah salah satu premis merupakan anggota premis yang lain. Rumus: PU : semua A=B PK : C=A S : C=B
8
contoh silogisme sederhana
9
Unsur Silogisme Premis umum(=premis mayor): menyatakan bahwa semua anggota golongan tertentu(A) memiliki sifat atau hal yang tersebut pada (B) Premis khusus (= premis minor): menyatakan bahwa sesuatu atau seseorang(=C) adalah anggota golongan tertentu itu(=A). Simpulan : menyatakan bahwa sesuatu atau seseorang itu (=C ) memiliki sifat atau hal yang tersebut pada B (=B)..
10
Silogisme kategorial Arti:
Silogisme kategorial adalah salah satu premis merupakan anggota premis yang lain. Rumus: PU : semua A=B PK : C=A S : C=B
11
contoh : PU : Semua profesor pandai. PK : Pak Habibie adalah profesor.
S : Pak Habibie pandai. Pernyataan di atas dapat dianalisis sebagai berikut PU : Semua profesor (A) pandai (B). PK : Pak Habibie (C) adalah profesor (A). S : Pak Habibie (C) pandai (B).
12
entimem Entimem adalah silogisme yang diperpendek. Rumus Entimem
PU : Semua A = B : Pegawai yang baik tidak pernah datang terlambat. PK : : Nyoman pegawai yang baik. S : : Nyoman tidak pernah datang terlambat Entimem: Nyoman tidak pernah datang terlambat karena ia pegawai yang baik
13
Silogisme hipotesis PU : Jika hari ini tidak hujan, saya datang
ke rumahmu PK : Hari ini hujan S : Saya tidak datang ke rumahmu
14
Silogisme alternatif PU : Kegagalan panen daerah itu selalu
disebabkan oleh banjir atau sera – ngan hama PK : Tahun ini kegagalan panen daerah itu tidak disebabkan oleh banjir S : Kegagalan panen daerah ini dise- babkan oleh serangan hama
15
….terimakasih….
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.