Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
INSTRUMENT PENELITIAN
J. Hardjono
2
Penelitian Menghubungkan antara variabel-variabel (level pengamatan) ----> menyimpulkan hubungan antara konstruk-konstruk ----> menyimpulkan validitas suatu teori.
3
Variabel Dapat divariasikan
Konsep yang dapat diukur (Ranjit Kumar, 1996). Ciri yang dimiliki individu-individu dalam jumlah yang berbeda-beda (Crocker & Algina, 1986)
4
Jenis VARIABLE ? FAKTUAL ( tinggi Badan – berat badan )
KONSEP ( mis gaya kepemiminan ) PSYKOLOGIS ( Mis Motivasi belajar ) SIKAP ( Kecintaan terhapa profesi ) PENGETAHUAN ( pengetahuan tentang asuhan perawatan )
5
PENGUKURAN Apa yang diukur ? Bagaimana mengukur ? Jenis variabel ?
Alat ukurnya apa ? Skala datanya apa Validitas alat ukur ? Reliabilitas alat ukur ?
6
Apa yang diukur ? Jelas batasan : Definisi konseptual
batasan-batasan secara definitif Dimensi & indikator ?
7
Bagaimana mengukur ? Definisi operasional
Bagaimana cara pelaksanaan pengukuran Prosedur satuan skor
8
Alat ukurnya apa ? Faktual – meteran, timbangan
Konsep, sikap, psikologis – kuesioner Pengetahuan - test
9
Skala datanya apa kualitatif - kuantitatif konkrit - abstrak
(tangible - intangible) diskrit - kontinu Menentukan analisa data
10
VALIDITAS Pengertian :
validitas test/pengukuran mempertanyakan apa yang diukur test dan seberapa baik pengukuran itu. Validitas dihubungkan dengan pemakaian test. Seberapa baik test ini dapat memprediksi prestasi/performance di sekolah/tempat kerja ?- validitas prediktif. Seberapa baik test ini mengukur hasil belajar ? Seberapa baik test ini mengukur depresi. Apakah variabilitas skor menggambarkan variabilitas tingkat depresi ?
11
Jenis-jenis validitas :
Content Validation ( Content-Description Procecures) (Face Validity) Prediction Validation (Criterion-Prediction Procedures) Concurrent validation Predictive validation Construct Validation Convergent validation Discriminant validation
12
CONTENT VALIDATION Pengertian :
prosedur yang memeriksa apakah isi test merupakan sample yang representatif dari domain perilaku yang hendak diukur. Dilakukan terhadap test-test yang mengukur tingkat penguasaan individu dalam keterampilan tertentu/materi program pengejaran tertentu (achievement test)
13
FACE VALIDITY Pengertian :
apa yang diukur oleh test dilihat dari penampilannya. Suatu test mempunyai Face Validity bila subyek yang mengambil test itu percaya/yakin mengenai apa yang diukur test itu. Karena isi test, yaitu soal-soal, jenis tugas yang harus dikerjakan subyek. kerjasama dari pihak subyek dipengaruhi oleh face validity test. Face validity tidak sama dengan content validity.
14
PREDIKSI VALIDITAS Pengertian :
meneliti seberapa efektif suatu test dapat meramalkan kinerja individu dalam kegiatan-kegiatan tertentu di luar test. Menggunakan test untuk meramalkan kriteria apa saja yang mungkin terjadi atau kinerja apa saja yang sudah dilakukan.(Prediction dalam arti luas) Koefisien Validitas = koefisien korelasi antara skor-skor test dan skor-skor kinerja individu. Kinerja individu yang diramalkan = KRITERIA Skor-skor test = PREDIKTOR
15
VALIDITAS KONSTRUK Pengertian : meneliti seberapa banyak suatu test mengukur suatu konstruk teoritis atau suatu trait.
16
RELIABILITAS Reliability :
Seseorang yang melakukan pengukuran mengharapkan bahwa hasil dapat diulang jika orang yang sama diukur lagi dalam kondisi yang sama. Reliability : consistency & reproducibility.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.