Voltametri siklik fenol

Presentasi berjudul: "Voltametri siklik fenol"— Transcript presentasi:

1 Voltametri siklik fenol
Oleh : Noor Fitriyani ( ) Lalu Muammar ( ) Septian Perwira Yudha ( ) Nevi Vilanty (116120) Rina Andriyani ( )

2 Referensi CYCLIC AND PULSED VOLTAMMETRY OF p-PHENYLPHENOL
*Inam-ul-Haque and +Samina Akbar Department of Chemistry, University of Engineering and Technology Lahore Pakistan *Present Address: Institut für Physikalische und Theoretische Chemie, Universität Bonn, Bonn, Germany +Present address: Department of Chemistry, University of Reading, Whiteknights, P. O. Box 217, Reading, Berkshire, RG6 6AH, United Kingdom E. Mail:

3 pendahuluan p-Phenylphenol adalah produk sampingan dari dekomposisi pestisida, dan menyebabkan persisten polusi. Degradasi fenol pada air limbah diaduk dalam tangki reaktor kimia dengan simulasi numerik. Pengaruh yang diterapkan perubahan kerapatan arus di konsentrasi oksigen terlarut dan konsentrasi awal ion Fe2 + dipelajari. Kondisi operasi adalah 25 ° C, pH = 2,5, dengan 1000 mM konsentrasi umpan fenol pada 1 atm dari tekanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyisihan fenol dicapai adalah 78,97%, 84,2%, 97,0% dan 99,8% untuk nilai saat ini kepadatan 0,3, 0,32, 0,37 dan 0,4 mAcm-2, masing-masing. A Model layak untuk degradasi fenol yang diusulkan Pengaruh intensitas saat ini di elektrokimia oksidasi limbah fenol cair pada karbon aktif dan anoda baja diselidiki. Hasil mengkonfirmasi bahwa tiga jalur reaksi yang terlibat dalam elektrokimia Proses: degradasi langsung atau elektrokimia dingin pembakaran, oksidasi kimia, dan polimerisasi

4 EXPERIMENTAL Chemicals and Materials
Specification of chemicals and materials used were used as follows: p-phenylphenol, C12H10O Acetonitrile, CH3CN Sodium perchlorate, NaClO4 g-alumina (0.05micron) mesoporous (moleculer sieve alumina).

5 Specification of Chemicals and Materials
Sodium perchlorate direkristalisasi sebelum digunakan. Pretreatment elektroda kerja dilakukan dengan menempatkannya dalam asam nitrat 5% selama lima belas menit kemudian dicuci dengan air suling. Polishing dilakukan dengan menempatkannya dalam asam nitrat 5% selama lima menit setiap scan diikuti dengan mencuci menyeluruh dengan air suling

6 Instrumentation & Techniques
Siklik dan voltametri pulsa dilakukan dengan menggunakan EG & G, Princeton Penelitian Terapan Corp, VersaStat II potensiostat eksperimen dilakukan dalam tiga sel elektroda yang mengandung platinum (8x10-4 cm2) sebagai elektroda kerja sebagai elektroda counter Ag / AgCl, elektroda referensi KCl jenuh 50% larutan cair acetonitrile,50% mengandung 0,1 M natriumperklorat (rekristalisasi) digunakan sebagai background Data diperoleh dengan menggunakan M270 penelitian elektrokimia perangkat lunak pada PII mikroprosesor khusus digabungkan ke potensiostat Semua eksperimen dilakukan di kamar suhu.

7

8 Voltammetry at Platinum Electrode Cyclic Voltammetry
Voltammograms siklik dari 5 mM p-phenylphenol yang tercatat dalam elektrolit background pada tingkat scan yang berbeda 0,05-0,5 Vs-1. Voltammograms Cyclic juga dicatat untuk konsentrasi yang berbeda mulai dari 5-10 mM pada tingkat scan 100 mV / s

9 Differential Pulse Voltammetry
Diferensial pulsa voltammograms dicatat untuk Step waktu 0,1 s, 0,2 s, 0.4 s, 0,6 s 0,8 s dan 1,0 s dengan tinggi pulse 25 mV, lebar pulse 50 ms untuk 0,5 mM dan 1,0 mM larutan p-phenylphenol diferensial pulse voltammograms juga tercatat ketinggian pulse 10 ms, 20 ms, 30 ms, 40 ms, 50 ms, 60 ms, 70 ms dan 75 ms dengan lebar pulse 50ms dan step waktu 0.4s Konsentrasi ketergantungan p-phenylphenol dilakukan melalui diferensial voltametri pulse dalam 50% asetonitril mengandung 0,1 M sodium perklorat (rekristalisasi) untuk 3,5 mM, 4,0 mM, 4,54 mM dan 5,0 mM solusi di pulsa width = 50ms, step waktu = 0,4 s, dan tinggi pulsa 75ms.

10 pH dependence via cyclic and pulse voltammetry
Voltametri siklik dari p-phenylphenol dalam kondisi dasar H (7.0, 7.2, 7.4, 7.6, 7.8, 8, 9 and10 pH) selama 1 mM larutan p-phenylphenol kondisi asam diferensial voltametri pulsa dilakukan pada kisaran pH rendah 1,5-3,2 (1.5, 2.04, 2.50, 2.83, 3.22 pH) untuk 1 mM p-phenylphenol, step waktu = 0,4 ms, lebar pulsa = 50 ms, tinggi pulsa = 75 mV. Voltametri pulsa diferensial juga dilakukan pada pH 3,22 untuk 1 mM, 2 mM dan 4 mM larutan p-phenylphenol pada step waktu = 0,4 ms, lebar pulsa = 50 ms, tinggi pulsa = 75 mV

11 Electropolymerization of p-phenylphenol at platinum Electrode
Multi scan voltametri siklik juga dilakukan untuk p-phenylphenol pada elektroda platina dalam 1:1 asetonitril-air campuran yang mengandung 0,1 M NaClO4 pada tingkat scan 0,1 V / s.

12 Typical cyclic voltammogram

13

14 Differential pulse voltammetry

15 Influence of concentration on peak current

16 pH dependence via cyclic and pulse voltammetry
the effect of acidic and basic pH on the peak current for the anodic oxidation

17 Electropolymerization of p-phenylphenol at platinum electrode
Anodic cyclic voltammetry Multy scan cyclic voltammetric

18 MATUR THANK YOU