Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHengki Budiono Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
MANAJEMEN INDUSTRI Ir. UMAR MUHAMMAD, MT.
2
MATERI PERKULIAHAN Manajemen dan Organisasi Manajer dan leader
Desain Produk dan proses industri Perancangan tata kerja dan ergonomi Sistem Pengambilan Keputusan Peran Manajemen dalam industri Manajemen Operasi dan produksi
3
JADWAL PERKULIAHAN Perkuliahan : 9 Pertemuan
Pertemuan 1 : 31 Maret 2017 Pertemuan 2 : 19 April 2017 Pertemuan 3 : 21 April 2017 Pertemuan 4 : 12 Mei 2017 Pertemuan 5 : 31 Mei 2017 Pertemuan 6 : 2 Juni 2017 Pertemuan 7 : 7 Juli 2017 Pertemuan 8 : 26 Juli 2017 Pertemuan 9 : 28 Juli 2017
4
Perancangan tata kerja dan ergonomi
Tata cara kerja merupakan aktivitas yang sangat penting di industri guna mencapai efektivitas dan efisiensi kerja serta menghindari terjadinya kecelakaan kerja baik jangka pendek maupun jangka panjang Bidang tata cara kerja diprakarsai oleh F.W. Taylor dan F.B Gilberth
5
ergonomi Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dengan elemen-elemen lain dalam suatu sistem, serta profesi yang mempraktikkan teori, prinsip, data, dan metode dalam perancangan untuk mengoptimalkan system agar sesuai dengan kebutuhan, kelemahan, dan keterampilan manusia.
6
ergonomi Ergonomi berasal dari dua kata bahasa Yunani yaitu ergon dan nomos. Ergon berarti kerja, dan nomos berarti aturan, kaidah, atau prinsip. Menurut Sutalaksana (1979) ergonomi didefinisikan sebagai ilmu atau kaidah yang mempelajari tentang manusia sebagai komponen dari suatu sistem kerja yang mencakup karakteristik fisik maupun non fisik, keterbatasan manusia, dan kemampuannya dalam rangka merancang suatu sistem yang efektif, aman, sehat, nyaman, dan efisien.
7
ergonomi Ergonomi berkaitan dengan 'kesesuaian' antara manusia dan alat- alat teknologi mereka dan lingkungan. Hal ini mempertimbangkan kemampuan pengguna dan keterbatasan dalam bekerja untuk memastikan bahwa tugas-tugas, peralatan, informasi dan lingkungan sesuai dengan masing-masing pengguna. Untuk mengukur kesesuaian antara orang dan teknologi yang digunakan, ergonomis mempertimbangkan antara pekerjaan (aktivitas) yang sedang dilakukan dengan kebutuhan pengguna. Menyesuaikan peralatan yang digunakan (ukuran, bentuk, dan penggunaan yang tepat) dan informasi menggunakan peralatan tersebut (pengenalan,penggunaan,perubahan alat).
8
ergonomi Ergonomi fisik Ergonomi kognitif Ergonomi organisasi
The International Ergonomic Association ergonomis dibagi 3, yaitu : Ergonomi fisik Ergonomi kognitif Ergonomi organisasi
9
Ergonomi fisik Ergonomi fisik berhubungan dengan anatomi manusia dan beberapa ilmu antropometri, psikologikal, karakteristik biomekanikal yang berkaitan dengan aktivitas fisik manusia.
10
Ergonomi kognitif Ergonomi kognitif berhubungan dengan proses mental, seperti persepsi, memori, alasan, respon motorik dan lain sebagainya yang mempengaruhi manusia dan elemen lain dalam sistem kerja.
11
Ergonomi organisasi Ergonomic organisasi berhubungan dengan optimasi sistem teknis sosial, termasuk struktur organisasi, kebijakan, dan proses (relevan topik meliputi komunikasi, manajemen sumber daya manusia, desain kerja, desain waktu kerja, kerja sama tim, desain partisipatif, ergonomi masyarakat, kerjasama, program kerja baru, organisasi virtual, Telework, dan manajemen mutu.
12
Tata Letak Dan Kondisi Ruang Kerja
Dalam pengaturan tata letak ruang kerja ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan agar kinerja dapat dimaksimalkan
13
Tata Letak Dan Kondisi Ruang Kerja
Sebaiknya diusahakan agar badan dan peralatan mempunyai tempat yang tetap Tempatkan bahan-bahan dan peralatan ditempat yang mudah, cepat dan enak untuk dicapai. Tempat penyimpanan bahan yang akan dikerjakan sebaiknya memanfaatkan prinsip gaya berat sehingga badan yang akan dipakai selalu tersedia ditempat yang dekat untuk diambil. 1 2 3
14
Tata Letak Dan Kondisi Ruang Kerja
Sebaiknya untuk menyalurkan objek yang sudah selesai dirancang mekanismenya yang baik untuk mempercepat proses produksi. Bahan-bahan dan peralatan sebaiknya ditempatkan sedemikian rupa sehingga gerakan-gerakan dapat dilakukan dengan urut - urutan berbalik. Tinggi tempat kerja dan kursi sebaiknya sedemikian rupa sehingga alternative berdiri atau duduk dalam menghadapi pekerjaan merupakan suatu hal yang menyenangkan. 4 5 6
15
Tata Letak Dan Kondisi Ruang Kerja
Tipe tinggi kursi harus sedemikian rupa sehingga yang mendudukinya bersikap (mempunyai postur) yang baik. Tata letak peralatan dan pencahayaan sebaiknya diatur sedemikian rupa sehingga dapat membentuk kondisi yang baik untuk penglihatan. 7 8
16
Tata Letak Dan Kondisi Ruang Kerja
17
Kondisi fisik sdm Next meeting
18
Next Time Jika kita hanya pintar membeli dan menjadi konsumen neto teknologi, kapan bangsa kita pintar. Jika kita hanya tau gampangnya dengan membeli, kita telah membiayai bangsa lain menjadi kaya dan anak-anak mereka tambah pintar. Karena keuntungan yang mereka peroleh, mereka investasikan lagi dalam R & D. Ilmuwan mereka yang melakukan riset akan tambah pintar, sementara kita hanya gigit jari. By BJ Habibie.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.