BAB IX BISNIS INTERNASINAL

Presentasi berjudul: "BAB IX BISNIS INTERNASINAL"— Transcript presentasi:

1 BAB IX BISNIS INTERNASINAL
AMRIN MULIA UN

2 INTERNATIONAL BUSSINES
Pengertian: Kegiatan bisnis yang melewati tetorial suatu negara

3 BISNIS INTERNASIONAL DAPAT TERJADI ATAUPUN DI LAKUKAN
1. Individu / Pengusaha dengan individu/pengusaha dinegara lain ( I I ) 2. Individu/pengusaha dengan perusahan lain ( I CO) Individu dengan negara lain ( I N ) Perusahaan dengan perusahaan lain ( CO CO ) Perusahaan dengan perusahaan lain di negara lain ( CO N ) 6. Negara dengan negara lain ( N N )

4 Eksport aktif : kegiatan pengiriman ataupun transaksi secara continue
DALAM BISNIS INTERNASIONAL DI KENAL ENAM JENIS YANG DAPAT DI PILIH DAN DI LAKUKAN Eksport dan insidentil yg artinya kegiatan pengiriman barang di lakukan hanya pada saat tertentu Eksport aktif : kegiatan pengiriman ataupun transaksi secara continue Lisensi : seorang Pengusaha, Perusahaan, Negara memberikan hak kepada Individu, Perusahaan Negara untuk memproduksi suatu produk yg sama di negara yg sama dengan asal ( memberikan hak dengan mebiarkan perusaan lain meniru namanya )

5 4. Franchicing : suatu tahapan dimana perusahaan memberikan hak kepada perusahaan lain dengan negara lain untuk melakukan kegiatan yg sama seperti perusahaan awal 5. pemasaran di luar negeri: perusahaan baik atas nama negara ataupun tidak memasarkan produknya di negara lain dengan bekerja sama dengan perusahaan di negara lain 6. total Produksi dan pemasaran di luar negeri: perusaan membeli atau mendirikan suatu industri dan memasarkanya sendiri

6 ALASAN MELAKUKAN BISNIS INTERNATIONAL :
Spesialisasi antar bangsa-bangsa dengan perinsip keuntungan abolut dan keunggulan komperatif Pertimbangan perkembangan bisnis misalnya: kelebihan kapasitan mesin produk dalam negeri di luar negeri berkembang pasar di luar negeri lebih kompetitif potensi dasar international

7 HAMBATAN DALAM MELAKUKAN BISNIS INTERNATIONAL
Dalam melakukan bisnis international tentu saja hambatanya lebih banyak dari pada di pasar domestik. Hambatan-hambatan di identifikasikan sebagai berikut Hambatan perdaganagn contohnya: pasar regional (afta, nafta, laftah, MEE ) Batasan perdagangan contohnya: (routaEMbargo, Exchange control ) Tarif / bea masuk

8 Quota: membatasi jumlah komuniti yg di eksport dan di
Quota: membatasi jumlah komuniti yg di eksport dan di inport oleh suatu negara Embargo: larangan dalam suatu periode tertentu bark untuk produk ataupun untuk negeri Exchange contro ( timbal balik ): dimana apabila suatu negara ingin melakukan transaksi di negara lain maka ia harus bertransaksi dengan negara tersebut walaupun dengan produk yg berbeda 4. Perbedaan bahasa, sosial budaya dan cultural 5. kondisi politik, hukum, perundang-undangan 6. hambaran Operasional

9 SEKIAN DAN TERIMAKASIH ...!