Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Turunan (Derivat) Asam Karboksilat dan Lipid

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Turunan (Derivat) Asam Karboksilat dan Lipid"— Transcript presentasi:

1 Turunan (Derivat) Asam Karboksilat dan Lipid

2 Asam Karboksilat Asam Karboksilat adalah senyawa karbon yang memiliki gugus fungsi –COOH atau – CO2H. Fungsi ini dinamakan gugus karboksil yang terdiri gugus karbonil dan sebuah gugus hidroksil. Kelompok senyawa ini cukup penting didalam kehidupan sehari – hari banyak digunakan dalam industri maupun dilaboratorium.

3 SIFAT FISIK ASAM KARBOKSILAT
C1 - C4 bercampur sempurna dgn air, semakin besar jumlah C, Kelarutannya semakin berkurang. Titik didih bertambah besar dengan bertambahnya jumlah atom karbon.

4 SIFAT – SIFAT KHUSUS 1.Anggota pertama merupakan cairan tak berwarna dengan bau yang menyengat, Contoh : Asam Asetat 2. Asam karboksilat bersifat polar dan dpt membentuk ikatan hidrogen antar sesama molekul.

5 Turunan (Derivat) Asam Karboksilat
Kelompok senyawa dimana gugus hidroksil dalam asam digantikan oleh gugus lain seperti OR, Halogen atau gugus lainnya. Derivat Asam Karboksilat adalah : Halida asam Amida Ester Garam Organik Asam anhidrida

6 1. Halida Asam Disebut juga Asil halida…. Halida asam terbentuk bila gugus hidroksil asam diganti oleh halogen. Asil halida adalah turunan asam karboksilat yang paling reaktif. Klorida Asam yang dibuat dengan cara ini mempunyai banyak kegunaan dalam sintesa. Contoh asil halida adalah benzoil klorida yg merupakan gas air mata (lachrymator)

7 a. Sifat – sifat Halida Asam
Klorida asam mempunyai titik didih yang lebih rendah dari pada asamnya, titik didihnya semakin tinggi dengan bertambahnya jumlah atom karbon. Untuk rantai karbon yang pendek pada umumnya berupa cairan yang tidak berwarna dan lorosif, dalam udara akan berasap dan uapnya sangat iritasi pada saluran pernafasan.

8 2. Amida Amida adalah turunan asam karboksilat dengan mengganti gugus hidroksil dengan gugus Amin. Amida merupakan turunan asam karboksilat yang paling tidak reaktif karena itu golongan senyawa ini banyak terdapat di alam. Amida yang terpenting adalah protein. Penamaan

9 a. Sifat - sifat Amida selain formamida merupakan padatan tidak berwarna dan tidak berbau, larut dalam air dan alkohol. Kelarutannya dalam eter berkurang. Amida memiliki titik didih dibanding dengan senyawa lain dengan berat molekul yang sama, hal ini disebabkan karena kemampuannya membentuk ikatan hidrogen antar molekul amida sendiri. Amida secara praktis bersifat netral, sifat basa berasal dari gugus amida dan sifat asam berasal dari gugus asil.

10 b. Kegunaan Amida Amida merupakan senyawa kristal dengan titik lebur tertentu, biasanya digunakan untuk identifikasi asam, untuk formamida dan amida yang lain digunakan sebagai pelarut juga untuk sintesis senyawa organik.

11 3. Ester Ester merupakan turunan asam karboksilat dengan mengganti gugus – OH dari gugus karbonil diganti dengan –OR. R1 dan R2 dapat sama atau berbeda sehingga dalam senyawa ester dikenal mengalami metamerisasi. Ester umumnya mempunyai bau yang enak, seperti rasa buah dan wangi bunga – bungaan. Seperti n-pentil asetat (pisang), Oktil asetat (jeruk), etil butirat (nanas) dan pentil butirat (aprikot)

12

13 A. Sifat – sifat Ester Ester suku rendah berwujud cairan jernih berbau harum dan sedikit larut dalam air. (Sprti buah- buahan) Ester suku tinggi berwujud spt minyak lilin hidrolisis ester menghasilkan asam karboksilat dan alkohol.

14 Ester dilaboratorium dibuat dengan beberapa cara
Esterifikasi Asam karboksilat dan alkohol Favorskii rearegement of a haloketone dengan kadarnya basa. Transesterifikasi diantara ester. Cara pembuatan Ester dapat dibuat dengan beberapa cara : 1. Mereaksikan Asam dengan alkohol RCOOH + R1 OH H2O + RCOOR1

15 CH3COCL + C3H7OH ----- HCl + CH3COOC3H7
Reaksi diatas disebut Esterifikasi Fisher . Esterifikasi dapat dipercepat dengan menaikkan suhu maupun menggunakan katalisator (biasanya asam) Ester dapat dibuat dengan hasil yang lebih baik jika mereaksikan klorida asam dan alkohol : CH3COCL + C3H7OH HCl + CH3COOC3H7 Pada cara ini biasanya digunakan piridin sebagai katalis

16 B. Kegunaan Ester Beberapa ester digunakan dlm Insektisida,(metil dan etil format) Ester digunakan dlm minyak wangi dan perasa, (amil format, etil asetat, etil valerat, amil butirat) Ester mrpkn Pelarut, (metil asetat, isopropil asetat, butil oleat)

17 4. Garam Organik Garam merupakan hasil reaksi dari asam dan logam atau garam dari asam yang lebih lemah seperti hidroksida, Oksida, Karbonat Sifat – sifat garam a. Meleleh pada suhu tinggi b. Larut dalam air c. Tidak berbau

18 5. Anhidrida Asam Anhidrida asam merupakan senyawa hasil sintesis dan merupakan 2 molekul asam yang melepaskan satu molekul airnya. Reaksi yang sejenis terjadi antara molekul alkohol sehingga terbentuk eter. ROH + ROH R – O –R + H2O Juga pada reaksi asam dan alkohol membentuk ester : RCO – OH + R-OH RCO2R

19 A. Sifat – sifat Asam anhidrid
Memiliki aroma yang sama dengan asam Berupa cairan dengan boiling point 139,9 ⁰ C Diperdagangkan dengan kadar 75 – 95 % Kontainer logam yang dapat digunakan adalah aluminium.

20 B. Kegunaanan asam Asam anhidrit digunakan untuk sintesis, misal kapas diasetilasi dengan anhidrida asetat untuk membuat sellulosa asetat, Kegunaan khusus untuk analisa kualitatif untuk menentukan adanya gugus hidroksil dan jumlahnya dalam senyawa organik.

21 TUGAS Atom Karbon Rumus Struktur Nama trivial nama umum Nama IUPAC 1
HCOOH 2 CH3COOH Asam Asetat (cuka) Asam etanoat 3 CH3CH2COOH …… 4 CH3(CH2)2COOH ……………… 5 CH3(CH2)3COOH 6 CH3(CH2)7COOH 7 CH3(CH2)4COOH

22 LIPID Lipid adalah senyawa Organik yang terdpt dialam serta tidak larut dalam pelarut organik non polar. Lemak dan Minyak Pembuatan sabun dan lilin Pembuatan pelumas Untuk keperluan Obat – obatan Untuk keperluan memasak

23 LIPID Lemak dan minyak banyak terdapat pada hampir semua bahan pangan dengan kandungan yang berbeda – beda. Lemak dan minyak dpt dibedakan berdasarkan asal usul dan ujudnya. Minyak berujud cair pada suhu kamar, lemak berujud padat atau semi padat.

24 Fungsi Lemak Lemak yang baik diperlukan bahkan penting bagi struktur dan fungsi setiap sel dalam tubuh manusia. Lemak merupakan "bahan bakar" yang memberi tenaga dua kali lebih banyak daripada jenis makanan lain. Lemak yang disimpan dalam tubuh juga berfungsi sebagai bank penyimpan tenaga. Lemak adalah bahan penyekat yang melindungi dari rasa dingin yang merusak. Lemak juga menutupi saraf-saraf tubuh. Jenis lemak yang baik yang disebut HDL itu dapat membantu menghilangkan kolesterol

25 Lemak-lemak yang tidak dikehendaki adalah bahan-bahan yang berminyak ataupun jenuh yang banyak terkandung dalam daging, hasil olahan hewani dan susu, termasuk telur, keju, susu, dan lemak babi. Kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung lemak tapi dari jenis yang baik.

26 Berdasarkan asal usulnya terdapat:
Lemak nabati, menjadi Fitosterol dan asal lemak tak jenuh. Lemak Hewani, Menjadi Sterol yang disebut koresterol

27 Jenis - jenis lemak lemak tidak jenuh atau HDL
(high density lipoproteins) yang menyingkirkan kolesterol dari tempat di mana ia tersimpan, dan membawanya kembali ke hati untuk dibuang. “ Lemak-lemak yang baik" lainnya yang disebut "asam omega-3" diduga cukup membantu dalam mengurangi resiko kanker payudara dan usus. Makanan sehat sumber lemak omega-3 itu adalah kacang kedele, lobak, bayam, kacang merah, pisang, biji gandum dan kacang tanah.

28 Kanker colorectal

29 Para ahli biokimia dan ahli gizi lebih mengenalnya dengan sebutan asam lemak tak jenuh Omega 3, Omega 6 dan Omega 9. Perkembangan menunjukkan ternyata mengkonsumsi PUFA (Omega 6) yang berlebihan tanpa diimbangi konsumsi Omega 3 dapat menurunkan LDL kolesterol. Selain itu, keseimbangan antara Omega 3 dan Omega 6 terganggu, menyebabkan darah mudah menggumpal.

30 Sedangkan omega-3 banyak dijumpai pada minyak ikan, jenis zat ini relatif tidak tahan panas dan mudah tengik. memperbaiki daya tahan sel otot jantung dari kerusakan. Mampu mengencerkan gumpalan darah Semua kandungan omega diperlukan oleh tubuh tapi omega-3 dan omega-6 merupakan asam lemak yang sifatnya lebih esensial daripada omega-9. Kedua zat itu diperlukan sebagai penyusun dinding sel, struktur otak hingga urusan penghalusan kulit.

31 Omega-9 ato asam oleat adalah asam lemak (yaitu senyawa pengusung minyak dan lemak) tak jenuh tunggal yang tahan panas. memiliki kemampuan untuk menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kadar HDL atau kolesterol yang baik (contohnya pada minyak kelapa sawit, yoghurt, susu, keju dan minyak zaitun). Beda dengan omega-6 (contohnya pada kacang kedelai), senyawa ini dapat rusak kalo dipanaskan pada suhu tinggi

32 LEMAK JENUH(JAHAT)LDL
Lemak jenuh Low-Density Lipoproptein (LDL) alias kolesterol jahat yang menyebabkan plak di pembuluh darah, dan meningkatkan High- Density Lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik yang bisa dimanfaatkan tubuh untuk mengolah vitamin yang larut di dalam lemak.

33 Dimanfaatkan tubuh untuk mengolah vitamin yang larut di dalam lemak
Dimanfaatkan tubuh untuk mengolah vitamin yang larut di dalam lemak. Untuk menurunkan kadar LDL Lemak jenuh biasanya ditemukan di produk hewani, misalnya daging, susu, krim, mentega, dan keju. Ada juga lemak jenuh yang berasal dari nabati misalnya santan, minyak kelapa, dan lemak nabati.

34 Sifat – sifat Lemak Jika dihidrolisis menggunakan basa terjadi proses penyabunan (Saponifikasi) Untuk lemak yang rantainya panjang bila terurai mikroorganisme akan terjadi (Rancidity) yaitu terjadi peruraian / gugus yang sederhana menjadi bentuk keton dan aldehid.

35 Reaksi – reaksi Kimia Hidrolisis
Hidrolisis dibantu oleh basa dan disebut dgn penyabunan. Ransiditas Efek yang diakibatkan adanya oksigen dgn logam tertentu (Zn, Cu) dengan bantuan cahaya, panas mengakibatkan terbentuknya aldehid, keton, asam. Hal ini akan mempengaruhi bau dan rasa.

36 Efek pengering(Drying effect)
Minyak tertentu bila dibiarkan pada suhu udara terbuka menjadi tebal dan mengeras mjd padatan seperti resin. Efek ini disebut pengeringan minyak tersebut biasanya digunakan dalam cat dan pernis. Hidrogenasi Merupakan proses paling penting dalam industri lemak, karena dapat digunakan utk memproduksi lemak dpt dimakan seperti margarin, dan lemak untuk gula – gula dari berbagai jenis lemak dari cair/padat.

37 Akreolin aldehid tak jenuh yang akibatkan peristiwa lemak yang terlalu panas shg sebagai dari gliserol yang terbebas dari lemak terurai menjadi aldehid tidak jenuh, senyawa ini berbau dan dpt menyebabkan pusing/pedih dimata.

38 Lemak Nabati Yang berujud Cair :
Drying Oil akan membentuk lapisan keras bila mengering diudara. Contoh : cat, pernis 2. Semi Drying Oil Seperti minyak jagung minyak… 3. Non Drying Oil Contoh : minyak kelapa dan minyak kacang tanah.

39 KEGUNAAN LEMAK DAN MINYAK
Lemak dan minyak banyak digunakan dalam : Pembuatan sabun dan lilin Pembuatan Pelumas Untuk keperluan Obat – obatan Untuk Keperluan Memasak 1 dan 2 In edeble fat (tidak bisa digunakan) 3 dan 4 disebut edeble fat

40 Minyak Pangan (Edeble Fat)
Diprose sedemikian rupa sehingga menjadi : Mentega Margarin Minyak Goreng (Cooking fat) Shortening Salad Oil

41 Mentega dibuat dari lemak hewani , disamping itu mengandung protein 1 % , Laktosa 0,4 %, Kadar abu 0,15 %, Air 16 % . Warna dari mentega berasal dari karotin dan pigmen yang terlarut dlm air.

42 2. Margarin dibuat terbuat dari lemak nabati atau tumbuh-tumbuhan dan mengandung air dan garam, dari emulsi minyak sapi dan susu mengandung air lbh kecil dari 16 % lemak, mengandung beberapa vitamin.

43 3. Minyak goreng, berasal dari kelapa sawit, mengandung lemak trigliserida

44 4. Shortening Shortening adalah lemak padat yang memiliki tekstur yang lembut. Shortening digunakan sebagai bahan perenyah product bakery. Cara kerja shortening adalah dengan memutuskan/memperpendek ikatan gelatin yang terbentuk pada pengukusan/pemanasan adonan air dan tepung. mengandung minyak dan air

45 5. Salad Oil Minyak atau lemak yg alami yg sebagian besar terdiri dari mono, di, trigliserida yg mengandung asam2 lemak bebas disebut FFA (free faty Acid).

46 Perlu anda tahu…………. Protein Protein yang terkandung dalam susu kedelai tersusun dari asam amino berupa lesitin, arginin, lisin, glisin, niasin, leusin, isoleusin, trionin, triptofan, fenillalanin. Berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh, memperbaiki jaringan rusak, menjaga pertumbuhan tubuh. Karbohidrat, Lemak Nabati Sebagai sumber energi dalam tubuh, sebagai lemak baik dalam tubuh. Serat/Fiber Sangat baik untuk memperlancar pencernaan makanan dan pembuangan. Vitamin A Vitamin yang berguna untuk menjaga kesehatan mata, membantu proses reproduksi, melancarkan sistem kerja saraf tubuh. Vitamin B1 dan B2 Berfungsi untuk memancing reaksi-reaksi proses dalm tubuh dan vit B2 sebagai pigmen pada susu sapi dan susu kedelai.

47 Vitamin E Mencegah kanker kulit, mencegah keriput kulit, membantu proses menstruasi, mencegah impotensi, mengobati kadiovaskular dan antioksidan. Mineral Sebagai penambah kekuatan pada struktur tulang gigi, kuku, juga sistem kekebalan tubuh terhadap penyakit. Polisakarida Berfungsi sebagai pengendali kadar gula yang berlebih dalam darah. Isoflavon Sebagai zat ajaib susu kedelai, guna menyehatkan tubuh lebih bugar pantang terkena berbagai penyakit.

48 Kolesterol Baik (HDL) Dalam tubuh terdapat kolesterol jahat yang menuai pengapuran pembuluh darah. Maka HDL atau kolesterol baik dalam susu kedelai mampu mencegah pengapuran tersebut dengan melawan kolesterol jahat. Kalsium Berfungsi sebagai pembentuk kandungan tulang baru, memperkuat tulang, mengatur fungsi otot, meredarkan darah dengan normal, mengontrol asam lemak di usus. Dengan ringkasan manfaat susu kedelai ini semoga bisa menjadikan susu kedelai yang kaya gizi sebagai minuman pilihan menggantikan soda, softdrink, ataupun alkohol. Semoga Bermanfaat!

49 Dikumpulkan padha hari kamis pkl.09.00
TUGAS Pengganti Quiz Paper , jilid hijau, Tugas PTK, Cambria 12, spasi 2. Mengenai cara kerja, jenis, kegunaan Pompa Rotary dryer Kristalizer Reaktor Dikumpulkan padha hari kamis pkl.09.00 Dimeja BU yully

50 Quiz menjelang uas

51 QUIZ Menjelang UTS 1. Ada berapa Cara pembuatan ester?
2. Ada 3 Lemak Nabati Yang berujud Cair sebutkan? 3. Lemak dapat diambil dengan cara apa saja sebutkan/jelaskan? 4. Sebutkan Sifat fisik asam karboksilat? 5. Uraikan Cara kerja absorber,distilasi,dan evaporator,rotary dryer,centrifuge,heater? Waktu – 11.00


Download ppt "Turunan (Derivat) Asam Karboksilat dan Lipid"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google