Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN PERIODE TW III 2016

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN PERIODE TW III 2016"— Transcript presentasi:

1 PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN PERIODE TW III 2016
(dalam %) NO LAPANGAN USAHA 2012 2013 2014 2015 TW III 2015* TW III 2016** 1 INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN 10,33 4,07 9,49 7,54 6,94 9,82 2 INDUSTRI PENGOLAHAN TEMBAKAU 8,82 -0,27 8,33 6,43 8,63 0,35 3 INDUSTRI KAYU, BARANG DARI KAYU DAN GABUS DAN BARANG ANYAMAN DARI BAMBU, ROTAN DAN SEJENISNYA -0,80 6,19 6,12 -1,84 -3,96 0,86 4 INDUSTRI KERTAS DAN BARANG DARI KERTAS; PERCETAKAN DAN REPRODUKSI MEDIA REKAMAN -2,89 -0,53 3,58 -0,11 0,98 3,28 5 INDUSTRI FURNITUR -2,15 3,64 3,60 5,00 5,08 0,13 INDUSTRI AGRO 7,20 3,27 8,29 5,82 5,61 7,24 INDUSTRI NON MIGAS 6,98 5,45 5,04 5,28 4,71 PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDB) 6,03 5,58 5,02 4,79 4,74 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro Tahun dasar 2010

2 Produk Domestik Bruto (PDB) Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro
PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN KUMULATIF SAMPAI TRIWULAN III 2016 (dalam %) NO LAPANGAN USAHA 2012 2013 2014 2015* Kumulatif s.d TW III 2015** Kumulatif s.d TW III 2016** 1 Industri Makanan dan Minuman 10,33 4,07 9,49 7,54 7,85 8,55 2 Industri Pengolahan Tembakau 8,82 -0,27 8,33 6,43 4,60 3,20 3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya -0,80 6,19 6,12 -1,84 -1,58 1,81 4 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman -2,89 -0,53 3,58 -0,11 -0,96 2,38 5 Industri Furnitur -2,15 3,64 3,60 5,00 5,80 0,18 Industri Agro 7,20 3,27 8,29 5,82 5,79 6,64 Industri Non Migas 6,98 5,45 5,61 5,04 5,25 4,56 Produk Domestik Bruto (PDB) 6,03 5,58 4,79 4,71 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro Tahun dasar 2010

3 PERAN TIAP CABANG INDUSTRI TERHADAP PDB NASIONAL TW III
(tahun dasar 2010, persen) No Lapangan Usaha 2015 TW III ** 2016 TW III*** 1 Industri Makanan dan Minuman 5,56 5,99 2 Industri Pengolahan Tembakau 0,94 0,93 3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,64 0,60 4 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,74 0,71 5 Industri Furnitur 0,26 0,25 Kontribusi Total 8,14 8,48 Sumber : BPS diolah Kemenperin

4 KONTRIBUSI SEKTOR INDUSTRI AGRO TERHADAP PDB NASIONAL KUMULATIF SAMPAI TW III
(dalam %) No Lapangan Usaha Kumulatif s.d TW III 2015* 2016** 1 Industri Makanan dan Minuman 5,57 5,97 2 Industri Pengolahan Tembakau 0,92 0,94 3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 0,68 0,65 4 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 0,77 0,72 5 Industri Furnitur 0,27 0,26 INDUSTRI AGRO 8,21 8,54 Kontribusi industri agro terhadap PDB nasional kumulatif sampai Triwulan III tahun 2016 adalah 8,54% meningkat sebesar 0,33% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2015 yaitu sebesar 8,21%

5 Sumber : BPS diolah Kemenperin
PERAN TIAP CABANG INDUSTRI TERHADAP PDB SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN NON-MIGAS TW III (tahun dasar 2010, persen) No Lapangan Usaha 2015 TW III ** 2016 TW III*** 1 Industri Makanan dan Minuman 31,20 33,61 2 Industri Pengolahan Tembakau 5,26 5,21 3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3,58 3,36 4 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 4,15 3,98 5 Industri Furnitur 1,49 1,41 Kontribusi Total 45,68 47,57 Sumber : BPS diolah Kemenperin

6 KONTRIBUSI SEKTOR INDUSTRI AGRO TERHADAP PDB INDUSTRI NON MIGAS KUMULATIF SAMPAI TW III
(dalam %) No Lapangan Usaha Kumulatif s.d TW III 2015* Kumulatif s.d TW III 2016** 1 Industri Makanan dan Minuman 30,77 32,82 2 Industri Pengolahan Tembakau 5,09 5,17 3 Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3,73 3,55 4 Industri Kertas dan Barang dari Kertas; Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 4,23 3,97 5 Industri Furnitur 1,51 1,43 Industri Agro 45,32 46,95 Kontribusi industri agro terhadap PDB nasional kumulatif sampai dengan Triwulan III 2016 adalah 46,95% meningkat sebesar 1,33% dari 2015 yaitu sebesar 45,32%

7 PERKEMBANGAN EKSPOR INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN SEMESTER 1 TAHUN 2016
Nilai (US$ Juta) Komoditi 2014 2015* Pertumbuhan (%) Jan-Jun 2015* Jan-Jun 2016* Makanan 29.582,12 26.448,21 -10,59 13.651,93 11.802,83 -14,00 Minuman 70,29 91,09 29,59 44,48 58,60 31,74 Pengolahan Tembakau 942,27 922,77 -2,07 470,52 485,29 3,14 Kayu, Barang Dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman Dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3.996,25 3.901,95 -2,36 2.000,87 1.898,64 -5,11 Kertas Dan Barang Dari Kertas 5.553,19 5.383,85 -3,05 2.722,92 2.538,69 -6,77 Furnitur 1.767,15 1.713,88 -3,01 908,85 879,72 -3,20 TOTAL AGRO 41.911,27 38.461,77 -8,23 19.799,56 17.663,77 -10,79 TOTAL EKSPOR INDUSTRI PENGOLAHAN ,71 ,49 -9,31 56.397,58 53.727,64 -4,73 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro *Angka sementara ** Angka sangat sementara

8 PERKEMBANGAN IMPOR INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN SEMESTER 1 TAHUN 2016
Nilai (US$ Juta) Komoditi 2014 2015* Pertumbuhan (%) Jan-Jun 2015* Jan-Jun 2016* Makanan 9.724,34 8.338,89 -14,25 4.369,61 4.546,56 4,05 Minuman 200,49 176,56 -11,93 92,82 95,54 2,93 Pengolahan Tembakau 466,26 375,11 -19,55 165,52 230,56 39,29 Kayu, Barang Dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman Dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 366,46 327,30 -10,69 172,96 147,54 -14,70 Kertas Dan Barang Dari Kertas 3.245,16 2.683,52 -17,31 1.427,74 1.341,18 -6,06 Furnitur 351,67 335,25 -4,67 188,19 159,02 -15,50 TOTAL AGRO 14.354,37 12.236,64 -14,75 6.416,84 6.520,39 1,61 TOTAL IMPOR INDUSTRI PENGOLAHAN ,27 ,78 -12,08 56.157,51 52.917,31 -5,77 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro *Angka sementara ** Angka sangat sementara

9 Makanan (tidak termasuk minyak kelapa dan sawit) 9.632,87 8.684,68
PERKEMBANGAN EKSPOR INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN BULAN OKTOBER TAHUN 2016 Nilai (US$ Juta) Komoditi 2014 2015* Pertumbuhan (%) Jan-Okt 2015* Jan-Okt 2016** Makanan (tidak termasuk minyak kelapa dan sawit) 9.632,87 8.684,68 -9,84 7.179,11 7.425,09 3,43 Minyak kelapa dan sawit 19.949,26 17.763,54 -10,96 14.880,71 12.996,98 -12,66 Minuman 70,29 91,09 29,59 75,02 97,37 29,80 Pengolahan Tembakau 942,27 922,77 -2,07 766,29 789,74 3,06 Kayu, Barang Dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman Dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 3.996,15 3.901,95 -2,36 3.285,45 3.094,28 -5,82 Kertas Dan Barang Dari Kertas 5.553,19 5.383,85 -3,05 4.569,60 4.192,62 -8,25 Furnitur 1.767,15 1.713,88 -3,01 1.428,19 1.341,68 -6,06 TOTAL AGRO 41.911,18 38.461,77 -8,97 32.184,37 29.937,76 -6,98 TOTAL EKSPOR INDUSTRI PENGOLAHAN ,71 ,49 -9,31 91.861,69 89.478,64 -2,59 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro *Angka sementara ** Angka sangat sementara

10 Makanan (tidak termasuk minyak kelapa dan sawit) 9.723,54 8.333,33
PERKEMBANGAN IMPOR INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN BULAN OKTOBER TAHUN 2016 Nilai (US$ Juta) Komoditi 2014 2015* Pertumbuhan (%) Jan-Okt 2015* Jan-Okt 2016** Makanan (tidak termasuk minyak kelapa dan sawit) 9.723,54 8.333,33 -14,30 6.777,91 7.614,04 12,34 Minyak kelapa dan sawit 0,80 5,57 598,95 5,47 5,00 -8,64 Minuman 200,49 176,56 -11,93 148,13 152,44 2,90 Pengolahan Tembakau 466,26 375,11 -19,55 308,90 354,95 14,91 Kayu, Barang Dari Kayu dan Gabus (Tidak Termasuk Furnitur) dan Barang Anyaman Dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya 366,46 327,30 -10,69 272,24 250,51 -7,98 Kertas Dan Barang Dari Kertas 3.245,16 2.683,52 -17,31 2.292,41 2.207,48 -3,70 Furnitur 351,67 335,25 -4,67 280,01 262,47 -6,27 TOTAL AGRO 14.354,37 12.236,64 -14,75 16.868 18.466 9,47 TOTAL IMPOR INDUSTRI PENGOLAHAN ,27 ,78 -12,08 90.729,54 87.748,27 -3,29 Sumber : BPS diolah Ditjen Industri Agro *Angka sementara ** Angka sangat sementara

11 I. PERKEMBANGAN INVESTASI PMDN SEKTOR INDUSTRI S. D
I. PERKEMBANGAN INVESTASI PMDN SEKTOR INDUSTRI S.D. TRIWULAN III TAHUN 2016 (Rp. Miliar) NO SEKTOR 2013 2014 2015 s.d 2015 TW III s.d 2016 TW III % P I 1 Industri Makanan 434 15.080,9 320 19.596,4 879 24.533,9 636 18.109,14 764 24.005,21 32,56 2 Industri Tekstil 101 2.445,9 72 1.451,5 185 2.724,5 119 2.417,43 182 2.877,65 19,04 3 Ind. Barang Dari Kulit & Alas Kaki 10 80,1 103,1 13 5,4 11 5,40 12 69,11 1.178,87 4 Industri Kayu 18 390,7 21 585,1 70 1.185,3 48 998,38 71 3.015,37 202,03 5 Ind. Kertas dan Percetakan 112 6.849,4 57 4.093,7 127 6.529,5 78 3.593,16 128 3.477,72 -3,21 6 Ind. Kimia dan Farmasi 153 8.886,5 105 13.313,6 20.712,4 218 16.058,73 17.200,29 7,11 7 Ind. Karet dan Plastik 145 2.905,2 132 2.117,5 284 3.695,9 174 2.321,10 256 3.170,46 36,59 8 Ind. Mineral Non Logam 66 4.624,5 11.923,1 181 20.501,7 136 11.905,77 166 13.729,82 15,32 9 Ind. Logam, Mesin & Elektronik 131 7.567,5 123 5.292,6 326 7.938,4 223 6.573,11 331 5.836,88 -11,20 Ind. Instru. Kedokteran, Presisi & Optik dan Jam 210,1 - 4,16 100,00 Ind. Kendaraan Bermotor & Alat Transportasi Lain 31 2.068,5 28 490,1 93 1.070,8 65 1.037,68 1.332,97 28,46 Industri Lainnya 61,8 16 68,1 43 147,4 24 44,05 59 689,16 1.464,37 Jumlah 1.225 51.171,1 942 59.034,7 2.525 89.045,3 1.736 63.063,95 2.360 75.408,80 19,58 P : Jumlah Izin Usaha; I : Nilai Realisasi Investasi (Rp. Milyar) Sumber : BKPM, diolah Kemenperin Nilai investasi PMDN sektor industri s.d TW III Tahun 2016 sebesar Rp 75,40 triliun atau tumbuh sebesar 19,58% dibanding periode yang sama Tahun 2015 sebesar Rp 63,06 triliun . Investasi sektor industri memberikan kontribusi sebesar 47,66% dari total investasi PMDN s.d TW III Tahun 2016 sebesar Rp 158,20 triliun.

12 J. PERKEMBANGAN INVESTASI PMA SEKTOR INDUSTRI S
J. PERKEMBANGAN INVESTASI PMA SEKTOR INDUSTRI S.D TRIWULAN III TAHUN 2016 (US$ Juta) NO SEKTOR 2013 2014 2015 s.d 2015 TW III s.d 2016 TW III % P I 1. Industri Makanan 797 2.117,7 640 3,139.6 1306 1.521,2 904 1.155,54 1.320 1.620,87 40,27 2. Industri Tekstil 241 750,7 285 422.5 670 433,4 424 269,22 549 276,90 2,85 3. Ind. Barang Dari Kulit & Alas Kaki 91 96,2 102 210.6 243 161,6 156 128,44 180 132,48 3,14 4. Industri Kayu 59 39,5 61 63.7 118 47,1 71 37,73 150 128,96 241,81 5. Ind. Kertas & Percetakan 103 1.168,9 87 706.5 210 706,9 137 424,86 172 2.560,80 502,74 6. Ind. Kimia dan Farmasi 430 3.142,3 377 2,323.4 856 1.955,7 576 1.477,29 751 2.143,22 45,08 7. Ind. Karet dan Plastik 231 472,2 255 543.9 567 694,5 376 555,27 442 478,04 -13,91 8. Ind. Mineral Non Logam 138 874,1 104 916.9 277 1.302,8 187 840,04 267 875,32 4,20 9. Ind. Logam, Mesin & Elektronik 679 3.327,1 690 2,471.9 1781 3.092,5 1.258 2.099,32 1.435 2.821,81 34,42 10. Ind. Instru. Kedokteran, Presisi & Optik dan Jam 12 26,1 11 7.2 13 6,9 6 0,47 8,76 1764,62 11. Ind. Kendaraan Bermotor & Alat Transportasi Lain 342 3.732,2 295 2,061.3 758 1.757,3 532 1.481,74 648 1.992,71 34,48 12. Industri Lainnya 199 111,7 168 151.8 385 83,2 227 51,66 362 52,88 2,36 Jumlah 1.714 11.770,0 3.322 15.858,8 7.184 11.763,1 4.854 8.521,58 6.288 13.092,75 53,64 P : Jumlah Izin Usaha; I : Nilai Realisasi Investasi (US$ Juta) Sumber : BKPM diolah Kemenperin Nilai investasi PMA sektor industri s.d TW III Tahun 2016 mencapai US$ 13,09 miliar atau meningkat sebesar 53,64% dibandingkan periode yang sama Tahun 2015 sebesar US$ 8,52 miliar. Investasi PMA sektor industri memberikan kontribusi sebesar 61,00% dari total investasi PMA s.d TW III Tahun 2016 sebesar US$ 21,46 miliar.


Download ppt "PERTUMBUHAN INDUSTRI AGRO SAMPAI DENGAN PERIODE TW III 2016"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google