Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kriptografi, Enkripsi dan Dekripsi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kriptografi, Enkripsi dan Dekripsi"— Transcript presentasi:

1 Kriptografi, Enkripsi dan Dekripsi
Pertemuan 2 Kriptografi, Enkripsi dan Dekripsi Keamanan jaringan Khairul anwar hafizd

2 Kriptografi (cryptography) merupakan ilmu dan seni untuk menjaga pesan agar aman.
“Crypto” berarti “secret” (rahasia) “graphy” berarti “writing” (tulisan). Para pelaku atau praktisi kriptografi disebut cryptographers. Sebuah algoritma kriptografik (cryptographic algorithm), disebut cipher, merupakan persamaan matematik yang digunakan untuk proses enkripsi dan dekripsi.

3 Enkripsi merupkan proses yang dilakukan untuk mengamankan sebuah pesan (plaintext) menjadi pesan yang tersembunyi (ciphertext) Ciphertext adalah pesan yang sudah tidak dapat dibaca dengan mudah Dekripsi merupakan proses sebaliknya, untuk mengubah ciphertext menjadi plaintext. Cryptanalysis adalah seni dan ilmu untuk memecahkan ciphertext tanpa bantuan kunci.

4 Tujuan Kerahasiaan Integritas Data Autentikasi
Non-Repudiasi / nirpenyangkalan

5 Enkripsi Enkripsi digunakan untuk menyandikan data-data atau informasi sehingga tidak dapat dibaca oleh orang yang tidak berhak. Dengan enkripsi data anda disandikan (encrypted) dengan menggunakan sebuah kunci (key). Untuk membuka (decrypt) data tersebut digunakan juga sebuah kunci yang dapat sama dengan kunci untuk mengenkripsi (untuk kasus private key cryptography) atau dengan kunci yang berbeda (untuk kasus public key cryptography).

6 Proses enkripsi Secara matematis, proses atau fungsi enkripsi (E) dapat dituliskan sebagai: E(M) = C dimana: M adalah plaintext (message) dan C adalah ciphertext. Proses atau fungsi dekripsi (D) dapat dituliskan sebagai: D(C) = M

7

8 Penggunaan kunci Salah satu cara untuk menambah tingkat keamanan sebuah algoritma enkripsi dan dekripsi adalah dengan menggunakan sebuah kunci (key) yang biasanya disebut K. Sehingga persamaan matematisnya menjadi: EK (M) = C DK(M) = M Terdapat 2 macam kunci : 1. Algoritma Simetris 2. Algoritma Asimetris

9 Algoritma simetris Algoritma simetris (symmetric algorithm) adalah suatu algoritma dimana kunci enkripsi yang digunakan sama dengan kunci dekripsi sehingga algoritma ini disebut juga sebagai single-key algorithm. Sebelum melakukan pengiriman pesan, pengirim dan penerima harus memilih suatu suatu kunci tertentu yang sama untuk dipakai bersama, dan kunci ini haruslah rahasia bagi pihak yang tidak berkepentingan sehingga algoritma ini disebut juga algoritma kunci rahasia (secret-key algorithm). Metode : DES (Data Encryption Standard)

10

11 Algoritma asimetris Algoritma asimetris (asymmetric algorithm) adalah suatu algoritma dimana kunci enkripsi yang digunakan tidak sama dengan kunci dekripsi. Pada algoritma ini menggunakan dua kunci yakni kunci publik (public key) dan kunci privat (private key). Kunci publik disebarkan secara umum sedangkan kunci privat disimpan secara rahasia oleh si pengguna. Walau kunci publik telah diketahui namun akan sangat sukar mengetahui kunci privat yang digunakan. Metode : RSA (Rivest, Shamir, Adleman)

12


Download ppt "Kriptografi, Enkripsi dan Dekripsi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google