Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Pengertian dan Bentuk Model
MODUL 12. PENGANTAR TEKNIK INDUSTRI 1. Tujuan Instruksional Khusus Diharapkan mahasiswa dapat memahami pengertian model, terutama bentuk , kegunaan , tahap pembentukan dan peranan model 2. Daftar Materi Pembahasan 2.1. Pengertian dan Bentuk model 2.2. Kegunaan Model 2.3. Tahap Pembentukan Model 2.4. Peranan Model dalam Sistem 3. Pembahasan 2.1. Pengertian dan Bentuk Model A. Pengertian Model Berbagai istilah model dapat kita temukan dalam ungkapan sehari-hari : Ia mempunyai kegemaran barmain dengan pesawat model. Gadis itu bekerja sebagai fotomodel Model pakaian yang dikenakannya sudah kuno. Dari ungkapan diatas dapat ditarik beragam arti kata model sebagai berikut : Model = benda kecil yang mempunyai sifat seperti yang sesungguhnya Model = menyatakan sesuatu (seperti pakaian) dalam bentuk idealisasi sehingga menarik untuk dibeli atau dipakai Model = karakteristik umum yang mewakili kelompok yang ada. Adapun arti kata model yang digunakan dalam teknologi adalah representasi suatu masalah dalam bentuk yang lebih sederhana sehingga lebih jelas dan mudah dikerjakan. 1
2
d2x d2y d2z Z Kegunaan Model m --- = Fx = o dt2 m --- = mv1 = a1
Model matematik atau simbolik menyatakan secara kuantitatif persamaan matematik yang mewakili masalah. Model matematik merupakan bahasa yang eksak, memberikan hasil kuantitatif, dan mempunyai aturan (rumus, cara pengerjaan) yang memungkinkan pengembangannya lebih lanjut. Misalnya gerakan benda jatuh bebas dekat permukaan tanah dapat dikemukakan dengan persamaan gerak selengkapnya sebagai berikut : d2x m --- = Fx = o dt2 dx m --- = mv1 = a1 dt mx = a1 + b1 d2y m --- = o dt2 dy m --- = mvy = o2 dt my = a2 + b2 d2z m --- = Fz =mg dt2 dz m --- = mvy = mgt + a3 dt mgt2 mz = a3 + b3 Z Contoh lain misalnya pertumbuhan sejenis bakteri yang membelah dua setiap detik, sehingga jumlah bakteri yang ada setiap waktunya dapat dinyatakan secara eksponensial dengan persamaan matematik Y = 2t dimana t adalah waktu. Pembuatan model matematik diawali dengan pengamatan dan pendefinisian masalah, yang biasanya sangat dibantu bila dibuat terlebih dahulu model ikoniknya. Kemudian memilihkan persamaan matematik yang mewakili masalahnya, baru setelah itu menarik interpretasi dan membahasnya lebih lanjut. 2.2. Kegunaan Model Kegunaan pemodelan antara lain untuk berfikir (analisis), berkomunikasi, memperkirakan (prediksi), mengendalikan (kontrol) dan berlatih (simulasi). Analisis unjuk kerja perangkat elektronik dilakukan dengan bantuan model rangkaian, yang akan membantu para teknisi elektronika lebih mudah membayangkan masalahnya dan memindahkan masalah tersebut ke atas kertas atau komputer. 3
3
1) Berdasarkan observasi masalah, pilihlah atau bentuklah suatu model
1) Berdasarkan observasi masalah, pilihlah atau bentuklah suatu model. Pada awal pembentukan model ini dilakukan upaya penyederhanaan dengan cara linerisasi atau variabel tertentu dianggap sangat kecil pengaruhnya. 2) Melakukan pengamatan atau pengukuran untuk membandingkan kenyataan dengan apa yang digambarkan atau diramalkan oleh model. 3) Dari pembandingan dan penyimpangan antara model dan kenyataan lalu diputuskan apa memilih tahap –4 atau tahap –5. 4) Menghentikan penyempurnaan model karena tidak ekonomis lagi atau karena ketelitian sudah mencukupi. 5) Mengulangi proses dengan anggapan bahwa akan lebih ekonomis atau masih dapat diproses lebih teliti lagi. 2.4. PERANAN MODEL DALAM MEMPELAJARI SISTEM Peranan model dalam mempelajari sistem sangat penting, karena dengan pemodelan masalah dapat dikemukakan oleh diagram kotak yang mempunyai masukan dan keluaran, dan hubungan antara masukan dengan keluaran dapat dinyatakan secara sistematis. Suatu sistem dapat menjadi lebih rumit (kompleks) karena diagram kota suatu sistem dapat merupakan rangkaian seri, paralel, atau gabungan seri dan paralel (misalnya pengemudi model dapat secara simultan menekan pedal gas sambil memudar kemudi, setelah itu melakukan gerakan tunggal memindahkan tugas perseneling). Diperkenalkan beberapa sistem dasar seperti : scalor, adder, integrator, dan seterusnya, yang banyak dijumpai dalam berbagai sistem dan merupakan komponen penting dalam komputer analog. 5
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.