Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pengembangan dan praktik pembelajaran PKn SD

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pengembangan dan praktik pembelajaran PKn SD"— Transcript presentasi:

1 Pengembangan dan praktik pembelajaran PKn SD
Metode ceramah Pengembangan dan praktik pembelajaran PKn SD

2 Kelompok 1 Okstiana Khomariyatun 1400005112
Khusnul Cahya Pratama Destiana Hapsari Alfida Eka Tridasari Fajar Afandu

3 Pengertian Metode Ceramah
Metode ceramah merupakan sebuah bentuk interaksi belajar-mengajar yang dilakukan melalui penjelasan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap sekelompok peserta didik. Dan guru akan menjadi pusat/titik tumpuan keberhasilan metode ceramah.

4 Metode Ceramah Menurut Para Ahli
Winarno Surahmad, M.Ed Ceramah adalah penerangan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelasnya, sedangkan peranan murid mendengarkan dengan teliti, serta mencatat yang pokok dari yang dikemukakan oleh guru.

5 Ceramah berasal dari bahasa latin yaitu Lecturu, Legu ( Legree, lectus) yang berati membaca kemudian diartikan secara umum dengan mengajar sebagai akibat dari guru menyampaikan pelajaran dengan membaca dari buku dan mendiktekan pelajaran dengan penggunaan buku. Gilstrap dan Martin 1975

6 Kapan Metode Ceramah Harus digunakan ?
Bahan pelajaran yang akan disampaikan cukup banyak sementara waktu yang tersedia sangat terbatas. Guru seorang pembicara yang baik yang memikat serta antusias. Guru akan merangkum pokok penting pelajaran yang telah dipelajari, sehingga siswa diharapkan bisa memahami dan mengerti secara menyeluruh. Guru memperkenalkan pokok pelajaran yang baru dan menghubungkannya terhadap pelajaran yang telah lalu (Asosiasi). Jumlah siswa terlalu banyak sehingga bahan pelajaran sulit disapaikan melalui metode ini.

7 Langkah-langkah melakukan
1 Persiapan Langkah-langkah melakukan metode ceramah 2 Peyajian 3 Generalisasi 4 Aplikasi Penggunaan

8 Kelebihan Metode Ceramah
Suasana kelas berjalan dengan tenang, karena murid melakukan aktivitas yang sama, sehingga guru dapat mengawasi murid sekaligus secara komprehensif. Tidak membutuhkan tenaga yang banyak dan waktu yang lama, dengan waktu    yang cukup singkat murid dapat menerima pelajaran sekaligus secara bersama. Pelajaran bisa dilaksanakan dengan cepat, karena dalam waktu yang sedikit dapat diuraikan bahan yang banyak.  Melatih para pelajar untuk menggunakan pendengarannya dengan baik sehingga mereka dapat menangkap dan menyimpulkan isi ceramah dengan cepat dan tepat.

9 Kelemahan Metode Ceramah
Interaksi cenderung bersifat Centred (berpusat pada guru) Guru kurang dapat mengetahui dengan pasti sejauh mana siswa telah menguasai bahan ceramah. Mungkin saja siswa memperoleh konsep-konsep lain yang berbeda dengan apa yang dimaksudkan guru. Siswa kurang menangkap apa yang dimaksud oleh guru, jika ceramah berisi ceramah-ceramah yang kurang atau tidak dimengerti oleh siswa dan akhirnya mengarah verbalisme.

10 Usaha Mengatasi kelemahan Metode ceramah
Meberi penjelasan dengan memberikan keterangan-keterangan, dengan gerak- gerik, dengan memberikan contoh atau dengan enggunakan alat peraga. Selingilah metode ceramah dengan mmetode yang lain untul menghilangkan kebodanan anal-anak. Susunlah ceramah itu secara sistematis Penggunaan alat-alat pelajaran visual untuk mepelajari penyajian seperti: Papan tulis dan alat-alat teknis papan tulis  Alat pelajaran dua dimensi: Grafik, bagan dan lain-lainnya. Gambar-bambar Alat-alat pelajaran visual di atas proyeksi, baik dengan menggunakan diskop atau epidiskop. Ramayulis :1990:

11 Contoh Implementasi Metode Ceramah

12 Standar Kompetensi Membiasakan tertib di rumah dan di sekolah B. Kompetensi Dasar Menjelaskan pentingnya tata tertib di rumah dan di sekolah Melaksanakan tata tertib di rumah dan di sekolah.

13 C. Tujuan Siswa mampu menjelaskan tata tertib yang berlaku di rumah dan sekolah Siswa mampu memberikan contoh tata tertib yang berlaku di rumah dan sekolah Siswa mampu mengikuti tata tertib di rumah Siswa mampu mengikuti tata tertib di sekolah Siswa mampu mengidentifikasi aturan di rumah dan sekolah Siswa mampu melaksanankan aturan yang berlaku di rumah dan masyarakat

14 D. Indikator Menjelaskan tata tertib yang berlaku di rumah dan sekolah Memberikan contoh tata terib yang berlaku di rumah dan sekolah Mengikuti tata tertib di rumah Mengikuti tata tertib di sekolah Mengidentifikasi aturan di rumah dan sekolah Melaksanakan aturan yang berlaku di rumah dan masyarakat

15 E. Karakter siswa yang diharapkan :
Dapat dipercaya ( Trustworthines), Rasa hormat dan perhatian (respect), Disiplin (Discipline), Tanggung jawab (responsibility) Ketulusan (Honesty)

16 F. Materi: Tata Tertib di rumah dan sekolah G. Pendekatan dan Metode: Pendekatan : Saintific Strategi : Cooperative Learning Teknik : Example, Non Example Metode : Ceramah

17 H. Langkah- langkah pembelajaran
Kegiatan Awal Apresepsi/Motivasi : Membuka pembelajaran dengan salam dan menyapa siswa Berdoa Melakukan absensi, Menanyakan kabar siswa Menyiapkan dan memberitahu siswa materi yang akan dipelajari Menyampaikan tujuan pembelajaran terkait materi yang akan dipelajari

18 2). Kegiatan Inti Penyampaian Informasi Guru menjelaskan tata tertib yang berlaku di rumah dan sekolah Guru menjelakan serta memberi contoh aturan tata tertib di rumah dan sekolah Guru memberi contoh mengikui tata tertib di rumah dan sekolah Guru mengidentifikasikan aturan di rumah dan sekolah Guru memberi contoh melaksanakan aturan yang berlaku di rumah dan masyarakat Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya dan memahami materi

19 Pengorganisasian siswa :
Guru Membagi Siswa kedalam kelompok kecil, 3-4 orang Guru memberikan gambar yang berisi contoh aturan yang berlaku di rumah dan masyarakat pada masing-masing kelompok. Masing-masing kelompok mendapat 5 gambar. Guru memasang kertas karton di papan tulis yang berisi tabel aturan di rumah dan aturan di sekolah. Guru memberikan perintah kepada siswa untuk maju ke depan menempelkan gambar yang sudah dibagikan. Masing-masing keompok maju menempelkan sesuai dengan yang diperintahkan oleh guru. Setelah selesai guru mengajak siswa untuk bernyanyi tentang peraturan di sekolah dan di rumah (lagu dengan judul anak gembala yang sudah diubah liriknya)

20 3) Penutup Guru Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi di akhir pembelajaran Guru memberikan kesempatan siswa untuk bertanya Pemberian Reward dan penguatan bagi semua kelompok Guru menyiapkan siswa untuk beristirahat

21 Lirik lagu Aku adalah anak yang pintar Karena aku anak yang tertib
Taat kepada aturan sekolah Dan taat kepada aturan rumah La…la..lalalala La..la.lalala (anak gembala) Peraturan disekolah di sekolah yang ku taati Peraturan sragam sekolah, sekolah yang ku kenangi Senin selasa Seragam sekolah Rabu kamis Seragam identitas Jumat dan sabtu sragam pramuka Itu semua ……… (hari ini yang ku tunggu)


Download ppt "Pengembangan dan praktik pembelajaran PKn SD"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google